NIM : 188114133
Isi 0,1000 g
Konsentrasi larutan stok yang dibuat dalam labu takar 10mL adalah sebagai berikut:
0,01g / 10 mL = 10mg / 10mL = 1 mg/mL
● C1 = C2
M1.V1 = M2.V2
1 mg/mL.V1 = 0,005 mg/mL.100 mL
V1 = 0,005 mg/mL.100 mL / 1 mg/mL = 0,5 mL
Jadi, untuk membuat konsentrasi standar 0,005 mg/mL, larutan stok diambil sebanyak 0,5
mL lalu dimasukkan ke dalam labu takar 100 mL dan di add hingga tanda batas
kemudian digojok hingga homogen.
● C1 = C2
M1.V1 = M2.V2
1 mg/mL.V1 = 0,015 mg/mL.100 mL
V1 = 0,015 mg/mL.100 mL / 1 mg/mL = 1,5 mL
Jadi, untuk membuat konsentrasi standar 0,015 mg/mL, larutan stok diambil sebanyak 1,5
mL lalu dimasukkan ke dalam labu takar 100 mL dan di add hingga tanda batas
kemudian digojok hingga homogen.
● C1 = C2
M1.V1 = M2.V2
1 mg/mL.V1 = 0,025 mg/mL.100 mL
V1 = 0,025 mg/mL.100 mL / 1 mg/mL = 2,5 mL
Jadi, untuk membuat konsentrasi standar 0,025 mg/mL, larutan stok diambil sebanyak 2,5
mL lalu dimasukkan ke dalam labu takar 100 mL dan di add hingga tanda batas
kemudian digojok hingga homogen.
2). Hasil penentuan OT standar sebagai berikut
Konsentrasi 0.005 0,015 0,025 Rata-raata Keterangan
standar
Menit ke-5 0,655 0,621 0,575 0.617
Menit ke-10 0,654 0,616 0,563 0.606
Menit ke-15 0,654 0,612 0,553 0.606
Menit ke-20 0,654 0,608 0,546 0.603
Menit ke-25 0,653 0,605 0,541 0.600
Menit ke-30 0,653 0,604 0,538 0.598
Menit ke-35 0,654 0,603 0,536 0.597
Menit ke-40 0,655 0,603 0,538 0.599
Menit ke-45 0,655 0,601 0,540 0.599
Menit ke-50 0,657 0,603 0,541 0.600
Menit ke-55 0,658 0,604 0,541 0.601
Menit ke-60 0,659 0,604 0,541 0.601
konsentrasi vs %s
60
20
10
0
0.005 0.01 0.015 0.02 0.025 0.03 0.035 0.04 0.045 0.05 0.055
Konsentrasi Absorbansi %s
konsentrasi vs %s
60
50
f(x) = 777.96 x + 12.2206
R² = 0.989885012065021
40
y
Linear (y)
30
20
10
0
0.005 0.01 0.015 0.02 0.025 0.03 0.035 0.04 0.045 0.05 0.055
Konsentrasi Absorbansi %s
konsentrasi vs %s
60
20
10
0
0.005 0.01 0.015 0.02 0.025 0.03 0.035 0.04 0.045 0.05 0.055
Perhitungan IC50
50 = 755.61x + 14.268
X = 0.047 mg/ml
Rata-rata IC50 = 0.142/3 = 0.047 mg/ml
e. Pengujian sampel
Pengujian sampel A
1) Konsentrasi baku sampel A 5,03 mg/ml buatlah konsentrasi 0,05 mg/ml: 0,25 mg/ml; 0,5
mg/ml;0,75 mg/ml dan 1 mg/ml masing-masing sebanyak 10 ml.
