Anda di halaman 1dari 48

XV UPAYA PENGENDALIANDAN PENCEGAHAN INFEKSI

1
Pertemuan
sosialisasi
dan
pelatihan
petugas/ Hendrub,
untuk
karyawan Petugas Dokter handwash,
meningkat 50
hand atau Pj UKP perawat APD,
kan mutu karyawan
hygine, kariawan admin stereilisasi,
PPI
APD, safetybok
pembuanga
n
jarum,steril
isasi

2 Pasien,
Sosialisasi untuk Hendrub,
keluarga Dokter
cuci meningkat handwash,
pasien, 15 orang Pj UKP perawat
tangan, dan kan mutu masker,
pengunjun admin
etika batuk PPI leflet
g
3
Pengadaan
heandrub,h
untuk
andwash,ti
meningkat
su, bahan - - - - -
kan mutu
pembersih,
PPI
plastic
sampah

4 Pengadaan
untuk
jasa
meningkat
pembuanga - - - - -
kan mutu
n limbah
PPI
medis
5 Pengajuan untuk
pelatihan/d meningkat
- - - - -
iklat tim kan mutu
PPI PPI
XV MUTU PUSKESMAS
Meningkat
PELATIH
kan PJ
AN Tim Mutu 2 orang
ketrampila MUTU
MUTU
n petugas
PELATIH
Meningkat
AN
kan
AUDIT 2 orang
ketrampila
INTERNA
n petugas
L
Tercapainy
a evaluasi
Rapat
dan tindak 2x / thun
Tinjauan Seluruh Puskesm
lanjut 20
Manajeme Karyawan as
terhadap anggota
n
mutu
puskesmas

Rapat
Tercapainy
Penyusuna
a tingkat Admen,
n Pedoman 1 X/ THN
puskesmas UKM, PJ MUTU
Peningkata 20anggota
yang UKP
n mutu dan
berkualitas
Kinerja

Rapat
Penyusuna
n
Tercapainn
Penetapan
ya Admen,
indikator 2 X/ THN
penilaian UKM, PJ MUTU
mutu 20anggota
hasil kerja UKP
admen,
Puskesmas
UKM dan
UKP,
PMKP

Mengurang
i
kemungkin
an
terjadinya
Rapat sesuatu
Pembuatan yang
register memnpuny Admen,
1 X/ THN
resiko ai dampak UKM, PJ MUTU
20anggota
admen, resiko UKP
UKM dan dalam
UKP setiap
pelayanan
di unit
Admen,
UKM dan
UKP
Tercapainy
a hasil
peningkata
n mutu
kinerja
Rapat
puskesmas Admen,
rencana 1 X/ THN
yang UKM, PJ MUTU
perbaikan 20anggota
berkualitas UKP
mutu
secara
optimal,
konsisten
dan
sistematis

Tercapainy
a tingkat
Melakukan kepuasan
Perencanaa pasien
n indeks dalam
kepuasan memanfaat pelanggan 2x / tahun PJ MUTU
pasien kan
UKP dan pelayanan
UKM kesehatan
di
puskesmas

Tercapainy
a tingkat
kepuasan Seluruh
Melakukan
pasien peserta
prencanaan
dalam yang hadir
Survay
memanfaat pada 2x / tahun PJ MUTU
identifikasi
kan kegiatan
kebutuhan
pelayanan lintas
masyarakat
kesehatan sektor
di
puskesmas

lembar
Memantau, monitoring
Melaksana
Mengevalu
kan
asi
kegiatan
pelaksanaa Pengelola
peningkata 1x/bulan PJ MUTU
n seluruh Program
n mutu
program
sesuai
peningkata
standart
n mutu

Melaksana lembar
Memfasilit kan monitoring
asi tindak kegiatan
Pengelola
lanjut peningkata 1x/bulan PJ MUTU
Program
rekomenda n mutu
si sesuai
standart
lembar
monitoring
Melakukan
koordinasi
Melaksana
dengan
kan
program
kegiatan
savety Pengelola
peningkata 1x/bulan PJ MUTU
pasien Program
n mutu
dalam
sesuai
pembuatan
standart
RCA dan
FMEA

XV PMKP

-
Menyusun
rencana
kerja
program
sesuai
dengan
hasil
monev
tahun lalu
Menyusun Koordinato
-
Keselamat Rencana r
Konsultasi 12 kl/ thn   1 kl             tim KP      
an pasien   Kerja keselamata       
dengan             
    Program     n pasein    
Ka.Puskes
     
mas -
Konsultasi
dengan
penanggun
g jawab
program
keselamata
n pasien
Puskesmas
 
Mempelaja
ri
kebijakan
yang di
tetap kan :
- Program
keselamata
n pasien
pusat -
Mempelaja Program
ri keselamata Format
Kebijakan n pasien tim KP       2 kl             tim KP       Buku
Yang Propinsi -                Pulpen      
ditetapkan Program  
       keselamata
n pasien
Kabupaten
Mempelaja
ri
Kebijakan
yang
ditetapkan
oleh
Ka.Pusk

Menentuka
n indikator
program
yang harus
Menentuka dicapai
n target dalam satu
dan tahun.
Format
sasaran Konsultasi 3 kl            
data         tim KP Buku
kegiatan dengan     
Pulpen  
program Bidang
keselamata Yankes
n pasien     Dikes
  Kabupaten.
Konsultasi
dengan
Ka.Pusk
mengampr
ah sarana
dan
Penyediaan prasarana
sarana dan sesuai sarana Format
4 kl            
dengan prasarana   tim KP Buku
    
Prasarana   kebutuhan,       Pulpen      
    untuk
meningkat
kan
kualitas
pelayanan  

mengisi
register
risiko
pasien
untuk
mengetahu
Pengisian i hal yang
register mengakiba
resiko tkan
terkait kejadian
Format
kejadian atau
Data           12 kl           tim KP       Buku
KTD,KNC potensial         
                  Pulpen      
,KTC,KPC cidera
  
di mengisi
UKP,UKM kejadian
,admin       sentinel
    sesuai
dengan
format dan
melakukan
pengiriman
melalui
online        
Mengisi
format
FMEA
serta
6.
pelaporan
Pembuatan
yang
FMEA
dilakukan
apabila ada
serta
situasi
melakukan
yang
analisa
berpotensia Format
apabila tim KP       12 kl          
l terjadi tim KP Buku  -   
perlu      
cidera dan Pulpen    
dilakukan
RCA yang
perbaikan
dilakukan
SOP
pada
Mengisi
kejadian
format
yang sudah
RCA untuk
terjadi    
dilakukan
pengiriman
secara
online

