2021.09.09 - Permen PUPR 18-2021 Pembongkaran BG - R1
2021.09.09 - Permen PUPR 18-2021 Pembongkaran BG - R1
18
TAHUN 2021 TENTANG
STANDAR PEMBONGKARAN
BANGUNAN GEDUNG
09 PENINGKATAN KAPASITAS
SEPTEMBER PENGELOLA TEKNIS
2021
PEMBANGUNAN BGN
Penyelenggaraan Bangunan Gedung Negara
Keterangan:
PBG: Persetujuan Bangunan Gedung; SLF : Sertifikat Laik Fungsi; SLFn : Sertifikat Laik Fungsi (perpanjangan); KI : Kajian Identifikasi; KT : Kajian Teknis
Amanah Pasal 71 PP Nomor 16 Tahun 2021
02
PENGGOLONGAN BANGUNAN GEDUNG
•Bangunan Gedung Sederhana
•Bangunan Gedung Tidak Sederhana
•Bangunan Gedung Negara (BGN)
08 03
PASCA PELAKU
PEMBONGKARAN PEMBONGKARAN
PENINGKATAN PENGELOLAAN &
KUALITAS PEMBUANGAN PENGAWAS PELAKSANA PERENCANA
TAPAK LIMBAH
04
07
PENGAWASAN PENINJAUAN BANGUNAN GEDUNG
PEMBONGKARAN
STRUKTUR NON-STRUKTUR
05
06 PENETAPAN PEMBONGKARAN
PELAKSANAAN •Penyusunan Rencana Teknis Pembongkaran
PEMBONGKARAN (RTB)
•Penetapan Pembongkaran
PENGELOLAAN RESIKO PEMBONGKARAN STRUKTUR KHUSUS •Persetujuan Pembongkaran
DEFINISI BAB I
KETENTUAN UMUM
Bangunan Gedung adalah wujud fisik hasil Permen PUPR Nomor 18/2021
pekerjaan konstruksi yang menyatu dengan
tempat kedudukannya, sebagian atau
seluruhnya berada di atas dan/atau di dalam
tanah dan/atau air, yang berfungsi sebagai RUANG LINGKUP
tempat manusia melakukan kegiatannya, baik
untuk hunian atau tempat tinggal, kegiatan
keagamaan, kegiatan usaha, kegiatan sosial, Ruang lingkup Peraturan Menteri ini meliputi:
1. Penggolongan Bangunan Gedung;
budaya, maupun kegiatan khusus.
2. Tahapan, yang meliputi:
Pembongkaran adalah kegiatan membongkar a. peninjauan Pembongkaran Bangunan Gedung;
atau merobohkan seluruh atau sebagian b. penetapan Pembongkaran Bangunan Gedung;
bangunan gedung, komponen, bahan bangunan, c. pelaksanaan Pembongkaran Bangunan Gedung;
d. pengawasan Pembongkaran Bangunan Gedung;
dan/atau prasarana dan sarananya
dan
Rencana Teknis Pembongkaran Bangunan e. pasca Pembongkaran Bangunan Gedung.
Gedung (RTB) adalah dokumen yang berisi hasil 3. Pelaku Pembongkaran Bangunan Gedung.
identifikasi kondisi terbangun BG dan
lingkungannya, metodologi pembongkaran,
mitigasi risiko pembongkaran, Gambar RTB dan
jadual pelaksanaan pemnbongkaran.
BAB II
PENGGOLONGAN BANGUNAN GEDUNG
Permen PUPR Nomor 18/2021
PENINJAUAN
PEMBONGKARAN BG B. Peninjauan Struktur Bangunan Gedung
area berbahaya;
kondisi lingkungan;
Keaman;
dilakukan dengan menggunakan
daftar simak, dilakukan dalam Rencana area penimbunan limbah
rangka penyusunan RTB sementara.
BAB IV
PENINJAUAN PEMBONGKARAN BANGUNAN
GEDUNG
penutup lantai; tata udara dan ventilasi; dan informasi dan telekomunikasi;
• RTB memuat
Pengelolaan risiko
Pembongkaran;
Persiapan Pembongkaran;
PELAKSANAAN
PEMBONGKARAN
Pembongkaran struktur
konvensional; dan
Pembongkaran Struktur
Khusus.
ALTERNATIF
METODE
PEMBONGKARAN
BANGUNAN
GEDUNG
Jenis/Sistem Struktur
Struktur Kabel/Gantung
konstruksi kayu/bambu
Peredam Getaran
Portal Sederhana
Cendawan/Lipat
Di bawah Tanah
Penahan Tanah
Bolok & Kolom
Rangka Bidang
Rangka Ruang
Pasca Tegang
Pengaku Luar
Portal Ruang
Lepas Pantai
Pra Tegang
Pra Cetak
Tabung
Metode
Pembongkaran
1 Manual V V V V V V V
2 Mekanis V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V
3 Dengan Peralatan Hidrolis V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V
4 Dengan Bola Bandul Baja V V V V V V V V V V
5 Dengan Peledakan V V V V V V
6 Dengan Beban V V V V V V V V V V V V V V V V V V V
7 Lainnya :
- Non Ledak V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V
- Pemotongan V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V
- Cutting dan Lifting V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V
- Mekanik dengan Pusher Arm V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V
- Mekanik dengan Deliberate Collapse V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V
- Mekanik dengan Wire Rope Pulling V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V
- Mekanik dengan Clam Shell V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V
- Thermal Lance V V V V V V V V V V V V V V V
- Water Jet V V V V V V V V V
Catatan:
1) Untuk rumah dan bangunan gedung negara, sebelum proses pembongkaran, harus memenuhi persyaratan sebagaimana diatur dalam ketentuan peraturan perundang-undangan terkait bangunan milik negara (BMN),
khususnya terkait proses penghapusan aset.
2) Untuk bangunan gedung cagar budaya, proses pembongkaran hanya untuk tujuan rehabilitasi, renovasi, revitalisasi, rekonstruksi, retorasi dan rekonstruksi
3) Untuk bangunan gedung hijau, proses pembongkaran mengacu pada ketentuan peraturan perundang-undangan terkait konstruksi berkelanjutan dan bangunan gedung hijau.
4) Untuk bangunan gedung fungsi khusus, proses pembongkaran mengacu pada ketentuan peraturan perundang-undangan terkait bangunan gedung fungsi khusus.
(Sumber: Penyusun, 2021)
BAB VII
PENGAWASAN PEMBONGKARAN BANGUNAN GEDUNG
Permen PUPR Nomor 18/2021
PENGAWASAN PEMBONGKARAN
BANGUNAN GEDUNG
rentang waktu yang total biaya yang ketertiban dan keamanan selama aspek legalitas
diperlukan untuk seluruh diperlukan untuk pelaksanaan Pembongkaran
pekerjaan Pembongkaran pekerjaan
Pembongkaran
aspek administrasi
keselamatan selama pelaksanaan
realisasi waktu kerja harian realisasi biaya tenaga Pembongkaran
yang sudah terjadwal atau kerja
waktu kerja efektif;
realisasi biaya kesehatan selama pelaksanaan
peralatan; Pembongkaran
realisasi waktu kerja di luar
waktu yang terjadwal atau
waktu lembur realisasi biaya
operasional kenyamanan selama pelaksanaan
Pembongkaran