BAB II

PROFIL MUSEUM PERJUANGAN RAKYAT JAMBI

2.1. LOKASI

Museum perjuangan rakyat Jambi berada kota Jambi, secara astronomis

terletak di 1°35'47.3"S 103°36'24.7"E. Secara administratif museum terletak di

Jl. Sultan Agung Lap. Banteng No.12, Murni, Kec. Telanaipura, Kota Jambi.

Museum perjuangan memiliki luas bangunan seluas lebih kurang 1.365 m²

menempati lahan seluas 10.000 m², letak museum yang berada di pusat kota

menjadikannya sangat mudah dijumpai.

Sisi utara museum berbatasan dengan Jl. Slamet Riyadi serta menara air

benteng, sisi timur museum berbatasan dengan Jl. Sultan Agung serta

pemukiman warga, sisi selatan museum berbatasan langsung dengan

pemukiman warga, dan sisi barat museum berbatasan dengan pemukiman

warga dan Jl. Prof. Dr. Hamka.

 Denah 2. 1. Batas-batas Museum Perjuangan Rakyat Jambi

(Digitasi: Muhammad Fachri Amri. 2021)

2.2. PEMBAGIAN RUANG MUSEUM PERJUANGAN RAKYAT

JAMBI

Museum memiliki total tiga lantai yang dibagi menjadi ruang - ruang

kantor, koleksi, pameran, aula, lobi, parkiran dan sebagainya.

2.2.1. Denah lantai satu

Lantai satu atau lantai dasar mempunyai enam bagian ruangan dapat

dilihat tabel dibawah ini:

NO RUANGAN LANTAI SATU

1 Lobi

2 Aula

3 Kantor

4 Ruang pamer

5 Parkiran

6 Tempat mesin bubut

Tabel 2.1. Pembagian ruangan lantai satu

Denah 2. 2. Denah Lantai satu museum perjuangan rakyat Jambi

(Digitasi: Muhammad Fahri Amri. 2021)

2.2.2. Denah lantai dua

Lantai dua merupakan lantai yang hampir seluruhnya diisi oleh

koleksi yang dilindungi oleh vitrin, lantai dua tidak memiliki ruangan

lain selain ruang pamer.

Denah 2. 3. Denah lantai dua museum perjuangan rakyat Jambi

(Digitasi: Muhammad Fahri Amri. 2021)

 2.2.3. Denah lantai tiga

Lantai tiga merupakan lantai teratas yang berada di museum dan

memiliki ruangan yang tidak sebesar dengan lantai dua, lantai tiga

berupa ruang pamer seperti lantai dua yang tidak memiliki ruangan lain.

Denah 2. 4. Denah lantai tiga museum perjuangan rakyat Jambi

(Digitasi: Muhammad Fahri Amri. 2021)

2.3 SEJARAH PENGELOLAAN MUSEUM PERJUANGAN RAKYAT

JAMBI

Pada tanggal 10 Juli 1997 Museum perjuangan rakyat Jambi secara

simbolis di buka oleh Presiden Republik Indonesia pada saat itu yakni Presiden

Soeharto yang bertepatan dengan pembukaan MTQ Nasional ke - XVIII.

Pengelolaan Museum dilakukan oleh Unit Pelaksana Teknis Daerah

berdasarkan Peraturan Gubernur Jambi nomor 24 Tahun 2018. Museum

Perjuangan Rakyat Jambi berada di bawah UPTD Museum Siginjei dengan

ditetapkannya satuan kerja Museum Perjuangan Rakyat Jambi berdasarkan

Pergub memiliki tugas UPTD Museum Siginjei mempunyai tugas

melaksanakan sebagian tugas teknis operasional pada dinas dalam bidang

pengumpulan, penyimpanan, perawatan, pengawetan, penyajian, penelitian

koleksi dan penerbitan hasilnya, memberikan bimbingan edukatif kultural

benda-benda yang mempunyai nilai budaya dan ilmiah yang bersifat lokal,

regional dan nasional. (Pemerintah Provinsi Jambi, 2018 : 5 - 6)

Sementara itu, dalam melaksanakan tugas UPTD Museum memiliki

fungsi sebagai berikut :

1. pengumpulan, penyimpanan, perawatan, pengawetan dan penyajian benda

yang mempunyai nilai budaya dan ilmiah;

2. pengenalan dan penyebarluasan benda-benda yang mempunyai nilai

budaya dan ilmiah;

3. pelaksanaan, perawatan, pelestarian, dan penyajian rekreatif koleksi

benda-benda yang mempunyai nilai budaya dan ilmiah;

4. pelaksanaan perpustakaan dan pendokumentasian ilmiah;

