Anda di halaman 1dari 68

ABOUT CONTACT US PRIVACY POLICY DISCLAIMER REFERENSI DAFTAR ISI SHOPEE SAHID    

 HOME PARAMETRIK NON-PARAMETRIK UJI ASUMSI KLASIK TABEL STATISTIK SEARCH... 

Communicate Effectively
Throughout Your Writing Universe

Grammarly Insta

Popular
Home » Tutorial SPSS » Uji Asumsi Dasar » Uji Asumsi Klasik » Cara Melakukan Uji Normalitas
Kolmogorov-Smirnov dengan SPSS 1
Cara Melakukan Uji
Normalitas Kolmogorov-
Smirnov dengan SPSS
Cara Melakukan Uji Normalitas Kolmogorov-Smirnov dengan

SPSS
 Sahid Raharjo  Tutorial SPSS, Uji Asumsi Dasar, Uji Asumsi Klasik 2
Cara Melakukan Analisis
Regresi Multiples
(Berganda) dengan SPSS

3
Cara Uji Independent
Sample T-Test dan
Interpretasi dengan SPSS

4
Cara melakukan Uji
Validitas Product Moment
dengan SPSS

5
Panduan Lengkap Uji
Analisis Regresi Linear
Sederhana dengan SPSS

6
Cara Melakukan Uji Normalitas Kolmogorov-Smirnov dengan SPSS | Selamat pagi, Cara Melakukan Uji t
berjumpa lagi dengan blog SPSS Indonesia yaitu blog panduan analisis data dengan Parsial dalam Analisis
Regresi dengan SPSS
program SPSS. Sekedar mengingatkan bahwa setelah kita mampu mempraktekkan uji
validitas product moment dan uji reliabilitas alpha cronbach’s terhadap angket atau 7
Cara Melakukan Uji
kuesioner penelitian, kini saatnya kita berlatih lagi ketingkatan uji persyaratan atau uji
Reliabilitas Alpha
asumsi analisis data yakni uji normalitas.
Cronbach’s dengan SPSS

Jika dilihat dari kata dasarnya “normal” pasti anda sudah mempunyai gambaran seperti
apakah kegunaan uji normalitas itu? Ya benar sekali, uji normalitas bertujuan untuk
menguji apakah data yang digunakan dalam penelitian berdistribusi yang normal atau
tidak.


Uji normalitas merupakan salah satu bagian dari uji persyaratan analisis data atau uji
asumsi klasik, artinya sebelum kita melakukan analisis statistik untuk uji hipotesis dalam
hal ini adalah analisis regresi, maka data penelitian tersebut harus di uji kernormalan
distribusinya. Tentunya kita juga sudah tahu, kalau data yang baik itu adalah data yang
berdistribusi normal.

Dasar Pengambilan Keputusan dalam Uji Normalitas K-S


1. Jika nilai signifikansi (Sig.) lebih besar dari 0,05 maka data penelitian berdistribusi
normal.
2. Sebaliknya, jika nilai signifikansi (Sig.) lebih kecil dari 0,05 maka data penelitian
tidak berdistribusi normal.

Category
Semoga cukup jelas ya kawan-kawan mengenai konsep dasar mengenai uji normalitas di
atas, selanjutnya kita akan masuk ke bagian cara melakukan uji normalitas kolmogorov-  Analisis Data 
smirnov dengan SPSS. Sebagai contoh saya mempunyai data Motivasi Belajar (X) dan
Prestasi Belajar (Y). Dalam konteks ini kita akan melakukan uji normalitas kolmogorov-  Analisis Faktor
smirnov pada nilai unstandardized residual (RES_1) untuk pesamaan regresi pengaruh  Analisis Korelasi
motivasi belajar terhadap prestasi belajar. Adapun data penelitian yang dimaksud dapat  Analisis Regresi
anda lihat gambar di bawah ini.
 Download File Praktik Youtube
 Ebook SPSS
 Non Parametrik
 Parametrik
 SPSS Indonesia
 Tabel Statistik
 Tutorial SPSS
 Uji Asumsi Dasar
 Uji Asumsi Klasik
 Uji Deskriptif
 Uji Instrumen
 Uji Perbedaan

