1
2
kepribadian di antara para ahli teori menjadi sumber perselisihan antara mereka
yang condong ke arah sisi kuantitatif psikologi (behavioris, teori pembelajaran
sosial, dan ahli teori sifat) dan mereka yang cenderung menuju sisi klinis dan
psikologi kualitatif (psikoanalis, humanis, dan eksistensialis).
Meskipun kepribadian seorang ahli teori sebagian membentuk teorinya,
seharusnya bukan satu-satunya penentu teori itu. Demikian juga, sikap Anda
terhadap satu atau teori lain, seharusnya tidak hanya bergantung pada nilai dan
kecenderungan pribadi Anda. Ketika Anda mengevaluasi dan memilih sebuah
teori, Anda harus mengakui dampak sejarah pribadi sang teoretisi terhadap teori
tersebut, tetapi pada akhirnya Anda harus mengevaluasinya berdasarkan kriteria
ilmiah yang independen dari sejarah pribadi tersebut. Sebagian pengamat (Feist,
2005; Feist & Gorman, 1998) telah membedakan antara sains sebagai proses dan
sains sebagai produk. Proses ilmiah mungkin dipengaruhi oleh karakteristik
pribadi ilmuwan, tetapi kegunaan akhir dari produk ilmiah prosesnya harus
dievaluasi secara independen. Dengan demikian, evaluasi Anda terhadap masing-
masing teori harus lebih mengutamakan pada kriteria objektif daripada kriteria
subjektif like or dislike. Jadi penentu teori itu juga harus dikembalikan pada
objektivitas proses dan fungsi produk ilmiah dari disiplin ilmunya. Inilah muara
dari isu-isu Teori Kepribadian.
Teori ini secara intensif dikembangkan oleh Allport dan Eysenck dan
kawan-kawannya.
3.1. Psikologi Individual oleh Allport
3.2. Teori Factor dan Traits oleh Eysenck, McCrae, dan Costa
Kategori yang dilakukan oleh Cloninger (2004) terhadap Allport, Cattell,
The Big Five (Factor Analytic Trait Theory), serta Evolution, Eysenck, McCrae,
dan Costa (Biological Theories) masuk ke dalam Perspektif Traits.
4. Perspektif Teori Belajar
Kelompok yang mengembangkan Teori Belajar ini dapat disebutkan:
4.1. Analisis Perilaku oleh Skinner
4.2. Teori Kognitif Sosial oleh Bandura
4.3. Teori Belajar Sosial Kognitif oleh Rotter dan Mischel
4.4. Konstruksi Psikologi Pribadi oleh Kelly.
Dalam bukunya Cloninger (2004), Skinner bersama Staat (The Challenge
of Behaviorism) dan Dollard dengan Miller (Psychoanalytic Learn-ing Theory)
masuk dalam kategori Perspektif Pembelajaran. Sementara itu Mischel dan
Bandura (Cognitive Social Learning Theory) dan Kelly (Personal Construct
Theory) disebutnya sebagai Perspektif Teori Pembelajaran Sosial Kognitif).
E. Kesimpulan
Adalah hal yang tidak mustahil akan terjadi manakala isu-isu yang terlontar
tersebut direspon oleh para teoretisi Psikologi Kepribadian secara positif.
Kecenderungan yang ada pada dekade belakangan ini Teori Kepribadian
berkembang secara lateral sehingga banyak bermunculan varian-varian dari suatu
perspektif, walau belum ada proses falsifikasi terhadap varian-varian teori
tersebut. Padahal jika dilakukan falsifikasi teori baru, maka dimungkinkan
perkembangan Teori Kepribadian menjadi linear. Apakah itu semua merupakan
tanda-tanda degradasi kredibilitas Teori Kepribadian? Marilah kita respon
9
persoalan tersebut dengan upaya keras riset ilmiah dalam rangka mengembangkan
keunggulan Teori Kepribadian.
Daftar Referensi
Allport, G.W. 1961. Pattern and growth in personality. New York: Holt, Rine-
hart & Winston.
Allport, G. W., & Odbert, H. S. 1936. Trait-names: A psycho-lexical study.
Psychological Monographs, 47, 1-171.
Blashfield, R. K., & Livesley, W. J. 1991. Metaphorical Analysis of Psychiatric
Classification as a Psychological Test. Journal of Abnormal Psycho-logy:,
900, 202—270.
Cloninger, S. C. 2004. Theories of Personality: Understanding Persons. 4th
Edition. New Jersey: Pearson Prentice Hall.
Corr, P. J. & Matthews, G. 2009. The Cambridge Handbook of Personality
Psychology. Cambridge, U.K.: Cambridge University Press.
Feist, G. J. 1993. A structural model of scientific eminence. Psychological
Science, 4, 366-37 1.
Feist, G. J. 1994. Personality and Working Style Predictors of Integrative
Complexity: A Study of Scientists' Thinking About Research and
Teaching. Journal of Personality and Social Psychology, 67, 474-484.
Feist, Jess. & Feist, Gregory J. 2006. Theories of Personality. Boston: McGraw-
Hill Company.
Feist, G. J., & Gorman, M. E. 1998. Psychology of science: Review and
Integration of a Nascent Discipline. Review of Genera1 Psychology, 2, 3-
47.
Gholson, B., Shadish, W. R., Neimeyer, R. A,, & Houts, A. C. Eds. 1989. The
Psychology of Science: Contributions to metascience. Cambridge,
England: Cambridge University Press.
Hall, C.S. & Lindzey, G. 1970. Theories of Personality (2nd ed.). New York: John
Wiley & Sons, Inc.
Hart, J. J. 1982. Psychology of The Scientists: XLVI. Correlation between
Theoretical Orientation in Psychology and Personality Type.
Psychological Reports, 50, 795-80 1.
Johnson, J. A,, Germer, C. K., Efran, J. S., & Overton, W. F. 1988. Personality as
The Basis for Theoretical Predilections. Journal of Personality and Social
Psychology, 55, 824-835.
Merenda, P. F. 1987. Toward a Four-Factor Theory of Temperament and/or
Personality. Journal of Personality Assessment, 51, 307-374.
Schultz, D.P. & Schultz, S. E. 2005. Theories of Personality. 8th Edition.
Belmont: Wadsworth a Division of Thamson Learning Inc.
Simonton, D. K. 2000. Methodological and Theoretical Orientation and The
Long-Term Disciplinary Impact of 54 Eminent Psychologists. Review of
Geneva1 Psychology, 4, 13-24.
10