Anda di halaman 1dari 20

BAB II

KAJIAN LITERATUR

A. Sistem Informasi
Menurut Priyanti, D dan Iriani, S. (2013 : 56) menyatakan bahwa:
Sistem didefinisikan menjadi “Suatu sistem adalah suatu jaringan kerja
dari prosedurprosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-
sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu
sasaran tertentu.
Lutfi, A. (2017 : 105) menyatakan “Informasi merupakan hasil dari
pengolahan data yang dapat memberikan makna atau arti dan berguna atau
bermanfaat dalam meningkatkan kepastian”
Menurut Andoyo, A., dan Sujarwadi, A. (2017 : 02) menyimpulkan bahwa:
Sistem informasi adalah suatu rangkaian sistem yang dikelompokan
dalam suatu organisasi yang terdiri dari sekumpulan komponen baik yang
berbasis computer maupun manual yang dibuat untuk menghimpun dan
menyiapkan data-data yang berisikan informasi keluaran untuk pemakai,
atau sekumpulan perangkat keras dan perangkat lunak yang
dihubungkan untuk menciptakan dan memproses data menjadi informasi
yang berguna.
B. Sistem Informasi Penjualan
Menurut Andoyo, A., dan Sujarwadi, A. (2017 : 02) menyimpulkan bahwa:
Sistem informasi adalah suatu rangkaian sistem yang dikelompokan
dalam suatu organisasi yang terdiri dari sekumpulan komponen baik yang
berbasis computer maupun manual yang dibuat untuk menghimpun dan
menyiapkan data-data yang berisikan informasi keluaran untuk pemakai,
atau sekumpulan perangkat keras dan perangkat lunak yang
dihubungkan untuk menciptakan dan memproses data menjadi informasi
yang berguna.
Penjualan dapat diartikan sebagai “sebuah proses dimana kebutuhan
pembeli dan kebutuhan penjualan dipenuhi, melalui antar pertukaran informasi
dan kepentingan” (Solihin, H. H., dan Nusa, A. A. F, 2017 : 108).
Menurut Ahmad, R. F., dan Hasti, N. (2018 : 69) berpendapat bahwa:
Penjualan dalah proses dimana sang penjulan memuaskan segala
kebutuhan dan keinginan pembeli agar dicapai menfaatnya bagi yang
penjual maupun sang pembeli yang berkelanjutan dan yang
menguntukan bagi kedua belah pihak.

7
8

Menurut Anggraini, Y., Pasha, D., dan Damayanti, D. (2020 : 66) menarik
kesimpulan sebagai berikut:
Sistem informasi penjualan adalah sub sistem informasi bisnis yang
mencakup kumpulan prosedur yang melaksanakan, mencatat,
mengkalkulasi, membuat dokumen dan informasi penjualan untuk
keperluan manajemen mulai dari diterimanya order penjualan sampai
mencatat timbulnya tagihan dagang.

C. Kelompok Wanita Tani (KWT) Sidomulyo


Menurut Citra, H. K. Y., dan Hilman, Y. A. (2018 : 02) menyatakan bahwa:
Kelompok wanita tani pedesaan merupakan salah satu wadah yang dapat
menjadi harapan bagi keluarga tani karena sumber daya yang ada
didalamya dapat dimanfaatkan dan diberdayakan. Pemberdayaan
perempuan melalui wadah kelompok wanita tani lebih menekankan pada
upaya peningkatan peranan wanita tani dalam pemenuhan kebutuhan
primer keluarga.
Kelompok wanita tani Sidomulyo berdiri resmi pada tahun 2017 yang di
ketuai oleh ibu Theresia Maryani yang beranggotakan sepuluh orang pegawai.
Latar bekang berdirinya Kelompok Wanita Tani Sidomulyo adalah pertemuan
antara kelompok UMKM ibu maryani dengan para pegawai BUMN Lampung
Tengah , dan dari situ kelompok UMKM ibu maryani sering bertemu dan di ajak
pelatihan juga pendampingan hingga akhirnya menjadi mitra binaan pertamina.
Kelompok Wanita Tani mulai melakukan produksi dari hari senin hingga
sabtu mulai pukul 08.00-17.00 wib dan tutup pada hari minggu. Kelompok Wanita
Tani beroprasi dengan menyuplai produk produknya kepada pelanggan secara
eceran dan grosir. Pemesanan secara grosir di mulai dari 5 ball atau jika di
hitung secara kilogram yaitu 30 kilogram produk pesanan.
1. Definisi Grosir dan eceran
a. Eceran
Menurut Kurniawan, K. (2019 : 23) menyatakan bahwa, Usaha eceran
(retailing) meliputi semua kegiatan yang terlibat dalam penjualan barang atau
jasa secara langsung ke konsumen akhir untuk penggunaan pribadi dan
bukan bisnis.
b. Grosir
Menurut Maliki, M. I. (2021 : 306) menyatakan bahwa, grosir adalah
adalah suatu unit usaha yang membeli dan menjual kembali produknya kepada
para pengusaha (yang bukan end-user).
Kelompok Wanita Tani Sidomulyo Punggur Menyediakan aneka makanan
ringan yang berjumlah kurang lebih enam belas produk. Selain untuk
9