Melakukan
pencatatan
dan Format
Registrasi   12 kali      
     mengisi Data       tim KP       Buku
      
dengan Pulpen  
lengkap    
 

Melaporka
n jenis
kejadilan
dan Format
Pelaporan   12 kali       tim KP      
      melakukan Data               Buku
           
pelaporan Pulpen  
ke dinkes
Kab
Badung      
BLUD

mencapai
Dokter,
target 100
perawat, Maret
- % dari
penunjang 2020
jumlah
lain
petugas

mencapai BLUD
Dokter,
April, target 100
perawat,
agustustus, - % dari
penunjang
desember jumlah
lain
petugas
BLUD

- - - -

BLUD

kesling - - -

BLUD
- - - -

BLUD
Balai
Maret ###
DIKLAT

BLUD
Balai
Maret ###
diklat
BLUD

Laptop,
Proyektor, Juni , 100 %
Tim Mutu ###
LCD, Desember terlaksana
papan

BLUD

Laptop,
Proyektor, 100 %
Tim Mutu Januari ###
LCD, terlaksana
papan

BLUD

Laptop,
Proyektor, 100 %
Tim Mutu Januari ###
LCD, terlaksana
papan

BLUD

Laptop,
Proyektor, 100 %
Tim Mutu Januari ###
LCD, terlaksana
papan
BLUD

Laptop,
Proyektor, 100 %
Tim Mutu November ###
LCD, terlaksana
papan

BLUD

Brosur
survay,
Maret, 100 %
ATK, Tim Mutu
november terlaksana
laptop,
printer

BLUD

Brosur
survay,
Maret, 100 %
ATK, Tim Mutu
november terlaksana
laptop,
printer

laptop, BLUD
printer

Pengelola Setiap 100 %


Program bulan terlaksana

laptop, BLUD
printer

Pengelola Setiap 100 %


Program bulan terlaksana
laptop, BLUD
printer,
papan

Pengelola Setiap 100 %


Program bulan terlaksana

BLUD

Tersusunn
Pulpen tim audit Januari s/d
ya jadwal
Laptop       tim mutu   Desember            
kegiatan
         
program
BLUD

Adanya
pedoman
dalam
tim audit Januari s/d
pelaksanaa
tim mutu   Desember
n program
         
keselamata
n pasien    
   

BLUD

Tercapainy
tim audit Januari       a cakupan
tim mutu   sesuai
target      
BLUD

Tercapainy
a
penyediaan
tim audit Januari s/d sarana dan
tim mutu   Desember prasarana
      menunjang
pelayanan
puskesmas
  

BLUD

Register
resiko
tim audit Januari s/d
terisi
tim mutu Desember
dengan
lengkap
BLUD

FMEA
dilakukan
secara
tim audit Januari s/d
kontinu
tim mutu   Desember
agar
     
terbentuk
SOP baru  
  

BLUD
Terlaksana
nya
pelaporan
Januari s/d
Tim KP     dangan
Desember
  pencatatan
 
yang benar
dan
lengkap    
BLUD
MONITORING EVALUASI INDIKATOR KINERJA, MUTU, SKP, DAN PPI
Bulan : Januari
Hambatan
Rencana
Target /
No Indikator Capaian Analisa Tindak
2018 Permasala
Lanjut
han
2.1.UKM ESSENSIAL
2.1.1.Upaya Promosi Kesehatan
2.1.1.1.Tatanan Sehat
59% 60%
1.Rumah
Tangga
Sehat yang
memenuhi
10
indikator
PHBS

69% 58% Target Masih ada Pembinaan


2. Institusi belum indikator dan
Pendidikan tercapai PHBS penilaian
yang yang tahun 2019
memenuhi belum
7-8 dipenuhi
indikator oleh
PHBS sekolah
(klasifikasi
IV)
100% 100%
3.Institusi
Kesehatan
yang
memenuhi
6 indikator
PHBS
(klasifikasi
IV)
64% 0% Target Sebagian Pembinaan
belum besar dan
4. TTU tercapai pengelola penilaian
yang TTU tidak tahun 2019
memenuhi mengetahu
6 indikator i TTU
PHBS yang
(klasifikasi memenuhi
IV) syarat
kesehatan
49% 28% Target Masih ada Pembinaan
5.Tempat belum indikator dan
Kerja yang tercapai PHBS penilaian
memenuhi yang tahun 2019
8-9/7-8 belum
indikator dipenuhi
PHBS oleh
Tempat- tempat
Tempat kerja
Kerja
(klasifikasi
IV)

29% 0% Target Pengelola Pembinaan


6.Pondok belum pondok dan
Pesantren tercapai belum penilaian
yang mengetahu tahun 2019
memenuhi i PHBS
16-18 Ponpes
indikator
PHBS
Pondok
Pesantren
(Klasifikas
i IV)

2.1.1.2.Intervensi/ Penyuluhan
1.Kegiatan 100% 100%
intervensi
pada
Kelompok
Rumah
Tangga
100% 300%
2. Kegiatan
intervensi
pada
Institusi
Pendidikan

100% 90% Target IK swasta Penyesuaia


belum hanya n jadwal di
3. Kegiatan
tercapai dikunjungi tahun 2019
intervensi
1 kali,
pada
pelaksana
Institusi
program
Kesehatan
rangkap
tugas

100% 50% Target TTU hanya Penyesuaia


belum dikunjungi n jadwal
tercapai 1 kali, dan
4. Kegiatan pelaksana koordinasi
intervensi program linprog di
pada TTU rangkap tahun 2019
tugas
100% 50% Target TTK hanya Penyesuaia
belum dikunjungi n jadwal
5. Kegiatan tercapai 1 kali, dan
intervensi pelaksana koordinasi
pada program linprog di
Tempat rangkap tahun 2019
Kerja tugas

