⬡ Pada Bulan Maret 2020 awal , Indonesia memulai perperangan untuk menghadapi pandemi Virus
Corona (Virus Covid 19) yang mulai masuk di Indonesia. Tentunya dengan masuknya pertama kali
Virus Corona (Virus Covid 19) di Indonesia akan memberikan dampak secara tidak langsung untuk
negara Indonesia yang paling terasa adalah dampak dari Perekonomian dari negera Indonesia.
⬡ Sehubungan dengan itu pula, banyak masyarakat yang mulai mengurangi kegiatan diluar ruangan .
masyarakat lebih banyak beralih ke menghabiskan waktu online. Seperti yang kita ketahui , Youtube
mengalami peningkatan yang signifikan selama terjadinya Virus Corona (Virus Covid 19) dimana
ada 41% pencarian youtube untuk Berita Lokal terkait perkembangan Virus Corona (Virus Covid
19).
⬡ Secara dampak diperekonomian Indonesia sendiri, salah satu faktor dari Virus Corona (Virus Covid
19) menyebabkan kurs dollar terhadap rupiah meninggi hingga mencapat 16.000 / $US. Bahkan
laporan dari Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menunjukkan terjadi penurunan dalam
beberapa minggu terkahir . Indeks Harga Saham Gabungan merupakan salah satu indeks pasar
saham yang digunakan oleh Bursa Efek Indonesia.
⬡ Sehubungan denga n ha l ters ebut , ini bia s menja di pelua ng ba gi indus try teknologi
untuk mengemba ngka n bis nis nya s ehingga ha l ini bis a dima nfa a tka n oleh Firs t Media
untuk mengemba ngka n bebera pa lini bis nis nya .
⬡ s ema kin ba nya knya perus a ha a n ya ng meminta ka rya w a n bekerja da ri ruma h,
s ekola h ya ng menyelengga ra ka n bela ja r da ri ruma h, juga perkulia ha n s eca ra da ring.
a ka n meningka tka n a ks es ke ja ringa n internet ,meningka tnya tra ns a ks i online tentu
berda mpa k pos itif terha da p potens i bis nis online s ehingga ha l ini a ka n berda mpa k
pa da a ktivita s internet s ehingga membutuhka n a ks es Internet ha l ini da pa t
dima nfa a tka n oleh firs t media untuk memperlua s ba s is kos tumer denga n
menyedia ka n da n mengemba ngka n bebera pa la ya na n ya ng dimiliki oleh firs t media .
Untuk itu demi merea lis a s ika n ha l ters ebut perus a ha a n ini memerluka n s untika n da na
untuk membua t ha l ters ebut terpenuhi demi memperta ha nka n kos tumer la ma da n
mena rik kos tumer ba ru . Jika dis imula s ika n perus a ha a n ini menda pa tka n a loka s i
s ebes a r Rp 5 Triliun Rupia h perus a ha a n ini a ka n mela kuka n bebera pa ha l untuk
mengemba ngka n bis nis nya .
Dengan a da nya s untika n da na 5 Triliun s eba ga i Firs t Media bis a menga loka s ika n da na nya untuk bebera pa a ktivita s bis nis
da ri perus a ha a n ini ya ituu untuk :
⬡ PENGEMBANGAN INFRASTRUKTUR JARINGAN
⬡ JARINGAN TELEKOMUNIKASI KABEL
⬡ JARINGAN TELEKOMUNIKASI NIRKABEL
⬡ PENYELENGGARAAN JASA TELEKOMUNIKASI
⬡ AKSES INTERNET
⬡ NILAI TAMBAH TELEPONI
⬡ PENYELENGGARAAN PENYIARAN DAN PENYEDIAAN KONTEN
⬡ JARINGAN TETAP LOKAL BERBASIS PACKET
-SWITCHED
⬡ JASA INTERKONEKSI INTERNET
⬡ JASA NILAI TAMBAH TELEPONI KARTU PANGGIL (CALLING CARD)
⬡ PENYIARAN TELEVISI BERLANGGANAN
Sehingga menambah kualitas output dari perusahaan ini dengan harapan semua customer dari first media mendapatkan
kepuasan dari output bisnis dari first media sehingga customer loyal terhadap perusahaan ini secara jangka Panjang .
Dengan hal tersebut First Media dapat Menjadi Perusahaan penyelenggara jasa megamedia terpadu terkemuka di
Indonesia yang memanfaatkan teknologi internet pita lebar guna menciptakan nilai tambah kepada pemangku kepentingan .
