Anda di halaman 1dari 4

Setiap kawasan industri maupun pertambangan pastinya memiliki beberapa rambu-rambu (sign-

sign) lalu lintas yang perlu agar dapat meminimalisir resiko kecelakaan kita pahami maksudnya.
Sebab, hal ini berkaitan dengan keselamatan kita sendiri. Rambu lalu lintas tentunya sudah tidak
asing lagi dan sering dijumpai di jalan raya pada umumnya dan pada khususnya untuk kawasan
industri dan pertambangan itu sendiri. Untuk Halmehara Persada Lygend (HPAL) Layaknya kawasan
industri lainnya. banyaknya kendaraan alat berat

Rambu lalu lintas dapat didefinisikan sebagai alat pengendali lalu lintas untuk menyampaikan
informasi dengan berupa lambang, huruf, angka, kalimat, dan/atau perpaduan keempatnya. Fungsi
rambu lalu lintas yakni menjadi peringatan, larangan, perintah, atau petunjuk bagi pengguna jalan.
Rambu-rambu lalu lintas punya berbagai manfaat, yakni menjaga keselamatan, menghindari
perselisihan, terhindar dari kecelakaan lalu lintas, dan juga menjadi individu yang taat hukum serta
peraturan undang-undang lalu lintas.

Setiap kawan industri maupun pertambangan yang pastinya, tak terpisahakan dari adanya resiko
kecelakaan kerja pada umumnya dan pada khusunya kecelakaan lalu lintas itu sendiri, sehingga
langkah langkah yang bisa di ambil adalah salah satu langkah yang diambil untuk meminimalisir
resiko kecelakaan dengan memberikan pemahaman kepada pengendara tetang K3, dan juga untuk
mengontrol lalu lalang pengendara salah satunya dengan mengunakan rambu-rambu lalulintas

Hal ini dikarenakan kondisi jalan dan banyaknya kendaraan berat yang melintasi kawasan
tersebut.juga memiliki berbagai macam rambu lalu lintas hal sehingga dapat meminimalisasi
kecelakaan yang tidak diinginkan.

Namun, masih ada orang yang tidak memahami arti tanda dalam rambu lalu lintas.

Lantas, apa saja rambu-rambu lalu lintas tambang dan artinya?

Agar meminimalisasi kecelakaan yang tidak diinginkan, kawasan pertambangan juga memiliki rambu
lalu lintas untuk mengontrol jalannya kendaraan bermotor.

Dikutip dari lembaran Rancangan Standar Nasional Indonesia tentang Rambu-rambu di area
pertambangan, rambu-rambu yang berada di kawasan pertambangan sebenarnya sama saja dengan
rambu-rambu yang kerap ditemui di jalanan pada umumnya.

Berikut penjelasan setiap rambu lalu lintas dikutip dari laman Auto2000:

1. Rambu Larangan

Rambu larangan adalah rambu yang menunjukkan tindakan yang tidak boleh dilakukan oleh
pengguna jalan. Tindakan tersebut antara lain seperti larangan untuk berhenti, larangan untuk
parkir, dan larangan untuk masuk.
Rambu larangan umumnya memiliki warna dasar putih dengan tepian berwarna merah yang
berisikan lambang atau tulisan yang dicoret dengan warna merah.

2. Rambu Peringatan

Rambu peringatan adalah rambu yang berfungsi untuk memperingati pengguna jalan atas kondisi
tertentu agar lebih berhati-hati. Umumnya peringatan tersebut berisikan perubahan kondisi jalan,
kawasan rawan bencana, dan kondisi jalan yang berbahaya.

Rambu peringatan memiliki warna dasar kuning dengan lambang dan tulisan berwarna hitam.

3. Rambu Perintah

Rambu perintah adalah rambu yang berisikan perintah yang perlu ditaati oleh pengguna jalan.
Rambu ini umumnya berisikan perintah atas batas kecepatan, jalur, dan arah yang perlu diikuti.

Rambu perintah umumnya berbentuk bundar dengan warna dasar biru dengan lambang atau tulisan
berwarna putih.

4. Rambu Petunjuk

Rambu petunjuk adalah rambu yang memberikan panduan kepada pengguna jalan. Panduan ini
umumnya berisikan petunjuk jalan, jarak, jurusan, dan fasilitas umum.

Rambu petunjuk memiliki warna dasar yang berbeda-beda, seperti warna hijau (jurusan), warna
coklat (petunjuk kawasan),dan warna biru (fasilitas umum atau batas wilayah).