100% 50% Target Ponpes Penyesuaia


belum hanya n jadwal
6.Kegiatan tercapai dikunjungi dan
intervensi 1 kali, koordinasi
pada pelaksana linprog di
Pondok program tahun 2019
Pesantren rangkap
tugas

2.1.1.3.Pengembangan UKBM 0%
1. 72% 100%
Posyandu
PURI
(Purnama
Mandiri)
2.Poskesde 97% 100%
s
beroperasi
dengan
strata
Madya,
Purnama
dan
Mandiri

2.1.1.4. Penyuluhan NAPZA ( Narkotika Psikotropika dan Zat Adiktif)


1. 24% 34%
Penyuluha
n Napza
2.1.1.5 Pengembangan Desa Siaga 0%
97% 100%
1.Desa
Siaga Aktif

13% 100%
2.Desa
Siaga Aktif
PURI
(Purnama
Mandiri)

100% 100%
3.Pembina
an Desa
Siaga Aktif

2.1.1.6. Promosi Kesehatan 0%


1.Promosi 100% 100%
kesehatan
untuk
program
prioritas di
dalam
gedung
Puskesmas
dan
jaringanny
a (Sasaran
masyarakat
)

2.Promosi 100% 783%


kesehatan
untuk
program
prioritas
melalui
pemberday
an
masyarakat
di bidang
kesehatan (
kegiatan di
luar
gedung
Puskesmas
)

2.1.1.7 Program Pengembangan 0%


1. 95% 0%
Pembinaan
tingkat
perkemban
gan
Poskestren

2..Poskestr 29% 0%
en Aktif
3. 95% 100%
Pembinaan
tingkat
perkemban
gan Pos
UKK

4. 95% 100%
Pembinaan
tingkat
perkemban
gan
Posbindu
PTM

2.1.2. Upaya Kesehatan Lingkungan


2.1.2.1.Penyehatan Air
1.Pengawa 15% 8% Target Pelaksana Penjadwala
san Sarana tidak program n tahun
Air Bersih tercapai rangkatp 2019
( SAB ) tugas di
Dinas
Kesehatan

84% 75% Target Pelaksana Penjadwala


2.SAB tidak program n tahun
yang tercapai rangkatp 2019
memenuhi tugas di
syarat Dinas
kesehatan Kesehatan

3.Rumah 85% 99%


Tangga
yang
memiliki
akses
terhadap
SAB
2.1.2.2.Penyehatan Makanan da 0%
1.Pembina 55% 100%
an Tempat
Penge-
lolaan
Makanan
(TPM)

2.TPM 40% 84%


yang
memenuhi
syarat
kesehatan
2.1.2.3.Penyehatan Perumahan dan 0%
30% 24% Target Pelaksana Penjadwala
tidak program n tahun
1..Pembina tercapai rangkatp 2019
an sanitasi tugas di
perumahan Dinas
Kesehatan

2.Rumah 73% 97%


yang
memenuhi
syarat
kesehatan
2.1.2.4.Pembinaan Tempat-Tempat Umum ( TTU )
87.5% 86% Target Pelaksana Penjadwala
tidak program n tahun
1.Pembina tercapai rangkatp 2019
an sarana tugas di
TTU Dinas
Kesehatan
2.TTU 63% 67%
yang
memenuhi
syarat
kesehatan
2.1.2.5.Yankesling (Klinik Sanitasi 0%
10% 1% Target Pelaksana Penjadwala
tidak program n tahun
1.Konselin tercapai rangkatp 2019
g Sanitasi tugas di
Dinas
Kesehatan

40% 29% Target Pelaksana Penjadwala


tidak program n tahun
2. Inspeksi tercapai rangkatp 2019
Sanitasi tugas di
PBL Dinas
Kesehatan

40% 0% Target Pelaksana Penjadwala


3.Intervens tidak program n tahun
i terhadap tercapai rangkatp 2019
pasien tugas di
PBL yang Dinas
di IS Kesehatan

2.1.2.6. Sanitasi Total Berbasis Masyarakat ( STBM ) = Pemberdayaan Masyarakat


1.Rumah 85% 96%
Tangga
memiliki
Akses thd
jamban
sehat
60% 43% Target Anggaran Usulan
2.Desa/ tidak pemicuan anggaran
kelurahan tercapai belum ada pemicuan
yang sudah tahun 2019
ODF

65% 92% Target Pelaksana Penjadwala


tidak program n tahun
3.Jamban tercapai rangkatp 2019
Sehat tugas di
Dinas
Kesehatan

75% 14% Target Pelaksana Penjadwala


4.Pelaksan tidak program n tahun
aan tercapai rangkatp 2019
Kegiatan tugas di
STBM di Dinas
Puskesmas Kesehatan

2.1.3.Upaya Pelayanan Kesehatan Ibu , Anak dan Keluarga Berencana


2.1.3.1.Kesehatan Ibu 0%
1.Pelayana 100% 100%
n Target
kesehatan Tetap
sasasran
untuk ibu PWS,
merupakan
hamil (K1) monitoring
angka
Belum dan
SUPAS,
tercapai validasi
semua
pencatatan
sasaran riil
&
sudah
pelaporan.
terlaporkan

100% 96%
Target
Tetap
sasasran
PWS,
2.Pelayana merupakan
monitoring
n angka
Belum dan
kesehatan SUPAS,
tercapai validasi
untuk ibu semua
pencatatan
hamil (K4) sasaran riil
&
sudah
pelaporan.
terlaporkan

100% 98%
Target
Tetap
sasasran
3.Pelayana PWS,
merupakan
n monitoring
angka
Persalinan Belum dan
SUPAS,
oleh tenaga tercapai validasi
semua
kesehatan pencatatan
sasaran riil
(Pn) &
sudah
pelaporan.
terlaporkan

100% 98%
Target
Tetap
4.Pelayana sasasran
PWS,
n merupakan
monitoring
Persalinan angka
Belum dan
oleh tenaga SUPAS,
tercapai validasi
kesehatan semua
pencatatan
di fasilitas sasaran riil
&
kesehatan sudah
pelaporan.
terlaporkan