Perencanaan Keuangan dalam masa
epidemik pada PT First Media Tbk
▰Anjuran pemerintah untuk melakukan aktivitas sehari-hari baik itu bekerja, belajar, dan
silaturahim melalui berbagai media telekomunikasi merupakan peluang besar bagi pelaku bisnis
penyedia jaringan telekomunikasi.
▰Mayoritas masyarakat akan menyetarakan bahwa kebutuhan belanja atas paket berlangganan
jaringan telekomunikasi sebagai salah satu kebutuhan utama, karena pada saat ini aktivitas
bisnis “sangat disarankan” menggunakan digital platform.
14
Kendala First Media saat ini dalam
melakukan riset & pengembangan
▰ Fleksibilitas pendanaan yang dimiliki oleh entitas untuk memodernisasi kualitas
jaringan telekomunikasi .
▰ Tercatat saat ini PT First Media Tbk memiliki utang kepada pemerintah yang
sudah jatuh tempo sebesar Rp 701 Miliar atas hak penggunaan pita frekuensi
pada jaringan 2.3Ghz di Satelit Palapa.
▰ Sanksi dari kominfo atas utang yang belum dibayar mengakibatkan kapasitas
jaringan 2.3Ghz hanya dibatasi 10% dari kapasitas normal yang seharusnya
digunakan . Akibatnya tim riset & pengembangan hampir mustahil untuk
memodernisasi kualitas jaringan yang tersedia saat ini. 15
Dampak dari utang dan sanksi yang
diberikan oleh pemerintah
⬡ Jaringan telekomunikasi 4G pada produk BOLT resmi dihentikan di akhir
tahun 2018, karena 2 tahun berturut -turut gagal bayar atas penggunaan
pita frekuensi 4G pada satelit palapa.
⬡ Salah satu lini bisnis B2B yakni PT Link-Net sebagai penyedia dan penjamin
keamanan jaringan telekomunikasi di level korporat akan dijual ke MNC
Group, untuk membayar utang kepada pemerintah .
⬡ Saat ini First Media hanya berfokus untuk melayani layanan home user (B2C)
di kota besar seperti Jakarta, Bandung, Semarang, Surabaya dengan
kapasitas 10% jaringan yang diberikan pemerintah .
16
“Fun fact” harga saham PT
First Media Tbk .
Di penghujung tahun 2018 yakni pada tanggal 31-12-2019 harga saham
tercatat di angka Rp 274, kemudian di masa pandemic ini tanggal 4-5-2020
harga sahamnya justru naik menjadi Rp 330.
Artinya meskipun saat ini masih dikenai sanksi oleh Pemerintah , pasar bereaksi
bahwa First Media mampu bangkit dan mencetak keuntungan yang lebih besar
ketika utang tersebut dilunasi .
“ Bagaimana apabila disimulasikan
pada tahun ini PT First Media Tbk
memperoleh dana segar sebesar
Rp 5 Triliun ? Bagaimana
pengaruhnya pada divisi riset &
pengembangan ?
18
Dampak dari suntikan dana segar pada
divisi riset dan pengembangan
Peningkatan kualitas kabel Link-Net dapat dipertahankan Menghidupkan kembali BOLT dan
fixed broadband cable internet dan kualitas jaringan dedicated persiapan migrasi ke jaringan 5G
berbasis hybrid fiber coaxial dapat ditingkatkan Dengan fleksibiltas dana yang
Kualitas kabel fiber optic Mayoritas korporat yang tersedia, artinya manajemen
memiliki pengaruh signifikan menggunakan jasa Link-Net puas dapat kembali menghidupkan
terhadap kualitas dan dengan jaringan dedicated yang layanan mobile broandband
kapasitas jaringan dimilikinya , karena jaringan “BOLT” dan mempersiapkan baik
telekomunikasi ke home user. tersebut dianggap aman sarana dan kapasitas jaringan
Dengan peningkatan kualitas digunakan untuk lalu lintas data baru di pita frekuensi 5G. Saat ini
material kabel optic, stabilitas internal. sudah mulai banyak smartphone
dan kapasitas jaringan ke (Jaringan dedicated merupakan yang support jaringan 5G.
rumah pribadi dapat jaringan yang berdiri sendiri
ditingkatkankan . terpisah dengan jaringan yang
menggunakan IP Public) 19
Investasi jangka panjang pada
riset & pengembangan
⬡ Semakin kompleksnya bisnis model dan tuntutan permintaan pasar yang
selalu tumbuh dinamis , mengakibatkan proses pengambilan keputusan
harus dilakukan sesingkat mungkin dan dieksekusi secepat mungkin .
