Anda di halaman 1dari 3

PENANGANAN OBAT RUSAK DAN

KADALUWARSA
No. Dokumen : 142/SOP/UKP/
PKM-M/I/2019
SOP No. Revisi : 00
Tanggal Terbit : 24 Januari 2019
Halaman : 1/2
PUSKEMAS MUSLAN RIANA, SKM
MOTUI NIP.19760612 200903 1 002
1. Pengertian Penanganan obat rusak dan kadaluwarsa adalah meru-
pakan kegiatan memisahkan, melaporkan dan mengemba-
likan obat yang telah rusak dan kadaluwarsa ke Instalasi
Farmasi Kabupaten guna dilakukan penghapusan dan pe-
musnahan oleh Dinas Kesehatan agar tidak terkonsumsi
oleh pasien.

Obat rusak adalah obat yang telah mengalami perubahan


bentuk fisik, warna, bau, konsistensi, timbulnya endapan
atau keadaan yang tidak sesuai.

Obat kadaluwarsa adalah obat dimana tanggal kadaluwarsa


yang tercantum pada kemasan telah terlampaui.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk
menjamin mutu obat yang dipergunakan untuk pengobatan
pasien/pelanggan di Puskesmas Motui.
3. Kebijakan Keputusan Kepala Puskemas Motui Nomor : 095/SK/PKM-
M/I/2019 Tentang Penanganan Obat Kadaluwarsa atau
Rusak.
4. Referensi Permenkes No. 30 Tahun 2014 tentang Standar Pelayanan
Kefarmasian di Puskesmas.
5. Prosedur/ 1. Petugas obat menerima obat dari IFK dengan
Langkah-
memeriksa terlebih dahulu kesesuaian jenis, jumlah,
langkah
tanggal kadaluwarsa dan keadaan fisik obat.
2. Petugas obat melakukan pemeriksaan dan pemantauan
secara rutin terhadap tanggal kadaluwarsa dan
keadaan fisik obat yang ada dalam penyimpanan.
3. Petugas obat memisahkan jika ditemukan obat dalam
persediaan telah rusak dan/atau kadaluwarsa.
4. Petugas obat menyimpan obat rusak dan kadaluwarsa
ditempat terpisah/ruang karantina obat.

1/2
5. Petugas obat mencatat semua obat yang telah rusak
dan kadaluwarsa.
6. Petugas obat melaporkan semua obat rusak dan
kadaluwarsa kepada Kepala Puskesmas Motui
7. Kepala Puskesmas memerintahkan petugas obat untuk
membuat Berita Acara Serah Terima Obat
Rusak/Kadaluwarsa.
8. Kepala Puskesmas menanda tangani Berita Acara
Serah terima Obat Rusak/ Kadaluwarsa dan
memerintahkan petugas obat untuk menyerahkan ke
IFK.
9. Petugas obat menyerahkan obat rusak dan kadaluwarsa
kepada IFK disertai Berita Acara Serah terimanya.
10. Petugas obat mendokumentasikan Berita Acara Serah
Terima Obat Rusak/Kadaluwarsa.
6. Bagan Alir
Petugas obat melakukan Petugas obat
Petugas obat
pemantauan rutin atas memisahkan jika
memeriksa dan
tanggal kadaluwarsa dan diketemukan obat
menerima obat
keadaan fisik obat kadaluwarsa / rusak
dari IFK

Petugas melaporkan Petugas obat membuat Petugas obat


semua obat pencatatan atas obat menyimpan obat
rusak/kadaluwarsa yang rusak/kadaluwarsa rusak dan
kepada Kepala kadaluwarsa secara
Puskesmas
terpisah dari obat lain.

Kepala Puskesmas Kepala Puskesmas Petugas obat


memerintahkan memeriksa dan menanda menyerahkan obat
petugas obat untuk tangani BA serah terima rusak/kadaluwarsa
membuat BA serah obat rusak/kadaluwarsa kepada IFK sesuai BA
terima obat serah terima
rusak/kadaluwarsa

Petugas obat
mendokumentasi
kan arsip BA
serah terima

7. Unit Terkait 1. Apotek


2. Gudang Obat

2/2
3/2

Anda mungkin juga menyukai