Anda di halaman 1dari 12

See discussions, stats, and author profiles for this publication at: https://www.researchgate.

net/publication/357144800

JURNAL MINI RISET KELOMPOK 7 (annisa dkk)

Research Proposal · December 2021

CITATIONS READS
0 6,583

15 authors, including:

Entar Sutisman Victor Pattiasina


Universitas Yapis Papua Universitas Yapis Papua
55 PUBLICATIONS 43 CITATIONS 217 PUBLICATIONS 286 CITATIONS

SEE PROFILE SEE PROFILE

Some of the authors of this publication are also working on these related projects:

ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MINAT MAHASISWA BERINVESTASI DIPASAR MODAL View project

PENGARUH KEBIJAKAN SUNSET POLICY,TAX AMNESTY DAN SANKSI PERPAJAKAN TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK DUMI DAN BANGUNAN PERDESAAN DAN PERKOTAAN
DI KOTA JAYAPURA View project

All content following this page was uploaded by Victor Pattiasina on 18 December 2021.

The user has requested enhancement of the downloaded file.


PENGARUH PENGHARGAAN FINANSIAL, GENDER, DAN PERTIMBANGAN PASAR
KERJA TERHADAP MINAT MAHASISWA MENJADI AKUNTAN PUBLIK

Annisa F.E. Suci1, Friskila Laa 2, Nirmala3, Entar


Sutisman4, Victor Pattiasina5, Sumartono6
1Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Yapis Papua
e-mail: annisafebriantiekasuci@gmail.com
2Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Yapis Papua
e-mail: friskila.laa31@gmail.com
3Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Yapis Papua
e-mail: Nirmalarafli@yahoo.com
4Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Yapis Papua
e-mail: entar.uniyap@gmail.com
5Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Yapis Papua
e-mail: victor_pattiasina@uniyap.ac.id
6Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Yapis Papua
e-mail: sumartono@uniyap.com

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan secara empiris pengaruh imbalan finansial, gender dan
pertimbangan pasar tenaga kerja terhadap minat mahasiswa dalam karir akuntan publik. Penelitian ini merupakan
penelitian kuantitatif dengan menggunakan data primer yang diperoleh dari kuesioner dan diukur melalui skala
Likert. Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa semester VII Program Studi S1 Akuntansi Mahasiswa
Fakultas Ekonomi Universitas Yapis Papua dan telah lulus mata kuliah auditing yang berjumlah 90 orang.
Pengambilan sampel yang didapat sebanyak 45 orang. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis
regresi linier berganda dengan bantuan SPSS 25.0 for Windows. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara
parsial financial reward dan gender tidak berpengaruh terhadap minat mahasiswa berkarir sebagai akuntan
publik. Pertimbangan pasar tenaga kerja berpengaruh terhadap minat mahasiswa untuk berkarir sebagai akuntan
publik.
Kata kunci: Penghargaan Finansial, Gender, Pertimbangan Pasar Kerja, Minat Mahasiswa Menjadi
Akuntan Publik

DAHULUAN
ISSN 2686 2069 Acc – JU / 2021

1. PENDAHULUAN ternilai (Ari et al., 2017).


Manusia dituntut untuk memiliki keterampilan Namun saat ini di Indonesia profesi Akuntan Publik
agar mampu mencapai jenjang karir yang masih sangat kurang. Penyebab kurangnya profesi ini
diinginkan. Terlebih lagi, saat ini banyak dikarenakan minat mahasiswa yang setelah lulus
mahasiswa yang didik untuk menjadi tenaga sarjana untuk berprofesi sebagai akuntan publik
profesional di bidangnya. Maka dari itu, masih sangat rendah. Slameto (2015) menyatakan
mahasiswa akan menghadapi persaingan yang bahwa minat adalah suatu rasa lebih suka dan rasa
semakin ketat. Dalam menghadapi persaingan, ketertarikan pada suatu hal atau aktivitas, tanpa ada
diharapkan mahasiswa untuk berpikir kritis yang menyuruh. Rendahnya Minat Mahasiswa
mengenai pemilihan karir seperti apa yang Program Studi Akuntansi untuk memilih profesi
akan dipilih. Dalam hal ini, semua mahasiswa menjadi akuntan publik dapat dilihat dari minimnya
baik semester awal sampai dengan semester jumlah akuntan publik yang ada. Lulusan sarjana
akhir harus mulai memikirkan pemilihan karir. akuntansi di Indonesia setiap tahunnya mencapai
Perlu adanya dorongan agar mahasiswa lebih dari 30.000, tapi pada kenyataannya, jumlah
memilih karir sesuai dengan minat dan bakat lulusan sarjana akuntan yang beregister hanya
yang dimiliki. Dorongan ini diperoleh mencapai 20.000 per tahun. Angka tersebut terbilang
mahasiswa pada saat menempuh jurusan yang sangat kecil dibandingkan Malaysia dengan jumlah
telah mereka pilih. rasio penduduk relatif sedikit (Sinaga, 2019).
Pada umumnya, salah satu jurusan yang Fenomena yang terkait dengan Akuntan Publik
diminati mahasiswa di sebuah universitas dilansir dari situs CNN Indonesia tahun 2019 berjudul
adalah akuntansi. Jurusan akuntansi memiliki Indonesia Disebut Krisis Akuntan Publik oleh Antara,
prospek kerja yang sangat menjanjikan. Ketua Umum Institut Akuntan Publik Indonesia
Adapun jenis pemilihan karir yang bisa (IAPI), Tarkosunaryo menyebutkan jumlah
diambil oleh seorang sarjana Akuntansi, antara perusahaan Indonesia berdasarkan data wajib pajak
lain yaitu Akuntan Pendidik, Akuntan badan yang melaporkan Surat Pemberitahuan
Pemerintah, Akuntan Perusahaan dan Akuntan Tahunan (SPT) tercatat sebanyak 700,000
Publik. Akuntan Publik adalah salah satu perusahaan. Dari jumlah itu, hanya 30 ribu
profesi yang bisa diambil oleh mahasiswa perusahaan yang menggunakan eksternal audit. Ini
jurusan akuntansi. Peran dari Akuntan publik menunjukkan bahwa profesi akuntan publik masih
ini sebagai pihak netral yang tidak memihak sangat diperlukan untuk mengimbangi jumlah
antara pihak internal dan pihak eksternal suatu perusahaan yang semakin bertambah
perusahaan. Netral dari seorang akuntan publik (http://www.cnnindonesia.com)
yaitu mempunyai sifat independen, tidak Rendahnya minat mahasiswa Program Studi
memihak pada siapapun baik pihak internal Akuntansi untuk memilih berkarier menjadi seorang
maupun eksternal. (Nugroho et al., 2020) akuntan publik dapat dilihat dari minimnya jumlah
Semakin berkembangnya perusahaan dan akuntan publik di Indonesia. Berdasarkan data dari
berbagai bentuk hukum perusahaan, maka Pusat Pembinaan Profesi Keuangan (PPPK)
profesi akuntan publik juga semakin Kementerian Keuangan diketahui bahwa pada
berkembang. Profesi akuntan publik adalah tanggal 01 November 2021 jumlah akuntan publik
profesi yang dipercaya masyarakat, di mana yang aktif sebanyak 1.416 orang dan untuk jumlah
masyarakat mengharapkan penilaian yang Kantor Akuntan Publik di Indonesia sebanyak 473
bebas dan tidak memihak terhadap informasi kantor salah satunya berada di Provinsi Papua
yang disajikan oleh manajemen perusahaan tepatnya di kota Jayapura.
dalam laporan keuangan. Kegiatan audit Minat menjadi Akuntan Publik dipengaruhi beberapa
dengan tujuan memberikan pendapatan faktor diantaranya, Penghargaan Finansial, Gender,
kewajaran terhadap laporan keuangan yang dan Pertimbangan Pasar Kerja. Faktor pertama yang
dibuat oleh pihak manajemen merupakan mempengaruhi minat menjadi akuntan publik adalah
kegiatan utama dari profesi ini. Profesi akuntan Penghargaan Finansial. Penghargaan finansial
publik merupakan profesi yang dinilai merupakan hasil yang diperoleh dari pekerjaan yang
menjanjikan prospek yang bagus ke depannya telah dilakukan yang menjadi daya tarik kepuasan
karena profesi ini memberikan tantangan karyawan dari sebuah perusahaan. Berdasarkan teori
intelektual dan pengalaman belajar yang tidak pengharapan, penghargaan finansial merupakan
Accounting Journal Universitas Yapis Papua : Volume 1 Nomor 2 Desember 2021 2
ISSN 2686 2069 Acc – JU / 2021

