Anda di halaman 1dari 8

PENYIMPANAN LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN

BERACUN (B3)

No Dokumen : /SOP/PKM ADP/ /2022

No Revisi :
Tanggal Terbit :
SOP
Halaman : 1/

PKU drJungkung Mardeo


MUHAMMADIYAH
MAJENANG

Pengertian
1 Penyimpanan Limbah B3 adalah kegiatan menyimpan limbah B3 yang
dilakukan oleh penghasil dan/atau pengumpul dan/atau pemanfaat dan/atau
pengolah dan/atau penimbun limbah B3 dengan maksud menyimpan
sementara
2 Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk Penyimpanan Limbah
Bahan Berbahaya Dan Beracun
Kebijakan Surat Keputusan Kepala Klinik PKU Muhammadiyah majenang Nomor :
3 tentang Kebijakan K3 PKU Muhammadiyah majenang

4 Referensi 1. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 52 Tahun 2018 tentang Kesehatan


dan Keselamatan Kerja di Fasyankes
Prosedur / 1. Petugas memilah-milah untuk limbah B3 medis padat infeksius dan
Langkah Langkah
potensial mejadi berbahaya dimasukkan ke dalam pewadahan dengan

lapisan kantong plastik warna kuning dan diikat dengan tali

2. Petugas menyediakan peralatan dan perlengkapan penyimpanan untuk

limbah B3 medis padat seperti logam tajam, benda tajam dimasukkan

dalam kontainer khusus (safety box)


6
3. Petugas menyediakan drigen untuk limbah B3 cair dan dimasukan

4. Petugas menyediakan pewadahan khusus untuk limbah B3 seperti lampu,

batrei dan lain-lain

5. Petugas menyiapkan fasilitas/wadah yang ada dimasing-masing ruangan

diambil setiap hari atau 2/3 penuh dikumpulkan dalam dua shift, shift 1

dilakukan pada pukul 06.00-09.00 dan shift dilakukan pada pukul 12.00-

15.00 oleh petugas housekeeping.

6. Petugas melakukan pewadahan limbah B3 medis padat yang kotor

langsung dicuci kemudian diganti dengan plastik kuning yang baru.

7. Petugas menyediakan trolly pengangkutan memakai trolly khusus yang

telah terdapat wadah limbah yang sesuai komposisi limbah padat dan

tertutup.
8. Petugas yang berwenang menutup dan mengunci TPS limbah B3 yang

telah terisi limbah B3 sebelum dikirim ke pihak ketiga

9. Petugas mencatat jumlah limbah B3 yang dihasilkan setiap ruangan

10. Petugas segera membersihkan dan atau mendesinfektan TPS limbah B3

setalah limbah B3 yang berada di TPS limbah B3 telah diangkut oleh pihak

kegita,

11. Petugas wajib menggunakan alat pelindung diri seperti : sarung tangan,

masker, helm dan sepatu kerja setiap akan memulai melakukan tugas.

12. Petugas melakukan pengambilan limbah pada Trolly pengangkutan

memakai trolly khusus yang telah terdapat wadah limbah yang sesuai

komposisi limbah padat dan tertutup.

