Anda di halaman 1dari 10

Catatan PJOK

Pengertian Kebugaran Jasmani

Kebugaran jasmani adalah suatu kebutuhan yang harus kita penuhi agar tubuh kita dapat melakukan
banyak aktivitas dengan baik. Kebugaran jasmani dapat dikatakan sebagai bentuk kemampuan fisik
seseorang untuk melakukan kegiatan sehari-hari tanpa merasa kelelahan yang berlebihan dan
tentunya masih memiliki cadangan energi.

Semakin baik kebugaran jasmani seseorang maka akan semakin baik juga kemampuannya dalam
mengatasi aktivitas sehari-hari. Bisa dikatakan bahwa kebugaran jasmani salah satu faktor penentu
kesehatan dan ketahanan tubuh. Misalnya dengan banyak berolahraga maka tubuh akan lebih fit
dan terhindar dari berbagai penyakit.

Oleh karena itu perbaikilah pola hidupmu dengan perbanyak kegiatan fisik dan olahraga untuk
menjaga ketahanan tubuh. Jangan biarkan tubuh hanya terdiam dan tidak banyak pergerakan, hal
tersebut akan memicu kakunya otot dan tulang karena lama tidak diberi kegiatan yang berat.

Unsur Kebugaran Jasmani


Ada beberapa unsur dalam menunjang kebugaran jasmani pada tubuh seperti, kekuatan, daya
tahan, kelincahan, kecepatan, keseimbangan, dan sebagainya. Ketika sudah memahami unsur-unsur
dari kebugaran jasmani, kamu bisa melakukan latihan dan olahraga yang dapat menunjang
kebugaran jasmanimu. Berikut adalah unsur-unsurnya.

1. Daya Tahan

Daya tahan adalah suatu keadaan di mana seseorang dapat menggerakkan tubuh untuk melakukan
beberapa aktivitas dengan tempo yang berbeda, namun dapat melakukannya dengan efisien dan
efektif tanpa merasakan lelah yang berlebihan.

Daya tahan dapat dibagi menjadi dua yaitu, muscular endurance dan cardiorespiratory endurance.
Muscular endurance adalah daya tahan dengan menunjukkan kemampuan otot dalam melakukan
pekerjaan berat dalam waktu yang lama. Sedangkan cardiorespiratory endurance adalah
kemampuan seluruhh tubuh untuk terus bergerak dengan tempo sedang dalam waktu yang lama.

2. Kecepatan

Kecepatan adalah kemampuan tubuh untuk melakukan pergerakan dari satu tempat ke tempat yang
lain secara cepat. Kecepatan ini dibagi menjadi tiga yaitu, kecepatan sprint, kecepatan reaksi, dan
kecepatan bergerak. Kecepatan ini dapat dilatih dengan berlari berdasarkan frekuensi yang
disesuaikan.

3. Kekuatan

Kekuatan adalah suatu kemampuan otot-otot dalam melawan beban yang sedang dipikul oleh
tubuh. Unsur kekuatan ini juga dapat disebut dengan muscle strength. Kekuatan otot ini juga dapat
berhubungan dengan daya otot atau muscle endurance. Ketahanan otot adalah kemampuan otot
dalam menahan kontraksi dengan beban ringan secara terus menerus.

Ada perbedaan fungsi antara muscle strength dengan muscle endurance. muscle strength digunakan
untuk mengangkat beban yang berat dalam satu kegiatan. Sedangkan muscle endurance digunakan
untuk melakukan aktivitas fisik ringan dalam jangka waktu yang lama.
4. Koordinasi

Koordinasi adalah suatu kemampuan tubuh untuk melakukan aktivitas atau gerakan dengan efisien
dan tepat. Seseorang yang memiliki koordinasi yang baik maka kerja sama yang dilakukan tubuhnya
juga akan baik. Konsentrasi juga dapat dilakukan dengan mudah meski sambil menggerakkan tubuh
secara bergantian.

