Oleh:
No. Absen : 18
Kelas : XI MIPA 1
Om Swastyastu
Puji syukur saya panjatkan kehadapan Tuhan Yang Maha Esa atas Asung Kertha
Wara Nugraha-nya saya selaku penulis dapat menyelesaikan proposal yang berjudul
“Kerajinan Keset Dari Kain Perca”.
Tugas proposal ini dikerjakan dalam rangka memenuhi tugas mata pelajaran
Pendidikan Kewarganegaraan dengan guru pengajara Bapak Ngakan Lamantara.
Penulis
i
DAFTAR ISI
Kata Pengantar............................................................................................................i
Daftar Isi......................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN...........................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN............................................................................................2
3.1 Simpulan........................................................................................................6
3.2 Saran..............................................................................................................6
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1.2 Tujuan
Bertujuan untuk meningkatkan keterampilan sehingga nantinya dapat meningkatkan
kreatifitas dan produktivitas serta bisa memperoleh keuntungan dari bahan limbah yaitu
kain perca.
1.3 Manfaat
Manfaat Ekonomi
Menghasilkan kerajinan tangan dari kain perca yang memiliki nilai jual
Mengoptimalkan kain perca dan bahan-bahan sisa menjadi sebuah produk baru
Manfaat Sosial
Memenuhi permintaan konsumen
1
BAB II
PEMBAHASAN
Sketsa Produk
2
2.3 Cara Pembuatan Produk
Bahan-Bahan:
1. Kain perca berbagai warna
2. Kain yang agak tebal sebagai alas (kain kanvas)
3. Jarum ukuran besar
4. Benang
5. Gunting
6. Lem kain
7. Jarum pentul
Teknik Pembuatan Produk
Teknik yang saya gunakan untuk membuat produk keset dari kain perca ini
adalah teknik menjahit. Teknik ini saya gunakan karena sangat cocok, dalam
pembuatannya terdapat detail-detail yang lebih mudah dikerjakan menggunakan
teknik jahitan. Jika menggunakan teknik ini lebih tahan lama dan tidak mudah
lepas saat digunakan.
3
11. Tempelkan beberapa potongan kain yang telah dipotong dan dibentuk
sebelumnya, kemudian jahit secara bertahap sampai memenuhi
keseluruhan alas keset.
12. Tutup bagian tengah keset degan potongan kain.
13. Keset kain perca sudah dapat digunakan.
2.4 Personalia
Dalam proses pembuatan kain perca ini membutuhkan pekerja yang memiliki peranan
sebagai kurir pengambil kain dan pengirim barang, tukang jahit, tukang potong/ patrun,
desain, dan packing. Selain pekerja yang bergerak di bagian produksi terdapat pula bagian
pemasaran yang bertugas untuk memasarkan produk, terdapat juga bagian keuangan.
Berikut ini struktur organisasi yang terdapat dalam pembuatan keset kain perca ini.
Struktur Organisasi
Pimpinan
2.5 Pemasaran
Dalam pemasaran produk ini, kami lebih memfokuskan pemasaran melalui media
sosial dikarenakan pada saat ini masyarakat lebih banyak menghabiskan waktuya di
media sosial. Sementara itu untuk saat ini kami memfokuskan pemasaran kepada ibu-ibu,
4
dikarenakan keset ini digunakan sebagai perlengkapan rumah dan ibu-ibu merupakan
orang yang berperan paling besar dalam melengkapinya.
Analisis SWOT
Strength (Kekuatan)
Bahan mudah diperoleh
Harga produk terjangkau
Kerapihan produk terjamin dikarenakan dibuat secara handmaded
Weaknesses (Kelemahan)
Mudah dibuat sehingga dapat bermunculan produk sejenis
Lama waktu produksi untuk menghasilkan detail yang rapi
Produk mudah ditiru
Opportunities (Peluang)
Keset kaki yang dibuat memiliki keunikan yang tidak dimiliki oleh
pengrajin keset lain sehingga mempunyai peluang yang besar untuk
sukses dipasaran.
Threats (Ancaman)
Sudah banyaknya produk sejenis dilapangan sehingga memiliki
kesulitan untuk memperkenalkan produk ini kepada masyarakat
Produk yang dimiliki mudah dibuat sehingga tidak menutup
kemungkinan untuk pesaing-pesaing baru yang bermunculan
4
BAB III
PENUTUP
3.1 Simpulan
Kain perca adalah sisa-sisa kain dari proses produksi produk fashion.
Mengoptimalkan penggunaan kain perca sehingga dapat menambah nilai ekonomis
dengan memproduksinya menjadi kerajinan-kerajinan yang memiliki nilai jual.
Produk yang kami hasilkan dari kain perca adalah keset kaki, membutuhkan waktu
yang lumayan lama dengan ketelitian untuk dapat menghasilkan produk dengan detail
yang bagus.
3.2 Saran
Dalam pembuatan produk dari kain perca diharapkan ada pengembangan-
pengembangan produk yang lebih kretaif dan tentunya memiliki nilai estetika dan
nilai guna tentunya memiliki nilai ekonomis juga.