5. pelaksanaan bimbingan edukatif kultural, penyajian rekreatif dan

publikasi;

6. pengkoordinasian pelaksanaan tugas Kepala Sub Bagian Tata Usaha,

Kepala Seksi dan Kelompok Jabatan Fungsional; dan

7. pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan bidang

tugasnya. (Pemerintah Provinsi Jambi, 2018 : 5 - 6)

2.4 STRUKTUR ORGANISASI MUSEUM PERJUANGAN RAKYAT

JAMBI

Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Provinsi Jambi

menetapkan Museum Perjuangan Rakyat Jambi berdasarkan Peraturan

Gubernur nomor 24 Tahun 2018 berada di bawah UPTD Museum Siginjei yang

di jalankan oleh Satuan kerja (Satker) Museum Perjuangan Rakyat Jambi.

UPTD Museum Siginjei sebagai pengelola dari tiga museum yang berada di

daerah Provinsi Jambi. Yakni, Museum Siginjei, Museum Perjuangan Rakyat

Jambi, serta Museum Gentala Arasy berdasarkan Peraturan Gubernur No 24

Tahun 2018 Menetapkan UPTD Museum Siginjei terdiri dari Kepala UPTD

Museum Siginjei yang dibantu oleh Bagian Tata Usaha serta bidang Seksi

Pengelolaan Koleksi dan Seksi Bimbingan dan Publikasi yang langsung

diawasi oleh kepala UPTD Museum Siginjei. Lalu terdapat jabatan fungsional
 yang membantu Satuan Kerja Museum Perjuangan Rakyat Jambi serta Satuan

Kerja Museum Gentala Arasy. (Pemerintah Provinsi Jambi, 2018 : 5 - 6)

STRUKTUR ORGANISASI UPTD MUSEUM SIGINJEI

KEPALA UPTD MUSEUM

SIGINJEI

KASUBBAG TATA USAHA

KASI PENGELOLAAN KASI BIMBINGAN DAN

KOLEKSI PUBLIKASI

KELOMPOK FUNGSIONAL KOORDINATOR SATKER KOORDINATOR SATKER

MUSEUM PERJUANGAN MUSEUM GENTALA ARASY
RAKYAT JAMBI
Bagan 2. 1. Sturuktur Organisasi UPTD Museum Siginjei

2.5 VISI MISI MUSEUM PERJUANGAN RAKYAT JAMBI

2.5.1 Visi

Terwujudnya peran museum sebagai wadah pelestarian nilai kejuangan rakyat Jambi

dalam membangkitkan rasa nasionalisme. (Peraturan Gubernur Jambi, 2015)

2.5.2 Misi
a. Menjadikan museum perjuangan rakyat Jambi sebagai lembaga studi ilmiah,

pendidikan, rekreasi budaya dan sejarah, melestarikan nilai - nilai luhur budaya dan

sejarah bangsa melalui koleksi museum dalam upaya memperkokoh jatidiri serta

persatuan dan kesatuan

b. Pengumpulan, penyimpanan, perawatan dan penyajian benda yang mempunyai nilai

sejarah kejuangan rakyat Jambi.

c. Pengenalan dan menyebarluaskan informasi benda - benda yang mempunyai nilai

sejarah kejuangan rakyat Jambi.

d. Pendokumentasian dan penelitian sejarah perjuangan rakyat Jambi

e. Bimbingan edukatif kultural dan penyajian benda koleksi yang mempunyai nilai

kejuangan rakyat Jambi

f. Pemanfaatan museum sebagai lembaga non formal

g. Peningkatan apresiasi masyarakat terhadap museum

h. Pembangkit rasa bertaqwa dan bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa. (Peraturan

Gubernur Jambi, 2015)

2.6 KOLEKSI MUSEUM PERJUANGAN RAKYAT JAMBI

Museum perjuangan rakyat jambi merupakan museum yang termasuk museum

khusus karena memiliki koleksi berhubungan dengan benda - benda dari masa

kesultanan, masa kependudukan belanda, hingga masa kependudukan jepang lalu

terdapat juga koleksi naskah tentang pembentukan provinsi Jambi. Koleksi berkaitan

dengan Perjuangan Rakyat Jambi sehingga di dominasi pada koleksi persenjataan

sebagai bukti sejarah pada masa perjuangan hingga pasca kemerdekaan.

 Asal - usul koleksi yang terdapat di museum perjuangan rakyat Jambi beragam,

ada koleksi yang dihibah dari warga hingga hibah dari institusi TNI. Koleksi

kebanyakan berada dalam kondisi yang cukup baik, terdapat koleksi yang diletakkan

di luar dan didalam vitrin. Museum perjuangan terdiri 3 lantai yang memiliki storyline

yang berbeda di setiap lantainya.