5. Kelincahan

Kelincahan merupakan kemampuan tubuh untuk mengubah posisi tubuh dengan cepat. Dengan
adanya kelincahan tubuh akan bergerak dengan cepat tanpa risiko cedera. Jika kelincahan telah
terbentuk dalam tubuh kalian maka kalian akan dengan mudah menggerakkan tubuh dengan cepat
tanpa ada rasa takut untuk terjadi kesalahan yang mengakibatkan cedera.

6. Kelenturan

Kelenturan adalah suatu kemampuan tubuh dalam melakukan gerakan secara maksimal. Kelenturan
ini didukung dengan faktor seperti usia, kualitas otot, struktur sendi, dan ligamen.
Kelenturan ini harus sering dilatih karena kelenturan berhubungan juga dengan unsur kebugaran
jasmani yang lain seperti, kelincahan, kecepatan, dan koordinasi. Memiliki tubuh yang lentur dapat
meminimalkan risiko cedera pada tubuh. Kamu juga bisa melakukan pergerakan dengan bebas
dalam segala aktivitasmu.

7. Komposisi Tubuh

Komposisi tubuh adalah suatu perbandingan rasio tubuh yang memiliki massa lemak dan tanpa
lemak. Massa lemak terdapat pada bagian bawah kulit, sekitar jantung, usus, sekeliling otot, dan
juga paru-paru. Sedangkan bagian tubuh tanpa lemak berada di tulang, otot, dan cairan tubuh.

Semakin tinggi massa lemak maka semakin tinggi tubuh kalian memiliki risiko penyakit. Oleh karena
itu agar tubuh kalian memperoleh kebugaran jasmani maka perlu menjaga komposisi dalam tubuh.

8. Keseimbangan

Keseimbangan adalah di mana posisi tubuh akan terus tegap berdiri tidak jatuh saat sedang
melakukan gerakan fisik. Memiliki keseimbangan tubuh yang baik dapat meminimalkan risiko untuk
jatuh dan cedera.

9. Daya Ledak

Daya ledak merupakan gabungan dari kekuatan dan kecepatan, di mana tubuh dapat bergerak
dengan cepat dan juga memiliki otot yang kuat untuk melawan beban yang dipikul oleh tubuh.
Artinya tubuh kita dapat bergerak cepat dan membawa beban berat sekaligus.

10. Kecepatan Reaksi

Kecepatan reaksi adalah waktu reaksi tubuh kalian ketika mendapat suatu stimulus atau
rangsangan. Kecepatan reaksi ini berbeda dengan refleks. Reaksi merupakan gerakan yang
disadari, sedangkan refleks adalah gerak otomatis yang dilakukan tanpa kesadaran.

Bentuk Latihan Kebugaran Jasmani

Bentuk latihan ini digunakan untuk memperkuat, mempercepat, memberikan kelenturan dan segala
unsur-unsur kebugaran jasmani untuk tubuh kita. Jika kita ingin tubuh menjadi bugar maka harus
berlatih dan melakukan aktivitas olahraga. Berikut adalah bentuk latihan kebugaran jasmani.
1. Push Up

Push up merupakan salah satu bentuk latihan untuk meningkatkan kebugaran jasmani kita. Olahraga
ini termasuk ke dalam jenis olahraga calisthenic. Artinya jenis olahraga ini memiliki fungsi untuk
menguatkan otot dada, bahu, dan juga trisep. Bahkan gerakan push up dapat membentuk otot
punggung bawah dan juga perut.

Beberapa hal perlu diperhatikan saat melakukan push up seperti, memperhatikan pergerakan posisi
tangan, selalu menghadap ke depan, dan perhatikan gerakan naik turun secara tetap. Push up ini
tentunya sangat efektif untuk meningkatkan massa otot dan kesehatan jantung kalian.

2. Back Lift

Back lift ini berfungsi untuk membentuk otot pada bagian punggung agar lebih kekar dan simetris.
Latihan ini dilakukan dengan cara badan dan kepala menghadap ke lantai secara lurus, lalu perlahan
menggerakan dada hingga kepala secara naik dan turun secara maksimal.

Manfaat kegiatan back lift ini untuk meningkatkan kekuatan tubuh, menurunkan berat badan,
mengurangi risiko cedera, membentuk dan memperbaiki postur tubuh.

