Anda di halaman 1dari 22

Di modul ada

1. Nyeri kencing (dea)(biya)

Penyakit Etiologi Faktor Resiko Diagnosis Penunjang


Banding

Gonorrhea Neisseria 1.Berganti-ganti Infeksi Saluran Pemeriksaan


gonorrhoeae pasangan Kemih, mikroskopis
seksual Faringitis,Uretrit sediaan
2.Homoseksual is herpes langsung duh
dan Pekerjaan simpleks, tubuh dengan
Seks Komersial Arthritis pewarnaan
(PSK) inflamasi dan gram untuk
3. Wanita usia septik,konjungti menemukan
pra pubertas vitas,Endokardit kuman
dan menopause is,meningitis gonokokus
lebih rentan dan uretritis non gram
terkena gonore gonokokal. negatif,intra
4.Bayi dengan atau
ibu yang ekstraseluler.
menderita Pada pria
gonore sediaan diambil
5. Hubungan dari daerah
seksual dengan fossa
penderita tanpa navikularis,dan
proteksi pada wanita
(kondom) dari uretra,
muara kelenjar
bartolin,serviks
dan rektum

Pielonefritis Escherichia coli 1.Lebih sering 1.Uretritis akut 1.Urinalisis


tanpa terjadi pada 2.Sistitis akut -piuria
komplikasi wanita usia 3.Akut -silinder leukosit
subur abdomen -hematuria
2.Sangat jarang 4.Appendisitis -bakteriurua
terjadi pada pria 5.Pelvic bermakna
berusia Inflammatory 2.Kultur urin
<50th,kecuali disease dan tes
hemoseksual sensitifitas-resis
3.Koitus Per tensi antibiotik
Rektal 3.Darah perifer
4.HIV/AIDS dan hitung jenis
4.Kultus darah
5.Foto polos
abdomen
(BNO)

ISK (Sistitis) Escherichia coli 1.Riwayat 1.Reccurent 1.Darah perifer


diabetes cystitis lengkap
keluhan pada mellitus 2.Urethritis 2.Urinalisis
akut: 2.Riwayat 3.Pielonefritis 3.Ureum dan
1.Demam kencing batu 4.Bacterial kreatinin
2.Susah BAK (urolitiasis) asymptomatic 4.Kadar gula
3.Nyeri saat 3.Higiene darah
akhir BAK pribadi buruk
(disuria 4.Kehamilan
terminal) 5.Riwayat
4.Nokturia keputihan
5.Anyang-anya 6.Riwayat ISK
ngan sebelumnya
(polakisuria) 7.Riwayat
6.Nyeri pemakaian
suprapubik kontrasepsi
diafragma
8.Kebiasaan
menahan
kencing
9.Hubungan
seksual
10.Anomali
struktur saluran
kemih

Penyebab Penyakit Gejala klinis

- onset akut, timbul tiba-tiba dalam bbrp jam/hari


Infeksi Pielonefritis - demam & menggigil
- nyeri pinggang, unilateral atau bilateral
- frekuen, nokturia, dysuria, urgensi, nyeri suprapubik
- kadang disertai gejala GI : mual, muntah, diare atau
nyeri perut

- demam
Sistitis - susah BAK
- nyeri saat BAK (dysuria terminal)
- sering BAK (frequency)
- nokturia
- anyang-anyangan (polakisuria)
- nyeri suprapubik

- prostat bengkak & nyeri tekan


Prostatitis - nyeri di sekitar perineum, skrotum, penis, paha dalam
- LUTS
- malaise
- demam
- dysuria
- hematuria
- retensi urin
- obastipasi

- LUTS
Urethritis Infeksi Neisseria gonore - duh tubuh mukopurulen
- alguria
- dysuria
- pruritus
- nyeri daerah panggul
- secret purulent
Infeksi Clamydia
trachomatis

- Tipe dari duh vagina


Infeksi trikomoniasis memiliki pH yang tinggi, protozoa
motil yang berukuran satu hingga
empat kali ukuran sel
polimorphonuclear
- tampak duh kuning
kehijauan
- duh berbuih
- bau amis
- pH > 4,5

- Sebagian besar pasien


Infeksi Mycoplasma dan yang terinfeksi simtomatik, tetapi
Ureaplasma sekitar 25% mungkin memiliki
infeksi uretra asimptomatik. M.
genitalium dapat menjadi
intraseluler,

