Anda di halaman 1dari 2

KERANGKA ACUAN

PENGUATAN MANAJEMEN DESA SIAGA


DIWILAYAH KERJA PUSKESMAS TERARA
TAHUN 2016

A. LATAR BELAKANG
Desa Siaga adalah desa yang mempunyai kebijakan dan melaksanakan berbagai upaya dalam
rangka akselerasi penurunan AKI dan AKB bersama-sama pemerintah, swasta dan masyarakat secara
integratif dan sinergis melalui mekanisme pemberdayaan kecamatan dan desa serta masyarakat dalam
antisipasi dan tindakan penyelamatan ibu hamil, bersalin, nifas dan bayi baru lahir serta golongan
masyarakat lainnya dari kegawatdaruratan dan kemungkinan terjadinya KLB masalah kesehatan dan
gizi, dalam bentuk Desa Siaga.
Desa Siaga sebagai upaya dalam rangka percepatan penurunana Angka Kematian Ibu dan Bayi
perlu dikembangkan guna mendukung terwujudnya IPM 80 pada tahun 2015. Salah satu upaya yang
dilakukan adalah dengan melaksanakan refresing atau pertemuan Tim Pembina Desa Siaga Tingkat
Kecamatan yang dilaksanakan secara berkala setiap tahun sekali.

B. TUJUAN
1. Tujuan Umum :
Penguatan kembali kepengurusan dan kegiatan desa siaga di desa.
2. Tujuan Khusus :
a. Meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang tugasnya masing-masing.
b. Meningkatnya upaya peningkatan pengetahuan sikap dan perilaku masyarakat tentang
masalah kesehatan ibu, bayi dan masalah kesehatan lainnya di Kecamatan Terara.
c. Meningkatnya sistem kewaspadaan terhadap terjadinya masalah kesehatan, kegawatdaruratan
kebidanan, bayi baru lahir dan kegawatdaruratan lainnya sereta bencana disemua desa atau
RW di Kecamatan Terara guna mencegah terjadinya kesakitan dan kematian ibu dan bayi
serta masyarakat lainnya.
d. Meningkatnya sistem pelayanan kesehatan yang mampu memberikan pelayanan kesehatan
dasar dan kegawatdaruratan kebidanan dan bayi baru lahir, kegawatdaruratan lainnya serta
rujukan dan bencana secara berkualitas di Kecamatan Terara.
e. Terwujudnya sinergis upaya-upaya untuk mencegah penyebab tidak langsung dan penyebab
mendasar kematian ibu dan bayi, serta kematian kasar di Kecamatan Terara.
f. Adanya Kontribusi multi stakeholder di tingkat Kecamatan Terara dalam setiap upaya
mencegah kesakitan dan kematian ibu dan bayi serta masyarakat lainnya melalui kebijakan
pembiayaan ataupun pengadaan sarana pendukung.

C. PESERTA
a. Tim Pembina Desa Siaga Tk. Kecamatan
b. Jumlah Peserta 23 Orang
D. WAKTU DAN TEMPAT
Waktu dilaksanakannya kegiatan penguatan manajemen desa siaga yaitu direncanakan pada bulan
Mei 2016.

E. MATERI
a. Konsep Desa Siaga & Indikator Desa Siaga
b. Administrasi Desa Siaga
c. Pembagian Tugas untuk pembinaan ke Desa
d. Pemeriksan Gol Darah pada keluarga Ibu hamil

F. METODE
a. Ceramah
b. Tanya Jawab

G. BIAYA
Biaya yang digunakan untuk kegiatan ini yaitu dana BOK tahun 2016

H. PENUTUP
Kegiatan pertemuan Tim Pembina Desa Siaga Tingkat Kecamatan Terara sebagai upaya
pengembangan Desa Siaga di Kecamatan Terara diharapkan dapat merupakan upaya percepatan
pengembangan serta mengingat era Desentralisasi dengan otonomi daerahnya peran dan sumber daya
untuk bebrabagai program pembangunan berada pada Pemerintah Kabupaten, maka dikembangkan
strategi untuk meningkatkan komitmen Kabupaten/Kecamatan dalam pengembangan Desa Siaga
melalui pertemuan Tim Pembina Desa Siaga tingkat Kecamatan.

Anda mungkin juga menyukai