Anda di halaman 1dari 26

KATA PENGANTAR

Puji dan Syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena dengan
kehendak Nyalah kami dapat menyelesaikan Laporan Surveylans Gizi Puskesmas Air
Itam Semester I Tahun 2023“
Laporan ini berisikan Gambaran situasi kegiatan surveylans dan hasil capaian
target dari kegiatan yang dilaksanakan pada pada Semseter I tahun 2023. Laporan ini
telah disusun berdasarkan berbagai sumber data yang dibutuhkan dalam Penyusunan
laporan sehingga laporan ini diharapkan dapat memberikan informasi tentang gambaran
keadaan gizi masyarakat diwilayah kerja Puskesmas Air Itam
Masih banyak kekurangan yang sangat mendasar dalam laporan ini sehingga kami
mengharapkan masukan dalam bentuk saran dari semua pihak , yang bersifat
membangun untuk melaksanakan perbaikan dalam pelaksanaan kegiatan sehingga
menjadi lebih baik di masa yang akan datang.
Kami tim Gizi mengucapkan terimakasih kepada semua lintas Program dan Lintas
Sektoral yang telah mendukung kegiatan Surveylans Gizi semester I ditahun 2023 ini.
Demikianlah, semoga Laporan Surveylans Gizi ini bermanfaat bagi kita dan
masyarakat.

Pangkalpinang, 1 Januari 2023


Koordinator Program Gizi
Puskesmas Air Itam

Buniar Kurnianingsih, SKM

Laporan Surveylans gizi


PEMERINTAH KOTA PANGKALPINANG
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS AIR ITAM
Alamat : Jl. Raya Pasir Padi Gg.Bakti Kel. Temberan Kec. Bukit Intan
Kota Pangkalpinang Kode Pos 33147 Telp. 0717-4256085
email : puskesmasairitam@gmail.com

KERANGKA ACUAN KERJA


KEGIATAN SURVEYLANS GIZI
SEMESTER I TAHUN 2023

I. PENDAHULUAN
Program gizi merupakan salah satu program Esensial yang dijadikan program
Pemerintah .Tujuan pembangunan kesehatan yang tercantum dalam Sistem
Kesehatan Nasional adalah tercapainya kemampuan untuk hidup sehat bagi setiap
penduduk agar dapat mewujudkan derajat kesehatan masyarakat agar sadar,
berkemauan dan mandiri dalam asuhan mewujudkan derajat kesehatan yang optimal
dengan dilakukan upaya pelayanan kesehatan seperti promotif, preventif, kuratif dan
rehabilitatif yang secara keseluruhan berkesinambungan.
Upaya perbaikan gizi masyarakat sebagaimana disebutkan dalam Undang
Undang nomor 36 tahun 2009 tentang kesehatan, bertujuan untuk meningkatkan mutu
perseorangan dan masyarkat, antara lain melalui perbaikan pola konsumsi makanan,
perbaikan perilakuk sadar Gizi, peningkatan akses dan mutu pelayanan gizi serta
kesehatan sesuai denga kemajuan ilmu dan teknologi.

II. LATAR BELAKANG


Surveylans gizi adalah suatu proses pengumpulan , pengolahan dan desiminasi
informasi hasil pengolahan data secara terus menerus dan teratur dan tentang
indicator yang terkait dengan kinerja Pembina gizi masyarkat.
Peratuaran Presiden Nomor 18 Tahun 2020 tentang RPJMN Tahun 2020 -2024,
menyatakan bahwa arah kebijakan Pembangunan bidang kesehatan adalah
meningkatkan pelayanan kesehatan menuju cakupan kesehatan semseta terutama
penguatan pelayanan kesehatan dasar ( Primary Healt care) dengan mendorong
peningkatan upaya promotif dan prenebtif, didukung inivasi dan pemanfaatn teknologi ,
yang dicapai melalui 5 (lima) strategi, yaitu 1) Peningkatan kesehatan Ibu, anak, Kb
dan kesehatan reproduksi, 2). Percepatan Pebaikan Gizi masyarakat, 3) Peningkatan
Pengendalian Penyakit , 4) Pemberdayaan Gerakan masyarkat Hidup Sehat
(GERMAS) dan 5) Penguatan Sistem kesehatan dan Pengawasan Obat dan makanan.
Hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2013, menunjukan terjadi
oenurunan prevalensi balita berat badan kurang dari 19.6% menjadi 17,7%, penurunan
prevalensi balita pendek dari 17.2% menjadi 30,8% dan penurunan prevalensi balita
gizi kurang (wasting) dari 12.1% menjadi 10,2%. Namun demikan capaian kinerja gizi

Laporan Surveylans gizi


masih kurang optimal seperti persentase ibu hamil yang mendapat Tablet Tambah
Darah sebesar 73.2% dan persentase balita mendapat vitamin A sebesar 82.4.
Percepatan perbaikan gizi masyarakat diprioritaskan pada percepatan
Pencegaahan stunting dengan target penuruan prevalensi Stunting 14% dan Wasting
7% ditahun 2024. Dalam rangka upaya penurunan stunting dan wasting maka disusun
Indikator Kinerja program (IKP) dan Indicator Kinerja kegiatan (IKK) dalam Rencana
Strategi Kementrian Kesehatan tahun 2020 -2024 yaitu :
1. Persentase Bumil KEK (target 10% ditahun 2024)
2. Persentase Kab/kota yang melaksanakan surveylans Gizi (100% tahun 2024)
3. Persentase Puskesmas mampu Tata laksana Gizi buruk pada balita (60% tahun 2024)
4. Persentase bayi kurang dari 6 bulan mendapat Asi Ekslusif (60% ditahun2024. Maka
dari itu diperlukan kegiatan perbaikan gizi masyarakat yang dimonitoring dan
dievalusai secara berkala melalui surveylans Gizi yang meliputi indicator masalaha gizi
dan indicator kinerja program gizi.Dengan demikian salah satu upaya poercepatan
penurunan stunting dilakukuan dengan penguatan surveylans Gizi.Pembangunan
Nasional di bidang kesehatan pada dasarnya ditujukan kepada semua lapisan
masyarakat. Namun pada operasionalnya ditujukan untuk golongan tertentu dan
dilakukan secara bertahap sesuai dengan skala prioritas.
VISI Puskesmas Air Itam adalah “ Sehat Mandiri dan Berbudaya Sehat dengan
Pelayanan Yang Bermutu Menuju Masyarakat Yang Nyaman dan Sejahtera “dan Misi
yang ditetapkan Puskesmas Air Itam untuk mencapai visi tersebut adalah sebagai
berikut :
1. Meningkatkan profesionalisme dan kinerja sumber daya manusia yang ada sebagai
pelaksana pelayanan kesehatan
2. Melengkapi dan mengoptimalkan sarana dan prasarana
3. Meningkatkan komunikasi dan koordinasi dengan lintas sektor terkait
4. Memberdayakan masyarakat dalam pemeliharaan kesehatan

