KD 3.

5
Menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi
terjadinya korosi dan cara mengatasinya
 Indikator pencapaian kompetensi

3.5.1 Menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi terjadinya korosi

3.5.2 Menjelaskan upaya pencegahan dan mengatasi terjadinya korosi
 Korosi
Korosi merupakan….
▪ Proses galvani alami yang mengakibatkan
kerusakan pada besi.
▪ Proses oksidasi besi oleh oksigen atau belerang
membentuk karat besi yang rapuh.
Fakta seputar korosi besi
✔ Besi tidak berkarat dalam udara kering. Perkaratan terjadi dalam kondisi lembab.

✔ Korosi besi tidak terjadi dalam air tanpa udara, tetapi terjadi dalam air yang
mengandung oksigen.
✔ Hilangnya besi dan terbentuknya karat terjadi pada tempat yang berbeda dalam
benda yang sama.
✔ Korosi besi berlangsung lebih cepat pada pH rendah, dalam larutan elektrolit, dan
karena kontak dengan logam yang kurang aktif, misalnya Cu.
✔ Korosi besi berlangsung lambat ketika besi kontak dengan logam yang lebih aktif,
misalnya Zn.
 Fe bergerak menuju tetesan air dan
bereaksi dengan O2 dan H2O
Proses Korosi
membentuk karat besi:
2Fe2+(aq) + ½ O2(g) + (2+n)H2O(l) →
Fe2O3.nH2O(s) + 4H+(aq) Elektron di permukaan Fe
Tetesan mereduksi O2 menjadi
air H2O:
2Fe(s) + O2(g) + 4H+(aq) →
2Fe2+(aq) + 2H2O(l)
Karat besi
2Fe2+
Fe2O3.nH2O Daerah
O2
katodik
2Fe 4e–
Permukaan besi Batang besi
Daerah anodik

Di daerah katodik terjadi reaksi:

Kontak besi dengan air mempercepat
perkaratan O2(g) + 4H+(aq) + 4e– → 2H2O(l)

Di daerah anodik terjadi O2(g) + 2H2O(l) + 4e 🡪 4OH-

reaksi oksidasi besi:
Fe(s) → Fe2+(aq) + 2e– Elektron pindah
Ketika atom besi kehilangan menuju daerah yang
elektron, kerusakan pada besi banyak oksigen
mulai terjadi (besi berlubang) (daerah katodik)
 Karat Besi
Karat besi merupakan senyawa besi(III) oksida terhidrat.

Reaksi perkaratan besi secara keseluruhan menjadi:

2Fe (s) + 3/2 O2(g) + nH2O(l) + 4H+(aq) Fe2O3.nH2O(s) + 4H+(aq)

atau
2Fe (s) + 3/2 O2(g) + nH2O(l) Fe2O3.nH2O(s)

Penghilangan ion H+ ini menunjukkan

bahwa ion H+ berperan sebagai katalis
dalam reaksi perkaratan besi.

Jadi, perkaratan besi akan berlangsung

lebih cepat dalam kondisi pH rendah.
 Pencegahan Korosi Besi
Korosi besi dapat dicegah dengan membatasi kontak langsung antara
besi dengan faktor-faktor lingkungan yang berpengaruh.

Elektroplating Dilumuri oli

Besi dilapis dengan logam lain Permukaan besi dilumuri oli untuk
yang lebih aktif, misalnya seng. menghindari kontak langsung
dengan air
 Perlindungan katodik atau pengorbanan anodik
✔ Logam yang digunakan adalah logam yang lebih aktif dari besi,
misalnya magnesium dan aluminium.
✔ Mg/Al sebagai anoda, besi sebagai katoda
✔ Untuk melindungi struktur besi dan baja (pipa, tangki, dll) di
dalam laut dan di dalam tanah yang lembab.
 Cara Pencegahan Korosi

Pengecatan Pelumuran Oli/Pelumas

Dibalut plastik

Sacrificial protection Galvanisasi

(menggunakan logam Mg) (dilapisi logam Zn)
 Cara Pencegahan Korosi

Tin plating

Sel Electroplating
(pelapisan dengan logam lain)

Chromium pllating