Rusliyani 2010912220005
01
Pendahuluan
(AI)
Latar Belakang
Budaya organisasi merupakan nilai, keyakinan, asumsi ataupun norma yang telah lama berlaku,
disepakati dan dilakukan oleh pegawai atau anggota di suatu organisasi. Puskesmas Simpang Empat 1
yang berada di Kabupaten Banjar memiliki status akreditasi madya dengan struktur organisasinya
yang fungsional. Puskesmas merupakan tempat dalam melakukan upaya peningkatan kesehatan,
oleh karena itu perlu diketahui budaya organisasi apa yang menonjol dalam organisasi tersebut
untuk menunjang kinerja para pegawai di puskesmas. Budaya organisasi memperkuat hubungan
emosional antar pegawai sehingga setiap pegawai dapat menyumbangkan ide dalam mendukung
keberlangsungan dan pengembangan sebuah organisasi.
Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan diatas, maka didapatkan rumusan
masalah sebagai berikut:
1. Apa jenis budaya organisasi saat ini yang menduduki peringkat satu di Puskesmas
Simpang Empat 1 ?
2. Apa dimensi saat ini yang paling menonjol dari budaya organisasi peringkat satu di
Puskesmas Simpang Empat 1 ?
3. Apa jenis budaya organisasi yang diharapkan yang menduduki peringkat satu di
Puskesmas Simpang Empat 1 ?
4. Apa dimensi yang diharapkan paling menonjol dari budaya organisasi peringkat satu di
Puskesmas Simpang Empat 1 ?
02
Tinjauan Pustaka
(AI)
Tinjauan Pustaka
● Konsep Budaya Organisasi
(AI)
03
Metode Pelaksanaan
Kegiatan
(AI)
Metode Pelaksanaan Kegiatan
1. Jenis Kegiatan : kegiatan penelitian yang dilakukan melalui survey yang dilaksanakan
secara luring dengan menggunakan instrumen berupa kuesioner.
2. Sampel Kegiatan : Sampel yang digunakan pada penelitian ini terdiri atas 40 responden
3. Instrumen Kegiatan : Instrumen penelitian berupa kuesioner yang terdiri dari beberapa
pertanyaan yang mencakup variabel karakteristik dominan, kepemimpinan organisasi, manajemen
SDM, perekat organisasi, penekanan strategis dan kriteria sukses. Kuesioner dibuat dalam bentuk media
cetak yang kemudian dibagikan kepada responden secara langsung di Puskesmas Simpang Empat Satu.
4. Cara Pengumpulan Data : Kuesioner dibagikan tiap ruangan dan responden akan mengisi,
kebesokan harinya kuesioner akan dikumpulkan dan diinput ke dalam excel
5. Penyajian Data : Data yang telah terkumpul, dilakukan analisa dengan menjumlahkan
hasilnya dan mencari nilai rata-rata (mean) untuk setiap jawaban A, B, C, atau D.
04
Hasil dan Pembahasan
(AI)
Budaya Organisasi Dominan Saat Ini
Budaya Organisasi Dominan Saat Ini
Pada Puskesmas Simpang Empat Satu
diketahui tipe budaya organisasi yang
menduduki peringkat satu atau yang paling
dominan adalah tipe clan yaitu
menggambarkan tipe budaya organisasi yang
menekankan pada sistem kekeluargaan. Tipe
clan ini memiliki iklim organisasi yang
menekankan pada kekerabatan dan
kekeluargaan dalam organisasi. Hal ini
menunjukkan bahwa puskesmas simpang
empat satu memiliki rasa kekeluargaan yang
erat antara pegawai satu dan yang lain,
maupun antara atasan dan bawahan.
Budaya Organisasi Dominan Saat Ini
Kriteria sukses, dimensi ini menunjukan hal apa
saja yang menjadi kriteria keberhasilan di dalam
organisasi. Budaya clan mendefinisikan sukses
berdasarkan pada pengembangan dari sumber daya
manusia, kerjasama tim, komitmen karyawan.
Berdasarkan hasil perhitungan menggunakan
metode OCAI, Puskesmas Simpang Empat 1
mengarah pada budaya clan, dengan kriteria
sukses. Artinya pada Puskesmas Simpang Empat 1,
memiliki budaya kekeluargaan. Hal tersebut
dikarenakan pembangunan SDM yang baik, kerja
sama tim yang kompak, serta komitmen pegawai
dan perhatian kepada manusia yang cukup baik.
Budaya Organisasi yang Diharapkan
Budaya Organisasi yang Diharapkan
(AI)
Kesimpulan
Budaya Organisasi merupakan nilai, ataupun norma yang berlaku dan disepakati anggota
pada suatu organisasi. Budaya organisasi menjadi kekuatan sosial yang dapat menggerakkan
individu dalam organisasi untuk melakukan aktivitas kerja. Salah satu contoh yaitu di
Puskesmas yang mana merupakan ujung tombak pelayanan kesehatan nasional di
Indonesia. Dalam pelaksanaannya diperlukan Budaya Organisasi yang dapat menunjang dan
mendukung kinerja pegawai Puskesmas tersebut. Pada Puskesmas Simpang Empat 1
Kabupaten Banjar dilakukan survei terkait Budaya Organisasi oleh tim, setelah di analisis
sesuai dengan Budaya OCAI diketahui bahwa budaya yang dirasakan saat ini adalah Clan,
begitu juga dengan budaya yang diharapkan pegawainya yaitu juga Clan. Hal ini tentu
diperkirakan dapat meningkatkan kinerja pegawai karena budaya saat ini sudah sesuai
dengan harapan pegawai itu sendiri.
Kesimpulan
Kesesuaian budaya organisasi saat ini dan yang diharapkan tersebut haruslah
dipertahankan dan dijaga oleh semua pegawai, karena hal tersebut akan berpengaruh
pada kinerja pegawai di Puskesmas tersebut. Kepala Puskesmas harus bisa memahami
ini lebih baik dan dapat membantu semua pegawainya dalam hal bonding dengan
sesamanya sehingga mereka merasa nyaman berkerja tanpa melupakan tanggung
jawabnya.
TERIMA KASIH
(AI)