97% 98%
5.Pelayana
n Nifas
oleh tenaga
kesehatan
(KF)

6.Penanga 80% 175%


nan
komplikasi
kebidanan
(PK)
2.1.3.2. Kesehatan Bayi 0%
1.Pelayana 100% 103%
n
Kesehatan
neonatus
pertama
( KN1)

2.Pelayana 100% 103%


n
Kesehatan
Neonatus 0
- 28 hari
(KN
lengkap)

3.Penanga 80% 109%


nan
komplikasi
neonatus
97% 93%
Target
Tetap
sasasran
4.Pelayana PWS,
merupakan
n monitoring
angka
kesehatan Belum dan
SUPAS,
bayi 29 tercapai validasi
semua
hari - 11 pencatatan
sasaran riil
bulan &
sudah
pelaporan.
terlaporkan

2.1.3.3. Kesehatan Anak Balita dan Anak Prasekolah


1. 85% 103%
Pelayanan
kesehatan
anak balita
(12 - 59
bulan)

2. 100% 101%
Pelayanan
kesehatan
balita (0 -
59 bulan)

3.Pelayana 81% 90%


n
kesehatan
Anak pra
sekolah
(60 - 72
bulan)
2.1.3.4. Kesehatan Anak Usia Sekolah dan Remaja
100% 100%
1. Sekolah
setingkat
SD/MI/SD
LB yang
melaksana
kan
pemeriksaa
n
penjaringa
n
kesehatan

100% 100%
2. Sekolah
setingkat
SMP/MTs/
SMPLB
yang
melaksana
kan
pemeriksaa
n
penjaringa
n
kesehatan

92.50% 100%
3. Sekolah
setingkat
SMA/MA/
SMK/SM
ALB yang
melaksana
kan
pemeriksaa
n
penjaringa
n
kesehatan

4.Pelayana 100% 100%


n
Kesehatan
pada Usia
Pendidikan
Dasar
kelas I
setingkat
SD/MI/SD
LB
5.Pelayana 100% 100%
n
Kesehatan
pada Usia
Pendidikan
Dasar
kelas VII
setingkat
SMP/MTs/
SMPLB

6.Setiap 100% 100%


anak pada
usia
pendidikan
dasar
mendapatk
an skrining
kesehatan
sesuai
standar

7. Murid 92.50% 100%


kelas X
setingkat
SMA/MA/
SMK/SM
ALB yang
diperiksa
penjaringa
n
kesehatan

8.. 68% 75%


Pelayanan
kesehatan
remaja
2.1.3.5. Pelayanan Keluarga Bere 0%
70% 82%
1.KB aktif
(Contracep
tive
Prevalence
Rate/ CPR)

2. Peserta 10% 11%


KB baru
<3.5 % 10% PUS ada
Tetap
yang ingin
PWS,
hamil lagi
3. monitoring
DO
Akseptor dan
melebihi
KB Drop validasi
target
Out pencatatan
&
pelaporan.
4. Peserta < 3.5 % 0%
KB
mengalami
komplikasi
5. Peserta < 12.50% 8%
KB
mengalami
efek
samping
6. PUS 80% 47%
dengan 4 T
ber KB
7. KB pasca 60% 55%
95% 151%
8. Ibu
hamil yang
diperiksa
HIV

2.1.4.Upaya Pelayanan Gizi 0%


2.1.4.1.Pelayanan Gizi Masyaraka 0%
85% 87%
1.
Pemberian
kapsul
vitamin A
dosis
tinggi pada
bayi umur
6-11 bulan

85% 113%
2.
Pemberian
kapsul
vitamin A
dosis
tinggi pada
balita umur
12-59
bulan 2
(dua) kali
setahun

3. 95% 89%
Pemberian
90 tablet
Besi pada
ibu hamil
4. 25% 6%
Pemberian
Tablet
Tambah
Darah pada
Remaja
Putri

2.1.4.2. Penanggulangan Ganggua 0%


85% 65%
1.Pemberia
n PMT-P
pada balita
kurus

2. Ibu 80% 97%


Hamil
KEK yang
mendapat
PMT-
Pemulihan
3..Balita 100% 0%
gizi buruk
mendapat
perawatan
sesuai
standar
tatalaksana
gizi buruk

2.1.4.3. Pemantauan Status Gizi 0%


1.Penimba 80% 81%
ngan balita
D/S
2.Balita 60% 70%
naik berat
badannya
(N/D)
3.Balita < 1.8% 2%
Bawah
Garis
Merah
(BGM)
4.Rumah 90% 98%
Tangga
mengkonsu
msi garam
beryodium
5.Ibu < 19.7% 20%
Hamil
Kurang
Energi
Kronis
(KEK)

6. Bayi 47 72%
usia 6
(enam )
bulan
mendapat
ASI
Eksklusif

7. Bayi 47 51%
yang baru
lahir
mendapat
IMD
(Inisiasi
Menyusu
Dini )

8 Balita < 25.2 27%


pendek
(Stunting)
2.1.5 Upaya Pencegahan dan Pengendal 0%
2.1.5.1. Diare 0%
1.Pelayana 100% 54% Target Kasus
n Diare tidak sedikit
Balita tercapai
2. 100% 83% Target Tidak Semua
Penggunaa tidak semua penderita
n oralit tercapai diberi diberi
pada balita oralit oralit
diare (diare
ringan)

3. 100% 100%
Penggunaa
n Zinc
pada balita
diare

4. 100% 75% Target Pencatatan Tertib


Pelaksanaa tidak pelaporan pencatatan
n kegiatan tercapai blm pelaporan
Layanan optimal
Rehidrasi
Oral Aktif
(LROA)

2.1.5.2. ISPA ( Infeksi Saluran P 0%


Pemuan 85% 36%
penderita Tetap
Pneumonia melakukan
balita pencatatan
Target
Kasus dan
tidak
sedikit pelaporan
tercapai
dari
jaringan
dan
jejaring
2.1.5.3.Kusta 0%
1. lebih dari 0%
Pemeriksaa 80%
n kontak
dari kasus
Kusta baru

