Anda di halaman 1dari 2

Nama : Azkia Tamami

Kelas : XII MIPA 3


Tugas Bahasa Indonesia-Kerangka Novel

Struktur Cerita
Orientasi :
· Takdir yang selalu pandai memberikan kejutan kecil yang hadir dalam
kehidupan. Anzanio Jefrian Askara adalah seorang anak yang lahir dengan waktu
yang agak cepat dibandingkan dengan anak normal lainnya. Anak kecil itu dipanggil
dengan panggilan Ian.
· Ian tumbuh menjadi anak kecil yang berbeda dengan anak-anak seumurannya, Ia
tidak cukup kuat untuk bisa bermain dengan temannya. Dia tidak bisa menikmati
rintikan hujan dengan kapal perahu kertas yang dibuat oleh ayahnya, dan tidak bisa
ikut bermain dengan banyak tenaga. Karena setelahnya ia akan pucat seperti orang
yang mendekati ajalnya. Keluarga yang hangat adalah kejutan dalam hidup Ian.
· Bunda adalah segalanya bagi seorang Anzanio, Bunda yang selalu paham dan
mengerti segala tentang Ian. Bunda ajari Ian bermain piano hingga bermain piano
adalah mimpi terburuk baginya. Ayah adalah seorang masinis, tiap-tiap hari besar
besar Beliau jarang hadir di rumah.
· Syakila Halmahera, gadis kampung biasa dengan segala serba-serbi kekurangan
yang dimilikinya, yang baru saja menggantikan temannya yang minggu lalu pindah
dari sekolah ini.

Komplikasi :
· Anzanio mengikuti beberapa lomba piano, tetapi seringkali ia mengalami
kegagalan. Sampai suatu hari, ia menyesal mengiyakan suruhan Bunda untuk
mengikuti lomba piano.
· Dunia terasa hancur saat dokter mengatakan bahwa Bunda tidak berada dalam
kondisi yang baik-baik saja.
· Sampai ada dimana hari ketika semesta kembali memberikan kejutan di
hidupnya. Kejutan aneh yang ternyata bisa menghidupkan kembali cita-cita yang
dikubur dalam-dalam.
· Terdengar alunan melodi lembut river flows in you, yang mengiris hati Ian
mengingat kesan kelam dari lagu tersebut. Anzanio menghampiri alunan melodi itu,
ternyata Syakila yang memainkan piano itu.
· Syakila divonis mempunyai gejala penyakit kanker otak, tanpa sepengetahuan
Anzanio sang kekasih.

Klimaks :
· Beberapa tahun kemudian, penyakit yang diderita Syakila semakin parah,
hingga membuat Syakila tidak masuk kuliah selama beberapa bulan,
· Syakila pergi meninggalkan Anzanio tanpa jejak, karena ia tidak mau membuat
Anzanio khawatir akan dirinya. Anzanio menemukan Syakila yang dicintai dalam
keadaan koma, lemah tak berdaya

Resolusi :
· Anzanio terus menemani Syakila untuk pengobatannya. Sampai akhirnya,
Syakila mulai membaik. Dan mereka memutuskan untuk serius menuju ke jenjang
pernikahan.
· Ketika akad ingin tiba, seorang wanita yang dikiranya culun tetapi mampu
menyembuhkan trauma dan menghidupkan kembali cita-citanya kini
menghembuskan nafas terakhirnya.
· Kesedihan Anzanio Jefrian Askara karena hilangnya mereka yang dicintai.

Anda mungkin juga menyukai