3. Sit Up

Sit up berguna untuk melatih berbagai otot. Dalam hal ini sit up dapat melatih otot perut, dada,
pinggang, leher, dan juga panggul. Dengan melakukan sit up kita dapat mengambil beberapa
manfaat seperti, mengencangkan otot, memperbaiki postur tubuh, membentuk tubuh yang ideal,
dan memperbaiki keseimbangan tubuh.

Jika kalian ingin mendapatkan banyak manfaat seperti yang telah disebutkan maka kalian harus rutin
untuk olahraga agar kebugaran jasmani dapat terbentuk di dalam tubuhmu.

4. Shoulders Press

Shoulders press digunakan untuk melatih kekuatan otot lengan dan otot bahu. Cara latihan
shoulders press ini cukup mudah, kamu bisa menggunakan barbel sebagai alatnya. Setelah itu kamu
hanya mengangkat barbel dengen kedua tangan lurus ke depan lalu angkat sampai ke dada, lakukan
secara berulang-ulang.

5. Leg Squat

Leg squat ini bertujuan untuk melatih otot tungkai. Untuk melakukannya kamu memerlukan barbel
dan angkat dengan kedua tanganmu, lalu letakkan barbel dan tanganmu di bawah leher. Setelah itu
kamu bisa menekuk lutut dan turun setengah jongkok, lakukan gerakan itu secara berulang.

6. Lari Cepat 50 Meter

Lari cepat ini bertujuan untuk melatih kecepatan bergerak. Lari cepat ini dilakukan dengan start
berdiri. Caranya kamu harus berdiri dengan salah satu kakimu berada di dekat garis start. Lalu
dengarkan peluit atau aba-aba untuk memulai. Jika sudah ada aba-aba kamu bisa lari secepat
mungkin dengan jarak 50 meter.

Manfaat Kebugaran Jasmani


Kebugaran jasmani memiliki banyak manfaat untuk tubuh kita. Dengan banyak latihan dan olahraga
maka tubuh akan semakin kuat, lentur, lincah, seimbang, dan lain-lain. Tidak hanya untuk kesehatan
jasmani, namun kesehatan mental juga dapat diperbaiki jika tubuh kita sudah merasa bugar. Berikut
adalah manfaat kebugaran jasmani.

1. Menjaga Kesehatan Tulang

Salah satu manfaat dalam menjaga kebugaran jasmani adalah memperkuat tulang. Seseorang yang
dalam hidupnya selalu aktif berolahraga akan memiliki kepadatan tulang yang lebih baik daripada
orang yang tidak pernah berolahraga.

Dalam hal ini olahraga juga dapat mencegah penyakit osteoporosis, terutama pada individu yang
berumur 20 – 30 tahun. Banyak latihan untuk memperkuat tulang pada tubuh kita contohnya seperti
berlari, naik turun tangga, dan juga angkat beban.

2. Menjaga Berat Badan

Dengan berolahraga atau melakukan kegiatan kebugaran jasmani dapat membakar kalori dalam
tubuh kita. Dengan terbakarnya beberapa kalori di dalam tubuh maka berat badan akan turun jika
sebelumnya berlebihan. Agar tidak kekurangan kalori karena terus terbakar, kamu juga harus
menjaga pola makan yang sehat dan tidak berlebihan.

3. Memperbaiki Suasana Hati

Kegiatan kebugaran jasmani dapat memperbaiki suasana hatimu. Hal ini disebabkan kadar endorfin
yang meningkat setelah melakukan olahraga dapat memicu rasa senang dan perasaan positif
lainnya. Oleh karena itu suasana hati yang tadinya buruk maka akan menjadi lebih baik karena
jasmani telah bugar.

4. Mengontrol Kadar Gula Darah

Kebugaran jasmani juga dapat mengontrol kadar gula darah dalam tubuh kita. Saat kita berolahraga,
sel tubuh akan mengambil beberapa kadar gula darah yang kita miliki. Kadar gula darah tersebut
mengandung energi, sebab itulah kadar gula darah berkurang ketika kita berolahraga. Dengan
berolahraga secara rutin maka kadar gula darah di dalam tubuh akan lebih stabil.

