Anda di halaman 1dari 10

LAPORAN PRAKTIKUM

STATISTIK I
PENGUMPULAN DATA

OLEH:
RAVI ARYA RAI
NIM. 2306126008

ASISTEN PRAKTIKUM:
1. KARIN AISYA
2. PUTRI KRISTIN

JURUSAN KEHUTANAN
FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS RIAU
PEKANBARU
2023
I. TUJUAN

Adapun tujuan dari praktikum statistika 1 tentang pengumpulan data yaitu:


1. Agar praktikan dapat mengetahui tentang pengertian data dan pengumpulan
data.
2. Agar praktikan dapat mengetahui tentang cara menggunakan meteran tanah.
3. Agar praktikan dapat mengetahui bagaimana cara menghitung DBH pohon
menggunakan Microsoft excel.
II. METODOLOGI

A. Alat dan Bahan


Alat yang digunakan pada praktikum statistika 1 tentang pengumpulan
data yaitu meteran, meteran tanah, tali rafia sepanjang 5 m, pancang sepanjang
130 cm, tally sheet, alat tulis.
Bahan yang digunakan praktikum praktikum statistika 1 tentang
pengumpulan data yaitu pohon ekaliptus di sekitaran Gedung Rektorat Universitas
Riau.
B. Cara Kerja

1. Diberi pengetahuan oleh asisten praktikum


kepada praktikan tentang praktikum
pengumpulan data.

2. Ditentukan minimal 3 titik pusat lingkaran


secara acak pada setiap kelompok

3. Tali ditarik dari titik pusat membentuk


lingkaran dengan jari-jari sepanjang 10 meter.

4. Pohon yang berada di sekitar lingkaran


dihitung keliling, diameter, keadaan dan
Kesehatannya.

5. Data yang sudah didapat kemudian diolah


III. HASIL

N Peta Jenis Pohon Kelilin Kesehata Kualita Komersil/No DB


o k g n Pohon s n Komersil H
Ukur (cm) Batang
1 1 Ekaliptus 115 Sehat Lurus Komersil 36,6
(Eucalyptus) 2
2 Ekaliptus 135 Sehat Lurus Komersil 42,9
(Eucalyptus) 9
3 Ekaliptus 100 Sehat Lurus Komersil 31,8
(Eucalyptus) 5
4 2 Ekaliptus 92 Sehat Lurus Komersil 29,3
(Eucalyptus) 0
5 Ekaliptus 115 Sehat Lurus Komersil 36,6
(Eucalyptus) 2
6 Ekaliptus 112 Sehat Lurus Komersil 35,6
(Eucalyptus) 7
7 Ekaliptus 126 Sehat Lurus Komersil 40,1
(Eucalyptus) 3
8 3 Ekaliptus 111 Sehat Lurus Komersil 35,3
(Eucalyptus) 5
9 Ekaliptus 105 Sehat Lurus Komersil 33,4
(Eucalyptus) 4
10 Ekaliptus 106 Sehat Lurus Komersil 33,7
(Eucalyptus) 6
11 4 Ekaliptus 124 Sehat Lurus Komersil 39,4
(Eucalyptus) 9
12 Ekaliptus 118 Sehat Lurus Komersil 37,5
(Eucalyptus) 8
13 Ekaliptus 125 Sehat Lurus Komersil 39,8
(Eucalyptus) 1
IV. PEMBAHASAN

1. Pengertian Data dan Informasi


Data merupakan bentuk jamak dari bentuk tunggal datum. Data adalah
kenyataan yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian dan kesatuan nyata.
Kesatuan nyata adalah dapat berupa objek nyata seperti tempat, benda, dan orang
yang betul betul ada dan terjadi. Jadi, kesimpulanya data adalah bahan mentah
yang di proses untuk menyajikan informasi.
Informasi adalah suatu pertambahan dalam ilmu pengetahuan yang
menyumbangkan kepada konsep kerangka kerja yang umum dan fakta-fakta yang
diketahui. Informasi bertumpu pada konteks dan pengetahuan umum si penerima
informasi dengan sebenarnya. Singkatnya, informasi adalah data yang telah
diproses menjadi bentuk yang bernilai bagi penerimanya dan bermanfaat dalam
setiap pengambilan keputusan.