faktor utama dalam pemilihan karir karena pasar kerja yang lebih kecil (Lasmana dan Kustiana,
pada umumnya seseorang mencari pekerjaan 2020). Hasil penelitian oleh Sapariyah et al., (2020)
untuk mendapatkan gaji (Nugroho et al., menyatakan bahwa Pertimbangan Pasar Kerja
2020). berpengaruh terhadap Minat Menjadi Akuntan
Menurut Suyono (2014), “Penghargaan Publik. Akan tetapi berbeda dengan Andini dan
finansial dimana lumrah disebut gaji Amboningtyas (2020), yang menyatakan bahwa
merupakan tolak ukur seseorang untuk melihat Pertimbangan Pasar Kerja tidak berpengaruh
bagaimana suatu karir memiliki nilai yang terhadap Minat Menjadi Akuntan Publik.
bagus dalam kehidupan berkarir. Hal ini Berdasarkan masalah di atas yaitu, adanya research
menjadi imbalan yang diberikan kepada gap dan fenomena jumlah akuntan publik di
karyawan atas pekerjaan yang telah dilakukan Indonesia yang masih sedikit yang menyababkan
selama menggeluti karir tersebut”. Menurut calon peneliti ingin melakukan penelitian kembali
Anderson & Chariri (2012), “Besarnya suatu dengan judul “Pengaruh Penghargaan Finansial,
gaji bisa membuat seseorang ingin melakukan Gender dan Pertimbangan Pasar Kerja Terhadap
pekerjaan tersebut, karena gaji merupakan hal Minat Menjadi Akuntan Publik”.
yang diinginkan seseorang sebagai balas jasa 1.1 Rumusan Masalah
dari pekerjaan yang telah dilakukan”. Jenis Rumusan masalah dalam penelitian ini dirumuskan
penghargaan yang diterima adalah berupa sebagai berikut :
finansial atau uang. Maka tidak sedikit 1.1.1. Apakah penghargaan finansial berpengaruh
mahasiswa yang mempunyai rencana terhadap minat menjadi akuntan publik ?
pemilihan karir akan melihat bagaimana 1.1.2. Apakah gender berpengaruh terhadap minat
penghargaan finansial yang akan diperoleh menjadi akuntan publik ?
pada karir yang akan ditentukan untuk dipilih. 1.1.3. Apakah pertimbangan pasar kerja
Hasil penelitian Nugroho et al., (2020), berpengaruh terhadap minat menjadi akuntan
menyatakan bahwa Penghargaan Finansial publik ?
berpengaruh terhadap Minat Menjadi Akuntan 1.1.4. Apakah penghargaan finansial, gender, dan
Publik. Akan tetapi berbeda dengan Nurhalisa pertimbangan pasar kerja berpengaruh
dan Yuniarta (2020), yang menyatakan bahwa terhadap minat menjadi akuntan publik ?
Penghargaan Finansial tidak berpengaruh 2. Kajian Teori
terhadap Minat Menjadi Akuntan Publik. 2.1. Teori pengharapan

Faktor kedua yang mempengaruhi minat Teori pengharapan (Expectancy Theory of motivation)
menjadi akuntan publik adalah Gender. yang dikemukakan oleh Victor H. Vroom pada tahun
Menurut Udau (2013), “Gender adalah 1964 menjelaskan bahwa pengharapan merupakan
perbedaan antara laki-laki dan perempuan sebuah motivasi yang dimiliki seseorang mengenai
dalam peran, fungsi, hak, tanggung jawab dan harapan dari sebuah tindakan yang dilakukannya agar
perilaku oleh tata nilai sosial, budaya dan adat memberikan hasil. Apabila seorang individu
istiadat dari kelompok masyarakat yang dapat mengharapkan sesuatu hal, dan kemudian terdapat suatu
berubah menurut waktu serta kondisi kemungkinan untuk berhasil mendapatkan yang
setempat”. Hasil penelitian Ari et al., (2017) diinginkan maka individu tersebut akan termotivasi
menyatakan bahwa Gender berpengaruh untuk berusaha mendapatkannya. Teori pengharapan
signifikan terhadap Minat Menjadi Akuntan menjelaskan bahwa karyawan akan bekerja dengan baik
Publik. Akan tetapi berbeda dengan Handayani jika karyawan tersebut menyakini bahwa usahanya
(2021), menyatakan bahwa Gender tidak dalam bekerja tersebut akan menghasilkan penilaian
berpengaruh terhadap Minat Menjadi Akuntan kinerja yang baik yang akhirnya mendapatkan imbalan
Publik. Berikutnya faktor ketiga yang dari organisasi berupa bonus, kenaikan pangkat, dan
mempengaruh minat menjadi akuntan publik promosi (Suyono, 2014).
adalah Pertimbangan Pasar Kerja. 2.2. Penghargaan Finansial
Pertimbangan pasar kerja berkaitan erat Penghargaan Finansial yaitu sebuah bentuk balas jasa
dengan suatu pekerjaan yang bisa dengan berupa gaji, bonus dan lain-lain yang diberikan perusahaan
mudah didapatkan pada masa yang akan kepada karyawan karena telah melakukan atau
datang. Suatu pekerjaan yang memiliki pasar menyelesaikan suatu pekerjaan yang telah diberikan oleh
kerja yang lebih besar akan sangat diminati perusahaan dan dibagi sesuai tuporsinya (Suraida et al.,
dibandingkan dengan pekerjaan yang memiliki 2020)
Accounting Journal Universitas Yapis Papua : Volume 1 Nomor 2 Desember 2021 3
ISSN 2686 2069 Acc – JU / 2021

