Anda di halaman 1dari 33

LAPORAN PENGEMBANGAN DIRI

Dalam kegiatan Kolektif


Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP)
..................................................................... Magelang
Paket III : Pengembangan Model-model Pembelajaran
dan Jurnal Belajar

OLEH

NAMA : ......................................................
NIP. ......................................................
MADRASAH ...................................................... MAGELANG

MUSYAWARAH GURU MATA PELAJARAN


............................................................. MAGELANG
TAHUN 2019/2020
PENGESAHAN
LAPORAN PENGEMBANGAN DIRI
Oleh:

1. Nama Guru : ............................................................


2. NIP : ............................................................
3. Pangkat/Golongan : ............................................................
4. Jabatan Guru : ............................................................
5. Nama Madrasah : ............................................................
6. Alamat Madrasah : ............................................................
7. Mengajar Mata Pelajaran : ............................................................

Magelang, ...........................2020
Ketua MGMP, Guru Mata Pelajaran,

..................................................... .............................................
NIP. NIP.

Mengetahui
Kepala Madrasah,

.................................................................
NIP..........................................................
DAFTAR ISI

Halaman
HALAMAN JUDUL …………………………………………………………….. i
LEMBAR PENGESAHAN ……………………………………………………… ii
DAFTAR ISI ……………………………………………………………………... iii
BAB I PENDAHULUAN ………………………………….…........................... 1
A. Latar Belakang …………………………..………………………….. 1
B. Tujuan Kegiatan ………..…………………………………………… 4
C. Manfaat Kegiatan ……….………………………………………….. 4
D. Sasaran ……………………………………….…………………….. 5
E. Target ………………………………..……………………………… 6
BAB II LAPORAN KEGIATAN 7
A. Deskripsi Tempat dan Waktu ……………………………………… 8
B. Materi Kegiatan ……………………………………………………. 10
BAB III PENUTUP ……………………………………………………….…… 13
A. Simpulan …………………………………………………………… 13
B. Tindak Lanjut ……………………………………………………….. 13
C. Dampak ……………………………….……………………………. 14
D. Saran ……………………………………………………………….. 20
BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Pendidikan merupakan aspek terpenting dalam memajukan suatu bangsa, sehingga
pendidikan harus dilakukan secara profesional. Dan guru adalah ujung tombak dalam
menentukan sukses atau tidaknya pendidikan, oleh karena itu guru harus mampu bersikap
profesional dalam menyelenggarakan pendidikan.
Dalam Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
nomor 16 Tahun 2009 tentang Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya, jabatan
fungsional guru adalah jabatan fungsional yang mempunyai ruang lingkup, tugas, tanggung
jawab, dan wewenang untuk melakukan kegiatan mendidik, mengajar, membimbing,
mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik pada pendidikan anak usia
dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah sesuai dengan
peraturan perundang-undangan yang diduduki oleh pegawai negeri sipil
Kegiatan mendidik, mengajar dan mebimbing adalah kegiatan yang urgen dalam
keberhasilan pembelajaran maupun pendidikan, oleh karena itu sebelum melaksanakan
pembelajaran guru dituntut untuk mampu menyusun sebuah perencanaan dengan baik.
Berdasarkan latar belakang tersebut maka Musyawarah Guru Mata
Pelajaran ................................ Kabupaten Magelang melaksanakan pelatihan
Pengembangan Mode-model Pembelajaran dan Jurnal Belajar, dengan harapan dapat
meningkatkan kemampuan profesionalnya dan kompetensinya di bidang perencanaan dan
aplikasi pembelajaran.

B. TUJUAN KEGIATAN
Tujuan dilaksanakannya Musyawarah Guru Mata Pelajaran ................................
Kabupaten Magelang Paket 3 materi Pengembangan Mode-model Pembelajaran dan Jurnal
Belajar adalah :
1.  Membantu dan membimbing pendidik untuk memilih teknik, strategi, dan metode
pemebelajaran agar tujuan pembelajaran tercapai;.
2. Membantu guru menciptakan perubahan perilaku peserta didik yang diinginkan.
3. Membantu guru dalam menentukan cara dan sarana untuk dapat menciptakan
lingkungan yang sesuai untuk melaksanakan pembelajaran.
4. Membantu menciptakan interaksi antara guru dan siswa yang diinginkan selama proses
pembelajaran berlangsung.
5. Membantu guru dalam mengkonstruk kurikulum, silabus atau konten dalam suatu
pelajaran
6. Membantu guru atau instruktur dalam memilih materi yang tepat utnuk pembelajaran,
penyusunan rencana pelaksanaan pembelajaran, dan silabus
7. Membantu guru dalam merancang kegiatan pembelajaran yang sesuai
8. Memberikan bahan prosedur untuk mengembangkan materi dan sumber belajar yang
menarik dan efektif
9. Merangsang pengembangan inovasi pembelajaran yang baru.

C. MANFAAT KEGIATAN
1. Memotivasi guru yang profesional untuk mengembangkan mutu dan prestasi kerja pada
madrasah tempat tugas masing-masing.
2. Meningkatkan kemampuan profesional Guru dalam mengembangkan kemampuannya di
bidang Model-model Pembelajaran.

D. SASARAN
Terwujudnya peningkatan kompetensi Guru Mata Pelajaran ............................
Kabupaten Magelang yang memiliki pengetahuan, keterampilan, sikap yang profesional
sebagai guru sesuai dengan tugas dan tanggung jawab sebagaimana diamanatkan dalam
Undang-Undaang Guru.