[Download Data excel, Input SPSS]

Langkah-langkah Melakukan Uji Normalitas Kolmogorov-


Smirnov dengan SPSS

1. Langkah pertama adalah persiapkan data yang dingin di uji dalam file doc, excel, atau
yang lainnya untuk mempermudah tahapannya nanti. Setelah itu, buka program SPSS
pada komputer anda, lalu klik Variable View, dibagian pojok kiri bawah. Selanjutnya, pada 
bagian Name tulis saja Motivasi kemudian Prestasi, pada Decimals ubah semua menjadi
angka 0, untuk bagian Label tuliskan Motivasi Belajar kemudian Prestasi Belajar, abaikan
yang lainnnya (biarkan tetap default).

2. Setelah itu, klik Data View, dan masukkan data Motivasi Belajar dan Prestasi Belajar
yang sudah dipersiapkan tadi ke program SPSS sesuai nama variabel, bisa dengan cara
copy-paste. Maka tampak di layar.


3. Langkah berikutnya, kita akan memunculkan nilai unstandardized residual (RES_1)
yang selanjutnya akan kita uji normalitasnya. Caranya adalah: dari menu SPSS pilih menu
Analyze, kemudian klik Regression lalu pilih Linear


4. Muncul kotak dialog dengan nama "Linear Regression", selanjutnya masukkan variabel
Prestasi Belajar (Y) ke Dependent: lalu masukkan variabel Motivasi Belajar (X) ke
kotak Independent(s), kemudian klik Save


5. Maka mucul lagi kotak dialog dengan nama "Linear Regression: Save", pada bagian
"Residuals", centang (v) Unstandardized (abaikan kolom dan pilihan yang lain).
Selanjutnya, klik Continue lalu klik Ok


6. Abaikan saja output yang muncul dari program SPSS. Perhatikan pada tampilan Data
View, maka akan muncul variabel baru dengan nama RES_1. Maka tampak di layar SPSS. 
7. Langkah selanjutnya untuk melakukan uji normalitas kolmogorov-smirnov, pilih
menu Analyze, lalu pilih Nonparametric Tests, klik Legacy Dialogs, kemudian pilih
submenu 1-Sample K-S...


8. Muncul kotak dialog lagi dengan nama "One-Sample Kolmogorov-Smirnov
Test". Selanjutnya, masukkan variabel Unstandardized Residuals ke kotak Test Variable
List: pada "Test Distribution" aktifkan atau centang (v) pilihan Normal


9. Langkah terkahir yakni klik Ok untuk mengakhiri perintah. Selanjutnya, lihat tampilan
tabel output yang muncul di SPSS "One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test", maka
tinggal kita interpretasikan supaya maknanya lebih jelas lagi.


Interpretasi Uji Normalitas Kolmogorov-Smirnov dengan SPSS

Berdasarkan tabel output SPSS tersebut, diketahui bahwa nilai signifikansi Asiymp.Sig (2-
tailed) sebesar 0,993 lebih besar dari 0,05. Maka sesuai dengan dasar pengambilan
keputusan dalam uji normalitas kolmogorov-smirnov di atas, dapat disimpulkan bahwa
data berdistribusi normal. Dengan demikian, asumsi atau persyaratan normalitas dalam
model regresi sudah terpenuhi.

Catatan: selain membandingkan nilai Asiymp.Sig (2-tailed) dengan 0,05, ada cara lain
untuk mengetahui apakah model regresi berdistribusi normal atau tidak yakni dengan
membandingkan nilai Z hitung hasil SPSS dengan nilai Z tabel.