2. Kasus lebih dari 0%


Kusta yang 95%
dilakukan
PFS secara
rutin

3. RFT lebih dari 0%


penderita 90%
Kusta
4. lebih dari 0%
Penderita 97%
baru pasca
pengobatan
dengan
score
kecacatann
ya tidak
bertambah
atau tetap

5. Kasus Kurang 0%
defaulter dari 5%
Kusta
6. Proporsi lebih dari 100%
tenaga 95%
kesehatan
Kusta
tersosialisa
si

7. Kader lebih dari 5%


kesehatan 95% Target Dana Jadwal
Kusta tidak kegiatan ulang
tersosialisa tercapai tidak turun tahun 2019
si
8. SD/ MI 100% 0%
telah Jadwal
dilakukan Tidak
Cuti besar ulang
screening terlaksana
tahun 2019
Kusta

2.1.5.4.Tuberculosis Bacillus (TB 0%


1.Semua 100% 42% Koordinasi Meningkat
kasus TB kurang kan
yang Target koordinasi
ditemukan tidak
dan diobati tercapai

2.Penemua 100% 31% Target Koordinasi Meningkat


n terduga tidak LP kurang kan
kasus TB tercapai koordinasi
3.Angka 90% 100%
Keberhasil
an
pengobatan
semua
kasus TB
( Success
Rate/SR)

2.1.5.5.Pencegahan dan Penanggulangan PMS dan HIV/AIDS


1.Anak 100% 9% Target Kurang Meningkat
sekolah tidak koordinasi kan
(SMP dan tercapai koordinasi
SMA/seder (lintas
ajat) yang program)
sudah
dijangkau
penyuluha
n
HIV/AIDS

2. Orang 100% 163%


yang
beresiko
terinfeksi
HIV
mendapatk
an
pemeriksaa
n HIV

2.1.5.6. Demam Berdarah Dengue 0%


1. Angka lebih dari 86% Masyaraka Menggiatk
95% Target
Bebas t masih an PSN
tidak
Jentik fogging dengan
tercapai
(ABJ) minded LS-LP
2. 100% 100%
Penderita
DBD
ditangani
3.PE kasus 100% 100%
DBD
2.1.5.7. Malaria 0%
1.Penderita 100% 0%
Malaria
yang
dilakukan
pemeriksaa
n SD
100% 0%
2.Penderita
positif
Malaria
yang
diobati
sesuai
standar
(ACT)

3.Penderita 100% 0%
positif
Malaria
yang di
follow up
2.1.5.8. Pencegahan dan Penangg 0%
100% 0%
1.Cuci luka
terhadap
kasus
gigitan
HPR

100% 0%
2.Vaksinas
i terhadap
kasus
gigitan
HPR yang
berindikasi

2.1.5.9. Pelayanan Imunisasi 0%


1.IDL 95% 97%
(Imunisasi
Dasar
Lengkap)
2. UCI 95% 86%
desa
3.Imunisas 80% 66%
i Lanjutan
Baduta
( usia 18 sd
24 bulan)
4. 98% 130%
Imunisasi
DT pada
anak kelas
1 SD
5. 98% 0%
Imunisasi
Campak
pada anak
kelas 1 SD
6. 98% 120%
Imunisasi
TT pada
anak SD
kelas 2 dan
3

7. 85% 4%
Imunisasi
TT5 pada
WUS (15-
49 th)
8.Imunisas 85% 52%
i TT2 plus
bumil (15-
49 th)
9. 100% 100%
Pemantaua
n suhu
lemari es
vaksin
10..Keterse 100% 100%
diaan
catatan
stok vaksin

11. 90% 100%


Laporan
KIPI Zero
reporting /
KIPI Non
serius

2.1.5.10.Pengamatan Penyakit (Surveillance Epidemiology)


1. Laporan >80% 83%
STP yang
tepat
waktu
2.Kelengka > 90% 92%
pan
laporan
STP
3.Laporan >80% 100%
C1 tepat
waktu
4.Kelengka > 90% 100%
pan
laporan C1
5.Laporan >80% 100%
W2
(mingguan
) yang
tepat
waktu

6.Kelengka > 90% 100%


pan
laporan
W2
(mingguan
)

7.Grafik 100% 100%


Trend
Mingguan
Penyakit
Potensial
Wabah

8.Desa/ 100% 0%
Kelurahan
yang
mengalami
KLB
ditanggula
ngi dalam
waktu
kurang dari
24 (dua
puluh
empat) jam

2.1.5.11.Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular


1. Desa/ 30% 100%
Kelurahan
yang
melaksana
kan
kegiatan
Posbindu
PTM

2.Sekolah 30% 100%


yang ada di
wilayah
Puskesmas
melaksana
kan KTR
3. Setiap 30% 16% Target Sasaran Konsultasi
warga tidak terlalu dengan
negara tercapai tinggi? Dinas
Indonesia Kesehatan
usia 15 -
59 tahun
mendapatk
an skrining
kesehatan
sesuai
standar

2.2. UKM PENGEMBANGAN 0%


2.2.1.Pelayanan Keperawatan Kesehatan 0%
Masyarakat ( Perkesmas)
80% 40% Target Survey KS Melanjutka
1.Rasio belum masih 4 n survey
Kunjungan tercapai desa KS 3 desa
Rumah tahun 2019
(RKR)

70% 70%
2.Individu
dan
keluargany
a dari
keluarga
rawan
yang
mendapat
keperawata
n
kesehatan
masyarakat
(Home
care)

50% 13% Target Frekuensi Menjadwal


3. belum kunjungan kan
Kenaikan tercapai rumah/ kunjungan
tingkat keluarga rumah
kemandiria yang masih tahun 2019
n keluarga kurang
setelah
pembinaan

2.2.2.Pelayanan Kesehatan Jiwa 0%


1.Pemberd 25% 100%
ayaan
kelompok
masyarakat
terkait
program
kesehatan
jiwa
2.Setiap 100% 100%
orang
dengan
gangguan
jiwa
(ODGJ)
berat
mendapat
pelayanan
kesehatan
sesuai
standar

