Ivestigasi Dugaan Kasus Korupsi Kelompok 3
Ivestigasi Dugaan Kasus Korupsi Kelompok 3
Disusun Oleh :
1. Arneta Puri Maulidya (2003031006)
2. Cita Oktavia Rimayosa (2003031008)
3. Diki Hermawan (2003031012)
4. Ikhwan Nul hakim (2003030017)
5. Lutfi Nihayatul Khusniah (2003031021)
6. Voni Julianto (2003031047)
Untuk mengetahui kebenaran informasi tersebut, maka di butuhkan saksi dan bukti
bukti . saksi adalah seseorang yang pernah berkecimpung dalam instusi tersebut, Data dari
istusi semetara di privat dan data diri saksi di lindungi agar tidak ada hal yang tidak di
inginkan seperti pencemaran nama baik.
Berikut Informasi yang di dapat dari salah satu saksi
1. menurut ku memang hal tersebut penggelapan dana mas , yang seharusnya dana masuk
menjadi hak siswa ternyata menjadi hak oknum yang kurang bertangung jawab .
2. dalam peraturan sekolahan pembagian dana bos itu digelapkan harusnya untuk ekskul
namun dipakai sendiri dikarenakan ekskul tidak aktif dan untuk pembangunan itu belum
berjalan kembali semenjak digantikannya kepsek baru.
3. itu ada di SMA/K ******* di desa ************ kecematan ********* Kab lampung
tengah.
4. Setau saya ya mas semenjak kepsek wafat pertengahan tahun 2020, dan pemilihan kepsek
baru harus memiliki nasab dengan kepsek selanjutnya, jadi di mulai tidak lama setelah
ganti Kepala Sekolah .
5. Oknum Tersbebut yaitu kapsek Baru Beserta Jajaran Pengurusnya yang berhubungan
saoudara dengan kapsek
6. yang dirugikan terutama yaaaaa siswa yang bersekolah disitu dan menurut saya negara
yang sangat dirugikan adalah negara.
7. jadi gini Mas awal mula tuh saya kira ya baik-baik aja nggak ada apa-apa setelah
pergantian kepala sekolah namun setelah kepala sekolah yang dulu itu meninggal dan
digantikan oleh kepala sekolah yang baru hal yang kami rasakan itu mulai muncul hal-hal
perbedaan yang kami rasakan itu sudah mulai muncul, seperti pengadaan fasilitas itu
semua menurun yang dulunya saja fasilitas drumband itu bisa dibeli dan sekarang untuk
perawatannya saja masih kurang, dulu sempat ada ekskul Pramuka tapi entah karena
suatu alasan yang kami tidak tahu ekskul tersebut sudah ditiadakan, kemudian setelah
beberapa saat hal yang dirumorkan oleh para karyawan para guru-guru bahwa telah
sekian lama menjabat kepala sekolah yang baru itu di rumah rekan akan membeli sebuah
rumah yang mewah namun secara logika dengan gaji standar kami rasa tidak akan bisa.
Dan yang paling mencolok yaitu tentang pembangunan yang direncanakan oleh kepala
sekolah yang lama yaitu letter u tingkat lantai 2 namun setelah beberapa waktu berapa
tahun hanya terselesaikan satu deret saja yang lantai 2. Dan untuk peminjaman alat-alat
fasilitas sekolah seperti drumband yang dulu saja tidak dikenakan biaya namun untuk saat
ini jika orang lain meminjam itu dikenakan biaya secara langsung oleh kepala sekolah,
dan ada lagi Mas fasilitas komputer seperti alat-alat komputer seperangkat alat komputer
itu selalu saja dibawa oleh yang menjaga lab komputer tersebut yang kebetulan komputer
itu yang jaga anaknya sendiri yang diangkat menjadi karyawan di sekolahan tersebut.,
Dan semenjak dipegang oleh orang tersebut banyak komputer yang tidak aktif dan tidak
ada perbaikan
8. dikarenakan adanya peluang, dugaan tersebut bisa terjadi dikarenakan kurangnya
kesadaran diri dalam menjalankan tugasnya tersebut dan oknum tersebut ikut terlibat
dikarenakan dapat sebagian dari uang tersebut.
9. jika ditaksir banyak kerugiannya kurang lebih 301 juta.
C. Posisi Kasus
Dari hasil Investigasi yang kami peroleh , perilaku korupsi yang telah di lakukan oleh
salah satu oknum tersebut merupakan ‘ penggelapan dana bos ‘. Dalam kasus ini diduga
kepala sekolah beserta jajarannya telah melakukan tindakan penggelapan dana bos yang telah
diberikan oleh pemerintah dan digunakan untuk kepentingan diri sendiri . Kasus ini diduga
telah terjadi pada pertengahan bulan di tahun 2020, selain itu diduga pihak yang terlibat yaitu
kepsek baru , staf stempat ,dan jajran pengurusnya. Diduga kasus ini terjadi karna adanya
penyebab internal dari pihak yang terkait tersebut seperti gaya hidup mewah dan lain lain.
D. Kronologi Kasus
Diduga awal mula terjadi penggelapan dana bos tersebut pada penggantian kepsek
baru karena kepsek yang lama telah meninggal dunia, namun pada saat penggantian kepsek
harus memiliki nasab dari pemilihan tersebut seperti digantikan oleh saudara yang memiliki
nasab yang sama. setelah pergantian tersebut pembangunan untuk gedung yang sudah
dilakukan oleh kepsek lama untuk kelas yang seharusnya menjadi dua lantai tersebut tidak
dilanjutkan oleh kepsek yang baru dan hanya terselesaikan di gedung bagian timur saja.
Selain itu juga terdapat bebrapa kejanggalan yang terjadi seperti ekskul seperti
(pramuka) yang tadinya Pramuka itu masih ada namun saat pergantian kepsek yang baru itu
eskul eskul tersebut mati total kemudian untuk marching band yang awalnya pada
kepemimpinan kepsek lama itu bisa menjuarai dan maju sekarang menjadi mati total. Selain
itu juga sebagian dari sekolah lain yang ingin meminjam alat marching band tersebut biasanya
tidak perlu membayar namun sekarang , dipatok harga sewa dan diminta untuk membayar
dengan kepala sekolah yang baru