penghasilan perorangan Kelompok Wanita Tani ini juga membuka peluang


pekerjaan bagi warga sekitar dan juga lebih memperkenalkan jajanan khas dari
punggur.
D. Web
Menurut Prasetyo, A., dan Susanti, R. (2016 : 02) berpendapat bahwa:
Web adalah sebuah sistem dimana informasi dalam bentuk teks,
gambar, suara dan lainnya yang tersimpan dalam sebuah internet
webserver ditampilkan dalam bentuk HTML (hypertext Markup
language)
Menurut Munandar, A. (2016 : 835) menyimpulkan bahwa:
World Wide Web (WWW), lebih dikenal dengan web, merupakan salah
satu layanan yang didapat oleh pemakai komputer yang terhubung ke
internet. Web pada awalnya adalah ruang informasi dalam internet,
dengan menggunakan teknologi hyperteks, pemakai dituntun untuk
menemukan informasi dengan mengikuti link yang disediakan dalam
dokumen web yang ditampilkan dalam browser web.
Damayanti, E. (2019 : 164) menyimpulkan bahwa “website merupakan
fasilitas internet yang menghubungkan dokumen dalam lingkup lokal
maupun jarak jauh”.
Dari beberapa pernyataan diatas dapat di simpulkan bahwa web adalah
sebuah sistem informasi dokumen dalam lingkup lokal maupun jauh yang
berbentuk teks , gambar, suara, yang dapat diakses jika kita terkoneksi dengan
internet.
E. Internet
Menurut Munandar, A.( 2016 : 835) menyatakan “internet adalah sebuah
solusi jaringan yang dapat menghubungkan beberapa jaringan lokal yang ada
pada suatu daerah, kota, atau bahkan pada sebuah negara”.
Menurut Firliana, R., dkk.. (2016 : 45) menyatakan “Internet adalah
kelompok atau kumpulan dari jutaan computer”.
Dari beberapa pernyataan di atas dapat di simpulkan bahwa internet
adalah sebuah jaringan yang menghubungkan kelompok atau kumpulan dari
jutaan komputer yang berada di suatu daerah, kota, ata bahkan sebuah Negara.
F. PHP
Menurut Anggraini, Y., dkk., (2020 : 66) menyimpulkan:
PHP (Hypertext Preprocessor) itu bahasa pemograman berbasis web.
Jadi, PHP adalah bahasa program yang digunakan untuk membuat
aplikasi berbasis web. PHP termasuk bahasa program yang bisa bisa
berjalan di sisi server, atau sering disebut Side Server Language. Jadi,
program yang dibuat dengan kode PHP tidak bisa berjalan kecuali dia
dijalankan pada server web, tanpa adanya server web yang terus berjalan
dia tidak akan bisa dijalankan.
10

Menurut Ferdika, M., dan Kuswara, H. (2017 : 177) berpendapat bahwa


“PHP atau Hypertext Prepocessor merupakan bahasa pemrograman berbasis
web yang memiliki kemampuan untuk memproses data dinamis”.
Menurut Butsianto, S., dan Arifin, E. N. (2020 : 90) menyatakan bahwa:
Hypertext Preprocessor adalah suatu bahasa pemrograman yang
digunakan untuk menerjemahkan baris kode program menjadi kode
mesin yang dapat dimengerti oleh komputer yang berbasis server-side
yang dapat ditambahkan ke dalam HTML.

Kumpulan kutipan diatas menerangkan bahwa PHP (Hypertext


Preprocessor) adalah sebuah bahasa pemrograman server side scripting yang
bersifat open source.Sebagai sebuah scripting language, PHP menjalankan
instruksi pemrograman saat proses runtime. Hasil dari instruksi tentu akan
berbeda tergantung data yang diproses. PHP merupakan bahasa pemrograman
server-side, maka script dari PHP nantinya akan diproses di server. Jenis server
yang sering digunakan bersama dengan PHP antara lain Apache, Nginx, dan
LiteSpeed.
1. Tipe Data PHP
Berikut ini beberapa jenis/tipe data yang sering digunakan pada bahasa
pemerograman PHP diantaranya:
a. Integer
Merupakan tipe data PHP berupa bilangan bulat, tipe data ini sering
sekali digunakan pada pemerograman PHP khususnya yang berkaitannya
dengan bilangan bulat.
b. Float
Dapat dikatakn juga bilangan berkoma (,) tapi dalam pemerograman tidak
menggunakan koma melainkan titik (.).
c. String
Merupakan tipe data berupa karakter, didalamnya bisa berupa teks atau
kata. Adalah kumpulan karakter.
d. Boolean
Adalah nilai true atau false, digunakan sebagai kontrol seperti untuk test
sebuah statement if. Nilai “truth” boolean dapat dikombinasikan menggunakan
operator logika untuk membuat lebih lengkap ekspresi boolean. PHP
menyediakan sepasang konstanta khususnya untuk digunakan sebagai Boolean
: TRUE dan FALSE.
e. Array
11

Tipe array pada PHP memudahkan programmer cara untuk


mengelompokkan nilai-nilai yang berbeda dan mengindeksnya dengan numerik
(dan juga dengan nama). Elemen array dituliskan dengan indeks dalam tanda
kurung (the[1], [2],[3].) dan elemn dari tipe yang berbeda dapat ditunjuk dengan
array yang sama.
f. Object
Object adalah sebuah tipe data yang dapat berupa sebuah bilangan,
variabel atau bahkan sebuah fungsi. Object dibuat dengan tujuan untuk
membantu programmer yang terbiasa dengan Object Oriented Programming,
meski fasilitas OOP yang disediakan oleh PHP masih sangat kurang.