- Faktor resiko dari vaginosis


Bacterial Vaginosis bakterialis termasuk banyaknya
jumlah pasangan seksual,
pembilasan vagina adanya
perdarahan uterus abnormal dan
penggunaan kontrasepsi
- Discharge vagina putih dan
tipis yang menutupi vagina
- pH vagina lebih besar dari
4,5
- Ditemukannya clue cell
- Whiff tes positif

- disebabkan oleh chlamydia


Servisitis - inflamasi serviks yang mudah berdarah
- duh mukopurulen

- bengkak & nyeri mendadak dari epididymis


Epididimoorkitis - berlanjut bengkak pada testis
- demam
- LUTS

- rasa gatal dan perih di kemaluan


Vulvovaginitis - keluarnya cairan kental berbau
- rasa terbakar di daerah kemaluan
- kemerahan dan iritasi
- keputihan
- nyeri

- penyakit yang disebabkan oleh hubungan seksual >


Trauma Honeymoon wanita yang baru melakukan hubungan intim pertama kali
cystitis - anyang-anyangan
- buang air kecil terasa perih dan sakit
- inkontinesia urin
- air kencing tampak keruh dan berbau
- demam (jika sudah sampai ginjal)
hormonal Hipoestrogenism

Endometriosis

- hematuria
Keganasan Tumor ginjal - nyeri panggul dan pinggang
- demam
- keletihan
- mual
- penurunan BB
- anemia

- urgensi
Keganasan pada - frekuensi
vesica urinaria - dysuria
- nyeri pinggul setelah kencing
- penurunan BB
- demam, nyeri tulang
- gejala yang berhubungan dengan metastase di paru
dan hati

- perdarahan vagina abnormal


Keganasan pada - keputihan
vagina/vulva - massa
- nyeri saat berhubungan seksual
- sakit pada saat BAK
- sembelit
- nyeri panggul

- area indurasi atau eritematosa sampai ulkus yang tidak


Keganasan pada sembuh
penis - phimosis
- nyeri seperti ditusuk tusuk
- benjolan cepat membesar, terasa panas, tamapak
kemerahan
- sulit menahan BAK
- adanya discharge
- gejala berkemih iritasi
- perdarahan

- sulit kencing/ harus mengejan


kelainan Striktur uretra - urine keluar hanya sedikit sedikit
anatomi > - dysuria
infeksi bakteri - frekuensi kencing meningkat
- hematuria
- perasaan sangat ingin kencing yang terasa sakit
- tanda tanda radang
- faktor risiko : infeksi kuman gonokokus, trauma
(trauma tumpul pada selangkangan / straddle inury,
fraktu rtulang pelvis, cedera pasca bedah)
BPH Keluhan yang disampaikan oleh pasien BPH seringkali berupa
lower urinary tract symptoms (LUTS), yang terdiri atas gejala
obstruksi (voiding symptoms), gejala iritasi (storage symptoms),
dan gejala pasca berkemih. Gejala obstruksi meliputi pancaran
kemih lemah dan terputus (intermitensi), merasa tidak puas
sehabis berkemih. Gejala iritasi meliputi frekuensi berkemih
meningkat, urgensi, nokturia. Gejala pasca berkemih berupa
urine menetes (dribbling); hingga gejala yang paling berat adalah
retensi urine.1,5 Hubungan antara BPH dengan LUTS sangat
kompleks. Tidak semua pasien BPH mengeluhkan gangguan
berkemih atau sebaliknya

2. Kencing berdarah (army) (syf)

Pada pasien yang datang dengan hematuria, diagnosis yang paling sering adalah
keganasan (vesika urinaria, ginjal, prostat), BPH, infeksi, dan batu saluran kemih. Penyebab
yang lebih jarang adalah gangguan kongenital dan trauma.

DD hematuri gejala khas

BPH retensi urin


aliran kencing lemah
kencing tidak lampias
sering buang air kecil berlebihan pada malam hari
tetesan setelah buang air kecil
- hematuri terjadi ketika sudah ada isk karena retensi urin
sehingga bakteri menetap di kandung kemih

ISK/ keganasan uroepitel hematuria disertai disuria dan sering berkemih


nyeri panggul
kencing berbau busuk
kencing berwarna gelap atau keruh
kencing tidak lampias
demam, kelelahan, malaise
- pada pielonefritis bisa terdapat nyeri pinggang