2.3. Gender dimaksud profesi akuntan publik adalah: “Profesi


Menurut Eti (2011), menjelaskan bahwa: “Gender akuntan publik merupakan suatu profesi yang jasa
adalah suatu konstuksi sosial yang mengatur utamanya adalah jasa asuran dan hasil
hubungan perempuan dan laki-laki yang terbentuk pekerjaannya digunakan secara luas oleh publik
melalui proses sosialisasi”. Gender dapat diartikan
sebagai salah satu pertimbangan penting dalam
sebagai perbedaan peran, fungsi, status, dan
tanggung jawab pada laki-laki dan perempuan yang
pengambilan keputusan”.
merupakan hasil konstruksi sosial budaya yang Menurut Suyono (2014), “akuntan publik
tertanam lewat proses sosialisasi didalam merupakan profesi yang menjual jasa kepada
masyarakat, dengan kata lain gender merupakan masyarakat umum terutama dalam bidang
hasil kesepakatan antara manusia yang tidak pemeriksaan laporan keuangan yang disajikan
bersifat kodrati, sehingga dapat berubah sesuai klien. Pemeriksaan laporan keuangan ditujukan
dengan situasi sosial budaya dan nilai didalam untuk memenuhi kebutuhan dari pihak intern
masyarakat.” perusahaan maupun ekstern perusahaan (kreditor,
Selain itu menurut Puspitawati (2019): “Gender investor, calon kreditor, calon investor, instansi
adalah perbedaan antara laki-laki dan perempuan pemerintah”.
dalam peran, fungsi, hak, tanggung jawab, dan
perilaku yang dibentuk oleh tata nilai sosial, budaya 2.7. Model Empiris
adat istiadat dari kelompok masyarakat yang dapat Berdasarkan landasan teori dan beberapa penelitian
berubah menurut waktu dan kondisi masyarakat terdahulu, penelitian ini menguji hubungan antara
setempat”. variabel dalam penelitian ini yaitu variabel Penghargaan
2.4. Pertimbangan Pasar Kerja Finansial (X1), Gender (X2), dan Pertimbangan Pasar
Pertimbangan pasar kerja merupakan salah satu hal Kerja (X3) sedangkan untuk variabel terikat (Dependent
yang menjadi bahan pertimbangan seseorang Variable) adalah Minat Mahasiswa Menjadi Akuntan
ketika memilih dan menentukan sebuah pekerjaan Publik (Y). Oleh karena itu dibuat kerangka pemikiran
karena setiap pekerjaan memiliki sebuah peluang sebagai berikut:
serta kesempatan yang berbeda-beda. Profesi yang
memiliki pasar kerja yang luas akan lebih diminati
Penghargaan Finansial
dari pada profesi yang memiliki pasar kerja kecil. (X1)

Pasar kerja adalah sebuah sarana yang


mempertemukan antara penjual dan pembeli. Minat Mahasiswa Menjadi
Gender
Dengan kata lain, penjual disini diartikan sebagai (X2)
H2 Akuntan Publik
(Y)

pencari kerja dan pembeli diartikan sebagai


perusahan atau lembaga yang sedang Pertimbangan Pasar Kerja

membutuhkan atau memerlukan tenaga kerja. Jadi, (X3)

H4
bisa disimpulkan bahwa pasar kerja ialah sebuah
sarana yang mengkordinasi pertemuannya para 3. METODE PENELITIAN
pencari kerja dan perusahaan yang sedang 3.1. Jenis dan Rancangan Penelitian
memerlukan tenaga kerja (Suraida et al., 2020). Jenis Jenis penelitian ini adalah penelitian asosiatif.
2.5. Minat Penelitian asosiatif merupakan penelitian yang bertujuan
untuk mengetahui pengaruh antar dua variabel atau lebih
Menurut Ikbal (2011), mengemukakan dengan cara meneliti hubungan kausal diantara variabel
bahwa:“minat merupakan suatu kecendrungan (Sugiyono, 2017).
yang menyebabkan seseorang berusaha untuk 3.2. Populasi dan Sampel
mencari ataupun mencoba aktivitas-aktivitas 3.2.1. Populasi
dalam bidang tertentu”. Minat juga diartikan Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas
sebagai sikap positif terhadap aspek-aspek obyek atau subyek yang memiliki kualitas dan
lingkungan. Selain itu, minat juga merupakan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk
kecendrungan yang tetap untuk memperhatikan dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya
dan menikmati suatu aktivitas disertai dengan (Sugiyono, 2017). Populasi dalam penelitian ini adalah
rasa senang. mahasiswa angkatan 2018 yang terdaftar dan aktif kuliah
2.6. Profesi Akuntan Publik di Program studi Akuntansi Universitas Yapis Papua
Menurut Penjelasan Undang-Undang No. 5 (UNIYAP).
Tahun 2011 tentang Akuntan Publik, yang
Accounting Journal Universitas Yapis Papua : Volume 1 Nomor 2 Desember 2021 4
ISSN 2686 2069 Acc – JU / 2021

