Anda di halaman 1dari 40

PELAPISAN (COATING) &

APLIKASINYA
Pelapisan (coating) & Aplikasinya
Korosi adalah oksidasi logam karena reaksi
ELEKTROKIMIA. Agen pengoksidasi yang
paling sering O2 (korosi atmosferik) atau H+
(korosi kimia) atau keduanya.

Mengapa terjadi korosi?


Logam apa yang mungkin mengalami korosi?
Adakah pengaruh suhu dan lingkungan laju korosi?
Bagaimana kita menekan korosi?
Perhatikan Reaksi berikut
M ++ + 2e → M
Bila konsentrasi ion M meningkatkan
Reaksi cenderung untuk pergi kiri.
Reaksi oksidasi meningkat
Kecenderungan lebih anodik
Potensi penurunan.
Chemical vs. Atmospheric Corrosion
(H+ vs. O2)
Eo red (V)
Anodic Reaction:
+ 2e- Deterioration of metal -0.44
Fe0(s) Fe2+(aq)

Cathodic Reaction:
2H+ + 2e- H2 (g) Chemical 0.00
(aq)

O2 (g) + 2H2O (l) + 4e- 4OH- Atmospheric +0.40


(aq)
O2 (g) + 4H+ + 4e- 2H2O (l) Combination +1.23
(aq)

Which of these will oxidize copper? Silver? Gold?


Eocell (V)
Overall Reaction:
Fe0(s) + 2H+ Fe2+ +0.44
(aq) (aq) + H2 (g) Chemical
2Fe0(s) + O2 (g) + 2H2O (l) 2Fe2+ + 4OH- Atmospheric +0.84
(aq) (aq)
2Fe0(s) + O2 (g) + 4H+ 2Fe2+ + 2H O Combination +1.67
(aq) (aq) 2 (l)
Why won’t iron corrode in pure (degassed) water?

Eo (V)
Anodic Reaction:
Fe0(s) Fe2+ + 2e
-
(aq) -0.44
Cathodic Reaction:
-
2H2O (l) + 2e- H2 (g) + 2OH (aq) -0.83

Eo
Overall reaction: cell (V)

Fe0(s) + 2H2O (l) Fe2+ -


(aq) + H2 (g) + 2OH -0.39
(aq)

What metals will corrode in pure (degassed) water?

Any sufficiently active metal Eo < -0.83 V


red

(alkali metals, alkaline earth metals, aluminum, manganese)


Contoh korosi dan atmosfere

Corrosion on wing of Navy aircraft


F/A-18C Hornet

Mengapa korosi pesawat terbang


terjadi terutama saat pesawat berada
di darat?
Bagaimana meminimkan korosi?
Corrosion of a Ship’s Hull
Anodic and Cathodic Regions
O2 Hull of ship

O2 + 2H2O + 4e- 4OH- Cathodic Region


OH-
Fe2+ + 2OH- Fe(OH)2 RUST

4Fe(OH)2 + O2 2(Fe2O3·H2O) + 2H2O Anodic Region


e-
Fe2+

Fe Fe2+ + 2e-

Electrons Migrate from


Anodic to Cathodic Region
Preventing Corrosion

Salt

High pH (> 9)
• Sebuah fenomena alam yang terjadi dari
waktu ke waktu.

• Reaksi elektrokimia (pada logam)

• Terjadi pada tingkat yang berbeda dengan


logam yang berbeda dan dalam
lingkungan yang berbeda

Jika kita mmenaruh besi atau baja di


udara dan air, maka dalam waktu singkat
kita dapat melihat bentuk karat yaitu
oksida besiyang berwarna merah-coklat.

Tergantung pada lingkungan


Faktor-faktor yang mempengaruhi laju
korosi adalah:
• Suhu
• Oksigen
• Kelembaban Kimia
• Garam
• Bahan kimia, liquid dan gas di udara

Memisahkan logam dengan media /bahan


jalannya reaksi korosi

Pasang barrier====coating

Protect and beautify steel and concrete structures


Surface coatings & Passivation

Some materials, such as


Aluminum or Stainless
Steel, form oxide
barrier coatings that
prevent oxidation at
active surface – this is
called “passivation”

Surface can be coated with protective layers:


painted, anodized, plated (Caution!!! Cracks in
plating or paint can lead to crevice corrosion!)
Pelapis terdiri dari :
Pigmen Pembawa
Pelarut Aditif

• Pigmen adalah partikulat diskrit padat.