Gambar 1. Logo PHP(sumber: kreaweb.be)

G. MySQL
Menurut Anggraini, Y., dkk., (2020 : 66) menyimpulkan:
MySQL adalah nama database server. Database server adalah server
yang berfungsi untuk menangani database. Database adalah suatu
pengorganisasian data dengan tujuan memudahkan penyimpanan dan
pengaksesan data. MySQL tergolong sebagai database relasional. pada
model ini, data dinyatakan dalam bentuk dua dimensi yaitu secara khusus
dinamakan tabel, tabel tersusun atas baris dan kolom.

Menururt Usada, E., dkk., (2012 : 40) menyatakan bahwa:


MySQL adalah program database server yang mampu menerima dan
mengirimkan data dengan sangat cepat, multi user serta
menggunakan peritah standar SQL (Structured Query Language) dan
baik digunakan sebagai client maupun server.

MySQL adalah sebuah perangkat lunak yang terdapat didalam


sistem manajemen basis data SQL (database management system)
atau yang biasa disebut DBMS yang multithread, multi-user, dengan
sekitar 6 juta instalasi di seluruh dunia. MySQL adalah basis data yang paling
terkenal di kalangan insinyur perangkat lunak web, dengan alasan bahwa
12

program ini bisa menjadi basis data yang sangat solid dan cukup baik untuk
digunakan sebagai media kapasitas informasi. Sebagai server basis data yang
dapat mengawasi basis data secara sah, MySQL merupakan basis data yang
paling banyak digunakan dibandingkan dengan basis data lainnya.
1. Kelebihan MySQL
a. Bersifat portbable atau multi-platform , yang sama seperti database oracle
yang bisa digunakan pada siste operasi yang berbeda seperti windows, mac ,
linux dan lain sebagainya.
b. Open Source yakni gratis dan tidak membutuhkan biaya apapun. Akan tetapi
meskipun software nya gratis bukan berarti kualitasnya buruk. MySQL sudah
memiliki lisensi GPL yang membuktikan bahwa kualitasnya tidak abal - abal.
c. Lebih fleksibel dan mudah digunakan.
d. Memiliki fitur keamanan yang cukup baik meskipun gratis.
e. Menawarkan type data yang bervariasi yang sangat berguna untuk
kebutuhan softwarenya.
f. Memiliki tools yang cukup lengkap artinya tidak kalah saing dengan database
berbayar.
g. Dapat di install pada computer yang tidak memiliki spesifikasi yang tinggi
karena ukuran nya tidak begitu besar.
2. Kekurangan MySQL
a. Daya tampung data yang tidak besar sehingga tidak cocok untuk digunakan
pada perusahaan besar.
b. Tidak begitu mensupport dan tidak terkenal untuk aplikasi berbasis mobile
dan gaming.
c. Support yang kurang bagus sehingga apabila terjadi trouble atau masalah
susah untuk menghubungi teknisi.

Gambar 2. Logo MySQL (sumber: blog.sqlbackupandftp.com)


13

H. XAMPP
Menurut Anggraini, Y., dkk., (2020 : 66) menyimpulkan “XAMPP adalah
paket program web lengkap yang dapat dipakai untuk belajar pemograman web,
khususnya PHP dan MySQL”.
Fungsinya adalah sebagai server yang berdiri sendiri (localhost), yang
terdiri atas program Apache HTTP Server, MySQL database, dan penerjemah
bahasa yang ditulis dengan bahasa pemrograman PHP. Bagian penting dari
XAMPP yang diasa digunakan:
1. Htdoc adalah folder tempat meletakkan berkas-berkas yang akan dijalankan,
seperti berkas PHP, HTML dan script lain.
2. Phpmyadmin merupakan bagian untuk mengelola basis data mysql yang
terdapat dikomputer. Untuk membukanya, buka browser lalu ketikkan alamat
http:///ocalhost/phpmyadmin, maka akan muncul halaman phpmyadmin.
3. Kontrol Panel yang berfungsi untuk mengelola layanan (service) XAMPP.
Seperti menghentikan (stop) layanan, ataupun memulai (start).

Gambar 3. Logo XAMPP (sumber: blogspot.com)


I. Text editor
Roberto, K. dan David, S. JM. (2021:23) menyimpulkan bahwa:
Text editor adalah tools yang digunakan untuk membuat sekaligus
mengedit kode. Editor memiliki berbagai fitur otomatis seperti
memasukkan tag pembuka dan penutup. Selain itu, terdapat fitur highlight
syntax yang menunjukkan kode apa yang sedang dituliskan.