E. TARGET
Target yang harus dicapai dari kegiatan tersebut adalah peserta Musyawarah Guru
Mata Pelajaran ................................ Kabupaten Magelang dapat memahami dan memiliki
keterampilan tentang model-model pembelajaran.
BAB II
LAPORAN KEGIATAN

A. DESKRIPSI TEMPAT DAN WAKTU


Kegiatan Musyawarah Guru Mata Pelajaran ................................ Kabupaten Magelang
Paket 3 Tahun Pelajaran 2019/2020 dilaksanakan pada setiap :
a. Hari : Sabtu
b. Waktu : pukul 12.00 WIB s.d. 14.00 WIB.
c. Tempat : ................................................................................................
Selengkapnya disajikan dalam tabel sebagai berikut:
Perte
muan Hari, Tanggal Waktu Tempat Alamat
Ke-

Sabtu,
1 12.30 -14.30
...................................
Sabtu,
2 12.30 -14.30
...................................
Sabtu,
3 12.30 -14.30
...................................

B. MATERI KEGIATAN
1. Pertemuan ke 1; tanggal ........................................ 2020
a. Pengertian Model Pembelajaran Discovery Learning
1. Model pembelajaran penyingkapan (Discovery Learning) adalah memahami
konsep, arti, dan hubungan, melalui proses intuitif untuk akhirnya sampai kepada
suatu kesimpulan .
2. Discovery terjadi bila individu terlibat, terutama dalam penggunaan proses
mentalnya untuk menemukan beberapa konsep dan prinsip..
3. Discovery dilakukan melalui observasi, klasifikasi, pengukuran, prediksi,
penentuan dan inferi.
b. Sintak atau Tahapan Model Pembelajaran Discovery Learning
1. Pemberian rangsangan (Stimulation);
2. Pernyataan/Identifikasi masalah (Problem Statement);
3. Pengumpulan data (Data Collection);
4. Pengolahan Data (Data Processing);
5. Pembuktian (Verification), dan
6. Menarik simpulan/generalisasi (Generalization).
2. Pertemuan ke 2 ; tanggal ........................................ 2020
A. Pengertian Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL)
1. Proses pembelajaran yang titik awal pembelajaran dimulai berdasarkan masalah
dalam kehidupan nyata siswa dirangsang untuk mempelajari masalah berdasarkan
pengetahuan dan pengalaman telah mereka miliki sebelumnya (prior knowledge)
untuk membentuk pengetahuan dan pengalaman baru”.
2. Merupakan suatu pendekatan pembelajaran di mana siswa mengerjakan
permasalahan yang autentik dengan maksud untuk menyusun pengetahuan mereka
sendiri, mengembangkan inkuiri dan keterampilan berpikir tingkat lebih tinggi,
mengembangkan kemandirian dan percaya diri”.
B. Tujuan Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL)
Tujuan PBL adalah untuk meningkatkan kemampuan dalam menerapkan konsep-
konsep pada permasalahan baru/nyata, pengintegrasian konsepHigh Order
Thinking Skills (HOT’s), keinginan dalam belajar, mengarahkan belajar diri sendiri
dan.
C. Ciri-ciri Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL)
1. Pengajuan pertanyaan atau masalah.
2. Berfokus pada keterkaitan antar disiplin.
3. Penyelidikan autentik.
4. Menghasilkan produk atau karya.
5. Kolaborasi.
D. Sintaks Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL)
1. Orientasi siswa kepada masalah.
2. Mengorganisasikan siswa untuk belajar.
3. Membimbing penyelidikan individual maupun kelompok.
4. Mengembangkan dan menyajikan hasil karya.
5. Menganalisa dan mengevaluasi proses pemecahan masalah..
3. Pertemuan Ke 3; tanggal ........................................ 2020
A. Pengertian Jurnal Belajar
1. Jurnal Belajar diterjemahkan dari learning journal yakni merupakan dokumen
yang secara terus-menerus bertambah dan berkembang.
2. Jurnal Belajar  merupakan wadah untuk menuliskan hasil refleksi peserta didik
tentang pembelajaran yang telah diikuti.
3. Jurnal belajarsebagai wadah yang memuat hasil refleksi peserta didik tentang
pembelajaran dapat dimanfaatkan guru, kepala sekolah dan bahkan orang tua
dapat membacanya sebagai bahan masukan untuk melihat kemampuan peserta
didik dalam bidang yang dipelajarinya.
B. Tujuan Jurnal Belajar
1. Tujuan membuat jurnal belajar  adalah bagaimana agar peserta didik memperoleh
keuntungan dari jurnal tersebut.
2. Jurnal belajar  dapat merupakan tempat untuk bertanya, jika ada peserta didik
tidak mengerti penjelasan gurunya, setelah itu dituliskan dalam jurnal belajar
yang kemudian dibaca oleh sang guru.
C. Bentuk Jurnal Belajar
1. Jurnal belajar  bisa dalam ukuran yang kecil, sebesar  block notes.
2. Jurnal belajar  dapat ditulis dalam lembar kertas yang terpisah.
3. Berdasarkan catatan kecil tadi oleh peserta didik tersebut diuraikan kedalam
tulisan
4. Peserta didik langsung menulis di laptop atau komputer,
5. Jika lebih suka membaca dari layar komputer, tetap membuat  print outnya.
6. Bentuk yang mana pun yang akan dipilih, yang penting bahwa tulisan peserta
didik tersebut setiap selesai ditulis diberikan kepada gurunya untuk dibaca dan
boleh dibaca oleh temanya (diharapkan)
D. Isi Jurnal Belajar
1. Butir-butir yang ditemukan, khususnya materi yang menarik
2. Pertanyaan yang muncul di benak peserta didik yang berkaitan dengan materi
3. Setelah pembelajaran di kelas adalah merupakan waktu yang paling tepat untuk
membuat catatan.
4. Catatan di jurnal belajar  dapat diambil dari materi lain yang dibaca,
5. Catatan apa saja yang berkaitan dengan pokok bahasan,
6. Refleksi peserta didik terhadap materi dan kaitannya dengan kebutuhan peserta
didik
7. Bagaimana guru mengajarkan materi tersebut dan dikaitkan dengan apa yang
diajarkan dengan cara yang berbeda;
8. Pemikiran peserta didik yang belum sepenuhnya terwujud tetapi peserta didik
harus merumuskan kembali.
9. Setiap peserta didik diwajibkan memiliki jurnal belajar , yang dapat ditulis setiap
hari.
10. Materi yang sudah diketahui peserta didik sebelumnya
BAB III
PENUTUP