3.2.2. Sampel mendapatkan hasil yang sama dari gejala pengukuran


Metode pengambilan sampel yang digunakan yang tidak berubah yang dilakukan pada waktu yang
adalah metode purposive sampling. Menurut berbeda-beda. Uji reliabilitas dilakukan dengan
Sugiyono (2017) purposive sampling yaitu menghitung Cronbach’s alpha Based on Standardized
pengambilan sampel dengan menggunakan Items dari masing-masing instrumen dalam suatu
pertimbangan tertentu. Sampel yang digunakan variabel dengan bantuan software SPSS 25. Suatu
dalam penelitian ini yaitu mahasiswa Program konstruk dikatakan reliabel jika memberikan nilai
studi akuntansi angkatan tahun 2018 yang sudah Cronbach’s alpha Based on Standardized Items > 0.60
menyelesaikan mata kuliah Pemeriksaan (Ghozali, 2006).
Akuntansi dan yang sedang mengerjakan proposal 3.5 Uji Asumsi Klasik
skripsi di Universitas Yapis Papua (UNIYAP) Uji asumsi klasik merupakan salah satu syarat pengujian
3.3 Teknik Pengumpulan Data hipotesis yang bertujuan untuk menguji persamaan
Metode Metode pengumpulan data dalam regresi linier agar dapat dikatakan sebagai model yang
penelitian ini adalah dengan teknik Penelitian baik. Uji asumsi klasik meliputi Uji asumsi klasik
Lapangan (field research). Penelitian Lapangan diperlukan untuk dapat melakukan analisis regresi
(field research) yaitu mengumpulkan data berganda Pengujian tersebut dilakukan untuk
dengan melakukan survei lapangan yang ada menghindari atau mengurangi bias atas hasil penelitian
hubungannya dengan masalah yang diteliti. yang diperoleh. Pengujian asumsi klasik yang
Metode pengumpulan data tersebut digunakan dalam penelitian ini meliputi uji normalitas,
menggunakan kuesioner yaitu berupa angket / uji heteroskedastisitas dan uji multikolinearitas (Erlina,
kuesioner yang berisi pernyataan-pernyataan 2011) meliputi :
terkait variabel dalam penelitian ini (Sugiyono, 3.5.1 Uji Normalitas
2017). Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam
Angket / kuesioner ini akan dibagikan kepada sebuah model regresi, variabel dependen, variabel
responden dengan mengajukan daftar pertanyaan independen, atau keduanya mempunyai distribusi
atau pernyataan mengenai hal-hal yang normal atau tidak. Model regresi yang baik jika data
berhubungan dengan masalah yang diteliti. variabelnya berdistribusi mendekati normal atau
Angket / kuesioner menggunakan skala likert normal sama sekali (Ghozali, 2006). Salah satu cara
dalam menyusun pernyataan di setiap item untuk mendeteksi normalitas data adalah dengan
kuesioner dan untuk menjawab setiap pernyataan menggunakan normal probability plot yang pada
tersebut. Kategori untuk skala likert terdiri dari 5 prinsipnya suatu data ril dikatakan berdistribusi normal
kategori yaitu (1) Sangat Tidak Setuju, (2) Tidak jika data ril mengikuti garis diagonal.
Setuju, (3) Ragu-Ragu, (4) Setuju, (5) Sangat Uji normalitas dengan grafik dapat menyesatkan jika
Setuju. tidak dilihat secara hati-hati dan teliti. Oleh karena itu,
3.4 Uji Instrumen Penelitian dalam penelitian ini digunakan uji statistik non-
Validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan parametrik Kolmogrov-Smirnov (K-S) dimana jika
tingkat validitas atau kesahihan suatu instrumen, nilainya memiliki tingkat signifikansi a > 0.05
sebuah instrumen dikatakan valid apabila mampu memenuhi asumsi normalitas (Ghozali, 2006).
mengukur apa yang ingin diukurnya atau dapat 3.5.2 Uji Multikolinearitas
mengungkap data dari variabel yang diteliti Uji ini bertujuan untuk melakukan uji apakah pada
secara tepat. Tinggi rendahnya validitas sebuah model regresi terjadi ketidaknyamanan varian
instrumen menunjukan sejauh mana data yang dari residual dalam satu pengamatan ke pengamatan
terkumpul tidak menyimpang dari gambaran lainnya. Apabila varian berbeda, disebut
tentang variabel yang dimaksud (Arikunto, heteroskedastisitas. Salah satu cara untuk mengetahui
2017). Sementara Menurut (Sugiyono, 2017), ada tidaknya heteroskedastisitas pada suatu model
hasil penelitian yang valid apabila terdapat regresi linier berganda, yaitu dengan melihat grafik
kesamaan antara data yang terkumpul dengan scatterplot atau dari nilai prediksi variabel terikat yaitu
data yang sesungguhnya terjadi pada obyek yang SRESID dengan residual error yaitu ZPRED. Apabila
diteliti. Bila nilai pearson correlation lebih besar tidak terdapat pola tertentu dan tidak menyebar diatas
dari 0,5 maka dikatakan valid dan sebaliknya maupun dibawah angka nol pada sumbu y, maka dapat
tidak valid. disimpulkan tidak terjadi heteroskedastisitas. Untuk
3.4.1 Uji Reabilitas model penelitian yang baik adalah yang tidak terdapat
Sebuah instrumen dikatakan reliabel, jika selalu heteroskedastisitas (Ghozali, 2006).
Accounting Journal Universitas Yapis Papua : Volume 1 Nomor 2 Desember 2021 5
ISSN 2686 2069 Acc – JU / 2021