2) Hitunglah % aktivitas antioksidan dan IC 50 untuk masing-masing replikasi menggunakan
data Terlampir apabila diketahui absorbansi kontrol= 0,581 maka hitunglah % inhibisi
dan IC50 untuk masing-masing replikasi (Hasil perhitungan dibuat dalam bentuk tabel
dan grafik)
Replikasi 1
Konsentrasi Absorbansi %s
0,05 0,509 12.392
0,25 0,468 19.449
0,5 0,41 29.432
0,75 0,311 46.472
1 0,252 56.627
konsentrasi vs %s
60
f(x) = 48.2653899480069 x + 8.25905112651646
50 R² = 0.987835823632714
40
y
Linear (y)
30
20
10
0
0 0.2 0.4 0.6 0.8 1 1.2
Perhitungan IC50
50 = 48.265x + 8.2591
X = 0.865 mg/ml
Replikasi 2
Konsentras %s
i Absorbansi
0,05 0,518 10.843
0,25 0,478 17.728
0,5 0,4 31.153
0,75 0,337 41.997
1 0,245 57.831
konsentrasi vs %s
70
60
20
10
0
0 0.2 0.4 0.6 0.8 1 1.2
Perhitungan IC50
50 = 49.907x + 6.7128
X = 0.867 mg/ml
Replikasi 3
Konsentras %s
i Absorbansi
0,05 0,508 12.565
0,25 0,47 19.105
0,5 0,391 32.702
0,75 0,317 45.439
1 0,244 58.003
konsentrasi vs %s
70
60
f(x) = 48.9646620450607 x + 8.59082235701906
50 R² = 0.995921969358176
y
40 Linear (y)
30
20
10
0
0 0.2 0.4 0.6 0.8 1 1.2
Perhitungan IC50
50 = 48.965x + 8.5908
X = 0.846 mg/ml
Rata-rata IC50 = 2.578/3 =0.859 mg/ml
Pengujian sampel B
Hitunglah % inhibisi dan IC 50 untuk masing-masing replikasi menggunakan data Terlampir
apabila diketahui absorbansi kontrol= 0,581 maka hitunglah % aktivitas antioksidan dan IC50
untuk masing2 replikasi (Hasil perhitungan dibuat dalam bentuk tabel dan grafik)
Replikasi 1
%s
Konsentrasi Absorbansi
0,05 0,5 13.942
0,25 0,455 21.687
0,5 0,384 33.907
0,75 0,328 43.546
1 0,253 56.454
konsentrasi vs %s
60
f(x) = 44.579705372617 x + 11.1715502599653
50 R² = 0.997819253787756
40
y
Linear (y)
30
20
10
0
0 0.2 0.4 0.6 0.8 1 1.2
Perhitungan IC50
50 = 44.58x + 11.172
X = 0.871 mg/ml
Replikasi 2
Konsentras %s
i Absorbansi
0,05 0,494 14.974
0,25 0,442 23.924
0,5 0,367 36.833
0,75 0,303 47.849
1 0,237 59.208
konsentrasi vs %s
70
60
f(x) = 46.8268110918544 x + 12.6759263431542
50 R² = 0.999324737806502
y
40 Linear (y)
30
20
10
0
0 0.2 0.4 0.6 0.8 1 1.2
Perhitungan IC50
50 = 46.827x + 12.676
X = 0.797 mg/ml
Replikasi 3
Konsentras %s
i Absorbansi
0,05 0,474 18.417
0,25 0,427 26.506
0,5 0,357 38.554
0,75 0,27 53.528
1 0,215 62.995
konsentrasi vs %s
70
20
10
0
0 0.2 0.4 0.6 0.8 1 1.2
Perhitungan IC50
50 = 48.467x + 15.282
X = 0.713 mg/ml
Rata-rata IC50 = 2.381/3 = 0.794 mg/ml
Pengujian Sampel C
Hitunglah % inhibisi dan IC 50 untuk masing-masing replikasi menggunakan data (terlampir)
apabila diketahui absorbansi kontrol= 0,581 maka hitunglah % aktivitas antioksidan dan IC50
untuk masing2 replikasi (Hasil perhitungan dibuat dalam bentuk tabel dan grafik)
Replikasi 1
Konsentras %s
i Absorbansi
0,06 0,498 14.286
0,12 0,472 18.761
0,2 0,419 27.883
0,35 0,324 44.234
0,5 0,251 56.799
konsentrasi vs %S
60
20
10
0
0.5 1 1.5 2 2.5 3 3.5 4 4.5 5 5.5
Perhitungan IC50
50 = 11.05x – 0.7571
X = 4.593 mg/ml
Replikasi 2
Konsnetras %s
i Absorbansi
0,06 0,504 13.253
0,12 0,468 19.449
0,2 0,433 25.473
0,35 0,334 42.513
0,5 0,253 56.454
konsentrasi vs %s
60
20
10
0
0.5 1 1.5 2 2.5 3 3.5 4 4.5 5 5.5
Perhitungan IC50
50 = 10.947x – 1.4114
X = 4.696 mg/ml
Replikasi 3
Konsentras %s
i Absorbansi
0,06 0,487 16.179
0,12 0,455 21.687
0,2 0,412 29.088
0,35 0,348 40.103
0,5 0,241 58.520
konsentrasi vs %s
70
60
20
10
0
0.5 1 1.5 2 2.5 3 3.5 4 4.5 5 5.5
Perhitungan IC50
50 = 10.31x + 2.186
X = 4.638 mg/ml
Rata-rata IC50 = 13.927/3 = 4.642 mg/ml
e. Bandingkan harga IC50 antara ketiga sampel dan antara sampel dengan standar? Buatlah
kesimpulan hasil uji antioksidan yang diperoleh.
Nilai IC50
Standar : 0.047 mg/ml
sampel A : 0.859 mg/ml
sampel B : 0.794 mg/ml
sampel C : 4.642 mg/ml
Kesimpulan:
Berdasarkan nilai IC50 yang didapat, sampel B menunjukkan aktivitas antioksidan terbaik bila
dibandingkan dengan sampel A dan sampel C. Nilai IC50 bergantung pada kuat tidaknya
aktivitas antioksidan senyawa, dimana semakin tinggi konsentrasi senyawa maka aktivitas
antioksidan semakin tinggi.