Tata nilai Puskesmas Air Itam “ CERDAS ”

1. Cepat

Cepat mengandung makna cepat dalam memberikan pelayanan kesehatan dan


tanggapan terhadap permasalahan kesehatan yang ada dimasyarakat sehingga
masyarakat merasa terlayani dengan baik.

2. Efiensi dan efektif

Efisiensi dan efektif mengandung makna setiap pelayanan kesehatan yang


dilaksanakan selalu mempertimbangkan efisiensi finansial dan waktu serta sumber
daya yang ada.
3. Ramah
Ramah mengandung makna setiap pelangganan ataupun masyarakat yang
membutuhkan pelayanan kesehatan selalu dilayani dengan menyapa , menanyakan,

Laporan Surveylans gizi


permasalahan yang dihadapi, menjelaskan dan senyum terhadap pelanggan ataupun
masyarakat yang datang.
4. Disiplin
Disiplin mengandung makna tetap waktu, tetap pelaksanaan, tepat pakaian, dan siap
melaksanakan tugas sesuai dengan standar operasional prosedur yang ada.
5. Akuntabel
Akuntabel mengandung makna setiap pelayanan kesehatan selalu mempunyai
perencanaan yang baik, tidak hanya keuangan tetapi setiap langkah yang akan
dilaksanakan selalu dipertimbangkan dan pengarsipan yang baik terhadap rencana
dan hasil yang dicapai.
6. Sehat
Mengandung makna dari semua pelayanan yang diberikan dengan menerapkan cepat,
efisien dan efektif, ramah, disiplin, dan akuntabelakan mencapai tujuan yang
diinginkan yaitu sehat secara jasmani maupun rohani yang didukung oleh lingkungan
yang baik pula.
Dalam rangka memenuhi kebutuhan informasi capaian kinerja perbaiakn gizi
masyarakat secara tepat dan akurat , berkelanjutan dan dapat dipertanggungjawabkan ,
perlu dilaksanakan kegiatan surveylans gizi dipuskesmas

III. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Tersedianya data atau informasi yang akurat, tepat waktu dan sesuai kebutuhan
dalam rangka meningkatkan Indikator Kinerja Program Gizi secara berhasil guna dan
berdayaguna.

2. Tujuan Khusus
a. Tersedianya acuan dan bahan rujukan dalam rangka pengumpulan data,
pengolahan, analisis serta pengemasan informasi
b. Tersedianya wadah integrasi berbagai data yang telah dikumpulkan dari hasil
kegiatan surveylans gizi
c. Memberikan analisis-analisis yang mendukung penyediaan informasi dalam
menyusun perencanaan alokasi dana/anggaran program Kegiatan Gizi selanjutnya

IV. Kegiatan Pokok dan Rincian Kegiatan

No. Kegiatan Pokok Rincian Kegiatan


1. Pengumpulan 1. Pencatatan hasil Pelayanan Gizi diwilayaha kerja
Data Puskesmas
2. Rekapitulasi Hasil Penimbangan , pengukuran PB,TB
dan data lain (IMD,ASI ekslusif, Vitamin A,TTD
bumil,TTD retri
3. Memastikan Ketersediaan Suplementasi Gizi
4. Sikronisasi Data dengan PISPK dan pengelola data
Laporan Surveylans gizi
program lain dipuskesmas
5. Melakukan Entry hasil pengukuran BB.,TB/PB ke
dalm aplikasi EPPGBM sesuai buku pedoman
2 Analisa Data 1. Membuat Grafik persetase D/S, K/S, N/D, dan 2T/D
2. Melakukan anslisis data indicator gizi dengan
menghubungkan indicator yang saling terkait baik
indicator gizi maupun indicator program lain
3. Melakukan konfirmasi data hasil kegiatan posyandu
3 Desiminasi 1. Kepala Puskesmas melakukan advokasi /umpan
balik hasil surveylans gizi kelurahan, Distrik serta
ke Kadinkes kota.
2. Kepala Puskesmas menyampaikan hasil analisis
Surveyalans Gizi kepada Lurah, Camat melalui
Lokmin triwulan serta Musrenbang Kecamatan.
3. Dilakukan Tindak lanjut :
1. Pengelola program gizi melakukan koordinasi
denga bidan desa dan program lain untuk :
a. Meningkatkan partisipasi masyarkat ke
Posyandu
b. Pemenuhan Suplemetasi Gizi di
Posyandu/Kelurahan
c. Pendampingan Wilayah dengan D/S dan
N/D rendah
d. Edukasi
4. Pengelola Program gizi melakukan tindakan
respon cepat pada kasus balita tidak naik BB atau
balita mempunyai gejala klinis Gizi buruk.
5. Melakukan PE apablila ditemukan balita gizi buruk
6. Pengelola gizi melaporkan hasil surveylans gizi ke
Kapus dan pengelola program lain
7. Puskesmas melakukan koordinasi lurah, camat
untuk intervensi untuk penangulangan masalah
gizi
8. Perumsan masalah untuk masalah yang
ditemukan
9. Membuat Perencanaan Intervensi ditahun
selanjutnya
10. Melakukan MONEV surveylans gizi berbasis
jaringan melalui sigizi terpadu