5. Mengurangi Stres dan Depresi

Jika kamu rutin melakukan kegiatan kebugaran jasmani maka kamu dapat mengurangi stres dan
depresi yang sedang kamu alami. Olahraga juga dapat meningkatkan kualitas tidur, hal itu
mengakibatkan tingkatan stres akan menurun di hari berikutnya.

Olahraga juga dapat menurunkan kadar serotonin dalam darah yang akan mengurangi depresi bagi
penderitanya. Seseorang yang selalu rutin berolahraga tentunya emosi dan kesehatan mentalnya
akan lebih baik. Mereka akan terhindar dari penyakit mental lainnya.

6. Mengurangi Risiko Kardiovaskular

Rutin berolahraga dapat mengurangi risiko munculnya penyakit pada jantung dan pembuluh darah
seperti, sakit jantung dan stroke. Olahraga secara rutin akan melatih otot jantung jadi lebih kuat dan
lebih aktif mengalirkan darah ke seluruh tubuh. Otot jantung yang kuat karena olahraga akan
menjaga jantung tetap stabil.

Selain itu, rutin berolahraga juga dapat menurunkan kadar kada kolesterol baik (HDL) dan kadar
kolesterol jahat (LDL) di dalam tubuh, sehingga dapat meminimalkan terkena penyakit jantung
koroner.
7. Meredakan Rasa Sakit

Beberapa penyakit dalam tubuh pasti akan membuat badan kita merasa sakit. Dengan berolahraga
secara rutin maka rasa sakit tersebut akan reda karenanya. Misalnya seperti rasa sakit pada penyakit
nyeri punggung kronis, fibromyalgia, gangguan pada bahu, dan lain sebagainya.

Jika kamu memiliki penyakit-penyakit tersebut sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu kepada
dokter untuk mengetahui latihan kebugaran jasmani seperti apa yang cocok dan efektif untuk kamu.

8. Menyehatkan Sistem Kerja Otak

Ketika sering berolahraga maka kebugaran jasmani akan terjadi, hal itu juga mengakibatkan sistem
kerja otak meningkatkan dan menjadi lebih sehat lagi. Sistem kerja otak ini memengaruhi daya pikir
dan daya ingat otak manusia. Oleh karena itu rutin olahraga berarti dapat meningkatkan sistem kerja
otak dan membuat hormon dapat menumbuhkan sel-sel baru di dalam otak.

9. Memperpanjang Usia

Rutin berolahraga artinya menjaga kesehatan jasmani, berarti usia juga ikut terjaga masanya karena
tubuh kita memiliki perlindungan yang kuat terhadap berbagai penyakit. Hal tersebut menurunkan
risiko penyakit yang akan hinggap ditubuh kita, di mana umur kita akan panjang dan selalu merasa
bugar setiap harinya.

10. Menyehatkan Kulit

Siapa yang mengira olahraga bisa menyehatkan kulit? Olahraga akan memperkuat sistem kekebalan
tubuh, di mana hal tersebut akan mencegah masuknya penyakit melalui paparan radikal bebas. Oleh
karena itu, olahraga dapat menjaga kesehatan kulit, termasuk dapat membuat kulit kita lebih awet,
serta mencegah penuaan pada kulit.

Faktor Pengaruh Kebugaran Jasmani

Dalam meraih kebugaran jasmani yang optimal untuk tubuh kita, ada beberapa faktor yang dapat
memengaruhinya. Berikut adalah faktor pengaruh kebugaran jasmani

1. Makanan

Dalam bertahan hidup, umumnya manusia butuh makanan. Soal makanan ini kita tidak boleh asal
makan makanan yang kita lihat, namun harus dilihat juga kadar nutrisi yang dapat memenuhi
kebutuhan kesehatan kita.Maka dari itu sebaiknya hindari makanan dan minuman yang dapat
merusak tubuh kita seperti alkohol dan makan makanan yang kurang nutrisi.

