Semester II 2018/2019
Bagian A
.
x3 + x2
2. Solusi 1. Nilai limit tersebut sepanjang garis y = x adalah lim = 1. Sedangkan sepanjang garis
x→0 x2 + x3
x3
y = 0, nilai limit lim = 0. Jadi, limit tersebut tidak ada.
x→0 x2
Solusi 2. Nilai limit tersebut sepanjang garis y = mx adalah
x3 + m2 x2 x + m2
lim = lim = m2 .
x→0 x2 + m3 x3 x→0 1 + m3 x
Nilai tersebut bergantung pada pemilihan m, sehingga limit tersebut tidak ada.
Solusi 3. Menggunakan substitusi koordinat polar y = r sin θ dan x = r cos θ, diperoleh
Z 1Z 2
Catatan: Dengan mengubah urutan pengintegralan, integral pada soal sama dengan yexy dy dx.
0 0
Integral bagian dalam dapat dihitung secara parsial, menghasilkan
4. Persamaan diferensial tersebut memiliki persamaan karakteristik r2 − 3r + 2 = 0, yang memiliki dua akar
real berbeda r1 = 2 dan r2 = 1. Dengan demikian, solusi umumnya adalah y = C1 e2x + C2 ex .
5. Tabung dengan jari-jari r dan tinggi t memiliki volume V (r, t) = πr2 t. Dengan demikian, hampiran untuk
galat (selisih) volume menggunakan diferensial adalah
∂V ∂V 36
∆V ≈ dV = dr + dt = 2πrt∆r + πr2 ∆t = 2π · 3 · 15 · 0, 1 + π · 32 · (−0, 2) = π.
∂r ∂t 5
6. Daerah D dibatasi oleh lingkaran x2 + y 2 = 2, atau dalam persamaan polar adalah r = 2, dan garis y = 1,
atau dalam persamaan polar r = 1/ sin θ. Daerah D juga dibatasi oleh θ = π/4 dan θ = π/2. Dengan
ZZ Z π/2 Z 2
demikian, 1 dA = r dr dθ.
D π/4 1/ sin θ
7. Nilai fungsi naik paling cepat pada arah yang sama dengan vektor gradien dan laju perubahannya sama
dengan panjang vektor gradien. Disimpulkan bahwa ∇f (1, 1) = αh3, 4i dengan α suatu konstanta positif dan
k∇f (1, 1)k = 10. Selanjutnya diperoleh 5α = |α|kh3, 4ik = 10, sehingga α = 2. Kita simpulkan ∇f (1, 1) =
h6, 8i.
Bagian B
ZZ
1. (a) Massa lamina tersebut adalah δ(x, y) dA. Integral tersebut dapat dinyatakan sebagai integral beru-
D Z 1Z 2 Z 2 Z y/2
lang dalam dua urutan pengintegralan berbeda, yaitu δ(x, y) dy dx = δ(x, y) dx dy.
0 2x 0 0
Z 2
y
(b) Karena cos dy tidak dapat ditentukan dengan mudah, kita gunakan integral berulang kedua
4
di atas, yaitu
Z 2 Z y/2 2 Z 2 2 y/2 Z 2 2 2 2
y y y y y
cos dx dy = x cos dy = cos dy = sin = sin 1.
0 0 4 0 4 0
0 2 4 4 0
2(p + q)2 + 2
Karena C terletak pada permukaan di soal, maka r = p . Jadi, luas segitiga ABC (sebagai
p2 + q 2
fungsi dalam p, q) adalah L(p, q) = (p + q)2 + 1.
(b) Kita mencari nilai ekstrem L(p, q) = (p + q)2 + 1 dengan kendala g(p, q) = p2 + 2q 2 − 3 = 0.
Dengan Metode Pengali Lagrange, titik ekstrem adalah solusi persamaan ∇L(p, q) = λ∇g(p, q) dan
g(p, q) = 0, yaitu
2(p + q) = λ · 2p (1)
2(p + q) = λ · 4q (2)
2 2
p + 2q = 3. (3)
Dari persamaan (1) dan (2) diperoleh λp = p + q = λ · 2q sehingga λ(p − 2q) = 0.
• Untuk λ 6= 0, kita peroleh p = 2q. Substitusikan ini ke persamaan (3) diperoleh√ 4q 2 + 2q
√
2 = 3