Demikian panduan mengenai cara melakukan uji normalitas kolmogorov-smirnov dengan


program SPSS, jika kita teliti dan jeli saya yakin anda dapat dengan mudah
mempraktekkan langkah-langkah di atas. Selanjutnya, jika masih ada yang merasa tutorial
di atas terlalu rumit atau bagaimana silahkan berkomentar? Rekomendasi artikel
selanjutnya: Cara Melakukan Uji Linearitas dengan Program SPSS 
Tambahan: cara lain mendeteksi kenormalan model regresi adalah dengan menggunakan
Uji Normal Probability Plot dalam Model Regresi dengan SPSS

UPDATE DATA: JUM'AT, 19 FEBRUARI 2021

[Kata Kunci Pencarian: Cara Melakukan Uji Normalitas Kolmogorov-Smirnov dengan


SPSS, Langkah-langkah Uji Normalitas dengan Program SPSS, Tutotial Uji Normalitas
Kolmogorov-Smirnov dengan SPSS, Panduan Uji Normalitas dengan Software SPSS] [Img:
Dokumen hasil olah data dengan bantuan program SPSS versi 21]

 Lihat Juga: VIDEO Uji Normalitas Kolmogorov-Smirnov dengan


SPSS

Share on Share on Share on Share on


Facebook Twitter Google+ LinkedIn


Related Posts :
Cara Mengatasi Masalah Autokorelasi dengan Uji Run Test dalam SPSS
Cara Mengatasi Masalah Autokorelasi dengan Uji Run Test dalam SPSS |
Sebagaimana yang sudah kita pahami bahwa uji autokorelasi merupakan bag…
Read More...

Tutorial Uji Heteroskedastisitas dengan Glejser SPSS


Tutorial Uji Heteroskedastisitas dengan Glejser SPSS | Selamat pagi bapak-
bapak, ibu-ibu dan kawan-kawan semua yang sedang bersibuk-sibuk ri… Read
More...

Tutorial Uji Autokorelasi dengan Durbin Watson Menggunakan SPSS


Lengkap 
Tutorial Uji Autokorelasi dengan Durbin Watson Menggunakan SPSS Lengkap | Sebelum
saya membahas mengenai uji autokorelasi, sekedar mengingat… Read More...

Uji Multikolinearitas dengan Melihat Nilai Tolerance dan VIF SPSS


Uji Multikolinearitas dengan Melihat Nilai Tolerance dan VIF SPSS | Uji
multikolinearitas merupakan bagian dari uji asumsi klasik (normalita… Read
More...

Cara Uji Normal Probability Plot dalam Model Regresi dengan SPSS
Cara Uji Normal Probability Plot dalam Model Regresi dengan SPSS | Sesuai
namanya, uji normalitas dilakukan untuk mengetahui apakah sebuah … Read
More...

473 Responses to "Cara Melakukan Uji Normalitas Kolmogorov-Smirnov


dengan SPSS"

<< 1 2 3 >>

INX 22 APRIL 2014 PUKUL 22.03

terimakasih, sangat membantu

Balas

Balasan

SAHID RAHARJO ADMIN 22 APRIL 2014 PUKUL 23.26

oke mas, sama2 jangan sungkan jika ada yang kurang jelas gih, utk
perbaikan artikel

ATMOSPHERE 27 MEI 2016 PUKUL 21.32

Mau tanya, sebenarnya kalo data primer itu kalo mau melakukan uji
asumsi klasik data yg digunakan setelah tabulasi itu jumlah atau rata* 
ya? Trimakasi mohon infonga

Balas

ANIS KHOIR 3 AGUSTUS 2014 PUKUL 20.24

terima kasih pak infonya sangat membantu.


namun saya bingung, sampel saya kan 4 kelas, uji homogenitasnya gimana ya?

Balas

KENARI KECIL 17 DESEMBER 2014 PUKUL 08.57

Keren..thanks

Balas

Balasan

SAHID RAHARJO ADMIN 17 DESEMBER 2014 PUKUL 19.33

Oke sama2.. mudah2an sukses dengan cara diatas.. terimakasih telah


mampir.