2. Istirahat

Kerja pada tubuh manusia memiliki batasnya, maka sadarilah tubuhmu jangan bekerja terlalu lelah.
Kelelahan adalah suatu indikator dari batas fungsi tubuh manusia. Artinya tubuhmu tidak kuat lagi
untuk menopang tubuh untuk melakukan aktivitas. Kalau sudah seperti ini sebaiknya istirahatlah
yang cukup untuk mengisi energi di hari berikutnya.

3. Umur

Umur adalah pengaruh dalam kebugaran jasmani. Pada usia 25 – 30 tahun kebugaran jasmani dapat
meningkat maksimal. Kemudian juga akan menurun kapasitas fungsi dalam tubuh sebesar 0,8 – 1%
di setiap tahunnya. Jika kamu rajin berolahraga maka penurunan fungsi tubuh ini akan berkurang
juga bahkan bisa sampai setengahnya.
Soal Kebugaran Jasmani kelas 5

1. Bagaimana bentuk latihan untuk meningkatkan kecepatan?

Jawaban: Bentuk latihan untuk meningkatkan kecepatan:

a. Lari cepat dengan jarak 40 dan 60 meter

b. Lari dengan mengubah-ubah kecepatan.

c. Lari naik dan turun di suatu tempat, seperti bukit dan tangga

2. Apakah komponen kebugaran jasmani yang bisa meningkatkan kesehatan?

Jawaban: Komponen kebugaran jasmani yang bisa meningkatkan kesehatan

a. Daya tahan jantung dan paru-paru

b. Kekuatan

c. Daya tahan otot

d. Kelenturan

e. Komposisi tubuh

3. Jelaskan pelaksanaan tes pengukuran kelincahan dengan lari bolak-balik!

Jawaban: Tes pengukuran kelincahan dengan lari bolak-balik

Lari Bolak Balik (Shuttle – Run) merupakan tes yang bertujuan untuk mengukur kelincahan, yaitu
kemampuan untuk mengubah arah dengan cepat sambil melakukan gerakan. Kelincahan merupakan
komponen kebugaran jasmani penting untuk banyak cabang olahraga seperti tenis, sepak bola, dan
bola basket.

Peralatan Stopwatch, pancang, pita pengukur, dan kapur atau pita untuk membuat lintasan lari
dengan lebar 1,2 meter dan panjang lintasan 5 meter. Tempat pelaksanaan tes harus datar dan
lurus.

Prosedur Pelaksanaan Siswa berdiri di belakang garis dengan kaki depan tepat di atas garis start.
Pada aba-aba “ya” siswa lari kedepan secepat mungkin ke garis lain, kemudian berputar dan kembali
lagi ke garis start. Setiap melakukan putaran kedua kaki harus melewati garis start dan garis finish.
Siswa harus melakukan kegiatan tersebut sebanyak 5 kali (siklus). Satu siklus diartikan sebagai satu
kali lari bolak balik. Hidupkan stopwatch pada aba-aba “ya” dan hentikam stopwatch pada saat dada
pelari melewati garis. Penilaian : Siswa diberi kesempatan melakukan lari bolak-balik sebanyak 2 kali.
Catat kedua waktunya dengan tingkat ketepatan 0,1 detik. Ambil waktu terbaik. Bagi siswa yang
gagal melakukan tes bisa diberikan kesempatan untuk mengulangi lagi.

4. Apakah yang dimaksud dengan TKJI! Apa kegunaannya?

Jawaban: TKJI

Tes Kesegaran Jasmani Indonesia (TKJI) adalah suatu tolak ukur untuk mengukur tingkat kesegaran
jasmani yang berbentuk rangkaian butir-butir tes yang menjadi salah satu tolak ukur dalam
mengetahui tingkat kesegaran jasmani anak yang digolongkan sesuai dengan umur anak tersebut.
5. Tuliskan tujuan utama latihan kebugaran!