3.Penanga 15% 9%
nan kasus
kesehatan
jiwa
melalui
rujukan ke
RS /
Specialis

4.Kunjung 30% 100%


an rumah
pasien jiwa

5.Setiap 100% 59%


Orang
Dengan
Gangguan
Jiwa
( ODGJ)
ringan atau
Ganguan
Mental
Emosional
(GME)
mendapat
pelayanan
kesehatan
sesuai
standar

2.2.3.Upaya Kesehatan Gigi Masyarakat 0%


1.PAUD/ 50% 100%
TK yang
mendapat
penyuluha
n/
pemeriksaa
n gigi dan
mulut
2.Kunjung 30% 29%
an ke Pelaksana
Posyandu program
terkait Tidak rangkap Penjadwala
kesehatan tercapai tugas dgn n 2019
gigi dan program
mulut UKS

2.2.4.Pelayanan Kesehatan Tradisional 0%


1.Penyehat 10% 100%
Tradisional
Ramuan
yang
memiliki
STPT

2.Penyehat 10% 0%
Tradisional
Keterampil
an yang
memiliki
STPT

3.Kelompo 10% 0%
k Asuhan
Mandiri
yang
terbentuk
4.Panti 10% 0%
Sehat
berkelomp
ok yang
berijin
5. Fasilitas 10% 0%
Pelayanan
Kesehatan
Tradisional
berkelomp
okyang
berijin

6.Pembina 35% 100%


an ke
Penyehat
Tradisional

2.2.4.Pelayanan Kesehatan Olahraga 0%


1.Kelompo 30% 52%
k /klub
olahraga
yang
dibina
2.Pengukur 70% 100%
an
Kebugaran
Calon
Jamaah
Haji
3.Pengukur 25% 10% Rangkap
an tugas Penjadwala
Kebugaran Target
dengan n ulang
jasmani tidak
program tahunn
pada anak tercapai
jiwa dan 2019
sekolah poli Umum
2.2.6.Pelayanan Kesehatan Indera 0%
2.2.6.1.Mata 0%
1.Penemua 60% 101%
n dan
penangana
n Kasus
refraksi.
2.Penemua 50% 9%
n kasus
penyakit
mata di
Puskesmas

3.Penemua 30% 100%


n kasus
katarak
pada usia
diatas 45
tahun

4.Pelayana 25% 48%


n rujukan
mata
2.2.6.2.Telinga 0%
1.Penemua 12% 100%
n kasus
yang
rujukan ke
spesialis di
Puskesmas
melalui
pemeriksaa
n fungsi
pendengara
n

2.Penemua 40% 9%
n kasus
penyakit
telinga di
puskesmas
3.Penemua 60% 7%
n Kasus
Serumen
prop
0%
2.2.7. Pelayanan Kesehatan Lansia 0%
Setiap 100% 45% Capaian 1. Lansia 1. Edukasi
warga kegiatan risti pada
negara kurang dari kadang keluarga
Indonesia target tidak ada tentang
usia 60 yang pentingnya
tahun ke mengantar kesehatan
atas 2. lansia
mendapatk Lansia 2.
an skrining lupa Sosialisasi
kesehatan jadwal jadwal
sesuai posyandu posyandu
standar. lansia
3. PWS
kurang 3.
optimal, Mengingat
data dari kan
Polindes, kembali
Pustu, posyandu
Perkesmas bila jadwal
belum sudah
masuk dekat

4.
Koordinasi
linprog
(pustu,
polindes,
perkesmas)

2.2.8. Pelayanan Kesehatan Kerja 0%


1.Pekerja 30% 47%
formal
yang
mendapat
konseling
2.Pekerja 30% 53%
informal
yang
mendapat
konseling
3. Promotif 30% 0%
dan
preventif
yang Rangkap
dilakukan tugas
Tidak Penjadwala
pada koordinato
terlaksana n 2019
kelompok r polu
kesehatan Umum
kerja

2.2.9. Kesehatan Matra 0%


75% 100%
1.Hasil
pemeriksaa
n
kesehatan
jamaah
haji 3
bulan
sebelum
operasional
terdata.

2.Terbentu 100% 100%


knya Tim
TRC [Tim
Reaksi
Cepat]
2.3.Upaya Kesehatan Perseorangan (UKP) 0%
2.3.1. Pelayanan Non Rawat 0%
Inap
1. Angka 150 198%
Kontak
2.Rasio < 5% 0%
Rujukan
Rawat
Jalan Non
Spesialisti
k

3.Rasio 50% 73%


Peserta
Prolanis
Rutin
Berkunjun
g ke FKTP
(RPPB)

4. Setiap 100% 8%
penderita
hipertensi Pencatatan
mendapatk Target pelaporan
an Target
SUPAS dari
pelayanan tidak
terlalu jaringan
kesehatan tercapai
tinggi. dan
sesuai jejaring.
standar
5. Setiap 100% 33%
penderita
diabetes
mellitus Pencatatan
mendapatk Target pelaporan
Target
an SUPAS dari
tidak
pelayanan terlalu jaringan
tercapai
kesehatan tinggi. dan
sesuai jejaring.
standar

6.Kelengka 100% 97%


pan
pengisian
rekam
medik
rawat jalan

7.Pelayana 100% 100%


n
Persalinan
normal
satu hari
(one day
care)

8. Rasio 100% 300%


gigi tetap
yang
ditambal
terhadap
gigi tetap
yang
dicabut >1

9.Bumil 100% 95%


yang Sosialisasi
mendapat oleh nakes
Target Ada bumil untuk
pemeriksaa tidak
n yang tidak ANC
tercapai datang dan terpadu
kesehatan
gigi pindah kpd bumil
alamat
10.Pelayan 5% 6% Tidak Pelaksana Penunjuka
an tercapai program n
konseling melanjutka penanggun
gizi n studi gjawab
program
yang baru

2.3.2. Pelayanan Gawat Darurat 0%


1.Standar 100% 65%
jumlah dan
kualitas
tenaga di
Unit
Gawat
Darurat
2. Standar 80% 80%
fasilitas,
peralatan,
sarana,
prasarana
dan obat
emergensi
di UGD