Laporan Surveylans gizi


V. Cara Melaksanakan Kegiatan dan Sasaran

N0 Kegiatan Pelaksana Lintas Lintas Sektor


Pokok Program Gizi Program Terkait Keterangan
Terkait
1 Pengumpulan 1. -Pencatatan - Bidan - Lurah Sumber
hasil Kelurahan - Camat pembiayaan
Data
Pelayanan - Promkes Dana BOK
Gizi (program Gizi Tahun
diwilayaha PISPK) 2022
kerja - Kader
Puskesmas Posyandu
2 Analisa Data 2. Rekapitulasi
Hasil
Penimbang
an ,
3 Desiminasi pengukuran
PB,TB dan
data lain
(IMD,ASI
ekslusif,
Vitamin
A,TTD
bumil,TTD
retri
3. Memastikan
Ketersediaa
n
Suplementa
si Gizi
4. Sikronisasi
Data
dengan
PISPK dan
pengelola
data
program lain
dipuskesma
s
Melakukan
Entry hasil
pengukuran
BB.,TB/PB ke
dalm aplikasi
EPPGBM
sesuai buku
pedomanlapor
anpelaksanaan
kegiatan

VI. Sasaran
A. Sasarn dalam kegiatan surveylans Gizi
1. Bidan Pustu
2. Bidan Kelurahan
3. Kader Posyandu
B. Petugas Pelaksana kegiatan yaitu :

Laporan Surveylans gizi


1. Tim Gizi
2. Program KIA
3. Program PISPK
4. Surveylans Analisis Penyakit Menular (Diare)
C. Kegiatan dilakukan di 4 Kelurahan Kegiatan dilakukan tetap menjalanken Prokes
untuk mencegah penularan covid -19,

VII. Jadwal Pelaksanaan kegiatan Surveylans Gizi

No Nama Kegiatan Tahun 2023


J F M A M J J A S O N D
1. Pemberian Tablet v v v v
Tambah Darah Remaja
Putri di sekolah

aksi bergizi v

Pemerikasaan v v v
Kesehatan dengan
Pendampingan
Screning Penilaian IMT
status Gizi Anak
sekolah (ANAK SD)

Pemerikasaan v v v
Kesehatan dengan
Pendampingan
Screning Penilaian IMT
status Gizi Anak
sekolah dan Remaja
(SMP/SMA)

Pemantauan v V v v v v v v v v v v
pertumbuhan Bayi dan
Balita di Posyandu

Konfirmasi balita resiko v


gangguan pertumbuhan
dari kegiatan Bulan
Timbang

Sweeping Balita yang v v v v


tidak datang ke
Posyandu

Pelaksanaan Bulan v v
Timbang
Pemantauan v v
Pertumbuhan pada dan
Vitamin A di Paud/TK
Pendampingan rujukan v v v v v v v v v v v v
balita stunting/gizi
buruk/ masalah gizi
Laporan Surveylans gizi
lainnya

Pendidikan Gizi dengan v


sosialisasi dan
konseling Gizi Keluarga
Balita BGM / BGT dan
ibu hamil
Pendampingan rujukan v v v v v v v v v v v
balita stunting/gizi v
buruk/ masalah gizi
lainnya
PMT Lokal v v v

VIII. Monitoring Evaluasi dan Pelaporan Pelaksanaan Kegiatan


A. Monitoring dan evaluasi dilukan setiap selesai pelaksanaan kegiatan
B. Monitoring dan evaluasi dilaksanakan bersama dengan coordinator Upaya
Kesehatan Masyarakat, kepala Puskesmas dan program terkait
C. Pelaporan monitoring dan evaluasi pelaksanaan kegiatan dibuat setelah satu
minggu setelah pelaksanaan kegiatan dalam bentuk form monitoring dan evaluasi
yang telah di sepakati oleh setiap unit kerja dan di serahkan kepada kepala unit
kerja dan kepala puskesmas

IX. Pencatatan, Pelaporan dan Evaluasi kegiatan


A. Pencatatan pelaksanaan kegiatan di dokumentasikan dalam bentuk pelaporan
pelaksanaan kegiatan dengan menggunakan form tata naskah Permenkes nomor
14 tahun 2017, dan di serahkan ke pengelolah dana DAK Puskesmas
B. Pelaporan hasil pelaksanaan program / kegiatan di dokumentasikan dalam bentuk
pelaporan hasil pelaksanaan kegiatan dengan menggunakan form yang telah
ditetapkan oleh pengelolah program dinas kesehatan dan di serahkan ke
pengelolah program dinas kesehatan
C. Evaluasi capaian hasil program dilakukan secara berkala setiap tiga bulan sekali
D. Evaluasi capaian program dilaksanakan dalam bentuk pertemuan dengan kepala
unit kerja dan program terkait
E. Hasil evaluasi disampaikan kepada kepala Puskesmas dalam pertemuan
lokakarya mini Puskesmas.

Mengetahui, Pangkalpinang, 01 Januari 2023


Kepala Puskesmas Air Itam
Pengelola Upaya Program Gizi
Kota Pangkalpinang

drg. Yandhi Kapriansya


Buniar kurnianingsih, SKM
NIP. 198601152019021001
NIP. 197406262000032003

Laporan Surveylans gizi


PEMERINTAH KOTA PANGKALPINANG
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS AIR ITAM
Alamat : Jl. Raya Pasir Padi Gg.Bakti Kel. Temberan Kec. Bukit Intan
Kota Pangkalpinang Kode Pos 33147 Telp. 0717-4256085
email : puskesmasairitam@gmail.com

LAPORAN KEGIATAN SURVEYLANS GIZI


SEMESTER I TAHUN 2023

A. PENDAHULUAN
Surveylans gizi adalah suatu proses pengumpulan , pengolahan dan desiminasi
informasi hasil pengolahan data secara terus menerus dan teratur dan tentang indicator yang
terkait dengan kinerja Pembina gizi masyarkat.