Jawaban: Tujuan utama latihan kebugaran

a. Meningkatkan daya tahan tubuh

b. Meningkatkan kelentukan persendian

c. Meningkatkan kekuatan otot

d. Meningkatkan kecepatan

e. Mempertahankan dan menyelaraskan kondisi tubuh dalam kehidupan sehari-hari

6. Tuliskan bentuk-bentuk latihan kekuatan!

Jawaban: Bentuk-bentuk latihan kekuatan!

a. Kontraksi isomretik atau statis adalah kontraksi sekelompok otot yang dihasilkan tanpa
menggerakkan anggota tubuh.

b. Kontraksi isotonik atau kontraksi dinamik karena dalam latihan ini anggota tubuh mengalami
gerak, yaitu sekolompok otot mengalami memanjang dan memendek.

c. Kontraksi isokineti, otot mendapatkan tahanan yang sama melalui seluruh ruang geraknya
sehingga otot bekerja secara maksimal pada setiap sudut persendiannya.

d. Bentuk latihan kekuatan sederhana, dilakukan setelah melakukan pemanasan-pemanasan.

7. Tuliskan bentuk latihan kekuatan sederhana yang dilakukan untuk menjaga kebugaran jasmani!

Jawaban: Bentuk latihan kekuatan sederhana yang dilakukan untuk menjaga kebugaran jasmani:

a. Push up (latihan kekuatan otot lengan)

b. Sit up (latihan kekuatan otot perut)

c. Back lift (latihan kekuatan otot punggung)

d. Berjalan seperti gerobak dorong, yaitu berjalan dengan tangan dan kaki diangkat teman.

8. Tuliskan Manfaat kekuatan bagi tubuh!

Jawaban: Manfaat kekuatan bagi tubuh

Manfaat latihan kekuatan bagi kesehatan fisik dan mental meliputi: Menjaga fleksibilitas tubuh dan
keseimbangan. Memperbaiki postur tubuh, mengontrol berat badan dan meningkatkan massa otot.
Membantu mencegah dan mengurangi penurunan kognitif pada usia lanjut.

9. Apa yang dimaksud dengan latihan daya tahan tubuh?

Jawaban: Latihan daya tahan tubuh

Latihan yang bertujuan untuk memberikan kekuatan dan kekebalan tubuh agar tubuh terlindung dari
penyakit.

10. Bentuk-bentuk latihan kelentukan (fleksiblilitas) dalam kebugaran jasmani!

Jawaban:Bentuk-bentuk latihan kelentukan (fleksiblilitas) dalam kebugaran jasmani:


a. Peregangan dinamis

b. Peregangan statis

11. Apa yang dimaksud latihan kelenturan dinamis?

Jawaban:Latihan kelenturan dinamis

Kelenturan dinamis adalah gerakan peregangan yang dilakukan dengan melibatkan otot-otot dan
persendian, gerakan peregangan ini dilakukan dengan secara perlahan dan terkontrol dengan
pangkal gerakannya adalah pangkal persendian.

12. Tuliskan faktor-faktor yang mempengaruhi kecepatan!

Jawaban:Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kecepatan:

a. Keturunan

b. Kemampuan menahan tahanan luar

c. Waktu reaksi

d. Konsentrasi dan kemauan

e. Teknik

f. Elastisitas otot

13. Jelaskan yang dimaksud dengan keseimbangan dinamis pada latihan kebugaran jasmani!

Jawaban: Keseimbangan dinamis pada latihan kebugaran jasmani:

Keseimbangan dinamis adalah kemampuan untuk mempertahankan keadaan seimbang dalam


keadaan bergerak, misalnya berjalan dan berlari

14. Jelaskan pelaksanaan dari gerak side split!

Jawaban:Pelaksanaan gerak slide split, yaitu:

a. Sikap awal berdiri dengan kaki dibuka selebar bahu

b. Kedua tangan berada di pinggang

c. Lakukan gerakan membuka kedua kaki ke samping secara perlahan-lahan

d. Jika terasa sakit, istirahat sebentar, kemudian dilanjutkan kembali sampai kemampuan maksimal

e. Setelah sampai maksimal, tahan dalam beberapa hitungan

f. Ulangai gerakan tersebut dari sikap awal sebanyak 3 kali pengulangan

15. Jelaskan tujuan latihan melentingkan tubuh ke belakang!

Jawaban:Tujuan latihan melentingkan tubuh ke belakang

Tujuan dari gerakan melentingkan tubuh ke belakang adalah untuk meningkatkan kelenturan
pinggang dan punggung