Balas

UNKNOWN 30 DESEMBER 2014 PUKUL 13.54

thanks info naaa ....:)

Balas


Balasan

SAHID RAHARJO ADMIN 30 DESEMBER 2014 PUKUL 14.40

Iya sama2 mbak lia Risfi.. mudah-mudahan bermanfaat.. jangan bosen


mampir sini.hehe

Balas

UNKNOWN 6 JANUARI 2015 PUKUL 08.22

Mas mau tanya,kalo data saya gak berdistribusi normal atau hasil kolmogrof nya
dibawah 0.05 itu gmna ya mas??ada cara pengobatannya gak??makasi mas,mohon
bantuannya

Balas

Balasan

SAHID RAHARJO ADMIN 6 JANUARI 2015 PUKUL 15.52

iya belul jika nilai signifikansinya kurang dari 0,05 itu tidak normal.. jika
mbak menggunakan data skunder bisa dengan cara transformasi data..
namun jika pakai data primer.. bisa order mbak untuk solusinya.. karena
cukup panjang jika dijelaskan carany...

Balas

UNKNOWN 12 JANUARI 2015 PUKUL 18.30

Mas, mau nanya, kalau nilai sig.nya pas 0,05, datanya termasuk normal atau tidak ya?
terima kasih sebelumnya. 
Balas

Balasan

SAHID RAHARJO ADMIN 18 FEBRUARI 2015 PUKUL 09.09

kalau pas persis saya belum pernah mengalami mbak.. di belakang


komanya gimana?

Balas

UNKNOWN 27 MARET 2015 PUKUL 19.03

tanya mas? walaupun data kita itu parametrik,untuk menguji normalitasnya tetap paki
nonparametrik ya mas?

Balas

SAHID RAHARJO ADMIN 1 APRIL 2015 PUKUL 22.38

bainya pakai parametrik juga mas.. biar konsisten dengan datanya

Balas

INGRILALAN 29 APRIL 2015 PUKUL 09.57

Terima kasih atas informasinya.


Saya mau tanya, kenapa kita perlu melakukan langkah ke-5,yaitu unstandardized
residual,?? lalu syarat menguji normalitas pake Kolmogorov itu apa ya?
Terima kasih atas bantuannya

Balas


Balasan

SAHID RAHARJO ADMIN 30 APRIL 2015 PUKUL 14.27

Langkah Kelima adalah uji Normalitas dengan unstandardized residual,


dimana termasuk dari bagian uji asumsi klasi atau uji syarat sebelum
dilakukannya analisis regresi mas

Balas

UNKNOWN 11 MEI 2015 PUKUL 23.43

Terimakasih infonya Mas, saya mau tanya apabila ada 2 variabel bebas apakah hasil nilai
residualnya hanya 1 atau harus dilakukan 2 kali pengujian mas? Terimakasih sebelumnya
:)

Balas

Balasan

UNKNOWN 11 MEI 2015 PUKUL 23.46

dan kenapa untuk model regresi, uji normalitasnya dilakukan pada nilai
residual ya? mohon pencerahannya, terimakasih banyak :)

SAHID RAHARJO ADMIN 12 MEI 2015 PUKUL 12.05

Selamat siang.. dalam uji normalitas one sample kolmogorov, kenapa


harus nilai residualya.. karena yang di uji asumsi normal dalam
regresi mbak.. jadi bukan normalitas variabel secara terpisah..


Balas

UNKNOWN 21 MEI 2015 PUKUL 09.00

info yang bagus.


saya suhardi. saya memasukan data dan cara diatas di spss ver, 22 tapi hasilnya
berbeda. apa yang salah? apakah ada settingan lagi di program spss ver. 22?

Balas

Balasan

SAHID RAHARJO ADMIN 23 MEI 2015 PUKUL 14.47

Terimakasih pak.. jujur belum menggunkan spss versi 22.. kalau langkah-
langkahnya tepat dengan SPSS versi 11-21 hasilnya sama kayak di atas
pak..

ARDIANSYAH PARAMITA, S.HUT 4 JUNI 2015 PUKUL 06.36

iya pa.. saya juga beda hasilnya di spss v.22, (tertulis test statistic
dan hasilnya beda, begitupula dengan nilai .sig beda juga) kenapa
ya??

