A. Pendahuluan
1. Umum
Upaya pengawasan International Certificate Vaccination (ICV) dilakukan oleh Kantor
Kesehatan Pelabuhan (KKP) seluruh Indonesia sesuai dengan tugas pokok dan fungsi
(tupoksi) seperti tercantum dalam Permenkes RI No.2348/Menkes/Per/XI/2011 tentang
Perubahan Permenkes RI No.356/Menkes/Per/IV/2008 tentang Organisasi dan Tata
Kerja KK. Legalisasi ICV adalah penerbitan dokumen ICV yang dilakukan apabila
seseorang sudah disuntik vaksin namun belum memiliki dokumen ICV sebagai bukti
vaksinasi.
Terkhusus untuk Calon Jamaah Haji, vaksinasi meningokokus merupakan salah satu
upaya perlindungan dan menjadi persyaratan mutlak mendapatkan visa dari Pemerintah
Arab Saudi, bahkan apabila Calon Jamaah Haji tidak memiliki seritifikat Vaksinasi
Internasional (ICV) yang sah maka dianggap tidak memenuhi syarat Isthithaah
kesehatah haji untuk sementara.
3. Ruang Lingkup
Kegiatan Legalisasi vaksinasi dilakukan di Brigade Siaga Bencana ( BSB ) Kab.
Bantaeng dimana pelaksanaan vaksinasi diadakan selama 2 hari yaitu dimulai dari
tanggal 25 juni 2018 sampai dengan tanggal 26 juni 2018.
4. Dasar
Surat Tugas No.SR.01.02/4.2/3872/2018, Tanggal 22 Juni 2018
Selasa,
2 26 Juni 2018 Dinkes Kab. Bantaeng 94 75 5 80 5 org CJH tdk
vaksin krn
sebelumnya
sudah
melakukan
vaksinasi
pada saat
berangkat
umrah, ICV
masih berlaku
14 org CJH
tdk sempat
hadir dan
sebagian ada
yg berada
diluar daerah
JUMLAH 186 167 5 172
Ditetapkan : Makassar
Pada Tanggal : 28 Juni 2018
Pelaksana Kegiatan
Amir, AMK
NIP 198312302010121006
LAPORAN PERJALANAN DINAS
A. Pendahuluan
1. Umum
Upaya pengawasan International Certificate Vaccination (ICV) dilakukan oleh Kantor
Kesehatan Pelabuhan (KKP) seluruh Indonesia sesuai dengan tugas pokok dan fungsi
(tupoksi) seperti tercantum dalam Permenkes RI No.2348/Menkes/Per/XI/2011 tentang
Perubahan Permenkes RI No.356/Menkes/Per/IV/2008 tentang Organisasi dan Tata
Kerja KK. Legalisasi ICV adalah penerbitan ddokumen ICV yang dilakukan apabila
seseorang sudah disuntik vaksin namun belum memiliki dokumen ICV sebagai bukti
vaksinasi.
Terkhusus untuk Jamaah Haji, vaksinasi meningokokus merupakan salah satu upaya
perlindungan dan menjadi persyaratan mutlak mendapatkan visa dari Pemerintah Arab
Saudi, bahkan apabila Jamaah Haji tidak memiliki seritifikat Vaksinasi Internasional
(ICV) yang sah maka dianggap tidak memenuhi syarat Isthithaah kesehatah haji untuk
sementara.
