I PENDAHULUAN
Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) merupakan salah satu
terobosan program penyehatan lingkungan yang diharapkan mampu mengungkit
daya peningkatan sarana sanitasi dasar yang memenuhi syarat kesehatan, yang
memang harus dimiliki dan dipergunakan oleh seluruh masyarakat. STBM
berkaitan erat dengan perilaku masyarakat dalam penyediaan dan pemanfaatan 5
pilar STBM. STBM merupakan Pendekatan untuk merubah perilaku hygiene dan
sanitasi melalui pemberdayaan masyarakat dengan metode pemberdayaan
pemicuan.
Dalam hal ini salah satu yang perlu dilaksanakan adalah pemicuan Stop
Buang Air Besar Sembarangan dimana hal ini berkaitan erat dengan kepemilikan
dan akses masyarakat terhadap jamban sehat.
II LATAR BELAKANG
Penyakit berbasis lingkungan masih merupakan masalah kesehatan
terbesar masyarakat Indonesia. Hal ini tercermin dari masih tingginya angka
kejadian dan kunjungan penderita penyakit berbasis lingkungan ke sarana
pelayanan kesehatan seperti Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA),TB Paru,
Diare, Malaria, Demam Berdarah Dengue (DBD), keracunan makanan,
kecacingan, serta gangguan kesehatan/keracunan karena bahan kimia dan
pestisida. Tingginya kejadian penyakit-penyakit berbasis lingkungan disebabkan
oleh masih buruknya kondisi sanitasi dasar terutama air bersih dan jamban.
Sanitasi merupakan kebutuhan dasar, sebagai konsekuensinya pemerintah
harus mendorong terpenuhinya kebutuhan tersebut. Hingga saat ini akses
sanitasi masih belum memadai. Sementara prasarana dan sarana yang
terbangun banyak yang tidak berfungsi atau tidak memenuhi persyaratan,
Rendahnya kesadaran masyarakat mengenai pentingnya perilaku hidup bersih
PEMERINTAH KOTA TASIKMALAYA
UPTD PUSKESMAS KERSANAGARA
Jl. Perum Kotabaru Kelurahan Kersanagara Kecamatan Cibeureum
Email : pkmkersanagara@gmail.com
TASIKMALAYA
Kode pos 46196
dan sehat (PHBS) dan Rendahnya kesadaran dan komitmen pemerintah daerah
mengenai pentingnya pembangunan sanitasi.
Sanitasi Total Berbasis Masyarakat yang selanjutnya disebut STBM
merupakan paradigma baru pembangunan sanitasi di Indonesia yang
mengedepankan pemberdayaan masyarakat dan perubahan perilaku. STBM
ditetapkan sebagai kebijakan nasional berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan
No. 3 Tahun 2014 tentang STBM.
Adapun tujuan penyelenggaraan STBM adalah untuk mewujudkan perilaku
masyarakat yang higienis dan saniter dengan 5 pilar STBM :
1. Stop Buang Air Besar Sembarangan.
2. Cuci Tangan Pakai Sabun
3. Pengelolaan Air Minum dan Makanan Rumah Tangga
4. Pengamanan Sampah Rumah Tangga
5. Pengamanan Limbah Cair Rumah Tangga.
III TUJUAN
a. Tujuan Umum
Menurunkan angka kesakitan akibat penyakit yang berbasis lingkungan
dan meningkatkan cakupan jamban sehat.
b. Tujuan Khusus
Terlindunginya masyarakat dari potensi penyakit melalui air yang
tercemar yang mengandung bakteri pathogen yang ada dalam tinja
manusia sebagai penyebab penyakit seperti diare atau penyakit lainnya
yang disebabkan oleh bakteri tersebut.
IV TATA NILAI
Adapun tata nilai dalam program Kesehatan lingkungan adalah :
C : Cepat Memberikan Pelayanan Tanpa Mengurangi Nilai
Keproporsionalan
E : Efektif Dalam Menggunakan Waktu dan Pembagian Program Kerja
R : 5R, Ramah, Rapih, Rela, Rajin, Rasa
D : Disiplin, Disiplin Kerja, Disiplin Waktu, Disiplin Ilmu
PEMERINTAH KOTA TASIKMALAYA
UPTD PUSKESMAS KERSANAGARA
Jl. Perum Kotabaru Kelurahan Kersanagara Kecamatan Cibeureum
Email : pkmkersanagara@gmail.com
TASIKMALAYA
Kode pos 46196
2. Rincian Kegiatan
1) Penentuan waktu/ jadwal kegiatan
2) Penentuan sasaran/ lokasi
3) Persiapan alat dan bahan
4) Pelaksanaan kegiatan
5) Pencatatan dan pelaporan
2. Pelaksanaan Pemicuan
1) Perkenalan diri, Penyampaian maksud dan tujuan
2) Bina suasana
3) Identifikasi istilah-istilah yang terkait dengan sanitasi (Bahasa lokal
BABS)
4) Pemetaan sanitasi
5) Transect Walk (Penelusuran Wilayah)
6) Diskusi (Menghitung volume tinja, Alur kontaminasi & Simulasi air yang
terkontaminasi)
7) Kontrak Sosial
PEMERINTAH KOTA TASIKMALAYA
UPTD PUSKESMAS KERSANAGARA
Jl. Perum Kotabaru Kelurahan Kersanagara Kecamatan Cibeureum
Email : pkmkersanagara@gmail.com
TASIKMALAYA
Kode pos 46196
VII. SASARAN
Sasaran pemicuan adalah komunitas masyarakat (RT/RW//Kelurahan),
bukan perorangan/keluarga, yaitu :
1. Semua keluarga yang belum melaksanakan salah satu atau lima pilar STBM.
2. Semua keluarga yang telah memiliki fasilitas sanitasi tetapi belum memenuhi
syarat kesehatan.
Kegiatan pemicuan STBM tahun 2022 dilaksanakan mulai bulan Juni s/d Juli
dan yang dilaksanakan di 3 Kelurahan yang berada di Wilayah Kerja UPTD
Puskesmas Kersanagara Kecamatan Cibeureum Kota Tasikmalaya yaitu
Kelurahan Setiajaya, Kelurahan Setiaratu, dan Kelurahan Setianagara.
PEMERINTAH KOTA TASIKMALAYA
UPTD PUSKESMAS KERSANAGARA
Jl. Perum Kotabaru Kelurahan Kersanagara Kecamatan Cibeureum
Email : pkmkersanagara@gmail.com
TASIKMALAYA
Kode pos 46196
XII. PENUTUP
Demikian Kerangka Acuan Kegiatan (KAK) ini dimaksudkan sebagai acuan bagi
pihak terkait dengan harapan agar pelaksanaan kegiatan ini dapat terlaksana
sesuai ketentuan dan aturan yang berlaku.