Batu saluran kemih hematuria disertai nyeri kolik


sulit buang air kecil
nyeri dan sensasi terbakar saat buang air kecil
buang air kecil tidak lancar atau tersendat

GNAPS terdapat riwayat nyeri tenggorokan/ infeksi kulit yang


baru terjadi
hematuria
edema
hipertensi
penurunan fungsi ginjal

prostatitis nyeri saat kencing


nyeri di perut bagian bawah
nyeri saat ejakulasi
buang air kecil berlebihan pada malam hari
retensi urin
sering buang air kecil
buang air kecil berdarah
demam, kelelahan, atau panas dingin

Berdasarkan waktu terjadinya hematuria

awal kencing menunjukkan masalah di uretra di distal diafragma


urogenital

sepanjang kencing menunjukkan penyakit pada saluran kemih bagian atas/


bagian atas vesika urinaria

akhir kencing menunjukkan masalah pada leher vesika urinaria/ uretra


pars prostatika

3. Nyeri pinggang

berdasarkan keadaan gejala


hubungan dengan
ginjal

non-renal proses lokal strain/kontusio - rasa tidak nyaman


yang muskuloskeletal (nyeri) yang tumpul
menyebabkan di daerah
inflamasi atau torakolumbal.
iritasi syaraf - nyeri bertambah
jika beraktivitas
atau dipalpasi.
- Nyeri berkurang
dengan
analgetik/antiinflam
asi, disertai
pemberian rasa
hangat di daerah
nyeri.
Faktor risiko : Riwayat
mengangkat benda berat
atau membungkuk secara
berulang

gangguan kulit

gangguan syaraf

kompresi massa

nyeri alih dari kondisi di - nyeri tajam seperti


thorax (e.g. pleuritis) ditusuk di area
torakolumbal
Fakto risiko :
- infeksi : TBC,
pneumonia
- non-infeksi : SLE,
emboli paru

gangguan parenkim melibatkan pyelonefritis - nyeri tumpul


jaringan ginjal, relatif ringan
karena infeksi - pasien
dan inflamasi menghindari
bergerak
- demam
- menggigil
- mual dan muntah
- nyeri tekan pada
sudut
kostovertebral
- bisa juga ada
disuria,sering
kencing,dan tidak
bisa menahan
kencing

abses ginjal - mirip pyelonefritis,


tetapi lebih berat
Faktor risiko : Diabetes

obstruksi vena renalis - nyeri sangat


bervariasi
tergantung pada
komplikasi yang
terjadi
- hematuria
- mual
- muntah
- penurunan jumlah
urin
- edema

tumor ginjal - nyeri pinggang


disertai penurunan
BB, malaise, dan
fatigue
- hematuria (pada
kondisi lanjut)

gangguan berkaitan nefrolitiasis - nyeri pinggang


non-parenkim dengan seperti kram yang
gangguan menjalar ke arah
drainase ginjal genital
atau obstruksi - rasa mual dan
saluran muntah
kencing - semakin distal
lokasi obstruksi
akibat batu
saluran kencing
maka makin
rendah mulainya
lokasi nyeri
pinggang
- kencing
berdarah/nampak
keruh

striktur - Nyeri kolik yang


semakin bertambah
dengan asupan
cairan.
- drainase urin
terganggu (striktur
berat)
Faktor risiko :
- kongenital
- iatrogenik

kompresi dari luar mirip gejala obstruksi sal.


(massa di pelvis atau kemih lainnya
retroperitoneal,endome
triosis,kompresi
iatrogenik)

obstruksi pintu keluar - rasa penuh di


vesica urinaria suprapubik
- rasa tidak bisa
menahan
kencing, namun
urin tidak keluar
- nyeri tidak begitu
jelas

nekrosis papillaris - diakibatkan


penyalahgunaan
analgetik,sirosis
hati,diabetes,sickl
e cell
disease,tuberkulo
sis,dan vaskulitis
- nyeri kolik
- demam
- menggigil
- nyeri abdomen
- hematuria
nyeri pinggang neuropatik radikulitis

herpes zoster - nyeri diikuti erupsi


kulit dermatomal
- nyeri seperti
terbakar, terbatas
pada area dermatom
yang terkena
- nyeri muncul
sebelum erupsi kulit
dan menetap
-

pleuritis - nyeri alih dari rongga


thorax
- nyeri tajam seperti
ditusuk di area
torakalumbal
- terjadi pada infeksi
seperti tuberkulosis
atau pneumonia
- penyakit non infeksi
seperti lupus
eritematosus atau
emboli paru

