BAB III

ANALISA MASALAH

3.1. IDENTIFIKASI MASALAH

3.1.1. Identifikasi Masalah Berdasarkan Hasil Kegiatan Program Gizi di Pukesmas Arjasa
Untuk mengidentifikasi masalah adalah dengan mencari kesenjangan antara
harapan dan kenyataan. Identifikasi masalah dilaksanakan dengan membuat daftar
masalah dan dikelompokkan menurut jenis program, cakupan, mutu, dan ketersediaan
sumberdaya.

Adapun identifikasi masalah dapat dilihat dari hasil pencapaian kegiatan Gizi
Tahun 2021 dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel 3.1 Hasil Cakupan Kegiatan Program Gizi Tahun 2021
Target Pencapaian
Pelayanan Kesehatan/
Tahun Satuan Total Target (dalam %Cakupan
Program/Variabel/Sub
2021 sasaran Sasaran Sasaran satuan Riil 2021
Variabel Program
(dalam %) sasaran)
1.Pelayanan Gizi Masyarakat

1.Pemberian kapsul 87% Bayi dan 2623 2282 2678 102%

vitamin A dosis tinggi balita
pada bayi umur 6-59
bulan
2.Pemberian 90 tablet 81% bumil 581 471 387 66,7%
Besi pada ibu hamil
3.Pemberian Tablet 52% Orang 628 327 628 100%
Tambah Darah pada
Remaja Putri
2. Penanggulangan Gangguan Gizi
1.Pemberian Makanan 85% Balita 133 113 133 100%
tambahan bagi balita
gizi kurang
2. Pemberian makanan 80% Bumil 87 70 87 100%
tambahan pada ibu
hamil KEK
3.Balita gizi buruk 100% Balita 13 13 13 100%
mendapat perawatan
sesuai standar
tatalaksana gizi buruk
4. Pemberian Proses 100% (12 Bayi, 12 12 12 100%
Asuhan Gizi di dokumen) balita,
Puskesmas sesuai buku remaja,
pedoman asuhan gizi bumil,bu
tahun 2018 warna sui,lansi
kuning) a
3. Pemantauan Status
Gizi
1.Penimbangan balita 70% Balita 1,8 67.78%
D/S 2,623 36 1,778
2.Balita naik berat 82% Balita 1,0 71.76%
badannya (N/D) 1,250 25 897
3. Balita pendek 21,1% Balita 2 8%
(Stunting ) 1,213 56 97
4. Bayi usia 6 (enam ) 50% Bayi 85.07%
bulan mendapat ASI 67 34 57
Eksklusif
 Target Pencapaian
Pelayanan Kesehatan/
Tahun Satuan Total Target (dalam %Cakupan
Program/Variabel/Sub
2021 sasaran Sasaran Sasaran satuan Riil 2021
Variabel Program
(dalam %) sasaran)
5. Bayi yang baru lahir 58% Bayi 3 82.36%
mendapat IMD (Inisiasi 550 19 453
Menyusu Dini )
6.Ibu Hamil Kurang 14,5% Bumil 14.33%
Energi Kronis (KEK) 607 88 87
7. Rumah tangga 84% Rumah 1 95.17%
mengkonsumsi garam tangga 207 74 197
beryodium

Berdasarkan tabel diatas dapat disimpulkan bahwa masalah Gizi yang di hadapi adalah
pencapaian Pemberian 90 tablet Besi pada ibu hamil masih kurang dari target.

3.2. PENETAPAN PRIORITAS MASALAH

3.2.1. MASALAH GIZI
Tabel 3.2 Penetapan Prioritas Masalah
KRITERIA Cakupan Pemberian 90 tablet Besi pada ibu hamil
TK URGENSI (U) 4
TK KESERIUSAN(S) 3
TK PERKEMB (G) 4
TOTAL 48
(U X S X G)

Pada tabel 3.2 dapat dilihat bahwa masalah yang diprioritaskan adalah :
1. Rendahnya Pemberian 90 tablet tambah darah (66,7%)
Dari hasil penetapan prioritas masalah dengan USG, dipilih satu masalah yang menjadi
prioritas yaitu :
1. Rendahnya Pemberian 90 tablet tambah darah (66,7%)
3.3. IDENTIFIKASI AKAR PENYEBAB MASALAH
3.3.1 AKAR PENYEBAB MASALAH GIZI
Upaya pencarian akar penyebab masalah dengan menelusuri faktor penyebab yang berpengaruh terhadap masalah tersebut baik secara langsung maupun tidak langsung dengan
menggunakan diagram tulang ikan (Fish Bone Diagram). Beberapa akar penyebab masalah tersebut dikelompokkan dalam faktor Man (manusia), Material (bahan), Methode
(metode), Equipment (alat) dan Environment (lingkungan), dana yang dapat dilihat dalam diagram berikut :
DIAGRAM FISH BONE
(RENDAHNYA CAKUPAN PEMBERIAN 90 TABLET TAMBAH DARAH PADA IBU HAMIL)
DANA LINGKUNGAN MANUSIA