3.5.3 Uji Heteroskedastisitas 4 PEMBAHASAN


Uji heteroskedastisitas terjadi guna mengetahui 4.1 Hasil Pengujian Instrumen Penelitian
apa ada ketidaksamaan nilai simpangan residual 4.1.1 Uji Validitas
akibat variance pada pengamatan satu dan No Variabel rhitung Signifikansi rtabel Keterangan
pengamatan lain. Jika varian residual dari satu
Penghargaan Finansial (X1)
pengamatan ke pengamatan lain tetap maka
homoskedastisitas dan jika berbeda maka disebut Item 1 0.619 0.000 0.294 VALID
heteroskedastisitas (Dewi et al., 2021). Untuk Item 2 0.740 0.000 0.294 VALID
mendeteksi ada atau tidaknya heteroskedastisitas 1 Item 3 0.463 0.001 0.294 VALID
yaitu dengan menggunakan grafik Scatterplot Item 4 0.493 0.001 0.294 VALID
antara SRESID dan ZPRED dimana sumbu Y ialah
Item 5 0.640 0.000 0.294 VALID
nilai Y yang telah di prediksi dan X adalah
residual. Item 6 0.563 0.000 0.294 VALID
3.6 Metode Analisis Data Gender (X2)
Pada Model analisis data yang digunakan pada Item 1 0.888 0.000 0.294 VALID
penelitian ini adalah model analisis regresi linier 2
Item 2 0.856 0.000 0.294 VALID
berganda. Tujuan dari teknik analisis regresi linier
berganda adalah untuk melihat secara langsung Item 3 0.882 0.000 0.294 VALID
pengaruh beberapa variabel terikat (Erlina, 2011).
Untuk menguji hipotesis, digunakan Model Regresi
Linier Berganda dengan rumus sebagai berikut: Pertimbangan Pasar Kerja (X3)
Y = α + β1X1 + β2X2 + β3X3+ e Item 1 0.736 0.000 0.294 VALID
Keterangan : Item 2 0.852 0.000 0.294 VALID
3
Y = Minat Menjadi Akuntan Publik Item 3 0.639 0.000 0.294 VALID
α = Konstanta
Item 4 0.664 0.000 0.294 VALID
β1,.. β2,.. β3,.. = Koefisien regresi variabel
X1, X2, X3 Item 5 0.614 0.000 0.294 VALID
X1 = Penghargaan Finansial Minat (Y)
X2 = Gender Item 1 0.619 0.000 0.294 VALID
X3 = Pertimbangan Pasar Kerja
Item 2 0.547 0.000 0.294 VALID
e = Error / variabel yang tidak diteliti
4 Item 3 0.740 0.000 0.294 VALID
Teknik yang dilakukan dalam menyimpulkan hasil
penelitian akan menggunakan SPSS versi 25. Item 4 0.627 0.000 0.294 VALID
3.7 Pengujian Hipotesis Item 5 0.772 0.000 0.294 VALID
3.7.1 Uji Parsial (Uji t) Item 6 0.75 0.000 0.294 VALID
Menurut Ghozali (2016) Uji Statistik t pada
dasarnya menunjukkan seberapa jauh satu variabel Sumber : Data primer yang diolah (2021)
independen secara individual atau parsial dapat dapat dilihat bahwa semua pernyataan pada variabel
menerangkan variasi variabel terikat. dalam penelitian ini, Penghargaan Finansial (X1),
3.7.2 Uji Simultan (Uji F) Gender (X2), Pertimbangan Pasar Kerja (X3), dan
Menurut Ghozali (2016) Uji Statistik F pada Minat (Y) dinyatakan valid. Maka dengan hasil tersebut
dasarnya menunjukkan apakah semua variabel kuesioner dalam penelitian ini dapat digunakan/valid,
independen yang dimasukkan dalam model dan penelitian dapat dilanjutkan.
mempunyai pengaruh secara simultan terhadap 4.1.2 Uji Reabilitas
variabel dependen. Cronbach Standar
3.8 Uji Koefisien Determinasi (R2) Variabel
Alpha Penerimaan
Keterangan
Uji Koefisien Determinasi (R2) untuk menentukan Penghargaan
apakah model regresi cukup baik digunakan, maka Finansial (X1) 0.728 > 0.60 RELIABEL
ditetapkan melalui koefisien determinasi. Nilai Gender (X2) 0.855 > 0.60 RELIABEL
adjusted R2 dapat naik atau turun apabila satu Pertimbangan
variabel independen ditambahkan ke dalam model Pasar Kerja
regresi (Ghozali, 2016) (X3) 0.776 > 0.60 RELIABEL
Minat (Y) 0.768 > 0.60 RELIABEL
Accounting Journal Universitas Yapis Papua : Volume 1 Nomor 2 Desember 2021 6
ISSN 2686 2069 Acc – JU / 2021

4.2.3 Uji Multikolinearitas


Sumber : Data primer yang diolah (2021)
Berdasarkan dapat dilihat bahwa semua
variabel dalam penelitian ini, Penghargaan
Finansial (X1), Gender (X2), Pertimbangan
Pasar Kerja (X3) dan Minat (Y) adalah
reliabel/ dapat diandalkan dalam penelitian
ini.
4.2 Hasil Pengujian Asumsi Klasik
4.2.1 Uji Normalitas
Sumber : (2021) dapat diketahui bahwa titik-titik tidak
membentuk pola yang jelas, dan titik-titik menyebar di
atas dan di bawah angka 0 pada sumbu Y. Jadi dapat
disimpulkan bahwa tidak terjadi masalah
heteroskedastisitas dalam model regresi.
4.3 Hasil Pengujian Regresi Berganda
Analisis Regresi linear berganda dimaksudkan untuk
menguji variasi suatu model regresi yang digunakan
dalam menerangkan variabel bebas (X) terhadap variabel
terikat (Y). Adapun hasil olahan data dengan
menggunakan program SPSS (Statistical Package for
Sumber : Data primer yang diolah (2021) Dari hasil
Social Science 24,0) dapat dirangkum melalui tabel
uji normalitas yang telah dilakukan menggunakan
berikut:
analisis grafik normal plot menunjukkan bahwa
penyebaran data segaris dengan garis diagonal yang
ada. Hal ini menunjukkan bahwa distribusi data
tersebut normal.
4.2.2 Uji Multikoloniearitas
Collinearity
Model Statistics
Tollerance VIF
Sumber : Data primer yang diolah (2021)
1 (Constant) Y= -1,437 + 0,406X1 + 0,095X2 - 0,017X3 + 0,453X4 + e
Penghargaan Persamaan regresi tersebut dapat dijelaskan sebagai
Finansial_X1 .735 1.316 berikut:
Gender_X2 .866 1.155 4.3.1 Nilai Konstanta = 16.013, angka tersebut
Pertimbangan menunjukkan minat menjadi akuntan publik bila
Pasar faktor Penghargaan Finansial (X1), Gender
(X2), Pertimbangan Pasar Kerja (X3) dianggap
Kerja_X3 .668 1.496
konstan.
Sumber : Data primer yang diolah (2021) diketahui 4.3.2 Nilai Koefisien Regresi (X1) = 0,035, artinya
dari tabel tersebut menunjukkan bahwa nilai jika nilai variabel Penghargaan Finansial
tolerance variabel Penghargaan Finansial (X1), mengalami peningkatan sebesar satu satuan,
Gender (X2), Pertimbangan Pasar Kerja (X3), > maka nilai minat menjadi akuntan publik akan
0,1 dan nilai VIF variabel Penghargaan bertambah sebesar 0,035 dengan asumsi variabel
Finansial (X1), Gender (X2), Pertimbangan Gender (X2) dan Pertimbangan Pasar Kerja
Pasar Kerja (X3) < 10 artinya bahwa tidak (X3) dianggap tetap.
terdapat gejala multikolinearitas antar variabel 4.3.3 Nilai koefisien regresi variabel Gaya Hidup (X2)
bebas dalam model regresi. sebesar 0,095 dengan nilai positif. Hal ini berarti
bahwa setiap peningkatan variabel Gaya Hidup
sebesar 1 kali, maka nilai variabel Perilaku
Pengelolaan Keuangan akan meningkat sebesar
0,095. Dengan demikian, Gaya Hidup
Accounting Journal Universitas Yapis Papua : Volume 1 Nomor 2 Desember 2021 7
ISSN 2686 2069 Acc – JU / 2021

