A. Isomer Alkana
Senyawa alkana paling rendah yang dapat memiliki isomer yaitu butana (C4H10).
Contoh Soal 1 :
Pembahasan:
(1). n-butana
(2). 2-metil-propana
Contoh Soal 2 :
Pembahasan:
(1). n-heksana
(2). 2-metil-pentana
(3). 3-metil-pentana
(4). 2,2-dimetil-butana
(5). 2,3-dimetil-butana
B. Isomer Alkena
Alkena paling rendah yang memiliki isomer yaitu butena (C4H8). Alkena memiliki dua jenis
isomer sebagai berikut.
1) Isomer posisi
Isomer posisi adalah senyawa-senyawa dengan rumus molekul sama, namun memiliki penataan
atom yang berbeda. Alkana hanya memiliki satu jenis isomer posisi, namun alkena memiliki dua
jenis perubahan penataan atom, yaitu:
a) isomer posisi di mana perubahan posisi dialami oleh ikatan rangkap,
b) isomer posisi di mana perubahan posisi dialami oleh rantai cabang.
Contoh Soal 1:
Pembahasan:
(1). 1-butena
(2). 2-butena
H3C – CH = CH – CH3
(3). 2-metil-propena
Contoh Soal 2:
Pembahasan:
(1). 1-pentena
(2). 2-pentena
(3). 2-metil-1-butena
(4). 3-metil-1-butena
(5). 2-metil-2-butena
(6). 3-metil-2-butena
2) Isomer geometri
Isomer geometri adalah isomer yang menjadikan ikatan rangkap sebagai sumbu atau keisomeran
yang terjadi karena perbedaan orientasi gugus-gugus di sekitar C ikatan rangkap. Syarat
terjadinya isomer geometri adalah apabila masing-masing atom karbon yang berikatan rangkap
mengikat 2 atom atau 2 gugus yang berbeda, sehingga jika atom atau gugus yang diikat tersebut
bertukar tempat, maka strukturnya akan menjadi berbeda.
(1) Cis–2–pentena
(2) Trans–2–pentena
(1) Cis–2-kloro–2-butena
(2) Trans–2-kloro–2-butena
(1) Cis–2–butena
(2) Trans–2–butena
Catatan:
a) Halida lebih diprioritaskan daripada alkil.
b) Atom C yang lebih banyak, lebih diprioritaskan. Misalnya, etil (karena mengandung dua atom
C) lebih diprioritaskan daripada metil (karena hanya mengandung satu atom C).
Contoh Soal 3:
Senyawa-senyawa berikut ini mempunyai isomer geometri atau tidak? Jika ya, nyatakan bentuk
cis atau trans!
Pembahasan:
(a). Tidak, karena salah satu atom C ikatan rangkap mengikat gugus yang sama.
(b). Ya, karena kedua atom C ikatan rangkap mengikat gugus berbeda, termasuk bentuk trans.
(c). Tidak, karena kedua atom C ikatan rangkap mengikat gugus yang sama.
(d). Ya, karena kedua atom C ikatan rangkap mengikat gugus berbeda, termasuk bentuk trans.
C. Isomer Alkuna
Sebagaimana alkana, alkuna juga hanya memiliki isomer posisi. Alkuna tidak memiliki isomer
geometri. Mengapa? Sebab alkuna paling rendah yang memiliki isomer yaitu butuna, C4H6.
Akibat pengaruh ikatan rangkap, isomer posisi alkuna mengalami dua jenis pergeseran penataan
atom, yaitu:
1). Isomer posisi di mana perubahan posisi dialami oleh ikatan rangkap,
2). Isomer posisi di mana perubahan posisi dialami oleh rantai cabang.
Contoh Soal 1:
Pembahasan:
(1) 1–butuna
HC ≡ C – CH2 – CH3
(2) 2–butuna
H3C – C ≡ C – CH3
Contoh Soal 2:
Pembahasan:
(1) 1–pentuna
HC ≡ C – CH2 – CH2 – CH3
(2) 2–pentuna
LATIHAN SOAL-SOAL