pyelonefritis - nyeri tumpul relatif


ringan
- pasien menghindari
bergerak
- demam
- menggigil
- mual dan muntah
- nyeri tekan pada
sudut kostovertebral
- bisa juga ada
disuria,sering
kencing,dan tidak
bisa menahan
kencing

kolik renal - nyeri tajam di area


renal - disebabkan
oleh disfungsi ginjal.
4. Inkontinensia urin(chika)
ALUR DIAGNOSIS
Klasifikasi:
- Sementara (transien) : HAPALIN mnemonic DIAPPERS
❖ Ddelirium (D),
❖ Infeksi (I),
❖ Atrophic vaginitis (A),
❖ Pharmaceuticals (P)->
➢ antihipertensi (anti-adrenergik alfa, ACEI, CCB, diuretik),
➢ analgetik (COX-2 inhibitor, opioid),
➢ relaksan otot skelet,
➢ psikoterapeutik (antidepresi, antipsikotik, antiparkinson,
sedatif-hipnotik),
➢ antihistamin,
➢ antikolinergik,
➢ tiazolidindion, dan
➢ alkohol.
❖ Psychological disorder (P),
❖ Excessive urine output seperti pada hiperglikemia (E),
❖ Reduced mobility or reversible urinary retention
❖ Stool impaction (S).

- Kronik.

Klasifikasi Etiologi Faktor Risiko Gejala


● Disebabka ● Obesitas dan ● Keluarnya
Stress n oleh paska sejumlah kecil
kelemahan melahirkan urin selama
sfingter (sfingter ● Bisa tjd di aktivitas fisik
uretra dan/atau laki-laki atau tekanan
kelemahan dasar sesudah intra-abdomen
pelvis) pembedahan (batuk, bersin,
● Penyebab prostat.- meloncat,
tersering pada mengangkat
inkotinensia berat).
yang dialami ● Kadang tjd krn
perempuan aktivitas
berusia muda minimal seperti
dan penyebab berjalan atau
kedua tersering berdiri dari
pada perempuan kursi.
berusia lebih tua ● Pasien biasanya
secara tidak mampu
sengaja. mengingat
aktivitas mana
yang
menyebabkan
keluarnya urin
1.Tipe sensorik
Urge Overaktivitas otot - akibat iritasi ● Keluarnya urin
incontinence detrusor atau local didahului oleh
tidak adanya - inflamasia keinginan yang
inhibisi kontraksi - infeksi dalam kuat dan
vesica urinaria vesica urinaria mendadak untuk
2.Tipe mengeluarkan
Neurologik urin, dan pasien
- hilangnya biasanya
kontrol inhibisi mengalami
otak terhadap pengeluaran urin
kontraksi sebelum
detrusor) mencapai toilet.
- Iritasi vesica ● Kontraksi vesica
bisa diakibatkan urinaria bisa
oleh sistitis, distimulasi oleh
prostatitis, perubahan posisi
vaginitis (misalnya dari
atrofikans, berbaring ke
divertikulum berdiri) atau
vesika, atau dengan stimulasi
riwayat terapi sensorik
radiasi pelvis. (misalnya
- Sementara itu, mencuci tangan,
hilangnya cuaca dingin,
kendali tiba di rumah).
neurologis bisa ● Volume urin
disebabkan oleh sangat sedikit
stroke, sampai sangat
demensia, banyak (sampai
trauma korda isi vesica
spinalis, dan urinaria habis).
penyakit ● Nokturia dan
Parkinson. sering kencing
● Bila gejala rasa
ingin kencing
yang hebat tidak
diikuti keluarnya
urin secara tidak
sengaja, disebut
dengan
overactive
bladder

● Keinginan ingin
mixed kombinasi stress Penyebab kencing yang
incontinence dan urge inkontinensia ini hebat
incontinence, adalah gabungan ● Tjd bila
yang sering dari stress dan melakukan
terjadi pada usia urge aktivitas fisik,
tua. incontinence. batuk, atau
bersin.