16. Jelaskan yang dimaksud lari cepat (sprint) 60 meter dan tujuannya!
Jawaban:Lari cepat (sprint) 60 meter dan tujuannya

Latihan lari 60 meter merupakan latihan kombinasi antara latihan kecepatan dan waktu reaksi.
Tujuan dari lari 60 meter adalah meningkatkan kecepatan dan meningkatkan kecepatan waktu
reaksi.

17. Tuliskan Fungsi Kebugaran Jasmani!

Jawaban: Adapun fungsi kebugaran jasmani yang dimiliki sebagai berikut.

a. Meningkatnya sistem sirkulasi darah, sistem saraf, dan fungsi jantung.

b. Meningkatnya komponen kelentukan, stamina, dan kecepatan

c. Mempercepat pemulihan fungsi organ tubuh setelah berlatih atau bahkan pada kondisi-kondisi
tertentu, misalnya ibu hamil, orang tua, dan pemulihan setelah sakit.

d. Bagi olahragawan, derajat kebugaran jasmani yang tinggi berfungsi untuk meningkatkan prestasi.

e. Merangsang perkembangan dan pertumbuhan bagi balita dan anak-anak.

18. Apakah manfaat dari kebugaran jasmani!

Jawaban: Manfaat Latihan Kebugaran Jasmani

a. Dapat membangun kekuatan dan dayan tahan otot seperti kekuatan tulang dan persendian selain
mendukung penampilan baik dalam olahraga maupun nonolahraga

b. Mampu meningkatkan daya tahan jantung dan paru-paru.

c. Dapat membakar kalori yang memungkinkan tubuh terhindar dari kegemukan

d. Mengurangi risiko penyakit jantung koroner

e. Memperlancar aliran darah, menurunkan tekanan darah, dan kadar gula darah.

19. Jelaskan maksud dari kebugaran jasmani!

Jawaban:Kebugaran jasmani

Kebugaran jasmani adalah kemampuan dan daya tahan fisik atau tubuh seseorang dalam melakukan
berbagai aktifitas kehidupan sehari-hari, tanpa mengalami kelelahan yang berarti. Istilah kebugaran
jasmani memiliki pengertian yang tidak berbeda dari aspek fisik dalam total fitness atau yang dikenal
sebagai physical fitness.

20. Tuliskan komponen-komponen dasar dalam kebugaran jasmani!

Jawaban:Komponen-komponen dasar dalam kebugaran jasmani

a. Kekuatan (Streght)

b. Daya tahan (Endurance)

c. Daya Otot (Muscular Power)

d. Kecepatan (Speed)
e. Daya lentur (Flexibility)

f. Kelincahan (Agility),

g. Koordinasi (Coordination)

h. Keseimbangan (Balance)

i. Ketepatan (Accurasi)

j. Reaksi (Reaction)

21. Apa yang dimaksud kelincahan?

Jawaban:Kelincahan

Kelincahan adalah merupakan salah satu komponen fisik yang banyak dipergunakan dalam berbagai
olahraga. Kelincahan pada umumnya didefinisikan sebagai kemampuan untuk mengubah arah
secara efektif ,cepat dan tepat, sambil berlari hampir dalam keadaan penuh (dengan sekuat tenaga).

22. Tuliskan bentuk-bentuk latihan untuk meningkatkan kelincahan!

Jawaban: Bentuk-bentuk latihan untuk meningkatkan kelincahan:

a. Melakukan Latihan Lari Lurus dengan Bolak-Balik (Shutle Run)

b. Melakukan Latihan Lari Zig Zag

c. Menggunakan Latihan Menggunakan Reaksi Beban Gerak pada Suatu Balon

d. Melakukan Latihan dengan Jongkok Berdiri (Squat Thrust)

e. Melakukan Latihan dengan Lompat Tangga

f. Melakukan Latihan dengan Agility Balls

Anda mungkin juga menyukai