Roberto, K. dan David, S. JM. (2020:22-23) menyimpulkan beberapa text


editor adalah sebagai berikut:

1. Notepad++
Notepad++ dibuat untuk sistem operasi Windows. Boleh dikatakan
kehadiran Notepad++ ini untuk melengkapi kekurangan dari teks editor bawaan
Windows, Notepad. Notepad++ dapat di download pada website resminya
https://notepad-plus-plus.org/downloads/
14

2. Atom
Atom tidak hanya bersifat open source dan gratis, namun juga
mendukung penggunaan pada sistem operasi Windows, Linux dan MacOs. Atom
memiliki fitur Teletype yang memungkinkan beberapa web developer
berkontribusi pada kode tertentu secara bersamaan. Atom dapat di download
pada website resminya https://atom.io
3. Sublime Text
Sublime Text memiliki beragam fitur otomatis seperti autosave dan
autocompletion. Lalu, terdapat fitur command palette, split editing, dan pilihan
kustomisasi yang lengkap. Sublime Text dapat di download pada website
resminya https://www.sublimetext.com/3
4. KomodoEdit
KomodoEdit merupakan salah satu HTML, editor yang mendukung multi
platform, KomodoEdit memiliki banyak fitur seperti Autocompletion dan Calltips
yang memudahkan programmer saat mengetikkan kode. Terdapat juga fitur
Multiple Selection untuk mengedit kode program dengan lebih cepat. Perubahan
yang telah dilakukan pada baris kode juga dapat di lihat menggunakan fitur Track
Changes, KomodoEdit dapat di download pada website resminya:
https://www.activestate.com/products/komodo-ide/downloads/edit/
5. Visual Studio Code
Visual Studio Code dikembangkan oleh Microsoft. Namun, code editor ini
bisa digunakan oleh semua platform, tidak hanya Windows dan bersifat gratis.
Visual Studio Code memiliki semua fitur yang diperlukan untuk mengedit kode
program dengan baik, Fitur dalam Visual Studio Code antara lain Intellisense,
berfungsi sebagai code suggestion berdasarkan konteks saat mengetikkan kode.
Selain itu, terdapat fitur auto-closing tags agar mengahsilkan kode program yang
baik. Visual Studio Code dapat di download pada website resminya:
https://code.visualstudio.com/download
J. Web Browser (Google Chrome)
Mustika, W. P., dkk., ( 2018 : 83) menyimpulkan “web browser
merupakan perangkat lunak yang fungsinya menerima dan menyajikan informasi
di internet”.
15

Menurut Abdulloh (2015: 45) menarik kesimpulan sebagai berikut:


Google Chrome adalah sebuah aplikasi peramban yang digunakan untuk
menjelajah dunia maya seperti halnya Firefox, Opera ataupun Microsoft
Edge. Jika Firefox dikembangkan oleh Mozilla, Google Chrome dibuat
dan dirancang oleh Google, perusahaan internet terbesar di dunia yang
juga empunya android.

1. Kelebihan Google Chrome


a. Desain User Interface yang minimalis
b. Membutuhkan resource yang sedikit dan lebih hemat RAM
c. Memiliki proses loading pada tab yang terpisah
d. Langsung terhubung dengan situs pencari Google
e. Google Chrome dapat mendeteksi keyword atau kata kunci
f. Dukungan aplikasi dan add ons yang melimpah dan beragam
g. Terdapat beberapa skin dan juga themes untuk mempercantik tam
2. Kekurangan Google Chrome
a. Proses penterjemahan bahasa yang masih kurang baik pilan browser
b. Ada beberapa bugs yang bisa mengganggu pengalaman surfing internet

Gambar 4. Logo Google Chrome (sumber: silicophilic.com)


K. Waterfall
Menurut Wahid, A. A. (2020 : 01) menyatakan bahwa:
Model Waterfall merupakan salah satu model SDLC yang sering
digunakan dalam pengembangan sistem informasi atau perangkat lunak.
Model ini menggunakan pendekatan sistematis dan berurutan. Tahapan
dalam model ini dimulai dari tahap perencanaan hingga tahap
pengelolaan (maintenance) dan dilakukan secara bertahap.

Sasmito, G. W. (2017 : 08) menyatakan “metode waterfall merupakan


model pengembangan sistem informasi yang sistematik dan sekuensial”. Metode
Waterfall memiliki tahapan-tahapan sebagai berikut:
1) Requirements analysis and definition
16

Layanan sistem, kendala, dan tujuan ditetapkan oleh hasil konsultasi


dengan pengguna yang kemudiandidefinisikan secara rinci dan berfungsi
sebagai spesifikasi sistem.
2) System and software design
Tahapan perancangan sistem mengalokasikan kebutuhan-kebutuhan
sistem baik perangkat keras maupun perangkat lunak dengan membentuk
arsitektur sistem secara keseluruhan. Perancangan perangkat lunak melibatkan
identifikasi dan penggambaran abstraksi sistem dasar perangkat lunak dan
hubungannya.
3) Implementation and unit testing
Pada tahap ini, perancangan perangkat lunak direalisasikan sebagai
serangkaian program atau unit program. Pengujian melibatkan verifikasi bahwa
setiap unit memenuhi spesifikasinya.
4) Integration and system testing
Unit-unit individu program atau program digabung dan diuji sebagai
sebuah sistem lengkap untuk memastikan apakah sesuai dengan kebutuhan
perangkat lunak atau tidak. Setelah pengujian, perangkat lunak dapat dikirimkan
ke customer
5) Operation and maintenance
Biasanya (walaupun tidak selalu), tahapan ini merupakan tahapan yang
paling panjang. Sistem dipasang dan digunakan secara nyata. Maintenance
melibatkan pembetulan kesalahan yang tidak ditemukan pada tahapan-tahapan
sebelumnya, meningkatkan implementasi dari unit sistem, dan meningkatkan
layanan sistem sebagai kebutuhan baru.