Program gizi merupakan salah satu program Esensial yang dijadikan program
Pemerintah .Tujuan pembangunan kesehatan yang tercantum dalam Sistem Kesehatan
Nasional adalah tercapainya kemampuan untuk hidup sehat bagi setiap penduduk agar dapat
mewujudkan derajat kesehatan masyarakat agar sadar, berkemauan dan mandiri dalam
asuhan mewujudkan derajat kesehatan yang optimal dengan dilakukan upaya pelayanan
kesehatan seperti promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif yang secara keseluruhan
berkesinambungan.

Upaya perbaikan gizi masyarakat sebagaimana disebutkan dalam Undang Undang


nomor 36 tahun 2009 tentang kesehatan, bertujuan untuk meningkatkan mutu perseorangan
dan masyarkat, antara lain melalui perbaikan pola konsumsi makanan, perbaikan perilakuk
sadar Gizi, peningkatan akses dan mutu pelayanan gizi serta kesehatan sesuai denga
kemajuan ilmu dan teknologi.
Peratuaran Presiden Nomor 18 Tahun 2020 tentang RPJMN Tahun 2020 -2024,
menyatakan bahwa arah kebijakan Pembangunan bidang kesehatan adalah meningkatkan
pelayanan kesehatan menuju cakupan kesehatan semseta terutama penguatan pelayanan
kesehatan dasar ( Primary Healt care) dengan mendorong peningkatan upaya promotif dan
prenebtif, didukung inivasi dan pemanfaatn teknologi , yang dicapai melalui 5 (lima) strategi,
yaitu 1) Peningkatan kesehatan Ibu, anak, Kb dan kesehatan reproduksi, 2). Percepatan
Pebaikan Gizi masyarakat, 3) Peningkatan Pengendalian Penyakit , 4) Pemberdayaan
Gerakan masyarkat Hidup Sehat (GERMAS) dan 5) Penguatan Sistem kesehatan dan
Pengawasan Obat dan makanan.
Hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2013, menunjukan terjadi oenurunan
prevalensi balita berat badan kurang dari 19.6% menjadi 17,7%, penurunan prevalensi balita
pendek dari 17.2% menjadi 30,8% dan penurunan prevalensi balita gizi kurang (wasting) dari
12.1% menjadi 10,2%. Namun demikan capaian kinerja gizi masih kurang optimal seperti
persentase ibu hamil yang mendapat Tablet Tambah Darah sebesar 73.2% dan persentase
balita mendapat vitamin A sebesar 82.4.
Percepatan perbaikan gizi masyarakat diprioritaskan pada percepatan Pencegaahan
stunting dengan target penuruan prevalensi Stunting 14% dan Wasting 7% ditahun 2024.

Laporan Surveylans gizi


Dalam rangka upaya penurunan stunting dan wasting maka disusun Indikator Kinerja
program (IKP) dan Indicator Kinerja kegiatan (IKK) dalam Rencana Strategi Kementrian
Kesehatan tahun 2020 -2024 yaitu :
1. Persentase Bumil KEK (target 10% ditahun 2024)
2. Persentase Kab/kota yang melaksanakan surveylans Gizi (100% tahun 2024)
3. Persentase Puskesmas mampu Tata laksana Gizi buruk pada balita (60% tahun 2024)
4. Persentase bayi kurang dari 6 bulan mendapat Asi Ekslusif (60% ditahun2024. Maka dari
itu diperlukan kegiatan perbaikan gizi masyarakat yang dimonitoring dan dievalusai
secara berkala melalui surveylans Gizi yang meliputi indicator masalaha gizi dan indicator
kinerja program gizi.Dengan demikian salah satu upaya poercepatan penurunan stunting
dilakukuan dengan penguatan surveylans Gizi.Pembangunan Nasional di bidang
kesehatan pada dasarnya ditujukan kepada semua lapisan masyarakat. Namun pada
operasionalnya ditujukan untuk golongan tertentu dan dilakukan secara bertahap sesuai
dengan skala prioritas.
1. Maksud danTujuan
a. Maksud
Terlaksananya kegiatan Surveylans Gizi di Posyandu dan Puskesmas di Wilayah
Kerja Puskesmas Air Itam .
b. Tujuan
Tersedianya data atau informasi yang akurat, tepat waktu dan sesuai kebutuhan
dalam rangka meningkatkan Indikator Kinerja Program Gizi secara berhasil guna dan
berdayaguna
2. Tujuan Khusus
a. Tersedianya acuan dan bahan rujukan dalam rangka pengumpulan data,
pengolahan, analisis serta pengemasan informasi
b. Tersedianya wadah integrasi berbagai data yang telah dikumpulkan dari hasil
kegiatan surveylans gizi
c. Memberikan analisis-analisis yang mendukung penyediaan informasi dalam
menyusun perencanaan alokasi dana/anggaran program Kegiatan Gizi selanjutnya
3. Ruang Lingkup
a. Kegiatan Surveylans Gizi meliputi :
b. Pengumpulan Data
c. Analisa Data
d. Desiminasi
4. Dasar
Dalam Pelaksanaan kegiatan Surveylans Gizi tahun 2022, mengaju pada kebijakan :
a. Undang-undang No 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan.
b. Peraturan Menteri Kesehatan RI No. 43 tahun 2016 tentang Standar Pelayanan
Minimal Peraturan Menteri Kesehatan RI No.741, tahun 2008 Tentang Standar
Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan Kabupaten/Kota.
c. Peratuaran Menteri Kesehatan Nomor 23 Tahun 2014 tentang Upaya Perbaikan Gizi
Keluarga

Laporan Surveylans gizi


d. Peraturan Menteri Kesehatan RI No. 44 tahun 2016 tentang Manajemen Puskesmas.
e. Peraturan Menteri Kesehatan RI No 08 tahun 2019 Tentang Pemberdayaan
Masyarakat bidang kesehatan.
f. Peratuaran Menteri Kesehatan Nomor 45Tahun 2014 tentang Penyelenggaraan
Surveylans Kesehatan
g. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 14Tahun 2019 tentang Pelaksanaan Teknis
Surveylans Gizi
h. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 2 Tahun 2020 tentang Standar Antropometri
Anak
i. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 19 Tahun 2023 tentang Percepatan Penurunan
Stunting
j. Keputusan Kepala UPTD. Kepala Puskesmas Air Itam Nomor : UM/V/SOP/2020
tentang Pelayanan Posyandu Selama Pandemi COVID-19.