A. SIMPULAN
Pelaksanaan tanggal ........................................ 2020 Paket III : Materi
Pengembangan Model Pembelajaran dan Jurnal Belajar sangat bermanfaat untuk
meningkatkan kemampuan dan keterampilan Guru agar lebih berdaya guna dan berhasil
guna dalam mengembangkan kualitas pembelajaran di madrasah masing-masing.

B. TINDAK LANJUT
Peserta tanggal ........................................ 2020, mengimplementasikan
Pengembangan Model Pembelajaran dan Jurnal Belajar pada madrasah tempat tugas
masing-masing.

C. DAMPAK
Peningkatan pengetahuan dan keterampilan guru dalam pengembangan silabus dan
RPP yang akan memberikan kontribusi pada peningkatan kualitas pembelajaran sekaligus
membantu pengembangan karir guru sebagai tenaga profesional.

D. SARAN
tanggal ........................................ 2020 hendaknya secara berkelanjutan
melaksanakan program kerja dengan bekerja sama dengan pihak-pihak terkait untuk
benar-benar bisa membimbing dan memantau dari rencana tindak lanjut yang telah dibuat
sehingga tujuan dan sasaran setiap kegiatan tanggal ........................................ 2020 akan
tercapai.
KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN MAGELANG
MUSYAWARAH GURU MATA PELAJARAN
MADRASAH ...............................Se-KAB. MAGELANG
Sekretariat : .........................................................................

Nomer : MGMP/ .... /I/ 2020 Magelang, ................. 2020


Hal : Undangan MGMP
Kepada Yth
Bapak/ Ibu.......................................
Guru ................................................
Di Tempat

Mengharap dengan sangat atas kehadiran Bapak / Ibu guru pada pertemuan rutin
Musyawarah Guru Mata Pelajaran ............................ Magelang pada :

Hari : Sabtu
Tanggal : .....................................
Pukul : 12.30 – 14.30 WIB.
Tempat : .....................................
Keperluan : MGMP Paket I
Keterangan : mohon hadir tepat waktu
Demikian undangan kami sampaikan, atas perhatiannya kami sampaikan terima kasih.

Ketua MGMP, Sekretaris

............................................ .........................................
NIP. NIP.
KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN MAGELANG
MUSYAWARAH GURU MATA PELAJARAN
MADRASAH ...............................Se-KAB. MAGELANG
Sekretariat : .........................................................................

Nomer : MGMP/ .... /I/ 2020 Magelang, ................. 2020


Hal : Undangan MGMP
Kepada Yth
Bapak/ Ibu.......................................
Guru ................................................
Di Tempat

Mengharap dengan sangat atas kehadiran Bapak / Ibu guru pada pertemuan rutin
Musyawarah Guru Mata Pelajaran ............................ Magelang pada :

Hari : Sabtu
Tanggal : .....................................
Pukul : 12.30 – 14.30 WIB.
Tempat : .....................................
Keperluan : MGMP Paket I
Keterangan : mohon hadir tepat waktu
Demikian undangan kami sampaikan, atas perhatiannya kami sampaikan terima kasih.

Ketua MGMP, Sekretaris

............................................ .........................................
NIP. NIP.
KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN MAGELANG
MUSYAWARAH GURU MATA PELAJARAN
MADRASAH ...............................Se-KAB. MAGELANG
Sekretariat : .........................................................................

BERITA ACARA
NOTULN RAPAT HASIL PERTEMUAN MGMP PAKET III

Materi : Model Pembelajaran Discovery Learning


(Penyingkapan, penemuan dan pencarian/penelitian)
Narasumber : ...............................................
Hari/Tanggal : Sabtu, ......................................... 
Jam : 12.30 – 14.30 WIB
Jumlah Peserta yang Hadir : ..................................... orang
Nama Peserta yang Tidak Hadir : -
Alasan Ketidakhadiran :-
Hasil Rapat :

Susunan Acara

1. Pembukaan oleh Kepala Madrasah


2. Pembinaan oleh Pengawas Madrasah
3. Informasi Kedinasan
4. Kegiatan MGMP
5. Penutup
Tujuan:
Peserta dapat memahami pengertian dan sintak Model Pembelajaran Discovery Learning.
Pokok Materi :
A. Pengertian Model Pembelajaran Discovery Learning Model Pembelajaran Discovery
Learning
B. Sintak atau Tahapan Model Pembelajaran Discovery Learning