• Pembawa adalah pengikat (resin)
• Pelarut, melarutkan resin/polimer
• Additif sesuai dengan efek yang diinginkan
Contoh:
Alkyds
Epoxies
Urethanes
Acrylics
Zinc rich primer
Red lead primer
Klasifikasi umum koating adalah:
Resin organik: yang terbuat
tumbuhan/binmatang; minyak sayur atau
minyak ikan.
Inorganik : Buatan manusia, misal terbuat dari
produk minyak bumi, pewarna inorganik (red
lead, dll).
Pelapis non-convertible: adalah koating yang
kering dan matang oleh penguapan pelarut.
Vinyl, Chlorinated Rubber, Asphalt,Bitumen
Pelapis Convertible koatings yang matang karena
proses polimerisasi. Mencampur dua bahan untuk
proses polimerisasi. Misal pada epoxi, polyurethan
Sistem pelapisan :
• Satu lapis
• Multi lapis, dari jenis koating yang sama
• Multi lapis, dari jenis koating yang berbeda

Sistem susunan koating


Lapis Primer (cat dasar)
Lapis Intermediate (cat/lapis antaraunder coat)
Satu atau lebih lapis atas / topcoats (cat tutup).
Contoh :
Zinc Rich Primer
Epoxy Intermediate Coat
Urethane Topcoat
Buku : Tata cara pengecatan logam; STANDAR SNI 03-2408-1991-F,
Departemen Pekerjaan Umum , Diterbitkan oleh Yayasan LPMB, Bandung
Buku : Tata cara pengecatan logam; STANDAR SNI 03-2408-1991-F,
Departemen Pekerjaan Umum , Diterbitkan oleh Yayasan LPMB, Bandung
Ada tiga jenis lapis Primer, yaitu:

Sacrificial/dikorbankan: mengandung
pigmen metalik, kontak dg baja=anodik (lapis Zn)

Inhibitive/penghambat :passivate the steel


and therefore mitigate corrosion. Red lead primer (diganti
barium meta borate, iron oxide, and zinc oxide)

Barrier/pembatas : mencegah elektrolit agar


tidaka dapat mencapai permukaan baja.
• Lapis Intermediate berfungsi sbg
barrier/pembatas dalam sistem
koating, bisa juga dengan menambah
ketebalan lapisan.
• Lapis intermediate harus compatible
dengan lapis primer begitu juga
dengan topcoat nya.
• Topcoat harus compatible dengan
intermediate dan aman bagi material
yang dilindungi atau dengan
lingkungan luarnya (bisa utk dekor).
Pemilihan sistem

• Steel • Concrete
• Commodity (Name, CAS • Commodity (Name, CAS #,
#, Percentage) Percentage)
• Storage Temperature • Storage Temperature
• Location and Use of Structure
• Movement / Flexibility
• Type of Traffic (Foot, Cart or
• Type of Structure Vehicular)
• Location and Use of • Agitation (% of Suspended
Structure Solids)
• Agitation (% of Suspended • Mix Design, Placement and
Finishing
Solids)
• Joints, Cracks,Vapor Barriers,
• Design (Welded, Bolted or etc.
Riveted) • New Construction or
• Inaccessible Areas Rehabilitation
• New Construction, Repaint
or Structural Repairs
Hal yang membatasi dan mengatur
pemilihan system?
– Alasan pelapisan?
– Metode yang diijinkan dan persiapan permukaan
– Regulasi
– Pertimbangan lain (teknologi, bahan , safety)?
• Pembersihan awal permukaan logam: oli, grease (lemak), dan kotoran
lain yang menempel pada objek (karat).
• Pembersihan dengan hand/power tools, penyemprot air yang bertekanan
(pressurized water), bahan kimia atau penyemprotan menggunakan
abrasive.
• Serta menciptakan pola profil pada objek

Tujuan persiapan permukaan adalah:


•Untuk menghapus kontaminan permukaan yang dapat menyebabkan
kegagalan prematur coating.
• Untuk memberikan permukaan bersih dengan profil memadai untuk adhesi
lapisan baik.
Standar kebersihan permukaan baja yang disiapkan sebelum
pengecatan, harus disesuaikan dengan tipe sistem pengecatan
yang akan diaplikasikan. Standar kebersihan permukaan dapat
mengacu pada NACE (National Association of Corrosion
Engineers), SSPC (Steel Structures Painting Council), ISO atau
Swedish Standard.
Surface Preparation
Affects on System Selection
• SSPC-SP 1 “Solvent Cleaning”
• SSPC-SP 2 “Hand Tool Cleaning”
• SSPC-SP 3 “Power Tool Cleaning”
• SSPC-SP 11 “ Power Tool Cleaning to Bare
Metal”
• SSPC-SP 7/NACE No. 4 “Brush-Off Blast
Cleaning”
• SSPC-SP 6/NACE No. 3 “Commercial Blast
Cleaning”
Surface Preparation
Affects on System Selection
• SSPC-SP 10/NACE No. 2 “Near White Metal
Blast Cleaning”
• SSPC-SP 5/NACE No. 1 “White Metal Blast
Cleaning”
• SSPC-SP 12/NACE No. 5 “Surface Preparation
and Cleaning of Metals by Waterjetting Prior to
Coating”
• SSPC-SP 13/NACE No. 6 “Surface Preparation
of Concrete”
Surface Preparation
Affects on System Selection

The greater the


DFT the greater
the Surface Profile
Surface Preparation
Affects on System Selection

The greater the DFT the greater the


Surface Profile
Surface Preparation
Affects on System Selection

The greater the


DFT the
greater the
Surface Profile
Medium Film Coatings/Linings

Anda mungkin juga menyukai