3.Kelengka 100% 97%


pan
pengisian
informed
consent
dalam 24
jam setelah
selesai
pelayanan

2.3.3. Pelayanan Kefarmasian 0%


1.Kesesuai 90% 81%
an item
obat yang
tersedia
dalam
Fornas

2. 85% 90%
Ketersedia
an obat dan
vaksin
terhadap
20 obat
indikator

3. 68% 67%
Penggunaa
n obat
rasional
2.3.4.Pelayanan laboratorium 0%
1.Kesesuai 60% 60%
an jenis
pelayanan
laboratoriu
m dengan
standar

2.Ketepata 100% 50%


n waktu
tunggu
penyerahan
hasil
pelayanan
laboratoriu
m
3.Kesesuai 100% 66%
an hasil
pemeriksaa Reagen Usulan
Target
n baku untuk PMI pengadaan
tidak
mutu terkadang reagen
tercapai
internal habis PMI
(PMI)

4. 100% 80% Tetap


Pemeriksaa ANC
n Target terpadu
Hemoglobi Sasaran
tidak SUPAS
n pada ibu tercapai
hamil K1 berbeda
dgn saran
riil
5. 20% 31%
Pengambil
an sputum
BTA
0%
2.3.5.Pelayanan 0%
Rawat Inap
1.Bed 10% - 40% 92%
Occupatio
n
Rate(BOR)

2.Kelengka 100% 95%


pan
pengisian
rekam
medik
rawat inap
dalam 24
jam

2.4. Administrasi dan Manajemen


2.4.1.Manajemen Umum
1.Rencana 5 (lima) 10 10
tahunan
2. RUK Tahun (n+1) 10 10
3.RPK/POA 10 10
bulanan/tahunan
4.Lokakarya Mini 10 10
bulanan (lokmin
5.Lokakarya Mini 10 10
tribulanan (lokmin
6.Pembinaan wilayah 10 10
dan jaringan
7. Survei Keluarga 10 10
Sehat (12 Indikator
2.4.2. Manajemen Pemberdayaan Masyarakat
1.Survei Mawas Diri 10 10
(SMD)
2. Pertemuan dengan 10 7 Belum Masih 3 Usulan
masyarakat dalam memenuhi kali, kegiatan
rangka pemberdayaan target anggaran dan
Individu, Keluarga dan kegiatan pengangga
Kelompok yang tidak ran tahun
turun di 2019
awal tahun

2.4.3.Manajemen Peralatan
1.Data peralatan, 10 7 Belum Belum ada Melakukan
analisa, rencana tindak memenuhi tindak tindaklanju
lanjut, tindak lanjut target lanjut dan t evaluasi
dan evaluasi evaluasi

2. Rencana Perbaikan, 10 7 Belum Belum ada Melakukan


kalibrasi dan memenuhi tindak tindaklanju
pemeliharaan alat target lanjut dan t evaluasi
evaluasi

3. Jadwal pemeliharaan 10 7 Belum Dokumen Melengkap


, perbaikan dan memenuhi belum i dokumen
kalibrasi alat dan target lengkap
pelaksanaannya
2.4.4. Manajemen Sarana Prasarana
Data sarana 10 7 Belum Belum ada Melakukan
prasarana,analisa, memenuhi tindak tindaklanju
rencana tindak lanjut, target lanjut dan t evaluasi
tindak lanjut dan evaluasi
evaluasi

2.4.5. Manajemen Keuangan


1.Data realisasi 10
keuangan
Jumlah Nilai Kinerja 10
2.4.6.Manajemen Sumber Daya Manusia
1.SK, uraian tugas 10 10
pokok (tanggung
2.SOP manajemen jawab 10 10
sumber dayakinerja
3. Penilaian manusia 10 10
pegawai
4. Data kepegawaian, 10 10
analisa pemenuhan
2.4.7. Manajemen Pelayanan Kefarmasian (Pengelolaan obat, vaksin, reagen dan bahan habis pakai)
1.SDM kefarmasian 10 4 Terpenuhi 1. AA 1.
2 item merangkap Peningkata
tugas n SDM ke
apoteker jenjang
lebih tinggi
2. 1
TTK 2.
belum Segera
mempunya mengurus
i STR STR & SIP
2.Ruang Farmasi 10 10
3.Peralatan ruang 10 7 1. Alat Pengadaan
farmasi peracik :
puyer
rusak. 1. Mesin
puyer
2.
Belum ada 2. Alat
alat pengatur
pengatur suhu
suhu 3.
Higrometer
3.
Belum ada
4.Gudang Obat 10 7 1. Luas Usulan
gudang renovasi
kurang gudang
memadai/t
ersekat 2
ruang

2. Belum
ada
temperatur
ruangan

3.
Belum ada
higrometer
5.Sarana gudang obat 10 4 Semua Belum Usulan
item tidak tersedia : renovasi
tersedia 1) gudang
Kursi dan
meja, pengadaan
2) mebelair
Temperatu gudang
r ruangan,

3)
Higrometer
6.Perencanaan 10 10
7.Permintaan/ 10 10
pengadaan
8.Penerimaan 10 10
9.Penyimpanan 10 10
10.Pendistribusian 10 10
11.Pengendalian 10 10
12.Pencatatan, 10 10
Pelaporan dan dan
13.Pemantauan 10 4 Belum Belum ada Membuat
Evaluasi terpenuhi SOP SOP
Pelayanan Farmasi
Klinik
14.Pengkajian resep 10 0 Tidak ada Tidak ada Tenaga
apoteker AA sedang
proses
menempuh
pendidikan
apoteker
15. Peracikan dan 10 10
Pengemasan
16.Penyerahan dan 10 10
Pemberian Informasi
17.Pelayanan informasi 10 7 Belum Dilengkapi
obat (PIO) lengkap
18.Konseling 10 0 Semua
item belum
terlaksana,
keter-
batasan
waktu &
tenaga