B. KEGIATAN YANG DILAKSANAKAN


1. Target dan Konsep Surveylans Gizi
Kegiatan yang harus dilakukan dalam pelaksanaan surveylans gizi yaitu Pengkajian
( assessment), analisis dan respon (reaksi).
2. Sasaran.
Sasaran kegiatan Surveylans Gizi
a. Pemantauan Tumbuh kembang bayi balita
b. Bumil KEK
c. Bumil anemia
d. Bumil Mendapat TTD
e. Bumil KEK mendapat PMT
f. Balita Stunting , Wasting dan Underweight
g. Remaja Putri
h. Pemberian Vitamin A
i. Pemantauan Bayi BBLR
j. Pemantauan dan Pelaporan Asi Ekslusif
k. Pemantaua Pelaporan IMD

3..Cara melaksanakan kegiatan.

a. Pengumpulan data dengan mengkaji data yang sudah ada dari hasil capai indicator
program dan indicator Kegiatan
b. Analisis , Melakukan analisis data indicator gizi dengan menghubungkan indicator
yang saling terkait baik indicator gizi maupun indicator program lain
c. Respon (action). Pengelola Program gizi melakukan tindakan respon cepat pada kasus
balita tidak naik BB atau balita mempunyai gejala klinis Gizi buruk.

C. HASIL YANG DICAPAI


1. Sasaran Bayi Balita Perkelurahan tahun 2023
Laporan Surveylans gizi
N KELURAHA JUMLAH JUMLAH ANAK (S)
O N POSYAND 0-5 BLN 6-11 BLN 12-23 BLN 24-59 BLN 0-59 BLN
U
ADA LAP
L P L P L P L P L P

1 2 3 4 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
1 AIR ITAM 3 3 34 35 36 35 66 76 196 209 332 355
2 BACANG 3 3 24 24 28 27 53 56 168 143 273 250
3 TEMBERAN 2 2 27 28 29 27 49 56 154 141 259 252
4 SINAR 3 3 25 20 25 28 52 55 163 143 265 246
BULAN

TOTAL 11 11 110 107 118 117 22 243 681 636 1129 1103
0

2. Jumlah Sasaran Ibu Hamil dan Bulin Tahun 2023

N Nama Kelurahan Jumlah Bumil Jumlah Bulin Ket


o
1 AIR ITAM 157 150
2 BACANG 117 111
3 TEMBERAN 121 110
4 SINAR BULAN 119 109
Juml 514 480

3. Sasaran Siswi Remaja Putri Tahun 2023

No. Nama Sekolah Jumlah


Siswi

1 SMKN 4 PANGKAL PINANG 183

2 SMK PENERBANGAN 6
3 MA HIDAYATUSSALIKIN 50

4 MTS HIDAYATUSSALIKIN 117

5 SMPN 10 PANGKAL PINANG 247

6 SMPN 6 PANGKAL PINANG 432

7 SMAN 2 PANGKAL PINANG 500

8 SMP SMART PANGKAL PINANG 31

Total 1566

Laporan Surveylans gizi


D. Analisis Situasi Program Gizi

Analisis situasi Pangan dan gizi serta factor-faktor penyebabnya, merupakan salah
satu komponen penting dalam implementasi hasil Surveylans Gizi diwilayah kerja Puskesmas
Air Itam, Untuk dapat menganalisa capaian ada SK indicator Program Gizi Tahun 2023
sebagai berikut :

NO INDIKATOR / KEGIATAN TARGET / TAHUN


PROGRAM

1 Persentase Balita Stunting 24% (39 balita)

2 Persentase balita wasting 7,3% (163 balita)


(BB/TB)
3 Persentase ibu hamil Kurang 11.5% (59 bumil)
Energi Kronis (KEK)
4 Persentase bayi usia ≤ 6 bulan 55% (217 bayi)
yang mendapat ASI Ekslusif

5 Persentase balita yang dipantau 80% (1786 balita)


pertumbuhan dan
perkembangannya

6 Persentase Balita Underweight 16% (357 balita)

7 Persentase ibu hamil anemia 39% (201 bumil)

8 Persentase bayi dengan berat 5.4% (25 bayi)


badan lahir rendah (berat badan
< 2500 gram)
9 Persentase bayi usia bulan 6 bl 45% (217 bayi)
yang mendapat ASI Ekslusif

10 Persentase ibu hamil yang 82% (422 bumil)


mendapat Tablet Tambah Darah
(TTD) minimal 90 tablet selama
masa kehamilan
11 Persentase Ibu hamil Kurang 80% (59 bumil)
Energi Krinis (KEK) yang
mendapatkan makanan
tambahan

12 Persentase balita gizi kurang 85% (163 balita)


yang mendapat makanan
tambahan

13 Persentase remaja putri yang 50% (783 rematri)


mendapat tablet tambah darah

14 Persentase bayi yang baru lahir 54% (259 bayi)


mendapay IMD
15 Persentase balita yang ditimbang 75% (1674 balita)
berat badannya (D/S)

16 Persentase balita mempunyai 65% (2232 balita)


buku KIA/KMS

17 Pesrentase balita ditimbang yang 80% (1786 balita)


naik berat badannya (N/D)

18 Persentase balita 6-59 bulan 88% ( 1773 balita)


mendapat kapsul Vitamin A

Laporan Surveylans gizi


19 Ibu nifas mendapat kapsul 76% (365 bufas)
Vitamin A

20 Persentase Rumah Tangga 90% (0 KK)


yang mengkonsumsi garam
beryodium

21 Persentase kasus balita gizi 100% (163 balita)


buruk yang mendapatkan
perawatan

a. Peta Prevalensi masalah gizi

12

2 17

KET : Stunting
Gizi Buruk

Gizi Kurang

b. Hasil Capaian Surveylans


Laporan Surveylans gizi
Untuk Semester I Tahun 2023 capaian Kegiatan Surveylan sebagai berikut :

