Evaluasi Penyelenggaraan Ibadah Haji Bidang Kesehatan KKP Kelas I Soekarno Hatta
Tema haji 2023 adalah Penyelengagaran Haji ramah lansia, dan kemungkinan ditahun-tahun
berikutnya akan sama. Maka dari itu perlunya hal-hal yang diperkuat, terutama Kesehatan.
Kita yang bekerja di dunia Kesehatan perlu memperkuat diri untuk menyambut Ibadah Haji
2024 dan masa masa yang akan datang.
A. Sesi Pertama
1. Pelaksanaan Pemeriksaan Kesehatan Akhir Pada Penyelenggaraan Ibadah Haji
2023 Lesson learn dan perbaikan yang perlu dilakukan. (Ka. KKP Soetta : Ibu
Naning Nugrahini)
09: 33 (paparan terlampir)
KKP soetta melakukan Pemeriksaan Ketiga saat di AHPG, dengan landasan wilayah
kerja KKP melingkupi Pintu masuk negara.Karena
Asrama Haji adalah perpanjangan dari bandara Internasional Soekarno-Hatta.
Jawaban :
Pak Cecep
1) Sebelum embarkasi haji 2023, pihak kemenag bersepakat dengan BPJS, dan
bersurat untuk membuka booth di AHPG. Namun tidak ada respon.
2) Haji khusus tidak ada domain khusus dengan kemenag
3) Untuk 2024 kami sudah memulai pemetaan nomor porsi sesuai dengan kuota tahun
2023 ini. Untuk penarikan data lansia lebih awal.
4) Kemungkinan besar 2024, seluruh jamaah haji banten akan kepulangan di Asrama
Haji Cipondoh (25 kloter) sekitar 9600 jamaah.
Bu Naning
1) Untuk 2024 lebih diperkuat untuk pemeriksaan pertama, kedua dan pemeriksaan
akhir saat di Asrama Haji Pondok Gede.
2) Untuk haji khusus jumlah jamaah lebih banyak, KKP tetap melakukan pemeriksaan
kepada jamaah ONH plus. Pada tahun ini KKP sudah melakukan Upaya
pemeriksaan akhir pada ONH, hanya saja dari awal belum ditetapkan peraturan
dan proses yang masih kurang matang.
3) Jika 2024 banten melalui cipondoh, harus disiapkan lebih awal persiapannya, agar
tidak terburu buru. Dan adanya koordinasi antara KKP banten dan KKP Soetta.
B. Sesi Kedua
Jawaban :
a. dr. Agus : Jamaah yang masih dirawat di RS Haji samoai melewati batas,
maka ditanggung oleh BPJS, maka dari itu jamaah yang akan berangkat wajib
memiliki BPJS. Jika ingin berkeluh kesah masalah pasca operasional maka
ditangani oleh PPIH Debarkasi.
b. Bu Naning : pasca operasional akan ditangani oleh teman teman KKP Soetta
yang sedang berdinas saat landingan. Harapan kami, kami dapat bekerja
sama dengan puskes haji serta kemenag, perlu dibicarakan lagi mengenai
proses penanganan jamaah dengan pasca operasional. Karena masih
banyaknya jamaah haji tanazul dengan kondisi Kesehatan kurang baik tanpa
ada pendampingan medis selama perjalanan pulang dari arab Saudi ke
Indonesia.
c. dr. Dwi Octavia. Mengucapkan Centre of excellent haji dan umroh dan akan
didukung. Silahkan berkoordinasi jika ada masalah Kesehatan. Dan untuk
jamaah DKI pasti akan selalu memeriksa dan Kewajiban kepesertaan BPJS.
d. Gunawan : sudah harus dibuat mekanisme untuk pasien pasca operasional,
mulai dari pembiyaan, RS rujukan, serta penanganan dengan BPJS.