Gambar 5. Tahapan Waterfall (sumber: Sasmito, G. W. 2017 )


17

L. Metode pengujian
1. Black Box Testing
Menurut Setiyani, L. (2019 : 21) menarik kesimpulan sebagai berikut:
Black box testing merupakan pengujian kualitas perangkat lunak yang
berfokus pada fungsionalitas perangkat lunak. Pengujian black box
testing bertujuan untuk menemukan fungsi yang tidak benar, kesalahan
antarmuka, kesalahan pada struktur data, kesalahan perfomansi,
kesalahan inisialisasi dan terminasi.

Menurut Jaya, T. S. (2018 : 46) menarik kesimpulan sebagai berikut


”Black-Box Testing merupakan Teknik pengujian perangkat lunak yang berfokus
pada spesifikasi fungsional dari perangkat lunak”.
Black Box Testing bekerja dengan mengabaikan struktur kontrol sehingga
perhatiannya difokuskan pada informasi domain. Black Box Testing
memungkinkan pengembang software untuk membuat himpunan kondisi input
yang akan melatih seluruh syaratsyarat fungsional suatu program.

Gambar 6. Black Box Testing (sumber: softwaretestinghelp.com)


a. Tahapan Black Box Tetsting
1) Memeriksa spesifikasi dan persyaratan sistem.
2) Memasukkan input yang valid dan apakah proses yang terjadi sudah sesuai.
Selain itu juga menguji input yang tidak valid.
3) Melihat output apakah sesuai dengan yang diharapkan atau tidak.
4) Membuat kasus uji dengan input yang dipilih.
5) Kasus uji dijalankan.
6) Membandingkan output yang dihasilkan.
7) Mencatat dan memperbaiki.
b. Jenis Jenis Black Box Testing
1) Pengujian fungsional
Jenis Black Box Testing ini terkait dengan persyaratan fungsional suatu sistem,
itu dilakukan oleh penguji perangkat lunak.
18

2) Pengujian non-fungsional
Jenis pengujian kotak hitam ini tidak terkait dengan pengujian fungsionalitas
tertentu, tetapi persyaratan non-fungsional seperti kinerja, skalabilitas, kegunaan.
3) Pengujian regresi
Pengujian regresi dilakukan setelah perbaikan kode, peningkatan atau
pemeliharaan sistem lainnya untuk memeriksa kode baru tidak mempengaruhi
kode yang ada.
c. Strategi Uji Black Box Testing
1) Pengujian Kelas Ekuivalensi
Digunakan untuk meminimalkan jumlah kasus uji yang mungkin ke tingkat
optimal sambil mempertahankan cakupan pengujian yang wajar.
2) Pengujian nilai batas
Pengujian nilai batas difokuskan pada nilai-nilai pada batas. Teknik ini
menentukan apakah rentang nilai tertentu dapat diterima oleh sistem atau tidak.
3) Pengujian tabel keputusan
Sebuah tabel keputusan menempatkan penyebab dan efeknya dalam sebuah
matriks. Ada kombinasi unik di setiap kolom.
d. Kelebihan Black Box Tetsting
1) Penguji tidak perlu memiliki pengetahuan tentang bahasa pemrograman
tertentu.
2) Pengujian dilakukan dari sudut pandang pengguna, ini membantu untuk
mengungkapkan ambiguitas atau inkonsistensi dalam spesifikasi
persyaratan.
3) Programmer dan tester keduanya saling bergantung satu sama lain.
e. Kekurangan dari metode Black Box Testing
1) Uji kasus sulit disain tanpa spesifikasi yang jelas
2) Kemungkinan memiliki pengulangan tes yang sudah dilakukan oleh
programmer
3) Beberapa bagian back end tidak diuji sama sekali
2. Beta Testing
Sugiyono dalam jurnal yang dikutip (Candra B., dkk 2020), menyimpulkan
bahwa Beta Testing adalah:
Pengujian beta merupakan pengujian yang dilakukan secara objektif,
Dimana pengujian dilakukan secara langsung terhadap pengguna,
biasanya menggunakan kuisioner mengenai tanggapan pengguna atas
perangkat lunak yang telah dibangun.
19

Suhatati, T., dan Pickerling, C. (2015:370-371) menerangkan beta testing


sebagai berikut:

Beta testing merupakan metode lain untuk memeriksa dan mengesahkan


suatu perangkat lunak. Beta testing digunakan untuk menggambarkan
proses pengujian external dimana perangkat lunak ini diedarkan kepada
suatu kelompok customer yang berpotensi yang biasa menggunakan
perangkat lunak pada lingkungan dunia nyata. Beta testing biasanya
berpengaruh terhadap akhir dari pengembangan produk dan idealnya
menjadi suatu pengesahan bahwa perangkat lunak tersebut sudah siap
untuk dilepaskan kepada customer yang sebenarnya.

