LAPORAN PRAKTIKUM BIOLOGI

“PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN PERKECAMBAHAN

KACANG HIJAU”

Oleh:

Feter Alexander
202110128

Guru Pembimbing: Supristiyono, M.Pd.

SMA NEGERI 1 KABUPATEN TANGERANG

2022
 LEMBAR PENGESAHAN

Laporan Praktikum Berjudul:

PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN PERKECAMBAHAN

KACANG HIJAU

Yang bertujuan untuk memenuhi tugas uji praktik mata pelajaran Biologi

Telah Diketahui dan Disetujui Oleh:

Pembimbing Praktikum Praktikan

Supristiyono, M.Pd. Feter Alexander

NIS. 196511271989011002 NIS. 202110128
 KATA PENGANTAR
Segala puji syukur kami panjatkan atas kehadirat Allah SWT. Yang telah
memberikan anugerah dan karunia kesehatan serta petunjuk bagi penulis sehingga
mampu menyelesaikan laporan praktikum uji coba pada pertumbuhan dan
perkembangan kecambah kacang hijau, semua nikmat yang diterima hanya semata-
mata berkat bantuan dan tuntutan-Nya dalam kehidupan penulis. Sholawat serta
salam senantiasa dipanjatkan kepada junjungan besar Nabi Muhammad SAW. Dan
para sahabat juga kita, umat akhir zaman. Semoga kita dapat pertolongan dari-Nya
pada hari akhir.

Dengan mengucap rasa syukur kepada Tuhan YME, berkatnya penulis

mampu menyelesaikan laporan praktikum yang berjudul, “Pertumbuhan dan
Perkembangan Perkecambahan Kacang Hijau.” Laporan ini dibuat dengan tujuan
untuk memenuhi salah satu tugas Biologi penulis, semoga hasil dari laporan ini
dapat digunakan dengan sebaik-baiknya.
 DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN ........................................................................
KATA PENGANTAR .................................................................................
DAFTAR ISI ................................................................................................
1.1 Tujuan Penelitian .............................................................................
1.2 Landasan Teori.................................................................................
1.3 Alat dan Bahan .................................................................................
1.4 Langkah Kerja .................................................................................
1.5 Data Hasil Pengamatan ...................................................................
1.6 Kesimpulan .......................................................................................
1.1 Tujuan Percobaan
1. Mengamati Pengaruh faktor external (cahaya) terhadap kacang hijau.

1.2 Landasan Teori

Seperti yang kita ketahui bahwasanya pertumbuhan dan perkembangan

dipengaruhi oleh dua faktor yaitu, faktor external dan internal. Salah satu
komponen dari faktor external adalah cahaya. Cahaya adalah energi berbentuk
gelombang elektromagnetik yang juga merupakan partikel bernama foton. Cahaya
diperlukan untuk melakukan proses fotolisis, fotosintesis, fotomergenesis. Tanpa
adanya cahaya pada pertumbuhan, maka akan terjadi etiolasi yang merupakan
wujud pertumbuhan cepat dan tidak normal.

1.3 Alat dan bahan:

1. Cup plastik
2. Kapas
3. Kacang hijau
4. Spidol.

1.4 Langkah kerja:

1. Menyiapkan lima buah biji kacang hijau dengan bentuk dan ukuran yang
sama.
2. Menyiapkan kapas dan menempatkannya dalam dua buah wadah.
3. Membasahi kapas dengan air yang memiliki volume sepadan.
4. Meletakkan lima biji kacang hijau di masing-masing wadah.
5. Menyimpan satu wadah dalam ruangan terbuka, dan satu wadah lainnya di
ruangan tertutup.
6. Mengamati pertumbuhan dan perkembangan kacang hijau selama beberapa
hari ke depan.
1.5 Data Hasil Pengamatan

Rata-rata Pertumbuhan Pada Hari Ke- (cm) Rata-

Perlakuan Jumlah
1 2 3 4 5 6 7 rata
1) Tempat
0 0,12 0,15 2,3 9,7 14 19,04 45,31 6,5
Gelap
2) Tempat
0 0,18 0,19 0,19 0,21 4,1 7,8 12,67 1,81
Terang

1.6 Kesimpulan

Berdasarkan hasil pengamatan selama satu pekan penuh terhadap

pertumbuhan dan perkembangan kecambah kacang hijau, dapat dibuktikan bahwa
perlakuan yang diberikan pada kecambah dalam tempat gelap mengalami
pertumbuhan yang lebih cepat dibandingkan dengan perlakuan kecambah pada
tempat terang. Peristiwa ini dapat dinyatakan dengan istilah etiolasi dimana
pertumbuhan terjadi dengan sangat cepat namun tumbuhan lemah, batang tidak
kokoh, dan daunnya kecil. Etiolasi disebabkan oleh minimnya cahaya matahari
yang dapat dicapai tumbuhan sehingga merangsang hormon auksin melakukan
pembelahan sel dengan sangat aktif.
Lampiran I
Lampiran II