SAHID RAHARJO ADMIN 5 JUNI 2015 PUKUL 22.19

Kalau dicoba secara manual kira2 lebih tepat versi 22 atau


sebelumnya?

Balas


UNKNOWN 27 MEI 2015 PUKUL 13.28

saya mau nanya mas, kalo data sekundernya hanya berjumlah 17,apakah tetap bisa
dilakukan pengujian menggunakan aplikasi spss?

Balas

Balasan

SAHID RAHARJO ADMIN 27 MEI 2015 PUKUL 16.57

Pada dasarnya spss hanyalah alat untuk mempermudah analisis data.. jadi
boleh-boleh saja mas.. pakai manual juga boleh.. excel juga boleh, atau
yang lainnya

Balas

THE STORY 2 JUNI 2015 PUKUL 05.52

Mas, kalau CI nya 95% melihat sig nya yg Asymp sig (2 tailed) atau yg Monte Carlo sig?
terima kasih mas

Balas

Balasan

SAHID RAHARJO ADMIN 2 JUNI 2015 PUKUL 23.38

setau saya Asymp sig (2-tailed)

Balas


UNKNOWN 6 JUNI 2015 PUKUL 06.22

Mas saya mau tanya, uji diatas hasil saya normal ... Tapi pas uji koefisien korelasi asilnya
signifikan >0,05 tidak <0,05 ... Uji apa yg bisa saya gunakan ya mas biar hasilnya
<0,05 ?

Dan kalau saya mau uji normalitasnya setiap variabel, transformasi apa ya mas yg bisa
saya pakai u/ data dummy? Saya sudah coba macam2 transformasi dan dibuang data yg
terlalu besar/kecil tapi ttap 0000 .. Makasi mas

Balas

FARIKHA HANUM NOVERIA 8 JUNI 2015 PUKUL 12.29

Maaf saya mau tanya, jika data yg saya gunakan adalah data cross section, apakah perlu
dilakukan uji normalitas ? karena ketika saya uji dgn kmirnov, skewness data tdk
normal, namun saya lihat secara graph data menunjukkan normal.

saya sudah transformasi data, var dependen saya sudah saya ln dan sudah saya tambah
dummy, mohon bantuannya, terimakasih

Balas

UNKNOWN 12 JUNI 2015 PUKUL 10.59

Mas boleh minta referensi buku ttg knp dlm uji kolmogorov harus pake data underdized
itu. Thanks

Balas

Balasan

SAHID RAHARJO ADMIN 12 JUNI 2015 PUKUL 21.47

boleh.. referensinya bukunya imam gozali.. cek covernya di sini mbak :



http://www.spssindonesia.com/2014/01/hak-cipta-blog-spss-
indonesia.html

Balas

UNKNOWN 17 JUNI 2015 PUKUL 09.02

Mas, penelitian saya adalah analisis perbandingan. Variabel yang digunakan adalah dua
variabel independen. bagaimana caranya untuk melakukan uji normalitas terhadap dua
variabel independen tersebut? terima kasih

Balas

Balasan

SAHID RAHARJO ADMIN 30 JUNI 2015 PUKUL 22.43

Mas pakai uji normalitas pada menu eksplore mas pada spss

Balas

UNKNOWN 30 JUNI 2015 PUKUL 14.30

TERIMA KASIH SANGAT MEMBANTU

Balas

Balasan

SAHID RAHARJO ADMIN 30 JUNI 2015 PUKUL 22.45

Sama-sama mas..dengan senang hati..semoga bermanfaat 


Balas

RIRIN 4 JULI 2015 PUKUL 13.22

mau nanya, kalo data rasio dengan jumlah subjek 4 orang bisa diuji normalitas nda?

Balas

UNKNOWN 31 JULI 2015 PUKUL 14.40

terima kasih min, sangat membantu,,,semoga mengalir pahalanya. kebetulan saya lagi
skripsi nie .....

Balas

Balasan

SAHID RAHARJO ADMIN 4 AGUSTUS 2015 PUKUL 23.33

aamiin.. terimakasih kembali mas..

