Anda di halaman 1dari 2

Distribusi penduduk adalah bentuk persebaran pendududk di suatu wilayah atau negara.

Dengan
mengetahui persebaran penduduk ini, kita dapat mengetehaui apakah distribusi penduduk di suatu
negara tersebut merata atau tidak merata. Kemerataan persebaran penduduk berkaitan erat dengan
kemampuan wilayah dalam mendukung kehidupan penduduk di wilayah tersebut. Sehingga
informasi tentang persebaran penduduk ini penting untuk membuat perencanaan.

Persebaran penduduk sendiri diklasifikasikan menjadi dua, yaitu secara geografis dan secara
administrasi pemerintahan.
 Secara gerografis berarti karakteristik penduduk menurut batas-batas alam seperti pulau,
Pantai, dsb. Contohnya penduduk Indonesia tersebar di beberapa pulau besar dan pulau-
pulau atau kepulauan, jumlah penduduk Indonesia di pulau jawa, pulau sumatera
 Secara administrasi pemerintah, persebaran penduduk menurut batas-batas wilayah
administrasi yang ditetapkan suatu negara, misalnya jumlah penduduk di kota Surabaya,
jumlah penduduk di kecamatan rungkut.

Nah ini, secara geografis, persebaran penduduk di Indonesia berpusat di pulau Jawa dan disusul
pulau Sumatera. Bisa dilihat bahwa distribusi penduduk di Indonesia tidak merata. Terjadi pemusatan
penduduk di kota besar seperti Jakarta, Surabaya dan kota besar lain. Hal ini tentunya dapat
menimbulkan dampak negative bagi lingkungan seperti permukiman kumuh, sungai tercemar karena
masyarakat maupun pabrik yang membuang limbah sembarangan, pencemaran udara dan lain-lain.

Factor yang berpengaruh dalam penyebaran penduduk setiap daerah dapat berupa factor fisiografis,
biologis, dan factor kebudayaan dan teknologi, serta factor lain seperti fertilitas, mortalitas, migrasi
dll.
 Faktor fisiografis berkaitan dengan kondisi fisik lingkungan. Penduduk akan cenderung
memilih lingkungan tempat tinggal yang strategis, (baik lingkungan maupun ketersediaan
infrastukturnya).
 Factor biologis berkaitan berkaitan dengan tingkat pertumbuhan penduduk karena adanya
perbedaan tingkat fertilitas, mortalitas, dan perkawinan
 Factor kebudayaan teknologi berhubungan dengan perkembangan daerah maju, dimana
keadaan pembangunan daerah yang lebih maju akan tumbuh lebih cepat daripada daerah
terbelakang.

Nah untuk mencegah dampak negatif yang mungkin ditimbulkan dari kepadatan penduduk, hal yang
bisa dilakukan ialah
 relokasi penduduk dari daerah padat penduduk ke sepi penduduk, namun hal ini harus
disertai pemerataan Pembangunan infrastruktur.
 Juga bisa menggalakkan periwisata, Indonesia terkenal dengan pesona alamnya, dengan
menggalakkan pariwisata,
 tentunya juga membuat lapangan pekerjaan untuk penduduk sekitarnya, seperti usaha
kuliner, pusat oleh-oleh, tour guide, dan usaha homestay atau penginapan yang dapat
menjadi sumber penghasilan penduduk.
 Terusmembatasi investasi di kota besar,
 memisahkan pusat pemerintahan dan pusat bisnis,
 dan menggalakkan program transmigrasi (Transmigrasi adalah program pemerintah untuk
pemerataan penduduk, di mana masyarakat akan berpindah dari daerah padat ke wilayah
yang jarang penduduk)
Transmigrasi ada beberapa jenis, yaitu
 Transmigrasi umum yaitu tansmigrasi yang terjadi karena ada factor dari daerah asal
transmigrant, seperti lapangan kerja yang terbatas. Kondisi ini akan menjadi bahan
pertimbangan pemerintah untuk menyelenggarakan transmigrasi, sehingga biaya
transmigrasi ditanggung pemerintah.
 Transmigrasi swa bantuan yaitu transmigrasi yang dirancang pihak pemerintah sebagai mitra
usaha transmigrant bagi penduduk yang punya potensi untuk maju. Biasanya transmigrant ini
adalah mereka yang berpotensi dan sudah dapat kesempatan kerja serta memiliki
kemampuan untuk bermitra usaha dengan kalangan badan usaha
 Transmigrasi swa mandiri yaitu transmigrasi dimana penduduk yang dikirim disini adalah
mereka yang mampu mengembangkan diri tetapi ingin lebih meningkatkan mutu hidupnya
dan ruang wilayahnya adalah daerah yang telah dikembangkan dalam Pembangunan
sebelumnya
 Transmigrasi spontan yaitu tranmigrasi yang terjadi atas kesadaran dan kemauan dari
transmigrant, dan biaya ditanggung transmigrant itu sendiri
 Transmigrasi khusus yaitu transmigrasi yang biasanya terlaksana dalam rangka adanya
Pembangunan proyek-proyek tertentu. Contohnya transmigrasi dalam Upaya
penanggulangan bencana alam
 Transmigrasi ruralisasi yaitu proses kembalinya transmigrant ke daerah asal sebelum
dipindahkan

Manfaat kepadatan penduduk antara lain


 Mengetahui distribusi penduduk suatu wilayah,
 sebagai dasar dalam perencanaan wilayah, khususnya dalam bidang distribusi permukiman,
 menganalisis penyebab perbedaan kepadatan penduduk suatu daerah dengan daerah lain,
sehingga bisa diatasi atau bahkan diantisipasi dampak buruknya.
 Dan juga sebagai dasar kebijakan pemerataan penduduk dalam program transmigrasi

Anda mungkin juga menyukai