● BPH pada ● Gejalanya berupa


Overflow Gangguan laki2 urin yang
incontinence kontraktilitas ● jarang terjadi menetes-netes
otot detrusor, pada ● kencing tidak
obstruksi pintu perempuan lampias,
keluar vesica ● Obat ● keluarnya urin tanpa
urinaria, atau antikolinergik adanya keinginan
keduanya, , BPH, kencing atau sensasi
sehingga terjadi prolaps organ penuh di vesica
distensi vesica pelvis, urinaria.
yang berlebihan, diabetes,
dan sklerosis
mengakibatkan multipel, dan
kebocoran urin trauma korda
akibat overflow. spinalis

● Gangguan
Functional Demensia berat, kognitif, Urin bocor selama
incontinence kelemahan fisik, fungsional, aktivitas sehari-hari.
dan gangguan atau mobilitas (ngompol)
jiwa (misalnya yang
depresi). mengganggu
kemampuan
pasien untuk ke
toilet, tanpa
disertai
kegagalan
fungsi versica
urinaria atau
masalah
pengendalian
kencing secara
neurologis.

5. Discharge (PMS) (febri boleh)(hasna)

etiologi duh tubuh nyeri gatal penunjang

BV (bakterial Gardnerella berbau amis biasanya tidak whiff test -


vaginosis) vaginalis, (fishy odor) tidak nyeri, gatal bau amis
bau asymtomatis
Mycoplasma bertambah gram -
hominis, ketika selesai adanya
faktor risiko Peptostreptococc coitus dan bentukan
us dan haid, warna clue cells
douching, Mobiluncus abu-abu, putih
merokok

Trikomoniasis Trichomonas hujau dispareunia, tidak ciri khas


vaginalis kekuningan, disuria, gatal warna servix
berbusa, bau seperti
busuk strawberry
faktor risiko suka
jajan giemsa -
trofozoit

Candida Vaginalis Candida sp. putih kental dispareunia, sanga KOH -


bergumpal disuria, rasa t gatal pseudohifa
terbakar dengan
(cottage blastospora
faktor risiko -cheese)

Immunocompromi
sed dan hormonal
Infeksi Chlamydia chlamydia mokuid, asimtomatis, tidak bakteri gram
kuning atau namun dapat gatal negatif
keruh dan menyebabka intraseluler
tidak berbau n uretritis,
disuria,
sering
kencing dan
kecingnya
tidak bisa
ditahan

vaginitis atrofikans difisiensi kuning nyeri ketika tidak


esterogen kehijauan, coitus gatal
(difisiensi tidak berbau -
esterogen)

Sifilis Treponema seroporulen Tidak Mikroskop


pallidum asimptomatik gatal lapangan
Factor risiko :
gelap 3 hari
hubungan seks
berturut turut
bebas
: spiral teratur
bergerak
rotasi seperti
pembuka
botol

VDRL

TPHA

Herpes simplex Virus herpes jernih disuria gatal tzank test


genital simplex (VHS) ditemukan
multinucleate
d giant cell

Chanroid Haemophylllus Kuning dispareunia Gram


ducreyi keabuan staining =
school of fish
(coccobacillu
s negative
gram yang
berderet
seperti rantai)

Urethritis gonore Nisseria mukopurulen Dysuria, gatal Gram :


gonorrhoeae nyeri ereksi, diplokokus
rasa terbakar gram
saat kencing negative
dalam/luar
PMN

Kultur

Tes beta
laktakmase

Tes
Thompson :
kencing
keruh

6. Nyeri Scrotum (imm)(asmi)

torsio testis Torsi appendix Infark Hernia Epididimitis


testis atau testis inkarserata atau orkitis
epididimis dan
strangulata

usia sering pada anak laki-laki dewasa usia remaja dan


neonatus dan pra-pubertas dan usia dewasa-tua dewasa
anak laki-laki tua muda,
pra- pubertas, (komplikasi berkaitan
walaupun bisa dari dengan
pada semua epididymo- hubungan
umur. orchitis) seksual.

keluhan utama : nyeri pada skrotum

onset, akut, lebih perlahan, akut kronis tidak jelas.


sifat mendadak, dalam beberapa
datang, konstan hari (subakut).
frekuensi

sifat ● nyeri ● nyerinya keluhan massa di sifat


keluhan sangat tidak mirip torsio skrotum nyerinya
hebat sehebat testis atau tumpul,
● jika > 12 torsi testis Bila inguinal, kemerahan
jam = (nyeri dibiarkan > tidak nyeri dan
terjadi moderat) 8 jam = pembengk
edema ● keluhan kerusakan akan makin
hemiskr mirip testis parah
otum torsio permanen dalam
● Edem testis beberapa
meningk jam atau
at = beberapa
Nyeri hari
meningk
at

lokasi sering funiculus skrotum inguinal, unilateral


unilateral. spermaticus skrotum
Biasanya testis
kiri lebih sering.