NO INDIKATOR / KEGIATAN TARGET CAPAIAN


PROGRAM

1 Persentase Balita Stunting 24% (39 balita) 1.14% (12


balita)
2 Persentase balita wasting 7,3% (163 balita) 1.61% (17
(BB/TB) balita)
3 Persentase ibu hamil Kurang 11.5% (59 bumil) 4.47% (23
Energi Kronis (KEK) bumil)

4 Persentase bayi usia ≤ 6 bulan 55% (217 bayi) 52% (91 bayi)
yang mendapat ASI Ekslusif

5 Persentase balita yang dipantau 80% (1786 balita) 54.3%


pertumbuhan dan (121260.3balita)
perkembangannya

6 Persentase Balita Underweight 16% (357 balita) 0.95% (10


balita)
7 Persentase ibu hamil anemia 39% (201 bumil) 2.35% (5 bumil)

8 Persentase bayi dengan berat 5% (23 bayi) 0.83% (2 bayi)


badan lahir rendah (berat badan
< 2500 gram)
9 Persentase bayi usia bulan 6 bl 45% (217 bayi) 60,37% (131)
yang mendapat ASI Ekslusif
10 Persentase ibu hamil yang 82% (422 bumil) 100% (256
mendapat Tablet Tambah Darah bumil)
(TTD) minimal 90 tablet selama
masa kehamilan
11 Persentase Ibu hamil Kurang 80% (59 bumil) 0%
Energi Krinis (KEK) yang
mendapatkan makanan
tambahan
12 Persentase balita gizi kurang 85% (163 balita) 0%
yang mendapat makanan
tambahan
13 Persentase remaja putri yang 50% (783 rematri) 100% (1566
mendapat tablet tambah darah rematri)

14 Persentase bayi yang baru lahir 54% (259 bayi) 51.25% (123
mendapay IMD bayi)
15 Persentase balita yang ditimbang 75% (1674 balita) 54.30%
berat badannya (D/S) (1212balita)

16 Persentase balita mempunyai 100% (2232 balita) 100% (2232


buku KIA/KMS balita)

17 Pesrentase balita ditimbang yang 80% (1786 balita) 91.4%


naik berat badannya (N/D) (1108balita)
18 Persentase balita 6-59 bulan 88% ( 1773 balita) 88.03%
mendapat kapsul Vitamin A
19 Ibu nifas mendapat kapsul 76% (365 bufas) 100% (240
Vitamin A bufas)

20 Persentase Rumah Tangga 90% (0 KK) 0%


yang mengkonsumsi garam
beryodium
21 Persentase kasus balita gizi 100% (163 balita) 100% (2 balita)
buruk yang mendapatkan
perawatan

Laporan Surveylans gizi


c. Grafik Capaian Surveylans Gizi

c.1 . Grafik Cakupan Balita Yang di Timbang D/S

PERSENTASE BALITA DITIMBANG BERAT BADAN (D/S) TAHUN


2022
90
80 80
70
60
54 56.6 54.3 54.3
50 52.6

40
30
20
10
0
Air Itam BACANG TEMBERAN SINAR BULAN PUSKESMAS TARGET

Tabel b.1 Persentase Cakupan D/S


Di Wilayah Kerja Puskesmas Air Itam Semester I Tahun 2023
No Kelurahan Persentase D/S Persentase D/S BGM
1 Air Itam 2
54
2 Bacang 3
52.6
3 Temberan 4
56.6
4 Sinar Bulan 3
54.3
Puskesmas 0.5
54.3

Balita yang ditimbang atau D/S di Wilayah kerja puskesmas air itam pada 2023 rata –
rata sebesar 54.3 % (1.212 balita) Persentase terbesar balita yang ditimbang menurut
kelurahan yaitu pada kelurahan Air Itam sebesar 54 %, dan yang terendah pada kelurahan
Bacang sebesar 52.6% Angka BGM pada D/S di wilayah kerja Puskesmas Air Itam rata-
rata sebesar sebesar 0,5 % .

D. Cakupan Bayi Yang Mendapat ASI Eklusif

PERSENTASE BAYI USIA 6 BULAN MENDAPAT ASI


EKSKLUSIF
70
61 60 60.1
BULAN AGUSTUS 60.325
60.2TAHUN 202252
60 45
50
40
30
20
10
0

m BA B.
.. ... K... ET
Ita M AR S RG
Ai
r TE
SIN PU TA

Untuk Cakupan Asi Ekslusif bayi (0-6) bulan di wilayah kerja Puskesms Air Itam

Semester I tahun 2023 sebesar 60.3% dari target indicator sebesar 45% dari jumlah sasaran
Laporan Surveylans gizi
bayi (0-6) bulan sebanyak 217 orang bayi. Untuk capaian tertinggi Asi ekslusif sebesar 61

yaitu dikelurahan Air Itam dan yang terendah dikelurahan Bacang yaitu sebesar 60 % . hasil

analisis capaian Asi Ekslusif mencapai target.

E. Cakupan Pemberian Vitamin A pada Bayi dan Anak Balita

PERSENTASE BALITA USIA 6 - 59 BULAN MENDAPAT


KAPSUL VITAMIN A
SEMESTER I TAHUN 2023
400.0
350.0
300.0
250.0
Axis Title

200.0
150.0
100.0
50.0
0.0
AIR ITAM BACANG TEMBERAN SINAR BULAN PUSKESMAS TARGET

Di Semester I tahun 2023 Pemberian Vitamin A di Wilayah Kerja Puskesmas Air Itam
diberikan di Bulan Februari tahun 2023 Jumlah balita 6-59 bulan yang mendapat vitamin A
sebanyak 88.3% , capaian tertinggi dikelurahan Sinar Bulan sebesar 88,3% hal ini
disebabkan di kelurahan Sinar bulan banyak pasangan muda yang ingin tahu tumbuh
kembang bayinya sehingg semangat untuk datang keposyandu. sedangkan yang terendah di
kelurahan Bacang sebesar 88%, untuk capaian vitamin A balita 6-59 bl secara keseluruhan
belum mencapai target 87.3% sedangkan target 88%.