Yunita, A. F., dan Yunita, A. (2020:45) menerangkan beta testing sebagai


berikut:

Beta Testing adalah pengujian yang lebih mengutamakan kesiapan


aplikasi yang dikembangkan sebelum digunakan oleh pengguna yang
sesungguhnya. Pada pengujian beta salah satu yang diujikan adalah
kualitas saat menggunakan aplikasi oleh pengguna. Pengujian ini dapat
dinilai menggunakan kuisioner yang diberikan oleh para penguji sistem
yaitu pengguna dari sistem tersebut.

M. Object Oriented Programming (OOP)


1. Pengantar Object Oriented Programming (OOP)
Safiq, R. (2022:141) menerangkan bahwa:
Pemrograman berorientasi objek (object-oriented programming disingkat
OOP) merupakan paradigma pemrograman yang berorientasikan kepada
objek. Ada paradigma pemrograman lain seperti pemrograman
prosedural di mana kode ditulis secara berurutan. Java adalah bahasa
pemrograman tingkat tinggi multi- paradigma yang berarti Java
mendukung pemrograman berorientasi objek dan prosedural. Seorang
programmer memutuskan paradigma yang akan digunakan berdasarkan
keahliannya dan masalah yang dia coba selesaikan. Tidak ada keraguan
lagi bahwa pemrograman berorientasi objek membuat pemrograman
lebih mudah, lebih cepat, lebih dinamis, dan aman.

“Pemrograman berorientasi objek atau object-oriented progtamming


merupakan suatu pendekatan pemrograman yang menggunakan object dan
class.”(Kadek, W, 2015:151).Dalam OOP setiap bagian dari program adalah
object, sebuah object mewakili suatu bagian program yang akan diselesaikan,
permograman berorientasi objek merupakan sebuah metode atau cara dalam
menganalisa sistem dan permasalahan dalam pemrograman.
2. Perbedaan Pemrograman Prosedural dengan Berorientasi Objek
a. Pemrograman Prosedural
Safiq, R. (2022:142-143) menerangkan pemrograman prosedural adalah sebagai
berikut:
Dalam menyelesaikan pembuatan program, sebenarnya tidaklah
diharuskan untuk menggunakan paradigma berorientasi-objek, paradigma
20

yang diambil adalah keputusan dari programmer untuk menggunakan


paradigma dalam programnya tersebut. Dalam beberapa kasus, kadang
malah akan lebih sederhana menggunakan paradigma prosedural dan
lebih cepat dalam menyelesaikan program. Pemrograman prosedural
(Procedural Programming) pada prinsipnya memecah kode program
menjadi bagian-bagian atau fungsi-fungsi kecil (prosedur), kemudian
tanpa objek untuk menghasilkan aplikasi akhir. Akan tetapi apabila kita
akan membuat program aplikasi yang besar, atau kadang diperlukan
proses kolaborasi dengan memecah menjadi bagian yang terpisah agar
lebih mudah, konsep PBO ini akan lebih terasa keberadaanya.
Pemrograman prosedural tentunya akan mempunyai masalah apabila
program aplikasi tersebut semakin kompleks, karena kode program yang
dituliskan juga semakin tidak tertata dengan baik apalagi bila programmer
tidak memperhatikan seperti management memori, tipe data, kode yang
menyatu tanpa adanya pembatas dan pelabelan pada variabel atau
setiap fungsi- fungsinya. Apabila hal ini terjadi, maka tentunya dalam
proses maintenant (perawatan) program juga akan sulit untuk dilakukan,
terlebih waktu yang diperlukan untuk mengurutkan alur programnya juga
memakan waktu yang relatif lama

b. Pemrograman Berorientasi Objek


Safiq, R. (2022:142-143) menerangkan pemrograman berorientasi objek adalah
sebagai berikut:
Dalam PBO, sebuah objek bisa memiliki data dan fungsi itu sendiri,
program akan menjadi sekelompok objek yang saling berinteraksi.
Objekobjek ini ada secara independen, mempunyai aturan-aturan
tertentu, dapat berkomunikasi dengan objek lain, dan dapat
memerintahkan/meminta objek lain untuk mendapatkan informasi tertentu
atau untuk melakukan sesuatu. setiap objek ditujukan untuk mengerjakan
sebuah tugas, dan menghasilkan nilai akhir untuk selanjutnya ditampilkan
atau digunakan oleh objek lain. Hak akses antar objek nantinya diatur
dengan kata kunci seperti public, private, dan protected. Selain itu ada
konsep enkapsulasi, polimorfisme dan pewarisan pada orientasi-objek
agar pengelolaan kode program menjadi lebih tertata.