keluhan mual dan mual dan muntah biasanya nyeri hebat, demam,
penyerta muntah akibat (-) akibat muntah, dan discharge
nyeri sexual konstipasi uretra
transmitted disertai
disease, disuria,
jadi ada
beberapa
keluhan
keluar
discharge
purulen
dari testis

riwayat sesudah trauma kurang lebih sex bebas riwayat baru saja
yg minor atau dengan torsion pembengka menjalani
berkorela olahraga testis kan di bedah
si inguinal genitourina
atau ria,
skrotum
yang
hilang-timbu
l.

RPD mungkin punya kurang lebih sex bebas, riwayat ada anomali
riwayat nyeri dengan torsion ada massa saluran
yang sama testis epididimio keluar kencing,
yang sembuh orchitis ketika batuk kelainan
spontan. atau angkat anatomis
UHUYY beban berat pada
genitourina
ria

lain-lainn sering
ya karena
torsi korda
spermatika
, lebih
jarang
karena
hernia
inkarserata
,
epididimitis
berat,
trauma,
arteritis,
dan
iatrogenik
gambaran
radiologisn
ya mirip
tumor
testis.

Gangren Purpura Hidrokel Sperma Varikok tumor orkialgi


Fournier Henoch-Sc tokel el testis a
(fasciitis honlein kronis.
nekrotikans)

usia 20 tahun ke primer : remaja peri-


bawah anak-ana dan puberta
k dewasa s dan
sekunder muda, remaja
: dewasa berkaita
- orang n
tua dengan
hubung
an
seksual.

onset, progresif bisa akut, tidak simpto ada nyeri


sifat cepat dan bisa juga nyeri, matisny nyeri, testis
datang berpotensi tidak jelas. terlihat a yeri tidak yang
, fatal bengkak dan nyaman intermitt
frekue perbesa , en atau
nsi ran penamp konstan
ian, selama
infertilit 3 bulan
as atau
lebih

sifat nyeri berat, nyeri pembeng massa nyeri pemben nyeri


keluha bengkak dan scrotum kakan yang tumpul gkakan kronik,
n kemerahan skrotum licin dan dan atau nyeri
pada yang berbata berdeny nodul mengga
skrotum teraba s jelas ut di unilater nggu
lunak, di skrotum al aktivitas
tanpa skrotum , teraba sehari-h
disertai , di nyeriny padat ari.
nyeri bagian a ringan pada
superior sampai testis
testis. moderat tanpa
Biasany , dan disertai
a tidak nyeri.
asimto menjala Nyeri
matik. r. terasa
Nyeriny bila
a tumorny
bertamb a
ah bila tumbuh
berdiri cepat,
lama atau
bila ada
perdara
han
atau
terjadi
infark.
nyeri
tumpul
atau
rasa
berat di
abdome
n
bawah.

lokasi bisa pengump bisa dilatasi Nyeriny


menyebar ke ulan terjadi abnorm a tidak
inguinal dan cairan pada al pada hanya
perineum dalam berbaga vena melibat
tunika i lokasi, spermat kan
vaginalis mulai ika testis,
skrotum dari tapi
atau testis juga
sepanjan sampai bisa
g korda sepanja pada
spermatik ng vas epididi
a. deferen mis,
s, tetapi struktur
umumn paratest
ya ikular,
spermat dan
okel korda
terjadi spermat
di ika.
intraskr
otal.

keluha purpura peningk anoreks


n nontrombos atan ia,
penyer itopenik, suhu mual,
ta artralgia, testis dan
penyakit gejala
ginjal, nyeri saluran
perut, cerna
perdarahan lainnya.
saluran
cerna,
hematuri,

riwaya sebelum riwayat sesuda


t yg datang, angkat h
berkor pernah berat, vasekto
elasi demam dan olahrag mi,
letargi a berat trauma,
selama 2-7 herniora
hari fi
inguinal
, dan
epididi
mitis.

RPD infeksi
saluran
kencing,
diabetes,
hepatitis C
kronis, HIV,
kanker, atau
gangguan
imun lain.

lain-lai akibat idiopatik


nnya processu
s
vaginalis
yang
menetap/
paten
atau
akibat
ketidakse
imbangan
produksi
versus
absorpsi
cairan.

Anda mungkin juga menyukai