RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN (RPP)
Pertemuan : 5 (Lima)
1. Kompetensi Inti
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja
sama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan menunjukkan sikap sebagai
bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia.
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu
menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan
lOMoARcPSD|225 998 58
3.5 Mengidentifikasi faktor – faktor pembentuk 3.5.1 Mendefinisikan integrasi nasional dalam bingkai
integrasi nasional dalam bingkai Bhinneka Tunggal bhineka tunggal ika
Ika 3.5.2 Menjelaskan pembentukan integrasi nasional
dalam bingkai bhineka tunggal ika
3.5.3 Mengidentifikasi faktor pembentukan integrasi
nasional dalam bingkai bhineka tunggal ika
4.5 Mendemostrasikan faktor – faktor pembentuk 4.5.1 Mempresentasikan hasil diskusi tentang faktor
integrasi nasional dalam bingkai Bhinneka Tunggal – faktor pembentuk integrasi nasional dalam bingkai
Ika Bhinneka Tunggal Ika.
4.5.2 Menyajikan dan mengkreasi hasil identifikasi
tentang upaya mempertahankan integrasi nasional
dalam
menjaga keutuhan NKRI.
lOMoARcPSD|225 998 58
3. Tujuan Pembelajaran
1. Peserta didik dapat mendefinisikan integrasi nasional dalam bingkai bhineka tunggal
ika melalui membaca buku paket dengan baik dan benar
3. Setelah mengamati media pembelajaran yg dijelaskan oleh guru peserta didik dapat
mengidentifikasi penting nya integrasi nasional dalam bingkai bhineka tunggal ika
dengan benar
4. Materi Pembelajaran
5. Metode Pembelajaran
6. Media Pembelajaran
7. Sumber Belajar
• Apersepsi
6. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran atau kompetensi
yang ingin dicapai dengan media power point.
7. Guru memberikan apersepsi dengan menunjukan media
pembelajaran berbasis konvensional yg berkaitan dengan
materi faktor – faktor pembentuk integrasi nasional dalam
bingkai Bhinneka Tunggal Ika.
8. Guru memberikan gambaran materi untuk bekal dalam
pembelajaran dan peserta didik mengaitkan dengan
pengamalannya.
Mengamati 60 Menit
Inti
1. Perserta didik diminta memperhatikan penjelasan media
pembelajaran berbasis konvensional yang disajikan guru
tentang pengertian Kebhinnekaan bangsa Indonesia.
2. Melalui pengamatan media pembelajaran yang diberikan
oleh guru, peserta didik diminta menguraikan konsep
integrasi nasional.
Menanya
10 Menit
1. Guru dan peserta didik melakukan refleksi terhadap
Penutup
pembelajaran yang telah dilakukan.
2. Peserta didik dibimbing oleh guru untuk menyimpulkan
pembelajaran yang telah dilakukan.
3. Guru memberikan kesimpulan.
4. Guru dan peserta didik berdoa bersama untuk mengakhiri
kegiatan pembelajaran.
9. Teknik Penilaian
1. Teknik Penilaian :
Penilaian Sikap : Observasi/Pengamatan
Penilaian Pengetahuan : Tes Soal Pilihan ganda dan
Uraian Penilaian Keterampilan : Mempresentasikan
Tugas Kelompok
2. Bentuk Penilaian :
Observasi : Penilaian Sikap
Tes Tertulis : Pilihan ganda dan Uraian
Produk : Video upaya mempertahankan integrasi nasional
dalam menjaga keutuhan NKRI
Instrumen Penilaian Sikap, pengetahuan dan keterampilan (terlampir)
10. Pembelajaran remedial dan pengayaan
a. Pembelajaran remedial
Pembelajaran Remedial untuk kompetensi pengetahuan dapat dilakukan dengan cara mengulang
kembali pembelajaran dari materi indicator yang belum dikuasai, atau dengan penugasan.
Remedial dapat juga dilakukan melalui pemberian bimbingan secara khusus dan perorangan bagi
peserta didik yang belum mencapai KKM atau pemberian tesulang dengan penyederhanaan. Dalam
melakukan remedial guru perlu memperhatikan pedoman di bawah ini :
• Jika kurang dari 20% dari seluruh peserta didik belum mencapai KKM, remedial
dilakukan dengan penugasan individual dan tes individual
lOMoARcPSD|225 998 58
• Jika diantara 20% sampai 50 % dari seluruh peserta didik belum mencapai KKM maka
tugas kelompok dan individual
• Jika lebih dari 50% dari seluruh peserta didik belum mencapai KKM maka dilakukan
pembelajaran ulang
b. Program pengayaan
Program pengayaan dapat dilakukan dengan alternative sebagai berikut:
• Pemberian penugasan bagi peserta didik yang telah mencapai ketuntasan dengan bahan
pembelajaran berupa perluasan dan/atau pendalaman materi atau kompetensi berupa kilping
dampak perkelahian diantara pelajar bagi masa depan mereka.
• Pemberian kegiatan eksploratori yang bersifat umum yang dirancang untuk diberikan kepada
peserta didik yang telah tuntas. Kegiatan yang dimaksud berupa pendalaman terhadap materi
yang secara regular tidak tercakup dalam kurikulum.
• Pemberian penugasan kepada peserta didik yang memiliki kemampuan belajar lebih tinggi yang
berupa pemecahan masalah nyata dengan menggunakan pendekatan pemecahan masalah atau
pendekatan investigative (identifikasi masalah, penentuan fokus masalah, menggunakan
berbagai sumber, mengumpulkan informasi, menganalisis, dan menyimpulkan hasil investigasi)
Penilaian
Penilaian Sikap
Keterangan:
1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:
100 = Sangat Baik
80 = Baik
75 = Cukup
50 = Kurang
lOMoARcPSD|225 998 58
2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100x2 = 200
3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 200:2 = 100
4. Kode nilai/ predikat:
90,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
80,00 – 90,00 = Baik (B)
75,00 – 79,00 = Cukup (C)
50,00 – 74,99 = Kurang (D)
Pengetahuan
Instrument Penugasan
Kerjakan tugas mandiri dibawah ini, Kirimkan hasilnya dalam bentuk MSWORD ke email
hanifahqonita40@gmail.com
Keterangan:
Nilai (N) = Jumlah skor yang diperoleh siswa dibagi jumlah skor maksimal dikali skor ideal (100)
Penilaian Keterampilan
Keterangan :
A = Sangat Baik
B = Baik
C = Cukup
D = Kurang
E = TidakAda
Nilai (N) = Jumlah skor yang diperoleh siswa dibagi jumlah skor maksimal dikali skor ideal (100)