F. Jumlah Balita Gizi Buruk

JUMLAH BALITA GIZI BURUK SEMESTER I TAHUN


2023
6
5
5

2
1 1
1
0 0
0
Air Itam BACANG TEMBERAN SINAR BULAN PUSKESM

Laporan Surveylans gizi


Balita gizi buruk diwilayah kerja Puskesmas Air Itam Semester l tahun 2023 berjumlah
2 orang, jumlah balita gizi buruk ditahun 2023 yaitu kelurahan Air itam dan kelurahan Sinar
bulan

Jumlah Bayi Lahir Hidup IMD

Persentase Jumlah Bayi lahir Hidup IMD Semester l Tahun 2023

54.0 51.0

51.3
51.3

51.5 51.0

1 Air Itam 2 BACANG 3 TEMBERAN


4 SINAR BULAN 5 PUSKESMAS 5 TARGET

Cakupan Bayi Lahir Hidup yang dilakukan IMD yang tertinggi dikelurahan sinar Bulan
yaitu sebesar 51.5%, dan yang terendah dikelurahan Temberan and Air Itam yaitu sebesar
51% Untuk capaian IMD diwilayah kerja Puskesmas Air Itam Semester l Tahun 2023
sebesar 51.2%

G. Persentase Bumil Anemia

Laporan Surveylans gizi


PERSENTASE IBU HAMIL ANEMIA DIWILAYAH
KERJA
PUSKESMAS AIR ITAM
SEMESTER I TAHUN 2023 39
40

35

30

25

20

15

10
4 3.1
5 2.27 2.35
0
0
Air Itam BACANG TEMBERANSINAR BULAN PUSKESMAS TARGET

Dari grafik diatas dapat dilihat masih ditemukannyan Ibu hamil anemia yang tertinggi
dikelurahan Temberan sebesar 4% dan yang terendah dikelurahan Bacang yaitu sebesar
0% . Untuk kelurahan Air itam sebesar 2.27% dan kelurahan sinar bulan sebesar 3.1% Untuk
ibu hamil anemia semester ditahun 2023 sebesar 2,.35%% dari ibu muda yang saat hamil
usia dibawah 20 tahun dan 50% dari ibu yang usia diatas 38 tahun .

H. Persentase Bumil KEK

Laporan Surveylans gizi


PERSENTASE BUMIL KEK PUSKESMAS AIR
ITAM
SEMESTER I TAHUN 2023
Air Itam ; 2; 6%
BACANG; 1; 3%

TARGET ; 13
TEMBERAN; 8.6; 24%

SINAR BULAN;
PUSKESMAS; 4.47 6.3; 18%

Dari grafik diiatas dapat dilihat capaian Bumil KEK wilayah kerja Puskesmas Air Itam,
untuk data bumil KEK tertinggi dikelurahan Temberan sebesar 14% (8 Bumil) dan terendah
dikelurahan bacang yaitu sebesar 4.1% (2 bumil) ,sedangkan kelurahan Air Itam sebesar
12% ( 5 bumil) dan kelurahn sinar Bulan sebesar 10.5% ( 5 bumil) , untuk capaian bumil KEK
ditahun 2022 masih dibawah target yaitu sebesar 10,1% (20 bumil ) dari target 13% (65
bumil). Dari hasil analisa Bumil KEK dikelurahan Temberan rata-rata dari ibu hamil yang usia
ibu saat hamil dibawah 20 tahun dan ibu yang usia diatas 38 tahun ada yang mengalami
penyakit degenerative (HT dan DM) ini untuk wilayah kelurahan Air Itam.

I. Grafik Persentase FE 3 ( 90 Tablet)

CAKUPAN PEMBERIAN TTD 90 TABLET


TAHUN 2022
TARGET 82.0

PUSKESMAS 99.0

Air Itam 396.0

Sinar Bulan 99.0

Temberan 99.0

Bacang 99.0

Air Itam 99.0


0.0 50.0 100.0 150.0 200.0 250.0 300.0 350.0 400.0 450.0

Laporan Surveylans gizi


Dari grafik persentase Ibu hamil mendapat Tablet Tambah Darah 90 tablet
(FE3) capaian mencapai target yaitu sebesar 99% (506 bumil), sedangkan target FE3
sebesar 82% (419 bumil ) untuk semua kelurahan capai 99%.

J. Grafik Persentase Pemberian TTD Remaja Putri

Prevalensi Pemberian TTD Remaja Putri


Tahun 2022
SMP SMART; 100.0

MA Hidayahtussa-

SMKN Penerbangan;
MTS Hidayahtussa-

likin; 100.0
100.0

likin; 100.0
SMP N 6; 100.0

100.0
90.0

SMA N 2; 100.0
80.0

PANGKALPINANG;
70.0
SMP N 10; 100.0

TARGET ; 54.0

SMK N 4; 100.0
60.0

100.0
50.0
40.0
30.0
20.0
10.0

1
0.0
1

Dari grafik Pemberian TTD remaja Putri untuk wilayah Puskesmas Air Itam sebesar
100% (1615 siswi) ini menunjukan semua remaja putri mendapat TTD. Untuk wilayah Kerja
Puskesmas Air Itam ada 8 sekolah , 4 sekolah SMP/MTS dan 4 sekolah tingkat SMA/MA.