Uraian Materi:
A. Pengertian Model Pembelajaran Discovery Learning
1. Model pembelajaran penyingkapan (Discovery Learning) adalah memahami konsep,
arti, dan hubungan, melalui proses intuitif untuk akhirnya sampai kepada suatu
kesimpulan .
2. Discovery terjadi bila individu terlibat, terutama dalam penggunaan proses mentalnya
untuk menemukan beberapa konsep dan prinsip..
3. Discovery dilakukan melalui observasi, klasifikasi, pengukuran, prediksi, penentuan
dan inferi. Proses tersebut disebut cognitive processsedangkan discovery itu sendiri
adalah the mental process of assimilatingconcepts and principles in the mind.
B. Sintak atau Tahapan Model Pembelajaran Discovery Learning
1. Pemberian rangsangan (Stimulation);
Pertama-tama pada tahap ini siswa dihadapkan pada sesuatu yang menimbulkan
kebingungannya, kemudian dilanjutkan untuk tidak memberi generalisasi, agar timbul
keinginan untuk menyelidiki sendiri. Di samping itu guru dapat memulai kegiatan
pembelajaran dengan mengajukan pertanyaan, anjuran membaca buku, dan aktivitas
belajar lainnya yang mengarah pada persiapan pemecahan masalah. Stimulasi pada
tahap ini berfungsi untuk menyediakan kondisi interaksi belajar yang dapat
mengembangkan dan membantu siswa untuk melakukan eksplorasi. Dalam hal
memberikan stimulasi dapatmenggunakan teknik bertanya yaitu dengan mengajukan
pertanyaan-pertanyaan yang dapat menghadapkan siswa pada kondisi internal yang
mendorong eksplorasi. Dengan demikian seorang guru harus menguasai teknik-teknik
dalam memberi stimulus kepada siswa agar tujuan mengaktifkan siswa untuk
mengeksplorasi dapat tercapai.
2. Pernyataan/Identifikasi masalah (Problem Statement);
Setelah melakukan stimulasi langkah selanjutya adalah guru memberi kesempatan
kepada siswa untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin agenda-agenda masalah
yang relevan dengan bahan pelajaran, kemudian pilih salah satu masalah dan
dirumuskan dalam bentuk hipotesis (jawaban sementara atas pertanyaan masalah).
Memberikan kesempatan siswa untuk mengidentifikasi dan menganalisa
permasalahan  yang mereka hadapi, merupakan teknik yang berguna dalam
membangun pemahaman siswa agar terbiasa untuk menemukan masalah
3. Pengumpulan data (Data Collection);
Tahap ini berfungsi untuk menjawab pertanyaan atau membuktikan benar tidaknya
hipotesis, dengan memberi kesempatan siswa mengumpulkan berbagai informasi
yang relevan, membaca literatur, mengamati objek, wawancara dengan nara sumber,
melakukan uji coba sendiri dan sebagainya. Konsekuensi dari tahap ini adalah siswa
belajar secara aktif untuk menemukan sesuatu yang berhubungan dengan
permasalahan yang dihadapi, dengan demikian secara tidak disengaja siswa
menghubungkan masalah dengan pengetahuan yang telah dimiliki.
4. Pengolahan Data (Data Processing);
Pengolahan data merupakan kegiatan mengolah data dan informasi yang telah
diperoleh para siswa baik melalui wawancara, observasi, dan sebagainya, lalu
ditafsirkan. Semua informai hasil bacaan, wawancara, observasi, dan sebagainya,
semuanya diolah, diacak, diklasifikasikan, ditabulasi, bahkan bila perlu dihitung
dengan cara tertentu serta ditafsirkan pada tingkat kepercayaan tertentu. Data
processing disebut juga dengan pengkodean coding/kategorisasi yang berfungsi
sebagai pembentukan konsep dan generalisasi. Dari generalisasi  tersebut siswa akan
mendapatkan pengetahuan baru tentang alternatif jawaban/ penyelesaian yang perlu
mendapat pembuktian secara logis.
5. Pembuktian (Verification), dan
Pada tahap ini siswa memeriksa secara cermat untuk membuktikan benar atau
tidaknya hipotesis yang ditetapkan dengan temuan alternatif, dihubungkan dengan
hasil data yang telah diolah. Verifikasi bertujuan agar proses belajar berjalan dengan
baik dan kreatif jika guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk menemukan
suatu konsep, teori, aturan atau pemahaman melalui contoh-contoh yang ia jumpai
dalam kehidupannya. Berdasarkan hasil pengolahan dan tafsiran, atau informasi yang
ada, pernyataan atau hipotesis yang telah dirumuskan terdahulu itu kemudian dicek,
apakah terjawab atau tidak, apakah terbukti atau tidak.
6. Menarik simpulan/generalisasi (Generalization).
Tahap generalisasi adalah proses menarik kesimpulan yang dapat dijadikan prinsip
umum dan berlaku untuk semua kejadian atau masalah yang sama, dengan
memperhatikan hasil verifikasi.
Metode:
Ceramah, Tanya Jawab, pemberian tugas

Media dan Alat:


LCD, Slide

Ice Breaker:
Permainan

Interaksi Kelas :
- Terjadi Tanya jawab peserta dengan narasumber
- Terjadi sharing/berbagi pengalaman antar peserta

Tugas yang Diberikan:


- Menjawab Pertanyaan
- Praktik

File yang Diberikan:
- makalah model pembelajaran

Mengesahkan Notulis
Ketua MGMP Sekretaris

........................................... ..........................................
NIP. NIP.
KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN MAGELANG
MUSYAWARAH GURU MATA PELAJARAN
MADRASAH ...............................Se-KAB. MAGELANG
Sekretariat : .........................................................................