3. Kelebihan dan Kekurangan Pemrograman Berorientasi Objek


Safiq, R. (2022:142-143) menerangkan kelebihan dan kekurangan
pemrograman berorientasi objek sebagai berikut:
a. Kelebihan
1) Parallel Development
Ketika bekerja sama dengan tim, masing-masing programmer dapat
membangun kelasnya sendiri. Dengan membangun kelas tersendiri, komponen-
komponen yang sudah dibentuk kemudian dapat digabung menjadi satu
kesatuan. Hal ini tentu saja menghemat banyak waktu dibanding harus
membangun kelas satu per satu.
2) Reusable (Dapat digunakan kembali)
21

Dengan orientasi-objek, kita dapat menggunakan berbagai kelas yang


telah kita buat sebelumnya. Ini tentu akan memudahkan untuk digunakan pada
proyek lainnya yang sejenis. Kelas tersebut juga dapat kita ubah sesuai dengan
kebutuhan.
3) Scalability
Berbagai prinsip yang dimiliki OOP (object-oriented programming)
bertujuan untuk mempermudah kebutuhan program yang lebih luas atau rumit.
dimisalkan jika terjadi perkembangan dari program yang sudah ada,
menambahkan beberapa fungsi, objek, atau kelas lainnya akan menjadi lebih
mudah. Program tersebut juga dapat tetap berfungsi dengan baik.
b. Kekurangan
1) Tidak Efisien
Menggunakan PBO akan lebih memakan daya pada CPU yang
digunakan. Oleh karena itu, sangat disarankan untuk menggunakan perangkat
terbaru melakukan pengembangan dengan PBO.
2) Membutuhkan data manajemen yang ketat
Hal lain yang dikeluhkan oleh developer mengenai PBO adalah perlunya
kontrol yang cukup ketat terhadap kode-kode tersebut. Hal ini karena PBO akan
memunculkan beberapa kode-kode baru jika terdapat kode-kode yang kurang
berfungsi dengan baik. Tentu hal ini akan menambah beban pada perangkat
yang digunakan.
3) Kemungkinan duplikasi
Dengan berbagai kemudahan yang diberikan oleh PBO,
mengembangkan program baru dari yang telah ada sebelumnya akan menjadi
lebih mudah. Namun, hal ini justru membuat berbagai proyek yang dibuat akan
terasa seperti aplikasi duplikasi saja.
N. Flowchart
Menurut Sutanti, A., dkk.,( 2020 : 02) menyatakan bahwa:
Flowchart adalah penggambaran secara grafik dari langkah-langkah dan
urut-urutan prosedur dari suatu program. Flowchart menolong analyst dan
programmer untuk memecahkan masalah kedalam segmen-segmen yang
lebih kecil dan menolong dalam menganalisis alternatif-alternatif lain
dalam pengoperasian.
Jonathan, W., dan Lestari, S. (2015 : 06) menyimpulkan “flowchart adalah
suatu bagian yang menggambarkan arus logika dan data yang akan diproses
kedalam suatu program mulai dari awal sampai akhir”.
22

Dari beberapa pernyataan di atas penulis menarik kesimpulan bahwa


flowchart adalah penggambaran secara grafik dari arus logika dan data yang
akan di proses kedalam suatu program dari awal hingga akhir.
1. Bagan Alir Dokumen
Bagan alir dokumen (Document flowchart) merupakan bagan alir yang
menunjukan arus data dari laporan dan formulir termasuk tembusan
tembusannya.
2. Bagan alir program (program flowchart)
Bagan alir program (program flowchart) adalah bagian flowchart yang
menggambarkan arus logika dari data yang akan diperoses kedalam suatu
program mulai dari awal sampai akhir. Bagan alir merupakan alat yang berguna
bagi programmer untuk mempersiapkan program yang rumit.
Flowchart digunakan untuk merepresentasikan maupun mendesain
program. Flowchart memiliki beberapa simbol, yang termuat dalam tabel sebagai
berikut:
Tabel 1. Simbol Flowchart
Nama dan Keterangan
NO Simbol
Processing Symbol, simbol yang
1 menunjukkan pengolahan yang
dilakukan oleh komputer

Manual Operation, simbol yang


2 menunjukkan pengolahan yang
tidak dilakukan oleh computer.

Preparation, Simbol untuk


mempersiapkan penyimpanan
3 yang akan digunakan sebagai
tempat pengolahan di dalam
storage.

Decision, simbol pemilihan proses


4 berdasarkan kondisi yang ada

Terminator Symbol Yaitu simbol


5 untuk permulaan (start) atau akhir
(stop) dari suatu kegiatan.

Keying operation, segala jenis


operasi yang diproses dengan
6 suatu mesin yang mempunyai
keyboard.
23

Offline-storage, menunjukan bahwa


7 data dalam symbol ini akan
disimpan ke suatu media tertentu.

Manual Input, simbol untuk


8 pemasukan data secara manual
on-line keyboard.

Input-Output, simbol yang


menyatakan proses input dan
9 output tanpa tergantung dengan
jenis peralatannya.

Punch Card, simbol yang


menyatakan bahwa input berasal
10 dari kartu atau output ditulis ke
kartu.