memberikan kontribusi yang positif bagi 1,679 (df=45, α=0,05), dengan nilai signifikansi
Perilaku Pengelolaan Keuangan = 0,697 >.
Koefisien Regresi (X2) = -0,046, artinya 3) Pengujian Pengujian pengaruh Pertimbangan
jika nilai variabel Gender mengalami Pasar Kerja (X3) terhadap Minat menjadi
peningkatan sebesar satu satuan, maka akuntan publik (Y) menghasilkan thitung 3.206 >
nilai minat menjadi akuntan publik akan ttabel 1,679 (df=45, α=0,05), dengan nilai
mengalami penurunan sebesar 0,046 signifikansi = 0,003 < 0,05. Maka dapat
dengan asumsi variabel Penghargaan disimpulkan bahwa Pertimbangan Pasar Kerja
Finansial (X1) dan Pertimbangan Pasar berpengaruh positif dan signifikan terhadap
Kerja (X3) dianggap tetap. Minat menjadi akuntan publik
4.3.4 Nilai Koefisien Regresi (X3) = 0,456, 4.4.2 Uji Simultan (Uji F)
artinya jika nilai variabel Pertimbangan Untuk menguji pengaruh variabel bebas secara bersama-
Pasar Kerja mengalami peningkatan sama diuji dengan menggunakan uji F. Hasil perhitungan
sebesar satu satuan, maka nilai minat regresi secara simultan diperoleh sebagai berikut
menjadi akuntan publik akan bertambah
sebesar 0,456 dengan asumsi variabel
Penghargaan Finansial (X1) dan Gender
(X2) dianggap tetap.
4.3.5 Hasil analisis regresi menunjukkan bahwa
faktor Penghargaan Finansial (X1) dan
Pertimbangan Pasar Kerja (X3) memiliki Dari hasil pengujian nilai F hitung sebesar 5.153 dan F Tabel
hubungan yang positif, sedangkan faktor 2,81 dengan signifikansi sebesar 0,004. Oleh karena F hitung
Gender (X2) memiliki hubungan yang lebih besar dari F tabel (5.153 > 2,81), dengan nilai
negatif terhadap minat mahasiswa menjadi signifikansi lebih kecil dari 0,05 (0.004 < 0,05) maka berarti
akuntan publik. bahwa Penghargaan Finansial, Gender dan Pertimbangan
4.4 Pengujian Hipotesis Pasar Kerja berpengaruh positif terhadap Minat Menjadi
4.4.1 Uji Parsial (Uji t) Akutan Publik
Uji t Uji t dilakukan untuk mengetahui pengaruh 4.6Uji Koefisien Determinasi
masing-masing atau secara parsial variabel
independen, Penghargaan Finansial (X1), Gender
(X2), Pertimbangan Pasar Kerja (X3) terhadap
variabel dependen (Minat menjadi akuntan publik
Y).

Koefisien determinasi (R2) pada intinya mengukur


seberapa jauh kemampuan model dalam menerangkan
variasi variabel dependen. Nilai koefisien determinasi
(R2) adalah antara nol dan satu. Nilai yang mendekati
satu berarti variabel-variabel bebas memberikan hamper
Berdasarkan Berdasarkan tabel 4.6 maka semua informasi yang dibutuhkan untuk memprediksi
didapat nilai sebagai berikut: variabel terikat.
1) Pengujian pengaruh Penghargaan dapat diketahui bahwa besarnya pengaruh Penghargaan
Finansial (X1) terhadap Minat menjadi Finansial, Gender dan Pertimbangan Pasar Kerja
akuntan publik (Y) menghasilkan thitung terhadap Minat Menjadi Akuntan Publik yang diukur
0.232 < ttabel 1,679 (df=45, α=0,05), menggunakan Adjusted R Square adalah sebesar 0,221.
dengan nilai signifikansi = 0,817 > 0,05. Hal ini berarti bahwa variabel-variabel independen
Maka dapat disimpulkan bahwa dalam penelitian ini mampu menjelaskan variabel
Penghargaan Finansial berpengaruh dependen sebesar 22,1%. Sisanya 77,9% (100% - 22,1%)
negatif dan signifikan terhadap Minat dijelaskan oleh variabel-variabel lain yang tidak
menjadi akuntan publik. dijelaskan dalam penelitian ini.
2) Pengujian pengaruh Gender (X2) 4.5 Pembahasan Hasil Penelitian
terhadap Minat menjadi akuntan publik 4.5.1 Pengaruh Penghargaan Finansial Terhadap
(Y) menghasilkan thitung -0.393 < ttabel Minat Mahasiswa Menjadi Akuntan Publik
Accounting Journal Universitas Yapis Papua : Volume 1 Nomor 2 Desember 2021 8
ISSN 2686 2069 Acc – JU / 2021

