Anda di halaman 1dari 22

Latihan 1 memahami Configurasi

Vlan Sederhana
Agustus, 5, 2019
VLAN ( Virtual Local Area Connection) yaitu suatu model jaringan yang mirip dengan LAN,

namun tidak terbatas dalam lokasi fisik artinya dapat dilakukan secara virtual bisa

menggunkana packet tracert. Oleh karena itu, jaringan ini dapat dikonfigurasikan secara

virtual. Penggunaan VLAN dapat mempermudah pengaturan suatu jaringan menjadi sangat

fleksibel dimana dapat dibuat segmen.  

Berikut langkah-langkah membuat Vlan sederhana dalam cisco packet tracert :

1. Buka cisco packet tracert.

2. Buat terlebih dahulu sketma seperti dibawah ini. Disini saya mengunakan switch tipe

2950-24. Menghubungkan antara switch dan PC mengunakan kabel straight,

menghubungkan antar switch mengunakan kabel cross.


3. Setelah itu kita atur untuk pembagian port pada vlan nantinya, seperti berikut :

    a. PC Mahasiswa

        Mahasiswa 1 : port1

        Mahasiswa 2 : port2

    b. PC Dosen

        Dosen 1 : port7

        Dosen 2 : port8

    

    c. PC Karyawan

        Karyawan 1 : port13

        Karyawan 2 : port14

    d.PC Perkantoran
       Perkantoran 1 : port19

       Perkantoran 2 : port20

4. Memberi IP pada masing masing PC, pemberian IPnya sebagai berikut dengan network

192.168.1.0/24 :

    a. IP Mahasiswa 1 : 192.168.1.2

        IP Mahasiswa 2 : 192.168.1.3

    b. IP Dosen 1 : 192.168.1.4

       IP Dosen 2 : 192.168.1.5

    c. IP Karyawan 1 : 192.168.1.6

       IP Karyawan 2 : 192.168.1.7

    d. IP Perkantoran 1 : 192.168.1.8

       IP Perkantoran 2 : 192.168.1.9

5. Melakukan pengujian dengan cara ping sebelum vlan diaktifkan, dengan cara buka

command prompt dan lalukan pengujian desemua bagian vlan (ping dilakukan dari PC

dengan IP 192.168.1.2)
6. Untuk mempermudah dalam pengaturan vlan, saya membaginya sebagai beriku : 

    a. PC Mahasiswa : Vlan 10

    b. PC Dosen : Vlan 20

    c. PC Karyawan : Vlan 30

    d. PC Perkantoran : Vlan 40

7. Mengaktifkan vlan, sebelum mengaktifkan vlan saya kelompokkan terlebih daluhu port-

port pada vlan, selanjutnya mengkonfigurasi vlan dengan doubleklik pada switch lalu pilih

LCI.

  

    Pengelompokan port :   

     Port 1-6 kedalam Vlan 10

     Port 7-12 kedalam Vlan 20


     Port 13-18 kedalam Vlan 30

     Port 19-24 kedalam Vlan 40

    Dibawah ini langkan-langkahnya :

     a. Mengkonfigurasikan vlan :

    b. Mendaftarkan port pada vlan :


    c. Klasifikasi pembuatan vlan :
8. Melakukan uji coba setelah vlan diaktifkan (ping dilakukan dari PC dengan IP

192.168.1.2).

    a. Ping ke vlan 10 (PC Mahasiswa)

    b Ping ke vlan 20 (PC Dosen)

    c. Ping ke vlan 30 (PC Karyawan)


    d. Ping ke vlan 40 (PC Perkantoran) 

KESIMPULAN : 

      Dari percobaan diatas dapat disimpulkan bawah sebelum melakukan konfigurasi

vlan maka jika diping kesemua IP hasilnya akan Replay. Sedangkan setelah

dilakukan konfugurasi maka hasilnya akan Request time out, kecuali pada IP yang

satu kelompok  vlan ( dari contoh diatas saya mengunakan kelompok vlan 10, maka

pada saat ping kekelompok vlan 10 hasilnya tetap Replay).

Selamat Mencoba!! 

SHARE
Labels

Latihan AIJ

Latihan 2 - Konfigurasi VLAN


(Virtual LAN) Pada Switch
Manageable dan Router
Agustus, 5 2019

Sebelum masuk kebagian konfigurasi ada baiknya kita bahas terlebih dahulu pengertian

dari VLAN (Virtual LAN) tersebut. VLAN (Virtual LAN) merupakan suatu tehnik pembuatan

jaringan LAN secara virtual/abstract yang tak terbatas pada lokasi fisik seperti LAN (Local

Area Network), dan hal ini mengakibatkan suatu network dapat dikonfigurasi secara virtual

tanpa harus menuruti lokasi fisik peralatan.


langsung saja kita masuk pada bagian konfigurasi VLAN (Virtual LAN) menggunakan satu

unit switch manageable cisco, satu unit Router, 5 unit HUB dan beberapa PC yang

digunakan sebagai Client seperti pada topology jaringan VLAN (Virtual LAN) di atas.

Langkah-langkah dan konfigurasi yang dilakukan adalah sebagai berikut :

Lakukan konfigurasi pada Router R1, sesuaikan IP Address dan interface yang digunakan

serta berikan encapsulation dot1Q pada masing-masing interface guna mengaktifkan

konfigurasi VLAN pada router R1, seperti gambar dibawah ini


Keterangan :

- Untuk penomoran encapsulation dot1Q masing-masing interface cisco router, mangacu

terhadap pen-tangging-an nomor VLAN pada switch manageable.


2.  Untuk mengecheck konfigurasi pada Router R1 setelah melakukan konfigurasi di atas,

maka ketikkan perintah

show running-config

pada CLI Router sudah disetting IP Address dan Encapsulation dot1Q seperti gambar

dibawah ini.
3. Selanjutnya melakukan konfigurasi VLAN / tagging VLAN pada

switch manageable seperti gambar berikut

4.  Lakukan pengecekkan tagging vlan yang telah dilakukan tadi dengan mengetikkan

perintah

show vlan brief


pada CLI (Command Line Interface) swicth manageable Cisco yang dikonfigurasi tadi,

dan pastikan vlan sudah di tagging aktif pada masing-masing interface seperti tampilan

berikut.

5.  Melakukan pengujian koneksi pada interface virtual yang sudah di tagging pada 

interface fa0/0.xdengan encapsulation dot1Q pada router R1 dengan cara

melakukanping terhadap masing-masing IP Address yang sudah dikonfigurasi sebelumnya

dan pastikan success seperti gambar berikut ini.


6. Tahap selanjutnya pengujian koneksi dengan cara

melakukan pingdari CLI Router R1 ke IP Address salah satu PC client yang terdapat pada

masing-masing jaringan VLAN dan pastikan koneksi success seperti gambar di bawah ini.
7. Tahap selanjutnya adalah penguujian koneksi antar semasa PC pada masing-masing

VLAN,

dan pastikan success seperti pengujian di bawah ini :

Pengujian koneksi dengan melakukan ping dari PC client VLAN 1 ke PC Client VLAN 2.
Pengujian koneksi dengan melakukan ping dari PC client VLAN 2 ke PC Client VLAN 3
Pengujian koneksi dengan melakukan ping dari PC client VLAN 3 ke PC Client VLAN 4.

Pengujian koneksi dengan melakukan ping dari PC client VLAN 5 ke PC Client VLAN 1.
Demikian langkah demi langkah untuk latihan AIJ bila ada kekurangannya saya mohon

maaf.

Enjoy... 06/10/2018

Anda mungkin juga menyukai