BERITA ACARA
NOTULEN RAPAT HASIL PERTEMUAN MGMP PAKET III

Materi : Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL)


Narasumber : ...............................................
Hari/Tanggal : Sabtu, ......................................... 
Jam : 12.30 – 14.30 WIB
Jumlah Peserta yang Hadir : ..................................... orang
Nama Peserta yang Tidak Hadir : -
Alasan Ketidakhadiran :-
Hasil Rapat :

Susunan Acara

1. Pembukaan oleh Kepala Madrasah


2. Pembinaan oleh Pengawas Madrasah
3. Informasi Kedinasan
4. Kegiatan MGMP
5. Penutup

Tujuan:
Peserta dapat memahami pengertian, tujuan dan Sintaks Model Pembelajaran Problem
Based Learning (PBL).
Pokok Materi :
A. Pengertian Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL)
B. Tujuan Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL)
C. Ciri-ciri Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL)
D. Sintaks Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL)

Uraian Materi:
A. Pengertian Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL)
1. Suyatno (2009 : 58) bahwa: ”Model pembelajaran berdasarkan masalah adalah proses
pembelajaran yang titik awal pembelajaran dimulai berdasarkan masalah dalam
kehidupan nyata siswa dirangsang untuk mempelajari masalah berdasarkan
pengetahuan dan pengalaman telah mereka miliki sebelumnya (prior knowledge) untuk
membentuk pengetahuan dan pengalaman baru”.
2. Sedangkan menurut Arends (dalam Trianto 2007 : 68) menyatakan bahwa: ”Model
pembelajaran berdasarkan masalah merupakan suatu pendekatan pembelajaran di mana
siswa mengerjakan permasalahan yang autentik dengan maksud untuk menyusun
pengetahuan mereka sendiri, mengembangkan inkuiri dan keterampilan berpikir
tingkat lebih tinggi, mengembangkan kemandirian dan percaya diri”.
B. Tujuan Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL)
Tujuan PBL adalah untuk meningkatkan kemampuan dalam menerapkan konsep-konsep
pada permasalahan baru/nyata, pengintegrasian konsepHigh Order Thinking
Skills (HOT’s), keinginan dalam belajar, mengarahkan belajar diri sendiri dan.
Menurut Arends (2008:70) Pembelajaran Berbasis Masalah bertujuan untuk membantu
siswa mengembangkan keterampilan berfikir dan keterampilan pemecahan
masalah,belajar peranan orang dewasa secara autentik, memungkinkan siswa untuk
mendapatkan rasa percaya diri atas kemampuan yang dimilikinya sendiri, untuk berfikir
dan menjadi pelajar yang mandiri”
C. Ciri-ciri Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL)
Ciri utama model pembelajaran berdasarkan masalah adalah sebagai berikut:
1. Pengajuan pertanyaan atau masalah.
Guru memunculkan pertanyaan yang nyata di lingkungan siswa serta dapat diselidiki
oleh siswa kepada masalah yang autentik ini dapat berupa cerita, penyajian fenomena
tertentu, atau mendemontrasikan suatu kejadian yang mengundang munculnya
permasalahan atau pertanyaan.
2. Berfokus pada keterkaitan antar disiplin.
Meskipun pembelajaran berdasarkan masalah mungkin berpusat pada mata pelajaran
tertentu (IPA, matematika, ilmu-ilmu sosial) masalah yang dipilih benar-benar nyata
agar dalam pemecahannya, siswa dapat meninjau dari berbagi mata pelajaran yang
lain.
3. Penyelidikan autentik.
Pembelajaran berdasarkan masalah mengharuskan siswa melakukan penyelidikan
autentik untuk mencari penyelesaian nyata terhadap masalah yang disajikan. Metode
penyelidikan ini bergantung pada masalah yang sedang dipelajari.
4. Menghasilkan produk atau karya.
Pembelajaran berdasarkan masalah menuntut siswa untuk menghasilkan produk
tertentu dalam bentuk karya dan peragaan yang menjelaskan atau mewakili bentuk
penyelesaian masalah yang mereka temukan. Produk itu dapat juga berupa laporan,
model fisik, video maupun program komputer
5. Kolaborasi.
Pembelajaran berdasarkan masalah dicirikan oleh siswa yang bekerja sama satu dengan
yang lainnya, paling sering secara berpasangan atau dalam kelompok kecil.
Bekerjasama untuk terlibat dan saling bertukar pendapat dalam melakukan
penyelidikan sehingga dapat menyelesaikan permasalahan yang disajikan
D. Sintaks Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL)
Sintaks Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL) adalah sebagai berikut:
1. Orientasi siswa kepada masalah.
Guru menjelaskan tujuan pembelajaran, menjelaskan logistikyang diperlukan,
pengajuan masalah, memotivasi siswa terlibat dalam aktivitas pemecahan masalah
yang dipilihnya.
2. Mengorganisasikan siswa untuk belajar.
Guru membantu siswa mendefenisikan dan mengorganisasikan tugas belajar yang
berhubungan dengan masalah tersebut.
3. Membimbing penyelidikan individual maupun kelompok.
Guru mendorong siswa untuk mengumpulkan informasi yang sesuai, melaksanakan
eksperimen, untuk mendapat penjelasan pemecahan masalah.
4. Mengembangkan dan menyajikan hasil karya.
Guru membantu siswa dalam merencanakan dan menyiapkan karya yang sesuai seperti
laporan, video, model dan membantu mereka untuk berbagai tugas dengan
kelompoknya
5. Menganalisa dan mengevaluasi proses pemecahan masalah.
Guru membantu siswa melakukan refleksi atau evaluasi terhadap penyelidikan mereka
dalam proses-proses yang mereka gunakan.