Balas

MENITI ILMU 1 AGUSTUS 2015 PUKUL 16.23

uji homogenitasnya ada?

Balas

Balasan

SAHID RAHARJO ADMIN 4 AGUSTUS 2015 PUKUL 23.33

ada mas.. buka di dafta isi blog ini aja..lengkap kok

Balas

UNKNOWN 2 AGUSTUS 2015 PUKUL 23.37

permisi mas, mau nanya, jika nilai asymp sig=0,000 bagaimana? harus ditransformasi
kah? makasih

Balas

Balasan

SAHID RAHARJO ADMIN 4 AGUSTUS 2015 PUKUL 23.34

coba di transformas dan dilihat apakah jadi normal atau tidak mas..

Balas

UNKNOWN 18 AGUSTUS 2015 PUKUL 23.45

Pak mau tanya,


data saya parametic dengan 2 variabel independen dan 1 variabel dependen
jika saya ingin uji normalitas data, apakah saya harus regresi dahulu?

sebelumnya saya uji normalitas tanpa regresi, salah satu variabel bebas saya tidak
normal, saya coba dengan transform, saya pilih Ln, tapi outputnya yang seharusnya
muncul execute justru muncul warning 602, dan di data view setelah di tranform ada
tambahan kolom Ln...tapi nilai data variabel yang sebelumnya minus jadi kosong/blank?
apakah saya bisa melanjutkan uji normalitas kembali? 
maaf yah Pak pertanyaannya panjang ^^

Balas

UNKNOWN 6 SEPTEMBER 2015 PUKUL 13.29

0,977 dengan 0,05 itu lebih besaran mana ya mas?

Balas

Balasan

SAHID RAHARJO ADMIN 8 SEPTEMBER 2015 PUKUL 23.47

0,977 lebih besar dari 0,05 mas..

Balas

TITIK KOMA 14 SEPTEMBER 2015 PUKUL 14.20

saya ingin membandingkan siswa yang ikut pramuka (X1) dengan yang tidak ikut
pramuka (X2), tanpa ada perlakuan sebelumnya. hanya membandingkan hasilnya.

bagaimana cara menentukan mana yang masuk variabel (Y) Dependent dan yang masuk
(X) Independent (s) ?

Balas

Balasan

SAHID RAHARJO ADMIN 14 SEPTEMBER 2015 PUKUL 23.14



lebih tepat dijika menggunakan uji normalita dengan
http://www.spssindonesia.com/2015/05/cara-uji-normalitas-shapiro-wilk-
dengan.html

X1 masuk kategori 1 dan X2 masuk kategori 2

Balas

UNKNOWN 20 SEPTEMBER 2015 PUKUL 14.58

terimakasih pak sahid raharjo. blognya sangat bermanfaat, saya ingin tanya, apabila
setelah dilakukan uji normalitas dengan k-s muncul output :
Asymp. Sig. (2-tailed) ,010c
c. Lilliefors Significance Correction
apa bisa di sebut normal? tolong penjelasanya
terimakasih banyak

Balas

Balasan

SAHID RAHARJO ADMIN 6 OKTOBER 2015 PUKUL 00.35

< 0,05 maka tidak normal mbak..

Balas

SIMBA KICIM 20 SEPTEMBER 2015 PUKUL 22.26

mas saya mau tanya, kolmogorov-smirnov saya 1,654 tapi asypm. sig saya 0,008. itu
termasuk normal atau tidak? kalo tidak normal apa ada cara lainnya? mohon dijawab
yah mas buat deadline skripsi soalnya. terima kasih

Balas

Balasan

SAHID RAHARJO ADMIN 6 OKTOBER 2015 PUKUL 00.37

0,008 lebih kecil dari 0,05 maka tidak normal mbak...