Kurangnya pengetahuan
Ibu hamil merasa
ibu hamil tentang manfaat
mual setelah
tablet tambah darah
minum tablet Fe

Kurangnya
dukungan dari Rendahnya Cakupan
keluarga Pemberian 90 tablet tambah
darah pada ibu hamil yaitu
sebesar 66,7% dari target
81% di UPT Puskesmas
Arjasa Tahun 2021
Kurangnya Kerja sama
dgn lintas sektor
Kurangnya Kurang
Kurangnya Poster/leaflet maksimalnya
penyuluhan ttg pemakaian kartu
anemia monitoring TTD

METODE SARANA ALAT & BAHAN

1. PROGRAM GIZI
Berdasarkan hasil analisa fish bone diatas, didapatkan penyebab masalah sebagai berikut :
a. Manusia
1) Kurangnya pengetahuan ibu hamil tentang manfaat minum tablet tambah darah
2) Ibu hamil merasa mual setelah minum tablet tambah darah
b. Alat dan Bahan
Kurang maksimalnya pemakaian kartu monitoring tablet tambah darah
c. Sarana
Kurangnya poster/leaflet tentang anemia
d. Lingkungan
Kurangnya dukungan keluarga
e. Metode
1) Kurangnya kerja sama lintas sector
2) Kurangnya penyuluhan tentang anemia
f. Dana
-

3.4 PRIORITAS PENYEBAB MASALAH

3.4.1 GIZI
Tabel 3.3 Prioritas Penyebab Masalah

Rank
Alternatif Pemecahan SKOR
Penyebab Masalah Hasil CxAxR
Masalah C A R L xL
Kurangnya pengetahuan
ibu hamil tentang Penyuluhan tentang manfaat I
5 4 4 4 320
manfaat tablet tambah tablet tambah darah
darah
Ibu hamil merasa mual
sosialisasi tentang cara minum
setelah minum tablet 4 4 4 4 256 II
tablet tambah darah
tambah darah
Kurangnya kerja sama Meningkatkan kerja sama
lintas sektor dengan lintas sektor member III
5 4 3 3 180
ikan penyuluhan tentang
anemia
Berdasarkan Tabel 3.3 didapatkan urutan penyebab masalah yaitu :
1. Kurangnya pengetahuan ibu hamil tentang manfaat tablet tambah darah
2. Ibu hamil merasa mual setelah minum tablet tambah darah
3. Kurangnya kerja sama lintas sektor

Kriteria CARL tersebut mempunyai arti :

C : Ketersediaan sumberdaya (Dana/sarana)
A : Kemudahan, masalah yang dapat diatasi
(Ketersediaaan metode/cara/peraturan,juklak)
R : Kesiapan dari tenaga
L : Seberapa besar pengaruh
3.5 PEMECAHAN MASALAH
3.5.1. GIZI
Tabel 3.4 Pemecahan Masalah

Prioritas
Jenis Pemecahan Masalah
No Penyebab Alternatif Pemecahan
Program Terpilih
Masalah
1. Penyuluhan tentang Penyuluhan tentang
1 Gizi 1.Kurangnya manfaat tablet tambah manfaat tablet tambah
pengetahuan darah darah
ibu hamil 2. Sosialisasi cara minum
tentang tablet tambah darah
manfaat 3. Meningkatkan kerja
tablet tambah sama lintas sector
darah
memberikan
penyuluhan tentang
anemia
E.ALTERNATIF PEMECAHAN MASALAH
1. GIZI
Tabel 3.5 Alternatif Pemecahan Masalah
Prioritas Prioritas Pemecahan
Jenis Alternatif Pemecahan
No Masalah Penyebab Masalah
Program Masalah
Masalah Terpilih
Rendahnya Kurangnya 1. Penyuluhan Penyuluhan
1 Gizi cakupan pengetahuan ibu tentang manfaat tentang
pemberian hamil tentang tablet tambah manfaat
90 Tablet manfaat tablet darah
tablet tambah
Tambah tambah darah
Darah pada darah
2. Sosialisasi cara
Ibu Hamil minum tablet
tambah darah

3. Meningkatkan kerja
sama lintas sector
memberikan
penyuluhan tentang
anemia