Nama kelompok
● Kefin Bagas Ardiansah ● Wijaya Anas Saputra
● Alifiyan Fadilah Sundawa ● Risqi Tri Wahyu Ningkrat
● Aldy Usdianto ● Muhammad Khabiburrohman
● Zul Filkar ● Ahmad Hidayat Putra
TERMODINAMIKA
zat murni
Zat murni adalah zat yang terdiri dari unsur senyawa
kimia homogen dan mempunyai karakteristrik yang
sama
Perbedaan antara zat murni dan
campuran
Pengertian perubahan fasa
Sebagai contoh akan dibahas tabel air (water), untuk zat yang lain analog.
a. Hukum Boyle
Dalam sebuah sistem tertutup dan bersuhu konstan, besar tekanan gas akan berbanding
terbalik dengan besarnya volume. Sistem dapat berupa ruangan, tabung, dan balon.
Rumus:
pV = konstan atau P1 V1 = p2 V2 = . . . = pN VN
b. Hukum Charles
Jika tekanan gas yang berada dalam bejana tertutup dijaga tetap, temperatur (suhu)
mutlak gas sebanding dengan volumenya.
Rumus:
c. Hukum Gay-Lussac
Dalam sebuah sistem yang volume gas di dalamnya konstan (tetap), besarnya suhu mutlak
gas sebanding dengan tekanannya.
Rumus:
Contoh terapan keadaan gas ideal
Berikut ini beberapa contoh penerapan hukum-hukum gas ideal dalam kehidupan sehari-hari.
Pada proses penguapan zat cair dan uap berada pada kesetimbangan atau
zat berada pada fase cair dan fase uap secara bersama-sama. Untuk
melakukan analisa pada fase ini dimunculkan suatu besaran yang disebut
kualitas uap (fraksiuap).
Contoh pengaplikasian
Aplikasi umum untuk pengerasan
kasus adalah roda gigi , Cams, poros,
bantalan , pengencang , pin , batang
piston hidrolik , pelat kopling
otomotif, perkakas , dies dan
perkakas pengolahan tanah, Dll.
FAKTOR KOMPRESIBILITAS, YANG
MENJELASKAN DEVIASI GAS NYATA DARI
PERILAKU GAS IDEAL