3. Ruang Lingkup
Kegiatan Legalisasi vaksinasi dilakukan di Puskesmas Lau, dimana Jamaah Haji
berasal dari 4 wilayah kerja puskesmas, yaitu Puskesmas Lau, Maros Baru, Turikale
dan Bontoa
4. Dasar
Surat Tugas No.SR.01.02/4.2/1602/2018, Tanggal 29 Maret 2018
Ditetapkan : Makassar
Pada Tanggal : 05 April 2018
Pelaksana Kegiatan
Zainab, AMK
NIP 197404131998032002
LAPORAN PERJALANAN DINAS
A. Pendahuluan
1. Umum
Upaya pengawasan International Certificate Vaccination (ICV) dilakukan oleh Kantor
Kesehatan Pelabuhan (KKP) seluruh Indonesia sesuai dengan tugas pokok dan fungsi
(tupoksi) seperti tercantum dalam Permenkes RI No.2348/Menkes/Per/XI/2011 tentang
Perubahan Permenkes RI No.356/Menkes/Per/IV/2008 tentang Organisasi dan Tata
Kerja KK. Legalisasi ICV adalah penerbitan ddokumen ICV yang dilakukan apabila
seseorang sudah disuntik vaksin namun belum memiliki dokumen ICV sebagai bukti
vaksinasi.
Terkhusus untuk Jamaah Haji, vaksinasi meningokokus merupakan salah satu upaya
perlindungan dan menjadi persyaratan mutlak mendapatkan visa dari Pemerintah Arab
Saudi, bahkan apabila Jamaah Haji tidak memiliki seritifikat Vaksinasi Internasional
(ICV) yang sah maka dianggap tidak memenuhi syarat Isthithaah kesehatah haji untuk
sementara.
3. Ruang Lingkup
Kegiatan Legalisasi vaksinasi dilakukan di Dinas Kesehatan Kabupaten Gowa, dimana
Jamaah Haji berasal dari 4 wilayah kerja puskesmas, yaitu Puskesmas Somba Opu,
Bajang, Palangga dan Samata
4. Dasar
Surat Tugas No.SR.01.02/4.2/1356/2018 tanggal 23 Maret 2018
Ditetapkan : Makassar
Pada Tanggal : 29 Maret 2018
Pelaksana Kegiatan
A. Pendahuluan
1. Umum
Upaya pengawasan International Certificate Vaccination (ICV) dilakukan oleh Kantor
Kesehatan Pelabuhan (KKP) seluruh Indonesia sesuai dengan tugas pokok dan fungsi
(tupoksi) seperti tercantum dalam Permenkes RI No.2348/Menkes/Per/XI/2011 tentang
Perubahan Permenkes RI No.356/Menkes/Per/IV/2008 tentang Organisasi dan Tata
Kerja KK. Legalisasi ICV adalah penerbitan ddokumen ICV yang dilakukan apabila
seseorang sudah disuntik vaksin namun belum memiliki dokumen ICV sebagai bukti
vaksinasi.
Terkhusus untuk Jamaah Haji, vaksinasi meningokokus merupakan salah satu upaya
perlindungan dan menjadi persyaratan mutlak mendapatkan visa dari Pemerintah Arab
Saudi, bahkan apabila Jamaah Haji tidak memiliki seritifikat Vaksinasi Internasional
(ICV) yang sah maka dianggap tidak memenuhi syarat Isthithaah kesehatah haji untuk
sementara.
3. Ruang Lingkup
Kegiatan Legalisasi vaksinasi dilakukan di Dinas Kesehatan Kabupaten Gowa, dimana
Jamaah Haji berasal dari 4 wilayah kerja puskesmas, yaitu Puskesmas Somba Opu,
Bajang, Palangga dan Samata
4. Dasar
Surat Tugas No.SR.01.02/4.2/1356/2018 tanggal 23 Maret 2018
B. Kegiatan Yang Dilaksanakan
Tanggal 28 Maret 2018
1. Perjalanan dari Makassar ke Dinas Kesehatan Kabupaten Gowa dengan menggunakan
transportasi darat
2. Koordinasi dengan Dinas kesehatan Kab. Gowa dan Puskesmas
3. Melaksanakan sosialisasi laik terbang ke Jamaah haji dan petugas kesehatan
4. Melaksanakan kegiatan legalisasi ICV dan pendampingan Jamaah Haji
5. Perjalanan Pulang ke Makassar.
Ditetapkan : Makassar
Pada Tanggal : 29 Maret 2018
Pelaksana Kegiatan
Zainab, AMK
NIP 197404131998032002