Um.090/ 00 1/2 UPTD RSUD RSUD.Kep/SPO BORONG 06/VI/2020 STANDAR Tanggal Terbit: Disahkan oleh : PROSEDUR 18 Juni 2020 Direktur UPTD RSUD Borong
OPERASIONAL
dr. Emilia Hernawati Y. Dorsi
NIP :19830225 200804 2 001
PENGERTIAN Tindakan mengembalikan gangguan irama jantung yaitu Ventrikel Fibrasi
(VF ) Atrial Fibrilasi ( AF ) maupun ventrikel Tachicardy tanpa nadi menggunakan suatu alat yang dapat menimbulhan kejut shock,menghilangkan spesifik aritmia. TUJUAN Sebagai acuan dalam penerapan langkah-langkah melakukan DC- SHOCK. KEBIJAKAN 1. Undang-undang nomor 44 tahun 2009 tentang rumah sakit 2. Peraturan Bupati Manggarai Timur nomor 78 tahun 2019 tentang kedudukan, susunan organisasi, tugas dan fungsi serta tata kerja unit pelaksana teknis daerah rumah sakit umum daerah Borong Kabupaten Manggarai Timur 3. SK direktur UPTD RSUD Borong nomor : Um.090/RSUD-Medpenj/SK.01/VI/2020 tentang penetapan jenis pelayanan di UPTD RSUD Borong PROSEDUR A. Dosis : - Adult : 200 – 400 Joule - Anak – anak : 100 – 200 Joule - Infant : 50 – 100 Joule B. Persiapan alat : 1. Alat Defibrilator 2. EKG Monitor 3. Jelly EKG 4. Peralatan terapi oksigen ( arviva Set ) 5. Obat – obat emergency C. Pelaksanaan : 1. Memasang monitor EKG dan menghidupkan monitor 2. Menetukan energi yang dibutuhkan 3. Mengolesi Jelly EKG pada kedua Paddle DC- Shock ( Sternum dan Apex ) 4. Menekan tombol sineronize apabila gelombang “R’” pada monitor tidak terlihat jelas MELAKUKAN DC-SHOCK
No. Dokumen : No. Revisi : Halaman :
Um.090/RSUD.Kep/ 00 2/2 UPTD RSUD SPO 06/VI/2020 BORONG PROSEDUR 5. Menempelkan paddle pada dada pasien dengan cara paddle KERJA ditempatkan pada apex jantung pasien. 6. Memberikan aba – aba “Clear” artinya tidak ada kontak antara pasien dengan penolong atau keluarga 7. Menekan tombol charger pada paddle pada monitor EKG Melakukan DC Shock dari dosis terendah (150, 200, 250, 300, 400 joule) ulangi DC Shock dengan dosis terakhir apabila fibrilasi masih terjadi 8. Memberikan obat – obatan bolus atau drip sesuai dengan kebutuhan ( program dokter ) 9. Petugas membersihkan dada pasien dari sisa jelly 10. Petugas membersihkan dan merapikan alat 11. Mencuci tangan 12. Dokter dan petugas mendokumentasikan tindakan Hal – hal yang perlu diperhatikan : 1. Pasien yang memakai TPM maka TPM harus dimatikan terlebih dahulu 2. Jika nadi tidak teraba selma 5 detik, maka lanjutkan dengan tindakan bantuan hidup dasar ( ABC ) lihat SPO RJP 3. Jika DC Shock pertama gagal, maka lakukan exsternal cardiac massage, lihat SPO RJP 4. Mendokumentasikan semua obat – obatan yang telah digunakan UNIT TERKAIT IGD, Rawat Inap, ICU/NICU, Kamar Bersalin, Kamar Bedah