19.Visite pasien di 10 0 Belum ada


puskesmas rawat inap apoteker
20.Pemantauan dan 10 7 Belum Membuat
Pelaporan Efek melapor laporan
Samping Obat ESO ke ESO rutin
dinkes ke Dinkes
21.Pemantauan terapi 10 0 Belum ada
obat (PTO) apoteker
22.Evaluasi 10 0 Belum ada
penggunaan obat apoteker
(EPO)
Administrasi obat
23.Pengelolaan resep 10 10
24.Kartu stok 10 10
25.LPLPO 10 10
26.Narkotika dan 10 10
Psikotropika
27.Pelabelan obat high 10 7 Belum Melaksana
alert dilaksanak kan sesuai
an aturan obat
sepenuhny high alert
a

2.4.8. Manajemen Data dan Informasi


1. Data dan informasi 10 7 Belum Belum ada Melakukan
lengkap dengan memenuhi tindak tindaklanju
analisa, rencana tindak target lanjut dan t evaluasi
lanjut, tindak lanjut evaluasi
dan evaluasi serta
dilaporkan ke kab/kota
2. Validasi data 10 10
3.Penyajian/ updating 10 10
data dan informasi
Jumlah nilai manajeme 9
2.4.9.Manajemen Program UKM esensial
1. KA kegiatan 10 10
masing-masing
2. Pencatatan UKM 10 10
pelaporan kegiatan
3. Data program, 10 10
analisa pelaksanaan
2.4.10.Manajemen Program UKM Pengembangan
1. KA kegiatan 10 7 Belum Belum Semua
masing-masing UKM memenuhi semua program
pengembangan target program membuat
membuat KAK
KAK
2.Pencatatan pelaporan 10 10
kegiatan
3.Data program, 10 7 Belum Belum Semua
analisa pelaksanaan memenuhi semua program
program UKM target program membuat
pengembangan, membuat RTL
rencana tindak lanjut, rencana
tindak lanjut dan tindak
evaluasi lanjut

2.4.11. Manajemen Program UKP 


1. SOP pelayanan 10 10
2. Daftar rujukan UKP 10 10
dan MOU
3. Pencatatan dan 10 10
Pelaporan program
4.   Data UKP, analisa 10 7 Belum Belum Semua unit
pelaksanaan UKP, memenuhi semua unit membuat
rencana tindak lanjut, target membuat RTL
tindak lanjut dan rencana
evaluasi tindak
lanjut

2.4.12. Manajemen Mutu


1.SK Tim mutu admin, 10 10
UKM dan UKP
2.Rencana , SK
program 10 10
mutu dan keselamatan
3.Pengelolaan risiko di 10 7 Belum Belum Melaporka
Puskesmas memenuhi melaporka n ke
target n ke Dinkes
Dinkes
4.Pengelolaan 10 7 Belum Belum ada Membuat
Pengaduan Pelanggan memenuhi evaluasi evaluasi
target TL TL
5.Survei Kepuasan 10 10
Masyarakat dan UKM,
6.Audit internal Survei 10 7 Belum Belum ada Membuat
UKP, manajemen dan memenuhi evaluasi evaluasi
mutu target TL TL
7.Rapat Tinjauan 10 10
2.5. MUTUManajemen
2.5.1 Indeks 100% 77% Usulan
Kepuasan Kecepatan pengadaan
Masyaraka pelayanan ruang
t (IKM) loket rekam
kurang medis
karena
belum
punya
ruang
Target rekam
belum medis
tercapai
2.5.2 Survei > 80 % 62% Usulan
Kepuasan Kecepatan pengadaan
Pasien pelayanan ruang
loket rekam
kurang medis
karena
belum
punya
ruang
Target rekam
belum medis
tercapai
2.5.3 Standar 80% 89%
jumlah
dan
kualitas
tenaga di
Puskesmas

2.5.4 Standar 80% 100%


ruang
pelayanan
Puskesmas

2.5.5 Standar 80% 89%


peralatan
Kesehatan
di
Puskesmas

2.5.6 Sasaran keselamatan 0%


pasien
1. Identifikasi Pasien 0%
dengan benar 81%
Kepatuhan 64% Target Kepatuhan Monev dan
petugas belum petugas pembinaan
kefarmasia tercapai masih berkala
n kurang
melakukan
identifikasi
pasien
pada saat
memberika
n obat di
ruang
farmasi

2. Komunikasi efektif 0%
dalam pelayanan
Kepatuhan 90% 100%
pelaksanaa
n SBAR
dan TBK
di Unit
Gawat
Darurat

3. Keamanan obat yang 0%


perlu diwaspadai
Penyimpan 90% 100%
an dan
pelabelan
obat LASA
dan high
alert di
ruang
farmasi
dan
gudang
obat

4. Memastikan lokasi 0%
pembedahan
Kepatuhan yang90% 100%
terhadap
prosedur
Bedah
minor
(complianc
e rate) di
UGD/Tind
akan/
Persalinan
dan Poli
Gigi

5. Mengurangi risiko 0%
infeksi akibat 90%
Kepatuhan 77% Target Kepatuhan Refreshing
petugas belum petugas tentang
melakukan tercapai masih Hand
hand kurang Hygiene
hygiene
6. Mengurangi risiko 0%
cedera pasien akibat
Kepatuhan 90% 100%
melakukan
asesmen
jatuh pada
pasien
rawat inap
dan rawat
jalan

2.5.7 Pencegahan dan pengendalian infeksi (PPI)


1.Penggun 100% 70%
aan APD BHP
saat Target (masker, Pengadaan
melaksana belum handschoe BHP untuk
kan tugas tercapai n) kadang APD
kosong
2. 100% 80%
Desinfeksi BHP
Tingkat Target Pengadaan
(khlorin)
Tinggi dan belum BHP untuk
kadang
sterilisasi tercapai DTT
kosong

3. 100% 100%
Tindakan
asepsis dan
aspirasi
sebelum
menyuntik

4. KIE 100% 82%


BHP
etika batuk
(masker)
Pengadaan
kadang
Target BHP, dan
kosong,
belum sosialisasi
sosialisasi
tercapai petugas
oleh
kpd pasien
petugas
kurang
5. 100% 91%
Pembuang BHP
an jarum Target (Safety
Pengadaan
suntik belum box)
safety box
memenuhi tercapai kadang
standar kosong

Anda mungkin juga menyukai