13. Petugas melakukan pembersihan pewadahan dilakukan tiap hari beserta

trollynya

14. Petugas yang tidak mengenakan alat pelindung diri harus mendapat

peringatan atau sangsi yang teg


Unit Terkait 1. Unit pelayanan UKM

9 Dokumen Terkait
Rekam Catatan No Yang Diubah Isi Perubahan Tanggal Mulai dilakukan
10
Perubahan
PELAYANAN POLI LANSIA

No Dokumen : /SOP/PKM BKO / I /2019

No Revisi : 01
Tanggal Terbit : 04 Januari 2019
SOP
Halaman : 1/4

PKU
MUHAMMADIYA dr. Destina Dyah Astuti
H MAJENANG

Pengertian Pelayanan kesehatan sesuai dengan standar yang diberikan oleh tenaga
1
kesehatan yang dilakukan di ruangan lansia dari umur lebih dari 60 tahun
2 Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk pelayanan poli lansia
Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas No: 800/ 11 / PKM BKO / 2019 Tentang
3
jenis-jenis pelayanan klinis dan penyakit di Puskesmas
4 Referensi Permenkes RI Nomor 75 Tahun 2014 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat
1. Timbangan berat badan
Alat Dan Bahan 2. Pengukur tinggi badan
3. Senter
4. Buku registrasi rawat jalan
5
5. Stetoskop
6. Tensimeter
7. Termometer
8. komputer/ laptop
1. Petugas paramedis menyiapkan alat-alat untuk pemeriksaan
2. Petugas paramedis memanggil nama pasien sesuai dengan nomor urut antrian
rekam medis
3. Petugas paramedis mencocokkan identitas pasien
4. Petugas paramedis melakukan penimbangan tinggi badan dan berat badan dan
Prosedur / mengukur lingkar perut mencatat di buku rekam medis
Langkah- 5. Petugas paramedis mempersilakan pasien duduk, melakukan anamnesa awal
Langkah dan mengukur tekanan darah, menghitung nadi, mengukur suhu dan frekuensi
6
pernapasan pasien dan mencatat dibuku rekam medis
6. Petugas paramedis menyerahkan rekam medis kepada dokter
7. Petugas medis menganamnesa dan pemeriksaan pada pasien sesuai SOAP
rekam medis
8. Petugas medis membuat pengantar laboratorium jika diperlukan pemeriksaan
penunjang, pasien ke laboratorium dan setelah mendapatkan hasil kembali ke
ruangan lansia
9. Petugas medis memberikan rujukan internal ke ruang tindakan jika
pasien memerlukan tindakan
10. Petugas medis merujuk pasien yang tidak bisa ditangani atau yang memerlukan
pemeriksaan lebih lanjut ke rumah sakit
11. Petugas medis menegakkan diagnose berdasarkan anamnesa dan pemeriksaan
pada pasien sesuai kode ICD X
12. Petugas medis menulis resep obat dan memberikan kepada pasien dan jika perlu
menerangkan tentang obat yang akan diminum pasien
13. Petugas medis memberikan pendidikan dan penyuluhan pada pasien baik yang
berhubungan dengan penyakit yang diderita maupun efek samping dan resiko
pengobatan atau tindakan
14. Petugas medis mengingatkan pasien untuk melakukan kunjungan ulang bila
perlu
15. Khusus pasien lansia, pengambilan resep dan rujukan internal lainnya dibatu
oleh petugas paramedic mengantarkan pasien ke ruangan yang dituju jka pasien
tidak bisa melakukannya sendiri
16. Petugas paramedis melakukan dokumentasi register rawat jalan dan e-
Puskesmas
17. Petugas paramedis mengembalikan rekam medis ke ruangan pendaftaran
18. Petugas paramedis merapikan alat

Diagram Alir
Petugas paramedis menyiapkan alat- alat
untuk pemeriksaan

Petugas paramedis memanggil nama pasien sesuai dengan


nomor urut antrian rekam medis

Petugas paramedis mencocokkan identitas pasien


7

Petugas paramedis melakukan penimbangan tinggi badan


dan berat badan lalu mencatat di buku rekam medis
Petugas paramedis mempersilakan pasien duduk, melakukan
anamnesa awal dan mengukur tekanan darah, menghitung
nadi, mengukur suhu dan frekuensi pernapasan pasien dan
mencatat dibuku rekam medis

Petugas paramedis menyerahkan rekam medis kepada dokter

Petugas medis menganamnesa dan pemeriksaan pada pasien


sesuai SOAP rekam medis

Petugas medis membuat pengantar laboratorium jika


diperlukan pemeriksaan penunjang, pasien ke laboratorium
dan setelah mendapatkan hasil kembali
ke ruangan lansia

Petugas medis memberikan rujukan internal ke ruang


tindakan jika pasien memerlukan tindakan

Petugas medis merujuk pasien yang tidak bisa


ditangani atau yang memerlukan pemeriksaan lebih
lanjut ke rumah sakit

Petugas medis menegakkan diagnosa berdasarkan


anamnesa dan pemeriksaan pada pasien sesuai kode ICD X

Petugas medis menulis resep obat dan memberikan kepada


pasien dan jika perlu menerangkan tentang
obat yang akan diminum pasien

Petugas medis memberikan pendidikan dan penyuluhan pada


pasien baik yang berhubungan dengan penyakit yang diderita
maupun efek samping dan resiko pengobatan atau tindakan
Petugas medis mengingatkan pasien untuk melakukan
kunjungan ulang bila perlu

Khusus pasien lansia, pengambilan resep dan rujukan internal


lainnya dibatu oleh petugas paramedic mengantarkan pasien
ke ruangan yang dituju jika pasien tidak bisa melakukannya
sendiri

Petugas paramedis melakukan dokumentasi register rawat


jalan dan e-Puskesmas

Petugas paramedis mengembalikan rekam medis ke ruangan


pendaftaran

Petugas paramedis merapikan alat

1. Ruangan Tindakan
Unit Terkait 2. Ruangan Gigi dan Mulut
8
3. Ruangan Lansia
4. Laboratorium
Dokumen Terkait Rekam medis
9

Rekam Catatan No Yang Diubah Isi Perubahan Tanggal Mulai dilakukan


Perubahan
10
1. Kebijakan 04 Januari 2019

Anda mungkin juga menyukai