21
Ekspansi Bisnis
- Ekspansi ke 7 kota
Dengan adanya ekspansi ke 7 kota ini manajemen
memproyeksikan peningkatan laba sebesar 10% ditahun
pertama dan 20 -30% di tahun -tahun berikutnya .
24
Karakteristik kebutuhan pasar pada B2C &
B2B
B2C
27
Kinerja penjualan 2018-2019
2018 2019
Total pendapatan yang Total pendapatan yang
berhasil dibukukan berhasil dibukukan
adalah sebesar 449,58 adalah sebesar 89,81
Miliar dari seluruh lini Miliar dari seluruh lini
unit kerja yang unit kerja yang
diatribusikan ke pusat . diatribusikan ke pusat .
(Merosot hingga 80%)
28
Penyebab penurunan kinerja
penjualan
Pembatasan Hak Penggunaan Pita Layanan Bolt dihentikan dan proses
frekuensi radio penjualan salah satu unit kerja (Link-net)
PT First Media Tbk tercatat memiliki ke MNC Group
utang atas hak penggunaan pita Di tahun 2019 layanan Bolt (penyedia
frekuensi jaringan 2.3Ghz sebesar Rp jaringan internet mobile) resmi dihentikan
364,84 milliar untuk jaringan paket First oleh manajemen pusat dan salah satu unit
Media dan Rp 343,58 miliar untuk paket kerja yang beroperasi di jasa
Bolt yang belum tuntas dilunasi . telekomunikasi internet di level korporat
Akibatnya Menkoinfo membatasi hak sedang dalam proses untuk diakuisisi oleh
akses ke jaringan satelit Telkom hanya MNC Group, sehingga beberapa korporat
10%-nya saja dari kapasitas tahun menahan diri untuk memperpanjang
sebelumnya . kontrak kerja dengan unit kerja tersebut .
29
Simulasi suntikan dana
Rp 5 Triliun
Apabila disuntik dana Rp 5 Triliun artinya dana
segar tersebut dapat digunakan untuk melunasi
utang kepada pemerintah sebesar Rp 701
Miliar.
Sisa dananya dapat digunakan untuk
mengajukan perluasan hak penggunaan
jaringan 2.3 Ghz ke wilayah Indonesia lainnya
yang memiliki calon pelanggan potensial yakni di
Pulau Kalimantan ( calon ibukota ) dan Pulau
Sulawesi.
30
Bagaimana im p a ct d a ri p e nyu nt ika n d a na Rp 5
Triliu n t e rh a d a p p e ru m u sa n st ra t e g i p e m a sa ra n
d a n p e nju a la n?
31
Model Piramid Proporsi Menghidupkan Kembali
produk BOLT
32
Strategi p e m a sa ra n & p e nju a la n ke t ika
BOLT d ih id u p ka n ke m b a li
Menetapkan pangsa pasar yang paling potensial dan
menentukan desain paket dan harga yang mewakili
pangsa pasar yang akan dituju .
Memberikan harga khusus bagi pelanggan lama yang Konsumen Indonesia mayoritas menginginkan paket
namanya pernah tercatat ketika menggunakan First layanan enterntainment yang sifatnya all in one
Media dan kembali menggunakan Frist Media ketika sesuai dengan kebutuhannya mereka. Untuk itu
jaringan telekomunikasi di 2.3 Ghz telah beroperasi Firsst Media perlu menjalin strategic partnership
sepenuhnya . dengan layanan entertainment premium lainnya ,
agar dapat menekan harga jual paket bundling yang
lebih ekonomis.
Menghadirkan paket bundling baru di daerah Potensi penjualan dari home user
operasional baru
Berdasarkan laporan keuangan tahun 2017 dengan
Untuk melakukan penetrasi di wilayah pemasaran baru cakupan wilayah operasional di Pulau Sumatera,
yang dulunya belum pernah dijamah , perlu adanya Jawa dan Bali pemasukan yang diperoleh dari
strategi penetrasi pasar yang tepat dengan pelanggan home user adalah 720 Miliar. Dengan
memperkenalkan lini produk layanan internet & tv kabel melakukan penetrasi ke pasar baru kemungkinan
yang lebih menarik dibandingkan dengan wilayah pemasukan yang dapat diperoleh dapat melebihi 1
pemasaran yang lama. Triliun. 35
± Rp 1,5 Triliun per tahun
Estimasi Total Penjualan yang diperoleh
500.000 konsumen
Kenaikan jumlah pelanggan potensial setiap tahunnya
36
37