11. Status Gizi Hasil Entry dari Aplikasi EPPGBM bulan Agsutus 2022

N Desa/ BB/U TB/U


o Kelurahan Sangat Kuran Berat Badan Risiko Sangat Pende Norma Tingg
Kurang g Normal Lebih Pendek k l i
1 BACANG 2 6 359 1 1 4 363 0
2 AIR ITAM 1 2 625 1 1 4 623 0
3 SINAR BULAN 1 7 344 0 2 5 345 0
4 TEMBERAN 2 4 519 1 1 4 521 0
JUMLAH 6 19 1846 3 5 17 1852 0

Dari hasil ePPGBM bulan Agustus dapat dilihat status gizi balita dari jumlah balita yang
entry pengukuran BB,TB/PB berjumlah 1875 dari jumlah balita seluruhnya yaitu 2023 balita
jadi pengentrian dibulan Agustus sebesar 85.5% hal ini diakrenakan adanya bulan
penimbangan dan pemberian Vitamin A. dari hasil ePPGBM ada BB/ U balita BB sangat
kurang ada berjumlah 6 orang , 19 orang BB kurang dan 3 orang resiko lebih. Untuk status
gizi TB/U balita sangat pendek berjumlah 5 orang, pendek 17 orang dan normal 1852 balita,
ini menunjukan masih ditemukannya balita pendek dan sangat pendek diwilayah kerja
Puskesmas Air Itam.

N Desa/ BB/TB Status Gizi

Laporan Surveylans gizi


o Kelurahan Gizi Gizi Norm Risik Gizi Obesita Stuntin Wastin Underweig
Buru Kuran al o Lebi s g g ht
k g Gizi h
Lebi
h
1 BACANG 2 1 364 0 1 0 5 5 8

2 AIR ITAM 1 1 625 1 0 0 5 5 3

3 SINAR BULAN 1 4 345 3 0 0 7 6 8

4 TEMBERAN 1 1 519 5 0 0 5 5 6

JUMLAH 5 7 1853 9 1 0 22 21 25

Dari table diatas yang ditarik dari aplikasi ePPGBM dapat dilihat status gizi menurut
BB/TB dari 1853 balita normal, 5 orang balita giri buruk , 7 orang balita gizi kurang dan 1
orang resiko gizi lebih 9 balita dan gizi lebih 1 orang. Untuk balita Stunting berjumlah 22 balita
, Wasting 10 balita dan 25 Underweight. Untuk Persentase Stunting berart sebesar 1,1% ,
wasting 1,11 % dan Underweigth sebesar 1,33%, angka ini masih dibawah angka prevalensi
stunting, wasting dan Underweight. Hasil analisis balita stunting rata –rata adalah balita yang
jarang posyandu sehingga dibulan agustus balita stunting dapat dideteksi dengan adanya
bulan penimbangan . Untuk balita stunting 80% dari keluarga yang kurang mampu.

PROGRES ENTRY E-PPGBM KOTA PANGKALPINANG


PENGABILAN BULAN AGUSTUS 2022

Unduh e-PPGBM 19-10-2022, Waktu : 18.30 WIB

NO PUSKESMAS BALITA IBU HAMIL


SASARAN ENTRY PRESENTASE SASARAN ENTRY PRESENTASE

1 Air Itam 672 625 86.31 614 0 0.00


2 Bacang 513 368 84.80 487 0 0.00
3 Temberan 495 352 85.45 263 0 0.00
4 Sinar Bulan 507 353 85.40 307 0 0.00
Puskesmas

2187 1875 85.55 1671 0 0.00

Untuk hasil Entry ePPGBM untuk wilayah kerja Puskesmas Air Itam dibulan Agustus
2022 sebesar 85.55% (1875 balita) untuk entry tertinggi pada kelurahan Air Itam yaitu
sebesar 86.31% (628 balita ) dan yang terendah dikelurahan Bacang sebesar 84.80% (435
balita). Capaian entry mencapai target dari target 80%.

Laporan Surveylans gizi


K. KESIMPULAN DAN SARAN

1. Kesimpulan

a. Rendahnya capaian Pemantauan Pertumbuhan Balita (D/S) sebesar 57.7%


(1.262 balita ) dari target 75%
b. Capaian Asi Ekslusif mencapai target sebesar 67,5% (155 bayi) dari target 45%
c. Rendahnya capaian Vitamin A balita 6-59 bulan sebesar 87.3% dari target 88%
d. Masih ditemukannya balita gizi buruk sebanyak 5 orang
e. Masih rendanhya IMD sebesar 57% dari target 62%
f. Masih ada bayi lahir hidup yang BBLR yaitu 0.2%
g. Masih ditemukannya BUMIL anemia yaitu 7.3% dari target 39%
h. Masih ditemukan BUMIL KEK sebesar 10,1% dari target 13%
i. Tercapainya FE3 sebesar 99% (505 bumil) dari target 82%
j. Tercapainya TTD retri sebesar 100% dari target 45%
k. Masih ditemukan anak Stunting sebesar 1,1% ( 22 anak ) dari target 17%
l. Masih ditemukan Anak Wasting sebesar 1,11% (21 anak )
m.Masih ditemukan anakl Underweigth sebesar 1,33% (25 anak)

2) Saran
a. Meningkatkan koordinasi, advokasi antara lintas program dan lintas sector di
kelurahan masing-masing wilayah kerja Puskesmas Air Itam.
b. Dukungan dan partisipasi dari pihak kecamatan, pihak kelurahan dan masyarakat
sangat diperlukan guna kelancaran pelaksanaan posyandu
c.
L. PENUTUP
Demikianlah laporan pelaksanaan kegiatan ini dibuat ,semoga bermanfaat untuk
Puskesmas Air Itam dan Mayarakat di wilayah kerja Puskesmas Air Itam

Mengetahui, Pangkalpinang, 1 Juli 2023


Kepala Puskesmas Air Itam Pengelola Program Gizi
Kota Pangkalpinang

Laporan Surveylans gizi


drg. Yandhi Kapriansya
Buniar kurnianingsih, SKM
NIP. 198601152019021001
NIP. 197406262000032003

DOKUMENTASI

Edukasi ke Ibu Balita 2 kali tidak naik Berat Badan


Lokasi di Posyandu Cahaya

Kunjungan ke rumah Ibu Nifas

Laporan Surveylans gizi


DOKUMENTASI

Kunjungan Rumah Balita Down Syndrome yang jarang ke posyandu. Akan dirujuk ke
Rumah Sakit. Karena Balita sedang sakit

Bulan Penimbangan

Laporan Surveylans gizi

Anda mungkin juga menyukai