Hasil penelitian ini dimana hipotesis pertama tingkat signifikansi 0,003 (0,003 < 0,05). Hasil tersebut
dinyatakan signifikan dibuktikan dengan nilai menunjukkan bahwa Pertimbangan Pasar Kerja memiliki
tingkat signifikansi 0,817 (0,817 > 0,05). Hasil pengaruh terhadap Minat Menjadi Akuntan Publik.
tersebut menunjukkan bahwa Penghargaan Koefisien regresi sebesar 0,456 menunjukkan bahwa
Finansial tidak memiliki pengaruh terhadap Minat variabel Pertimbangan Pasar Kerja berpengaruh positif
Menjadi Akuntan Publik. Koefisien regresi sebesar terhadap variabel Minat Menjadi Akuntan Publik. Selain
0,035 menunjukkan bahwa variabel Penghargaan itu juga memiliki t hitung 3,206 dan t tabel 1,679 (t
Finansial berpengaruh negatif terhadap variabel hitung > t tabel). Jadi, dapat disimpulkan bahwa
Minat Menjadi Akuntan Publik. Selain itu juga hipotesis ketiga pada penelitian ini dapat diterima.
memiliki t hitung 0,232 dan t tabel 1,679 (t hitung < Pertimbangan pasar kerja selalu menjadi perhatian
t tabel). Jadi, dapat disimpulkan bahwa hipotesis mahasiswa dalam memilih profesi, apalagi di masa
pertama pada penelitian ini dapat ditolak. pandemi seperti ini mengakibatkan semakin sulitnya
Dari hasil penelitian ini diketahui bahwa, mencari pekerjaan yang mengakibatkan mahasiswa
mahasiswa belum mengetahui dengan pasti berapa memperhatikan pasar kerja, baik dalam jangka panjang
gaji yang diterima seorang akuntan publik. maupun jangka pendek. Terlebih saat ini di Indonesia,
Mahasiswa juga tidak terlalu memikirkan berapa profesi akuntan publik masih sangat dibutuhkan.
imbalan atau gaji yang diterima saat menempuh Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian Lasmana &
suatu karir, melainkan lebih mementingkan untuk Kustiana (2020) yang mengatakan bahwa Pertimbangan
mendapatkan pekerjaan terlebih dahulu sebagai Pasar Kerja berpengaruh terhadap Minat Menjadi
bagian dari proses karir. Akuntan Publik.
Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian 4.5.4 Pengaruh Penghargaan Finansial, Gender,
Nurhalisa & Yuniarta (2020) yang mengatakan dan Pertimbangan Pasar Kerja Terhadap
bahwa tidak adanya pengaruh Penghargaan Minat Menjadi Akuntan Publik
Finansial terhadap Minat Menjadi Akuntan Publik. Berdasarkan Hasil pengujian menunjukkan bahwa secara
4.5.2 Pengaruh Gender Terhadap Minat bersama-sama variabel Penghargaan Finansial, Gender
Mahasiswa Menjadi Akuntan Publik dan Pertimbangan Pasar Kerja memiliki pengaruh
Hasil penelitian ini dimana hipotesis pertama terhadap Minat Menjadi Akuntan Publik. Variabel
dinyatakan signifikan dibuktikan dengan nilai tersebut secara simultan dinyatakan signifikan dengan
tingkat signifikansi 0,697 (0,697 > 0,05). Hasil nilai signifikansi 0,004 (0,004 < 0,05). Hal ini
tersebut menunjukkan bahwa Gender tidak menunjukkan bahwa Penghargaan Finansial, Gender dan
memiliki pengaruh terhadap Minat Menjadi Pertimbangan Pasar Kerja memiliki peranan dalam
Akuntan Publik. Koefisien regresi sebesar -0,046 memberikan pengaruh mahasiswa akuntansi dalam
menunjukkan bahwa variabel Gender berpengaruh menentukan pilihannya sebagai akuntan publik.
negatif terhadap variabel Minat Menjadi Akuntan Hasil pengujian diperoleh F hitung sebesar 5.153 maka
Publik. Selain itu juga memiliki t hitung -0.393 dan hal ini menunjukkan bahwa Penghargaan Finansial,
t tabel 1,679 (t hitung < t tabel). Jadi, dapat Gender dan Pertimbangan Pasar Kerja secara simultan
disimpulkan bahwa hipotesis kedua pada penelitian berpengaruh positif terhadap Minat Menjadi Akuntan
ini dapat ditolak. Publik. Diketahui pula Adjusted R Square pada
Dari hasil penelitian ini diketahui bahwa, penelitian ini sebesar 0,221 (22,1%). Hal ini
mahasiswa memandang gender tidak menjadi hal menunjukkan bahwa variabel Penghargaan Finansial,
yang dominan dalam profesi akuntan publik. Baik Gender dan Pertimbangan Pasar Kerja memiliki
pria maupun wanita bisa menjalankan profesi pengaruh Sebesar 22,1% terhadap Minat Menjadi
tersebut tanpa dibeda-bedakan hak dan Akuntan Publik, sedangkan sisanya sebesar 77,9%
kewajibannya. dipengaruhi oleh variebel lain yang tidak diteliti dalam
Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian penelitian ini.
Nugroho dkk (2020) yang mengatakan bahwa tidak 5 PENUTUP
adanya pengaruh Gender terhadap Minat Menjadi 5.1 Kesimpulan
Akuntan Publik. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, maka
4.5.3 Pengaruh Pertimbangan Pasar Kerja dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut :
Terhadap Minat Mahasiswa Menjadi 5.1.1 Penghargaan Finansial tidak memiliki pengaruh
Akuntan Publik terhadap minat menjadi akuntan publik. Masih
Hasil penelitian ini dimana hipotesis pertama banyak mahasiswa yang belum mengetahui
dinyatakan signifikan dibuktikan dengan nilai dengan pasti berapa gaji yang diterima seorang

