Anda di halaman 1dari 3

PELAKSANAAN SURVEY MAWAS DIRI DAN

MUSYAWARAH MASYARAKAT DESA

No. Dokumen : 440/ /ADMEN/SOP/II/2018


SOP No. Revisi : 00
Tanggal Terbit :
Halaman : 1/2

PUSKESMAS ABI SOFIAN, SKM


CINTA MANIS NIP.196610211988031002

1. Pengertian  Survey Mawas Diri adalah kegiatan pengenalan, pengumpulan dan pengkajian masalah
kesehatan masyarakat yang dilakukan dengan cara wawancara dan pengamatan
langsung kepada masyarakat
 Survey Mawas Diri dilakukan oleh Kader, tokoh masyarakat dan kelompok warga yang
telah ditunjuk melaksanakan SMD dengan bimbingan petugas Puskesmas dengan
mengumpulkan informasi masalah kesehatan sesuai dengan rencana yang telah
ditetapkan
 Musyawarah Masyarakat Desa adalah pertemuan perwakilan warga desa untuk
membahas hasil Survei Mawas Diri (SMD) dan merencanakan penanggulanan masalah
kesehatan yang diperoleh dari hasil SMD.

2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk mengumpulkan data, mengkaji,


menganalisa dan menyusun rencana untuk menanggulangi masalah kesehatan, lingkungan
dan perilaku masyarakat

3. Kebijakan
1. Keputusan Kepala Puskesmas Cinta Manis Nomor : 400/ /ADMEN/SK/II/2018
tentang visi, misi, tujuan, dan tata nilai puskesmas Cinta Manis
2. Keputusan Kepala Puskesmas Cinta Manis Nomor : 400/ /ADMEN/SK/I/2018
tentang pembuatan SOP pelayanan, program, dan kegiatan di puskesmas Cinta Manis
3. Keputusan Kepala Puskesmas Cinta Manis Nomor : 440/ / UKM / SK / V / 2018
tentang Fasilitasi Peran Serta Masyarakat

4. Referensi 1. PERMENKES Nomor 75 tahun 2014 tentang PUSKESMAS


2. Pedoman Mutu Puskesmas Cinta Manis

5. Alat dan bahan 1. ATK


2. Komputer
3. Kuesioner

6. Langkah-langkah A. Pelaksanaan Survey Mawas Diri (SMD):


1. Penanggung jawab upaya menyiapkan instrumen untuk melakukan SMD
2. Penanggung jawab upaya menyusun daftar pertanyaan/lembar observasi
3. Penanggung jawab upaya menentukan kriteria responden, termasuk cakupan wilayah &
jumlah KK,

1
4. Penanggung jawab upaya menunjuk pelaksana survey mawas diri (SMD)
5. Penanggung jawab upaya menjelaskan tahapan kegiatan dan cara pengisian kuesioner
SMD kepada pelaksana yang ditunjuk untuk melakukan SMD
6. Pelaksana SMD melakukan interview / wawancara terhadap Responden
7. Pelaksana SMD melakukan rekapitulasi hasil interview
8. Penanggung jawab upaya dan pelaksana SMD mengolah data dan menentukan prioritas
masalah dibawah bimbingan Kepala Puskesmas
9. Penanggung jawab upaya dan pelaksana SMD menyusun laporan hasil SMD sebagai
bahan untuk Musyawarah Masyarakat Desa

B. Pelaksanaan Musyawarah Masyarakat Desa (MMD):


1. Penanggung jawab upaya merencanakan pertemuan MMD dan menyebarkan undangan
ke wakil-wakil masyarakat
2. Para wakil masyarakat dan pimpinan daerah setempat menghadiri pertemuan
3. Pimpinan daerah setempat beserta kepala puskesmas membuka pertemuan dengan
menguraikan tujuan MMD dan menghimbau agar peserta aktif dalam pertemuan agar
dapat membantu mendapatkan pemecahan masalah
4. Penanggung jawab upaya dan pelaksana SMD memaparkan hasil survei SMD yang telah
dilakukan
5. Perumusan dan penentuan prioritas masalah kesehatan atas dasar pengenalan masalah
kesehatan dan hasil SMD dilanjutkan dengan rekomendasi dari tenaga kesehatan
setempat
6. Menggali dan saling mendengar potensi yang ada di masyarakat untuk memecahkan
masalah yang dihadapi
7. Penyusunan rencana kerja untuk menanggulangi masalah kesehatan yang dipimpin oleh
pimpinan daerah setempat dan kepala puskesmas
8. Penyimpulan hasil MMD dan penutupan pertemuan

7. Bagan alir -

8. Hal-hal yang perlu


diperhatikan

9. Unit terkait 1. Kepala Puskesmas


2. Unit yang terkait

10. Dokumen terkait 1. Notulen


2. Daftar hadir
3. Kuesioner SMD
4. Rekapan hasil SMD

11. Rekaman historis No Yang diubah Isi perubahan Tanggal mulai diberlakukan
perubahan

2
3

Anda mungkin juga menyukai