Seperti itulah informasi mengenai apa itu rambu lalu lintas tambang dan fungsinya. Bagi Anda yang
berada di kawasan pertambangan, Anda disarankan untuk selalu menaati rambu lalu lintas yang ada
guna menjaga keselamatan pribadi.

Hanya saja rambu di kawasan pertambangan memiliki standardisasi tertentu seperti letak
pemasangannya, ukurannya, bahannya, dan masih banyak lagi. Hal ini bertujuan agar rambu
tersebut tidak membingungkan pengguna jalan sehingga mengurangi angka kecelakaan.

Jika serupa dengan rambu lalu lintas pada jalan umumnya, maka pengertian rambu lalu lintas
tambang adalah bagian dari perlengkapan jalan berupa lambang, huruf, angka, kalimat, dan/atau
perpaduan yang berfungsi sebagai peringatan, larangan, perintah, atau petunjuk bagi pengguna
jalan.
Tentunya dengan memahami rambu lalu lintas yang ada di kawasan pertambangan dapat membantu
Anda dalam meningkatkan keamanan serta kenyamanan Anda. Lantas, apa saja rambu-rambu lalu
lintas tambang? Berikut informasinya.

Setiap pengguna jalan raya hendaknya menaati perintah, memperhatikan peringatan, tidak
melakukan larangan, dan mengikuti petunjuk rambu lalu lintas.

Lalu, sebenarnya apa yang disebut dengan rambu lalu lintas? Apa sajakah fungsi dari rambu lalu
lintas?

Rambu lalu lintas adalah bagian dari perlengkapan jalan yang memuat lambang, huruf, angka,
kalimat dan/atau perpaduan di antaranya, yang digunakan untuk memberikan peringatan, larangan,
perintah dan petunjuk bagi pemakai jalan. Rambu lalu lintas diatur menurut Peraturan Menteri
Perhubungan Nomor 13 tahun 2014.

Fungsi rambu lalu lintas

Rambu lalu lintas yang sering ditemui di jalan, ternyata memiliki empat fungsi yang sangat
bermanfaat untuk pengguna jalan berdasarkan jenis pesan yang disampaikan.

Apa sajakah itu?

rambu lalu lintas memiliki fungsi peringatan, larangan, perintah serta petunjuk.

Berikut adalah penjelasannya:

Rambu peringatan Rambu ini sangat penting untuk diperhatikan. Tujuan dari rambu ini adalah untuk
memberi peringatan kepada pengguna jalan akan adanya potensi bahaya.

Ciri utama dari rambu ini adalah memiliki warna dasar kuning serta warna hitam pada garis tepi,
warna lambang, warna huruf dan atau angka. Contoh rambu peringatan adalah rambu tanjakan
curam dan rambu penyempitan jalan di bagian kanan dan kiri. Rambu larangan Rambu ini juga
sangat penting untuk diperhatikan serta tidak boleh dilakukan oleh pengguna jalan.

Tujuan dari rambu ini adalah untuk memberi tahu pengguna jalan tentang perbuatan yang tidak
boleh dilakukan.

Ciri utama dari rambu ini adalah memiliki warna dasar putih, warna merah pada garis tepi serta kata-
kata larangan, dan warna hitam pada lambang, huruf dan atau angka. Contoh rambu larangan
adalah rambu dilarang berhenti, rambu dilarang putar balik dan rambu dilarang parkir. Baca juga:
Klasifikasi Jalan Raya Berdasarkan Statusnya Rambu perintah Rambu ini juga sangat penting untuk
diperhatikan dan ditaati. Tujuan dari rambu ini adalah untuk memberikan perintah yang wajib
dilakukan pengguna jalan.

Ciri utama dari rambu ini adalah memiliki warna dasar biru, warna putih pada garis tepi, lambang,
warna huruf dan atau angka, serta kata-kata. Contoh rambu perintah adalah rambu wajib mengikuti
arah ke kiri dan rambu wajib mengikuti arah ke kanan
Rambu petunjuk Rambu ini sangat penting untuk diperhatikan dan untuk diikuti. Tujuan dari rambu
ini adalah untuk memberi panduan atau informasi kepada pengguna jalan. Ciri utama dari rambu ini
adalah memiliki warna dasar hijau, warna putih pada garis tepi, lambang, huruf dan atau angka.

Contoh rambu petunjuk adalah rambu penunjuk arah ke suatu tempat atau daerah. Selalu berhati-
hati dalam berkendara dan selalu perhatikan rambu-rambu lalu lintas.

Anda mungkin juga menyukai