Metode:
Ceramah, Tanya Jawab, pemberian tugas

Media dan Alat:


LCD, Slide

Ice Breaker:
Permainan

Interaksi Kelas :
- Terjadi Tanya jawab peserta dengan narasumber
- Terjadi sharing/berbagi pengalaman antar peserta
Tugas yang Diberikan:
- Menjawab Pertanyaan
- Praktik

File yang Diberikan:
- makalah model pembelajaran

Mengesahkan Notulis
Ketua MGMP Sekretaris

........................................... ..........................................
NIP. NIP.
KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN MAGELANG
MUSYAWARAH GURU MATA PELAJARAN
MADRASAH ...............................Se-KAB. MAGELANG
Sekretariat : .........................................................................

BERITA ACARA
NOTULEN RAPAT HASIL PERTEMUAN MGMP PAKET III

Materi : Jurnal Belajar


Narasumber : ...............................................
Hari/Tanggal : Sabtu, ......................................... 
Jam : 12.30 – 14.30 WIB
Jumlah Peserta yang Hadir : ..................................... orang
Nama Peserta yang Tidak Hadir : -
Alasan Ketidakhadiran :-
Hasil Rapat :

Susunan Acara

1. Pembukaan oleh Kepala Madrasah


2. Pembinaan oleh Pengawas Madrasah
3. Informasi Kedinasan
4. Kegiatan MGMP
5. Penutup

Tujuan:
Peserta dapat memahami Perencanaan, pelaksanaan, dan pengolahan Penilaian sikap dan
penilaian Pengetahuan serta penilaian Keterampilan yang dilakukan oleh pendidik
Pokok Materi :
A. Pengertian Jurnal Belajar
B. Tujuan Jurnal Belajar
C. Bentuk Jurnal Belajar
D. Isi Jurnal Belajar

Uraian Materi:
A. Pengertian Jurnal Belajar
1. Jurnal Belajar diterjemahkan dari learning journal yakni merupakan dokumen yang
secara terus-menerus bertambah dan berkembang. Biasanya ditulis oleh peserta didik
(pembelajar), sebagai rekaman terhadap perkembangan materi yang sedang dipelajari.
2. Jurnal Belajar  merupakan wadah untuk menuliskan hasil refleksi peserta didik tentang
pembelajaran yang telah diikuti. Bagaimana tanggapan peserta didik dituliskan dalam
Jurnal Belajar , misalnya materi sudah dipahami, materi pembelajaran belum dipahami
dengan menuliskan alasan mengapa belum dipahami, penjelasan yang berbeda dengan
yang disampaikan gurunya yang didapat dari sumber belajar yang lain. Jurnal Belajar
Peserta didik sangat bermanfaat untuk meningkatkan kemampuan dan kebiasaan
menulis, menyusun suatu alur pikir secara tertulis, yang bagi guru dapat menjadi acuan
dalam menilai berhasil tidaknya peserta didik mempelajari materi yang disampaikan
3. Jurnal belajarsebagai wadah yang memuat hasil refleksi peserta didik tentang
pembelajaran dapat dimanfaatkan guru, kepala sekolah dan bahkan orang tua dapat
membacanya sebagai bahan masukan untuk melihat kemampuan peserta didik dalam
bidang yang dipelajarinya. Peserta didik mengisinya dengan hasil bacaan, hasil diskusi,
refleksi terhadap temuan dalam pembelajaran, hasil pengamatan, hasil abstraksi atau
apa saja yang berkaitan dengan pembelajaran di sekolah. Jurnal belajar bukan hanya
ditulis oleh peserta didik yang mempunyai karya yang berkualitas dapat mengisinya.
Kesempatan menulis Jurnal Belajar diberikan kepada semua peserta didik, walaupun
menurut guru apa yang dituliskan peserta didik itu pada awalnya hanya cerita yang
kelihatannya kurang bermakna bagi guru tersebut
B. Tujuan Jurnal Belajar
1. Tujuan membuat jurnal belajar  adalah bagaimana agar peserta didik memperoleh
keuntungan dari jurnal tersebut. Dengan menuliskan sesuatu yang bermakna atau
pemikiran peserta didik tentang pengalaman berharga dalam belajar, selain sebagai
bahan refleksi dapat dijadikan rujukan oleh pembaca/peserta didik lain yang
menghadapi hal yang sama. Jurnal belajar  diharapkan menjadi wadah untuk
saling sharing informasi, pengalaman belajar, hasil pemikiran, hasil bacaan,
pertanyaan kepada guru dan lain sebainya.
2. Jurnal belajar  dapat merupakan tempat untuk bertanya, jika ada peserta didik tidak
mengerti penjelasan gurunya, setelah itu dituliskan dalam jurnal belajar  yang
kemudian dibaca oleh sang guru. Setelah guru membacanya, pada pertemuan
berikutnya dijawab oleh sang guru, yang membuat peserta didik memahami materi
yang sebelumnya membingungkan yang bersangkutan.
C. Bentuk Jurnal Belajar
Jurnal belajar  dapat dibuat dalam beberapa bentuk alternatif pilihan:
1. Jurnal belajar  bisa dalam ukuran yang kecil, sebesar  block notes atau setengah
ukuran kertas A4, atau sebesar kertas A4. Lebih mudah dibuat dalam buku tulis biasa
2. Jurnal belajar  dapat ditulis dalam lembar kertas yang terpisah, kemudian kertas
tersebut disusun dan diurutkan berdasarkan poin yang telah diajarkan, apa yang masih
perlu diajarkan, pertanyaan peserta didik kepada pengajar dan lain sebagainya;
3. Berdasarkan catatan kecil tadi oleh peserta didik tersebut diuraikan kedalam tulisan
(diketik atau ditulis tangan) dan ini akan menjadi catatan penting sebagai  referensi,
catatan setelah pembelajaran selesai;
4. Jika satu saat nanti di masa yang akan datang, peserta didik langsung menulis di
laptop atau komputer, kemudian dicetak, setiap halaman dibundel/dijilid, sebagai
rekaman permanen perkembangan pembelajaran dan hasil belajar peserta didik;
5. Jika lebih suka membaca dari layar komputer, akan tetapi disarankan tetap membuat
print outnya untuk menjaga kalau mengalami kesulitan membuka file yang dibuat
oleh peserta didik (terjadi gangguan sehingga tidak dapat dibaca).
6. Bentuk yang mana pun yang akan dipilih, yang penting bahwa tulisan peserta didik
tersebut setiap selesai ditulis diberikan kepada gurunya untuk dibaca dan boleh dibaca
oleh temanya (diharapkan)
D. Isi Jurnal Belajar
Secara umum Jurnal belajar  dapat berisi sebagai berikut:
1. Butir-butir yang ditemukan, khususnya materi yang menarik dari yang dibaca peserta
didik dan tertarik untuk ditindaklanjuti lebih detail;
2. Pertanyaan yang muncul di benak peserta didik yang berkaitan dengan materi yang
dibaca pada topik tertentu (bahan ajar);
3. Setelah pembelajaran di kelas (segera setelahnya, jika memungkinkan) adalah
merupakan waktu yang paling tepat untuk membuat catatan untuk  me-reinforce
(mendorong dengan sekuat tenaga) hasil belajar peserta didik  dengan mencoba
mengingat apa inti yang telah diajarkan. Berpikir apa yang menjadi poin utama yang
baru bagi peserta didik dari materi yang diajarkan hari ini. Peserta didik diminta oleh
gurunya untuk menuliskan hal tersebut tanpa melihat buku pelajaran , kemudian
membandingkan dengan buku, sekadar untuk menyakinkan apakah poin yang dibuat
tersebut akurat;
4. Catatan di jurnal belajar  dapat diambil dari materi lain yang dibaca, yang dikutip dari
buku atau materi  yang berkaitan, seperti artikel dalam surat kabar;
5. Catatan apa saja yang berkaitan dengan pokok bahasan, komentar peserta didik dalam
bentuk satu atau dua kalimat terhadap pokok bahasan, yang ditemukan/dibaca yang
berkaitan dengan materi pembelajaran;
6. Refleksi peserta didik terhadap materi dan kaitannya dengan kebutuhan peserta didik
tersebut pada saat guru mengajar;
7. Bagaimana guru mengajarkan materi tersebut dan dikaitkan dengan apa yang
diajarkan dengan cara yang berbeda;
8. Pemikiran peserta didik yang belum sepenuhnya terwujud tetapi peserta didik harus
merumuskan kembali. Ini bisa meliputi perasaan peserta didik tentang materi dan
perkembangan dan teori yang dikembangkan dalam pikiran peserta didik tersebut.
9. Setiap peserta didik diwajibkan memiliki jurnal belajar , yang dapat ditulis setiap hari
atau seminggu sekali, setelah guru selesai mengajar.
10. Apakah materi tersebut sudah diketahui peserta didik sebelumnya? Hal-hal seperti
itulah yang hendaknya dituliskan oleh peserta didik walaupun hanya satu atau dua
paragraf.