Accounting Journal Universitas Yapis Papua : Volume 1 Nomor 2 Desember 2021 9


ISSN 2686 2069 Acc – JU / 2021

akuntan publik dan mereka tidak terlalu sebagai Akuntan (Studi Empiris pada Mahasiswa
memikirkan berapa imbalan yang diterima Akuntansi UNDIP, UNIKA, UNNES, UNISSULA,
saat menempuh suatu karir UDINUS, UNISBANK, STIE TOTALWin dan
5.1.2 Gender tidak memiliki pengaruh terha Mahasiswa PPA UNDIP). Diponegoro Journal of
terhadap minat menjadi akuntan publik. Accounting, 1(1), 1–14.
Mahasiswa menganggap dengan berjalannya Andini, R., & Amboningtyas, D. (2020). Analisis Faktor –
waktu maka gender tidak lagi menjadi faktor Faktor yang Mempengaruhi Minat Mahasiswa
penentu dalam memilih pekerjaan dan tidak Akuntansi BerkarirSebagai Akuntan Publik: Studi
terkecuali untuk menjadi akuntan publik. Kasus pada Mahasiswa Akuntansi Universitas
5.1.3 Pertimbangan Pasar Kerja berpengaruh Pandanaran. Jurnal Sains Sosio Humaniora, 4(1).
terhadap minat menjadi akuntan publik.
Pasar kerja merupakan hal yang penting Ari, K. B. J., Wahyuni, M. A., & Sulindawati, N. L. G. E.
untuk dipertimbangkan mahasiswa dalam (2017). Pengaruh Faktor Gender, Pertimbangan Pasar
memilih karir sebagai akuntan publik. Saat Kerja, Lingkungan Kerja, Penghargaan Finansial Dan
ini, profesi sebagai akuntan publik masih Pelatihan Profesional Terhadap Minat Mahasiswa
sangat dibutuhkan di Indonesia. Hal ini Dalam Berkarir Sebagai Akuntan Publik(Studi Pada
akan mendorong mahasiswa untuk berminat Mahasiswa Jurusan Akuntansi Program S1 Universitas
Pendidikan Gan. E-Journal S1 Ak Universitas
menjadi seorang akuntan publik.
Pendidikan Ganesha, 8(2).
5.1.4 Penghargaan Finansial, Gender dan
Pertimbangan Pasar Kerja secara Arikunto, S. (2017). Pengembangan Instrumen Penelitian
simultan berpengaruh terhadap minat dan Penilaian Program.
mahasiswa menjadi akuntan publik. CNN Indonesia. (2019). Indonesia Disebut Krisis Akuntan
5.2 Saran Publik. CNN Indonesia.
Adapun Hasil penelitian ini yaitu Minat Menjadi Drs. Slameto. (2015). Belajar dan Faktor-Faktor yang
Akuntan Publik hanya bisa dijelaskan sebesar Mempengaruhinya. Rineka Cipta.
22,1% oleh tiga variabel bebas, untuk penelitian
Erlina. (2011). Metode Penelitian. USU Press.
yang akan datang sebaiknya dapat menambah
variabel lain, misalnya variabel Motivasi, Eti, N. (2011). Bimbingan Konseling & Psikoterapi Inovatif.
Lingkungan Kerja, Pengakuan Profesional, dan Pustaka Pelajar.
lain sebagainya. Ghozali, I. (2006). Aplikasi Analisis Multivariate dengan
Penelitian selanjutnya disarankan untuk Program SPSS (4th ed.). Badan Penerbit Universitas
menambah populasi penelitian, yaitu dengan Diponegoro.
menambah jumlah responden tidak hanya Handayani, F. (2021). Pengaruh Gender, Penghargaan
mahasiswa Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Finansial dan Pertimbangan Pasar Kerja Terhadap
dan Bisnis Universitas Yapis Papua saja, Minat Berkarir Menjadi Akuntan Publik pada
sehingga diperoleh hasil penelitian yang tingkat Mahasiswa Akuntansi Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi
generalisasinya lebih tinggi. Balikpapan. JSHP : Jurnal Sosial Humaniora Dan
Upaya peningkatan minat menjadi akuntan publik Pendidikan, 5(2).
harus terus dilakukan agar jumlah akuntan di https://doi.org/10.32487/jshp.v5i2.1126
Indonesia semakin meningkat, ditambah lagi Lasmana, A., & Kustiana, E. (2020). Pengaruh Penghargaan
peluang pasar kerja untuk menjadi akuntan publik Finansial, Nilai-Nilai Sosial Dan Pertimbangan Pasar
masih terbuka sangat lebar di Indonesia Kerja Terhadap Minat Pemilihan Karier Sebagai
khususnya di kota Jayapura. Akuntan Publik. JURNAL AKUNIDA ISSN 2442-3033,
Para mahasiswa diharapkan untuk lebih banyak 6(1).
mencari informasi didalam dan diluar Nugroho, T. R., Setiono, H., & Insanin, N. (2020). Faktor-
perkuliahan mengenai profesi dibidang akuntansi Faktor Yang Mempengaruhi Mahasiswa Akuntansi
khususnya profesi akuntan publik, agar menjadi Dalam Memilih Karir Sebagai Akuntan Publik Pada
bahan pertimbangan dalam memilih pekerjaan Mahasiswa Akuntansi Perguruan Tinggi di Mojokerto.
yang diinginkan. PRIVE: Jurnal Riset Akuntansi Dan Keuangan, 3(2),
6 DAFTAR PUSTAKA 59–71. https://doi.org/10.36815/prive.v3i2.832
Andersen, W., & Chariri, A. (2012). Analisis Persepsi Nurhalisa, S., & Yuniarta, G. A. (2020). Pengaruh Motivasi,
Mahasiswa Akuntansi dalam Memilih Profesi Persepsi, Penghargaan Finansial, Dan Pertimbangan
Accounting Journal Universitas Yapis Papua : Volume 1 Nomor 2 Desember 2021 10
ISSN 2686 2069 Acc – JU / 2021

Pasar Kerja Terhadap Pemilihan Karir Akuntan


Publik(Studi Empiris Pada Mahasiswa Program
Studi S1 Akuntansi Universitas Pendidikan
Ganesha, Singaraja). JIMAT (Jurnal Ilmiah
Mahasiswa Akuntansi) Universitas Pendidikan
Ganesha, 11(2).
Puspitawati, H. (2019). Gender dan Keluarga:
Konsep dan Realita. IPB Press.
Sapariyah, R. A., Putri, I. S., & Fujianto, R. L. (2020).
Pengaruh Penghargaan Finansial, Pelatihan
Profesional, Pengakuan Profesional, Dan
Pertimbangan Pasar Kerja Terhadap Pemilihan
Karir Akuntan Publik Pada Mahasiswa
Akuntansi Di Perguruan Tinggi Surakarta.
FINANCIAL: Jurnal Akuntansi, 6(1).
Sinaga, R. U. (2019). Rosita Uli Sinaga Paparkan
Peran IAI Terhadap Akuntan Profesional.
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif,
Kualitatif, dan R&D. Bandung : Alfabeta, CV.
Sistem Informasi, Cdc, 1–4.
Suraida, A., Saleh, H., & Thanwain. (2020). Pengaruh
Penghargaan Finansial dan Pertimbangan Pasar
Kerja Terhadap Penentuan Pemilihan Karir
Akuntan. Economic Bosowa Journal, 6(4), 121–
133.
Suyono, N. A. (2014). Analisis Faktor-Faktor Yang
Mempengaruhi Pemilihankarir Sebagai Akuntan
Publik(Studi Empiris Pada Mahasiswa
Akuntansi Unsiq). Jurnal PPKM II, 69–83.
Udau, U. (2013). Pemahaman Orang Tua Tentang
Gender Dalam Menerapkan Pola Asuk Kepada
Anak Remaja Di Desa Long Payau.

Accounting Journal Universitas Yapis Papua : Volume 1 Nomor 2 Desember 2021 11

View publication stats

Anda mungkin juga menyukai