Magnetik tape Unit, simbol yang


menyatakan input berasal dari pita
11 magnetik atau output disimpan ke
pita magnetik

Disk and On-line Storage, símbol


yang menyatakan input yang
12 berasal dari disk atau disimpan ke
disk

Simbol Dokumen, simbol yang


menyatakan input berasal dari
13 dokumen dalam bentuk kertas atau
output dicetak ke kertas.

Display, simbol yang menyatakan


peralatan output yang digunakan
14 yaitu layar, plotter, printer dan
sebagainya.

(Sumber: Sutanti, A., Sutanti, A., dkk.,2020)

O. UML (Unified Modelling Languange)


1. Pengantar Unified Modelling Languange (UML)
Haqi, B., (2019:29) menerangkan UML sebagai berikut:
UML merupakan singkatan dari "Unified Modelling Language" yaitu suatu
metode permodelan secara visual untuk sarana perancangan sistem
berorientasi objek, atau definisi UML yaitu sebagai suatu bahasa yang
sudah menjadi standar pada visualisasi, perancangan dan juga
pendokumentasian sistem software. Saat ini UML sudah menjadi bahasa
standar dalam penulisan blue print software.
24

Roni, dkk (2020:46) menerangkan UML sebagai berikut:

Unified Modelling Language (UML) adalah sebuah bahasa yang telah


menjadi standar dalam industri untuk visualisasi, merancang dan
mendokumentasikan sistem perangkat lunak. UML menawarkan sebuah
standar untuk merancang model sebuah sistem. Dengan menggunakan
UML kita dapat membuat model untuk semua jenis aplikasi piranti lunak,
dimana aplikasi tersebut dapat berjalan, sistem operasi dan jaringan
apapun, serta ditulis dalam bahasa pemrograman apapun.

2. Sejarah Unified Modelling Languange (UML)


Fitria, H. N. dan Rahmania, S. U. (2020:65) menyimpulkan bahwa :
Secara resmi bahasa UML dimulai pada bulan oktober 1994, ketika
Rumbaugh bergabung Booch untuk membuat sebuah project pendekatan
metoda yang uniform atau seragam dari masing-masing metoda mereka.
Saat itu baru dikembangkan draft metoda UML version 0.8 dan
diselesaikan serta di release pada bulan oktober 1995. Bersamaan
dengan saat itu, Jacobson bergabung dan UML tersebut diperkaya ruang
lingkupnya dengan metode OOSE sehingga muncul release version 0.9
pada bulan Juni 1996. Hingga saat ini sejak Juni 1998 UML version 1.3
telah diperkaya dan direspons oleh OMG (Object Management Group),
Anderson Consulting, Ericsson, Platinum Technology, ObjectTime
Limited, dll serta di pelihara oleh OMG yang dipimpin oleh Cris Kobryn.
UML adalah standar dunia yang dibuat oleh Object Management Group
(OMG), sebuah badan yang bertugas mengeluarkan standar-standar
teknologi object oriented dan software component.

3. Kategori Diagram UML


UML versi 2.3 terdiri dari 13 macam diagram yang dikelompokkan dalam
3 kategori. Pembagian kategori dan macam-macam diagram dapat dilihat pada
Gambar 13.

Gambar 7. Kategori dan macam-macam diagram UML(Sumber: Fitria, H.


N., dan Rahmania, S. U. 2020:66)
25

Berdasarkan Gambar 8, berikut penjelasan singkat dari pembagian


kategori diagram menurut Fitria, H. N., dan Rahmania, S. U. (2020:66-67).
a. Structure diagram, Merupakan kumpulan diagram yang digunakan untuk
menggambarkan struktur statis dari sistem yang dimodelkan.
b. Behavio diagram, merupakan kumpulan diagram yang digunakan untuk
menggambarkan kelakukan sistem atau rangkain perubahan yang terjadi
pada suatu sistem.
c. Interaction diagram, merupakan kumpulan diagram yang digunakan
untuk menggambarkan interaksi sistem dengan sistem lain maupun
interaksi antar subsistem pada suatu sistem.
Berdasarkan dari Gambar 10 berikut penjelasan dari sub diagram yang
sering digunakan dalam pemodelan UML:
1) Class Diagram
Indah, S. P., (2021:158) menerangkan bahwa class diagram adalah
berfungsi, “menunjukkan seperangkat kelas, antarmuka, dan kolaborasi dan
hubungan di antara mereka. Class Diagram membahas desain statis dari suatu
sistem”.
2) Use Case Diagram
Indah, S. P., (2021:159) menerangkan bahwa use case diagram adalah
berfungsi, “menunjukkan sebuah interaksi antara satu atau lebih aktor dengan
sistem informasi yang akan dibuat. Diagram ini sangat penting dalam mengatur
dan memodelkan perilaku suatu sistem”.
3) Activity Diagram
Indah, S. P, (2021:159) menerangkan bahwa sequence diagram adalah:
Diagram yang menunjukkan arus dari aktivitas ke aktivitas dalam suatu
sistem. Activity Diagram membahas pandangan dinamis suatu sistem,
dan sangat penting dalam pemodelan fungsi suatu sistem dan
menekankan aliran kontrol antar objek.
26

Anda mungkin juga menyukai