Anda di halaman 1dari 2

PLAGIARISM SCAN REPORT

Date 2023-09-26

0% 100%
Words 602
Plagiarised Unique

Characters 4773

Content Checked For Plagiarism

Faktor sosial ekonomi berkontribusi pada ketidakmampuan beberapa kelompok rentan untuk memenuhi kriteria kualitas
dan lebih memilih untuk menggunakan kriteria yang ditentukan oleh kumpulan data besar berbasis klaim nasional
(Golestaneh et al., 2018). Frekuensi hemodialisis merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi kecemasan anggota
keluarga, karena merekalah yang bertanggung jawab dalam perawatan pasien, terutama selama menjalani pengobatan
(Soeli et al., 2021).
Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh (Soeli et al., 2021) di RSUD Toto Kabila, didapatkan sampel 29 responden
dengan menggunakan teknik total sampling. Isntrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah kuesioner
DASS 42. Penelitian ini menemukan bahwa 24 pasien (30%) mengalami stress normal berdasarkan respon mereka dalam
kuesionar dan fakta bahwa mereka sudah terbiasa dengan kondisi kesehatannya. Sedangkan penelitan yang dilakukan oleh
(Pratiwi et al., 2020) di Rumah Sakit Hasan Sadikin. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini yaitu Consecutive
Sampling. Penelitian ini menemukan Sebagian besar responden yang memeliki literasi Kesehatan yang cukup yaitu 96
orang (74,4%) dan 33 orang memiliki literasi yang baik (25,6%).
Berdasarkan uraian di atas, terdapat berbagai faktor dan penyebab yang dapat menimbulkan gangguan kesehatan pada
pasien hemodialisis. Oleh karena itu peneliti ingin melakukan penelitian ini untuk mengetahui apakah ada hubungan
antara literasi kesehatan dalam status ekonomi rendah dengan manajemen stres pada pasien hemodialisis di RSUD Aloei
Saboe atau tidak.

1.2. IDENTIFIKASI MASALAH


Berdasarkan uraian latar belakang diatas, maka didapatkan identifikasi masalah dalam penelitian ini adalah:
1. Berdasarkan data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2018, jumlah penderita penyakit ginjal kronis di Indonesia
sebanyak 713.783 orang, dimana jumlah penderita penyakit ginjal kronis terbanyak terdapat di Jawa Barat sebanyak
131.846 penderita dan terendah di Kalimantan Utara sebanyak 1.838 penderita
2. Laporan dari Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo, pada tahun 2021 meningkat menjadi 373 dan terdapat rumah sakit
yang terbanyak penderita gagal ginjal di Rumah Sakit Aloei Saboe sebanyak 218 penderita
3. Pasien yang menjalani terapi hemodialisis cenderung memiliki masalah literasi Kesehatan tentang terapi hemodialisis
4. Pasien yang menjalani hemodialisis sering kali memiliki kekhawatiran yang berlebihan terhadap masalah ekonomi
5. Masalah ekonomi dapat menyebabkan tingkat stress yang tinggi pada pasien hemodialisis
1.3. RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan latar belakang dan indentifikasi masalah diatas, maka dapat dikemukakan masalah yakni “Apakah ada
Hubungan Literasi Kesehatan Dalam Status Ekonomi Rendah Dengan Manajamen Stress Pada Pasien Hemodialisis Di
Rumah Sakit Aloei Saboe”
1.4. TUJUAN PENELITIAN
1.4.1. Tujuan Umum
Mengidentifikasi dan menganalisis apakah terdapat Hubungan Literasi Kesehatan Dalam Status Ekonomi Rendah Dengan
Manajamen Stress Pada Pasien Hemodialisis Di Rumah Sakit Aloei Saboe
1.4.2. Tujuan Khusus
1. Mengetahui karakteristik pasien berdasarkan usia, Pendidikan, lama hemodialisis, dukungan keluarga, dan penyakit

Page 1 of 2
penyerta terhadap pasien gagal ginjal kronik yang menjelani hemodialisis di RSUD Aloei Saboe
2. Mengetahui hubungan literasi Kesehatan dalam status ekonomi rendah pada pasien hemodialisis di RSUD Aloei
Saboe
3. Mengetahui hubungan literasi Kesehatan dengan manajemen stress pada pasien hemodialisis di RSUD Aloei Saboe
4. Mengetahui hubungan antara status ekonomi rendah dengan manajemen stress pada pasien hemodialisis di RSUD
Aloei Saboe
1.5. MANFAAT PENELITIAN
Adapun manfaat yang dapat diperoleh dari penelitian ini adalah sebagai berikut:
1.5.1. Manfaat Teoritis
Penelitian ini diharapkan dapat menambah pengetahuan baik dibidang keilmuan maupun pengembangan ilmiah bagi
penulis maupun pembaca tentang hubungan literasi Kesehatan dalam status ekonomi rendah dengan manajemen stress
pasien hemodialisis
1.5.2. Manfaat Praktis
1. Bagi Pendidikan keperawatan
Penelitian ini diharapkan dapat menambah data kepustakaan keperawatan terkait informasi dalam literasi Kesehatan denga
manajemen stress pada pasien hemodialisis.selainitu juga penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai data dasar
untuk pennelitian selanjutnya yang berhubungan dengan literasi Kesehatan dalam status ekonomi rendah dengan
manajemen stress pada pasien hemodialisis
2. Bagi Masyarakat
Penelitian ini diharapkan dapat menambah wawasan dan kemampuan Masyarakat khususnya keluarga terkait penerapan
literasi Kesehatan dengan manajemen nyeri pada pasien hemodialisis

Matched Source

No plagiarism found

Page 2 of 2

Anda mungkin juga menyukai