Gambar 2. 1. Lobi Museum Perjuangan Rakyat Jambi

(Dokumentasi: Bima Ajitama Gusenda. 2021)

2.6.1 Lantai Satu

Setelah melalui lobi museum yang terdapat denah 3 Dimensi, Patung Sultan

Thaha Syaifudin dan resepsionis yang melayani tiket masuk museum perjuangan

rakyat Jambi, langsung di suguhkan dengan koleksi yang berasal dari masa kesultanan.

Koleksi yang terdapat di lantai satu, merupakan koleksi yang berkaitan dengan

masa Kesultanan Jambi era pra kemerdekaan bangsa indonesia, koleksi yang
dipamerkan berada didalam vitrin yang tebal serta dilengkapi dengan narasi yang

dijadikan sebagai background dalam koleksi di vitrin tersebut.

Gambar 2. 2. Kondisi Koleksi di lantai satu

(Dokumentasi: Bima Ajitama Gusenda. 2021)

2.6.1.1 Ruang Pamer

Terdapat koleksi berupa koin, baju perang, senjata, dan atribut - atribut yang

berkaitan dengan Kesultanan Jambi dan Koleksi yang berkaitan dengan Kependudukan

Jepang yang terletak di lantai satu Museum Perjuangan Rakyat Jambi.

2.6.1.2 Ruang Aula

Ruang aula museum perjuangan rakyat Jambi digunakan ketika terdapat acara

– acara hingga kegiatan yang berkaitan dengan khalayak ramai. Ruang ini berada di

sebelah timur lantai satu, ketika masuk ruang pamer, ruangan ini persis berada di sisi

kiri.
2.6.1.3 Ruang Kantor

Ruang kantor museum perjuangan rakyat Jambi digunakan oleh para staff

yang bertanggung jawab berada di sisi kanan dari ruang pamer atau sisi barat lantai

satu.

2.6.1.4 Ruang penyimpanan koleksi

Ruangan ini berada bersebelahan atau berada satu kawasan dengan ruang

kantor, sebenarnya merupakan ruangan biasa yang dialihfungsikan sebagai ruangan

penyimpanan sementara koleksi dengan pengatur suhu dan sebagainya.

2.6.1.5 Parkir

Tempat parkir merupakan elemen penting sebagai penunjang kegiatan

kunjungan, parkir berada di sebelah barat ruangan terluar dari museum perjuangan,

namun parkir ini khusus kendaraan roda dua saja.

2.6.1.6 Toilet

Toilet sebagai sarana atau fasilitas pendukung bagi pengunjung maupun staff

museum berada di sisi timur luar museum bersebelahan dengan tempat mesin bubut

yang berada di sisi luar timur.

2.6.1.7 Tempat Mesin Bubut

Ruangan ini merupakan sisi terluar di museum perjuangan rakyat Jambi yang

berada di timur, diruangan ini terdapat mesin bubut yang merupakan salah koleksi

museum perjuangan rakyat Jambi.

2.6.2 Lantai Dua

Di lantai dua, terdapat koleksi berupa senjata api yang digunakan pada masa

kependudukan belanda hingga kemerdekaan. Selain koleksi senjata, terdapat diorama

yang di perlihatkan dilengkapi dengan sistem audio memperagakan berbagai kejadian

perlawanan dari bangsa indonesia di jambi terhadap kependudukan belanda.

Gambar 2. 3. Kondisi koleksi di lantai dua

(Dokumentasi: Bima Ajitama Gusenda. 2021)

2.6.2.1 Ruang Pamer

Hampir sama seperti di lantai sebelumnya, koleksi diletakkan didalam vitrin

dengan narasi yang dijadikan sebagai background koleksi tersebut. Koleksi di lantai

dua bertema perjuangan dari masa pendudukan belanda – jepang yang menampilkan

senjata beserta diorama peristiwa peperangan.

2.6.3 Lantai Tiga

Lantai tiga merupakan lantai terakhir yang berada di museum perjuangan rakyat

Jambi, seperti lantai dua disini juga merupakan ruangan yang hanya memuat koleksi.
 Gambar 2. 4. Kondisi koleksi di Lantai Tiga

(Dokumentasi: Bima Ajitama Gusenda. 2021)

2.6.3.1 Ruang koleksi

Koleksi yang berada di lantai tiga merupakan perkembangan dari provinsi

Jambi pra kemerdekaan hingga pasca kemerdekaan terdapat koleksi dokumen tentang
pengesahan provinsi Jambi dan sebagainya serta terdapat serpihan asli dari pesawat
Catalina RI - 005.