2. Penggunaan Data dan Informasi


Informasi bisa jadi hanya berupa kesan fikiran seseorang atau mungkin
juga berupa data yang tersusun rapi dan telah terolah. Pengambilan data yang
dilakukan di depan Gedung Rektorat Universitas Riau menggunakan metode
petak ukur bersifat sementara yang berbentuk lingkaran. Petak ukur digunakan
sebagai sampel dengan luasan tertentu untuk menggambarkan luas hutan
sebenarnya. Pengambilan data berfokus pada diameter batang, jenis pohon,
kesehatan, dan kualitas batang.

3. Analisis Data yang diperoleh


Berdasarkan praktikum yang telah kelompok kami lakukan, kami
memperoleh beberapa data di antaranya sebagai berikut:
Kami telah membuat plot lingkaran sebanyak 4 buah, dengan radius10
meter. Pada plot pertama terdapat terdapat 3 pohon eucalyptus dengan keadaan
sehat dan berbatang lurus. Pada plot ke 2 terdapat 4 pohon eucalyptus dengan 3
pohon dengan keadaan sehat dan berbatang lurus. Pada plot ke 3 terdapat 3pohon
eucalyptus dengan keadaan sehat dan semuanya berbatang lurus. Pada plot ke 4
terdapat 3pohon eucalyptus dengan keadaan sehat dan berbatang lurus.

4. Pengertian Pohon Komersial dan Non Komersial


Pohon komersial adalah pohon yang dinilai berdasarkan corak, warna,
orientasi serat, tekstur, dan kilap kayu yang menarik dan memiliki nilai jual yang
tinggi. Pohon non komersial adalah pohon yang tidak memiliki nilai jual di pasar
dan biasanya tidak begitu menarik perhatian.

5. Pengertian DBH dan Kriteria Pengukuran DBH


Diameter batang setinggi dada atau diameter at breast height (dbh), yaitu
diameter yang diukur pada ketinggian setinggi dada dari permukaan tanah. Di
USA, diameter pohon berdiri diukur pada 4,5 ft (1,37 m) di atas permukaan tanah,
sedangkan pada negara dengan sistem metrik, diameter pohon berdiri diukur pada
ketinggian 1,3 m dari permukaaan tanah (Utami, 2011). Kriteria yang dapat
digunakan sebagai bahan penilaian dalam penggolongan jenis kayu terbagi
menjadi dua, yaitu nilai komersialitas dan kualitas.
V. PENUTUP

A. Kesimpulan
Kesimpulan yang dapat diambil dalam praktikum statistika 1 tentang
pengumpulan data yaitu:
1. Data adalah suatu kejadian yang diangkat dari suatu kenyataan (fakta) dapat
berupa angka-angka, huruf, simbol-simbol tertentu, atau gabungan dari ketiganya.
2. Pengambilan data yang dilakukan di depan Gedung Rektorat Universitas Riau
menggunakan metode petak ukur bersifat sementara yang berbentuk lingkaran.
Petak ukur digunakan sebagai sampel dengan luasan tertentu untuk
menggambarkan luas hutan sebenarnya. Pengambilan data berfokus pada diameter
batang, jenis pohon, kesehatan, dan kualitas batang.
3. Kami membuat 4 plot dengan jumlah keseluruhan ada 13 pohon dimana
semuanya berbatang lurus dan dengan keadaan sehat
4. Rumus menghitung DBH adalah keliling/π.

B. Saran
Adapun saran yang dapat saya berikan pada praktikum statistika 1 tentang
pengumpulan data yaitu:
1. Praktikan diharapkan untuk dapat memahami materi yang telah disampaikan
oleh asisten praktikum.
2. Praktikan diharapkan untuk lebih tertib selama kegiatan praktikum
berlangsung.
3. Praktikan diharapkan mampu bekerja sama dengan kelompoknya selama
kegiatan praktikum.
4. Praktikan diharapkan mampu mengukur diameter pohon dengan lebih tepat.
VI. DAFTAR PUSTAKA

Sutabri, T. (2012). Konsep sistem informasi. Penerbit Andi.


Tyoso, J. S. P. (2016). Sistem informasi manajemen. Deepublish.
Wahyuni, S. (2020). Pengukuran Densitas Dan Diameter Pohon Pulai (Alstonia
Scholaris) Di Taman Hutan Raya Sultan Syarif Hasyim. Jurnal Ilmiah
Pertanian, 16(2).
LAMPIRAN

Gambar 1 Perhitungan Plot Gambar 2 Pencatatan data

Gambar 3 Pengecekan kesehatan Gambar 4 Mengukur Keliling Pohon

Gambar 5 Perhitungan plot Gambar 6 Mengukur tinggi DBH

Anda mungkin juga menyukai