Metode:
Ceramah, Tanya Jawab, pemberian tugas

Media dan Alat:


LCD, Slide

Ice Breaker:
Permainan

Interaksi Kelas :
- Terjadi Tanya jawab peserta dengan narasumber
- Terjadi sharing/berbagi pengalaman antar peserta

Tugas yang Diberikan:


- Menjawab Pertanyaan
- Praktik membuat Jurnal Belajar

File yang Diberikan:
- makalah pengembangan Jurnal Belajar

Mengesahkan Notulis
Ketua MGMP Sekretaris

........................................... ..........................................
NIP. NIP.
KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN MAGELANG
MUSYAWARAH GURU MATA PELAJARAN
MADRASAH ...............................Se-KAB. MAGELANG
Sekretariat : .........................................................................

DAFTAR HADIR PERTEMUAN MGMP PAKET III


Tanggal ......................................
Di .......................................................

ASAL
NO NAMA TANDA TANGAN
MADRASAH
1 1

2 2

3 3

4 4

5 5

6 6

7 7

8 8

9 9

10 10

11 11

12 12

13 13

14 14

15 15

16 16

17 17

18 18

19 19

20 20

21 21
ASAL
NO NAMA TANDA TANGAN
MADRASAH
22 22

23 23

24 24

25 25

26 26

27 27

28 28

29 29

30 30

31 31

32 32

33 33

34 34

35 35

Ketua MGMP, Sekretaris

........................................... ..........................................
NIP. NIP.
KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN MAGELANG
MUSYAWARAH GURU MATA PELAJARAN
MADRASAH ...............................Se-KAB. MAGELANG
Sekretariat : .........................................................................

DAFTAR HADIR PERTEMUAN MGMP PAKET III


Tanggal ......................................
Di .......................................................

ASAL
NO NAMA TANDA TANGAN
MADRASAH
1 1

2 2

3 3

4 4

5 5

6 6

7 7

8 8

9 9

10 10

11 11

12 12

13 13

14 14

15 15

16 16

17 17

18 18

19 19

20 20

21 21

22 22

23 23

24 24
ASAL
NO NAMA TANDA TANGAN
MADRASAH
25 25

26 26

27 27

28 28

29 29

30 30

31 31

32 32

33 33

34 34

35 35

Ketua MGMP, Sekretaris

........................................... ..........................................
NIP. NIP.

KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN MAGELANG


MUSYAWARAH GURU MATA PELAJARAN
MADRASAH ...............................Se-KAB. MAGELANG
Sekretariat : .........................................................................

DAFTAR HADIR PERTEMUAN MGMP PAKET III


Tanggal ......................................
Di .......................................................

ASAL
NO NAMA TANDA TANGAN
MADRASAH
1 1

2 2

3 3

4 4

5 5

6 6

7 7

8 8

9 9

10 10

11 11

12 12

13 13

14 14

15 15

16 16

17 17

18 18

19 19

20 20

21 21

22 22

23 23

24 24

25 25
ASAL
NO NAMA TANDA TANGAN
MADRASAH
26 26

27 27

28 28

29 29

30 30

31 31

32 32

33 33

34 34

35 35

Ketua MGMP, Sekretaris

........................................... ..........................................
NIP. NIP.
KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA
KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN MAGELANG
MADRASAH ....................................MAGELANG
TERAKREDITASI A
Alamat : ....................................................................................

SURAT TUGAS
Nomer : /.........11.... /PP.00/..../20...

Yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama : .......................................................
NIP. : ........................................................
Jabatan : Kepala Madrasah

Menugaskan Kepada :
Nama : ...........................................................
NIP. : ...........................................................
Jabatan : ...........................................................
Unit Kerja : ...........................................................
Untuk mengikuti Kegiatan MGMP yang diselenggarakan pada :
Hari : Sabtu
Tanggal : ...........................................................
Pukul : 12.30 - 14.30 WIB.
Tempat : ...........................................................
Keterangan : Membawa Laptop dan perlengkapan sumber belajar seperlunya

Demikian Surat Tugas ini kami buat untuk dapat dilaksanakan sebagaimana mestinya

Magelang, .................
Kepala,

..........................................
NIP.
KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA
KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN MAGELANG
MADRASAH ....................................MAGELANG
TERAKREDITASI A
Alamat : ....................................................................................

SURAT TUGAS
Nomer : /.........11.... /PP.00/..../20...

Yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama : .......................................................
NIP. : ........................................................
Jabatan : Kepala Madrasah

Menugaskan Kepada :
Nama : ...........................................................
NIP. : ...........................................................
Jabatan : ...........................................................
Unit Kerja : ...........................................................
Untuk mengikuti Kegiatan MGMP yang diselenggarakan pada :
Hari : Sabtu
Tanggal : ...........................................................
Pukul : 12.30 - 14.30 WIB.
Tempat : ...........................................................
Keterangan : Membawa Laptop dan perlengkapan sumber belajar seperlunya

Demikian Surat Tugas ini kami buat untuk dapat dilaksanakan sebagaimana mestinya

Magelang, .................
Kepala,

..........................................
NIP.
KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA
KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN MAGELANG
MADRASAH ....................................MAGELANG
TERAKREDITASI A
Alamat : ....................................................................................

SURAT TUGAS
Nomer : /.........11.... /PP.00/..../20...

Yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama : .......................................................
NIP. : ........................................................
Jabatan : Kepala Madrasah

Menugaskan Kepada :
Nama : ...........................................................
NIP. : ...........................................................
Jabatan : ...........................................................
Unit Kerja : ...........................................................
Untuk mengikuti Kegiatan MGMP yang diselenggarakan pada :
Hari : Sabtu
Tanggal : ...........................................................
Pukul : 12.30 - 14.30 WIB.
Tempat : ...........................................................
Keterangan : Membawa Laptop dan perlengkapan sumber belajar seperlunya

Demikian Surat Tugas ini kami buat untuk dapat dilaksanakan sebagaimana mestinya

Magelang, .................
Kepala,

..........................................
NIP.
MATRIKS RINGKASAN PELAKSANAAN KEGIATAN
MUSYAWARAH GURU MATA PELAJARAN .................................. KABUPATEN MAGELANG
Nama-nama
Tanggal/ Waktu Institusi Tempat Waktu Fasilitator/
Nama Kegiatan Dampak
Pelaksanaan Penyelenggara Kegiatan Kegiatan Pemakalah/
Pembahas
Peningkatan pengetahuan dan keterampilan
Model
guru dalam mengaplikasikan Model
Pembelajaran
Pembelajaran Discovery Learning
Discovery
Sabtu, MGMP .......... ................. (Penyingkapan, penemuan dan pencarian/
Learning
............................ ........... ........... 12.30 -14.30 ............................ penelitian) yang akan memberikan
(Penyingkapan,
2020 Magelang Magelang kontribusi pada peningkatan kualitas
penemuan dan
pembelajaran sekaligus membantu
pencarian/peneli
pengembangan karir guru sebagai tenaga
tian)
profesional.
Peningkatan pengetahuan dan keterampilan
guru dalam mengaplikasikan Model
Model
Pembelajaran Problem Based
Pembelajaran Pr Sabtu, MGMP .......... .................
Learning (PBL) yang akan memberikan
oblem Based ............................ ........... ........... 12.30 -14.30 ............................
kontribusi pada peningkatan kualitas
Learning (PBL) 2020 Magelang Magelang pembelajaran sekaligus membantu
pengembangan karir guru sebagai tenaga
profesional.
Peningkatan pengetahuan dan keterampilan
guru dalam pengembangan Jurnal Belajar
Sabtu, MGMP .......... .................
yang akan memberikan kontribusi pada
Jurnal Belajar ............................ ........... ........... 12.30 -14.30 ............................
peningkatan kualitas pembelajaran
2020 Magelang Magelang sekaligus membantu pengembangan karir
guru sebagai tenaga profesional.

Anda mungkin juga menyukai