Balas

CHRIS 21 SEPTEMBER 2015 PUKUL 01.16

pak, kalo variabel independen saya ada 5, pake uji normalitas kolmogorov sminorv bisa
ga, Pak?
terima kasih

Balas

Balasan

SAHID RAHARJO ADMIN 6 OKTOBER 2015 PUKUL 00.36

bisa mbak.. dicoba dulu langkah-langkahnya ya

Balas

UNKNOWN 29 SEPTEMBER 2015 PUKUL 03.16

makasih ya mas. artikelnya sangat berguna.

saya seorang mahasiswa, sekarang sedang menyiapkan skripsi. saya memiliki 3 variabel,

2 independen, 1 dependen. bila salah satu dari variabel independen saya bernilai minus
(dari 70 sampel, 46 memiliki nilai minus.)

bagaimana mengatasinya ya mas? variabel saya yang bernilai minus adalah free cash
flow yang didapatkan melalui perhitungan.

Balas

TITA ANGGRAINI 27 OKTOBER 2015 PUKUL 23.32

mau nanya nih mas. bedanya kalo pake yg versi 16 sama yang versi 23 itu apa ya? kalo
misal ada beda, outputnya beda juga ngga? makasih.

Balas

Balasan

SAHID RAHARJO ADMIN 29 OKTOBER 2015 PUKUL 01.17

Sebetulnya sih sama aja mbak hasi ujinya.. yang membedakkan biasanya
hanya format outputnya.. seperi bedanya microsof office 2007 dengan
2010.. mudahan-mudahan terjawab

Balas

UNKNOWN 8 NOVEMBER 2015 PUKUL 14.45

Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.

Balas

FELISHA F BALAFIF 25 NOVEMBER 2015 PUKUL 10.50

Mas saya pake spss 22,..pas saya mau memasukan data ke tabel variabel dengan di 
copy-paste knp tidak bisa ya,..yang munculbukan angka malah tanda tanya (?) pada
kolom-kolom tsb.

Balas

Balasan

SAHID RAHARJO ADMIN 30 NOVEMBER 2015 PUKUL 10.44

saya pernak pakai yang versi 22..tapi hasilnya beda dengan versi
dibawahnya dan uji manual.. sehingga saya tidak lagi memakai yang versi
22 mbak

Balas

UNKNOWN 25 NOVEMBER 2015 PUKUL 12.36

mas ketika variabel dependen terdiri dari dua data yaitu pretest dan posttest untuk uji
normalitas gimana ya.

Balas

Balasan

SAHID RAHARJO ADMIN 30 NOVEMBER 2015 PUKUL 10.45

tanpa melalu pembuatan nilai res.. jadi langsung di masukkan ke uji


kolmogorov

Balas

UNKNOWN 28 NOVEMBER 2015 PUKUL 21.42



Thankyou mas infonya,sangat membantu :)

Balas

Balasan

SAHID RAHARJO ADMIN 10 JANUARI 2016 PUKUL 05.51

sama-sama terimakasih telah meninggalkan jejak anda..hehe

Balas

UNKNOWN 24 DESEMBER 2015 PUKUL 20.05

Mas, kalau variabel independennya 4 dependennya 1 variabel. bisa nggak pake uji
normalitas kolmogorov-smirnov sprti penjelasan diatas?

Balas

Balasan

SAHID RAHARJO ADMIN 10 JANUARI 2016 PUKUL 05.53

bisa mbak.. dicoba aja..semoga berhasil

Balas

UNKNOWN 18 JANUARI 2016 PUKUL 09.53

saya mau nanya mas, misalkan data saya adalah parametrik bagaimana eksekusinya?
apakah memang jalan satu-satunya hanya dengan kolmogorov spirnov?padahal

kolmogorov spirnov termasuk dari non parametrik.. bagaimana ya mas? terimakasih
sebelumnya

Balas

Balasan

SAHID RAHARJO ADMIN 17 FEBRUARI 2016 PUKUL 01.06

Normalitas ada dua jenis loh pak.. cek normalitas-shapiro-wilk

Balas

UNKNOWN 24 JANUARI 2016 PUKUL 20.20

Saya pakai spss 17, untuk uji 4 variabel x ada 2 yang tidak normal bagaimna
mengatasinya

Balas

Balasan

SAHID RAHARJO ADMIN 17 FEBRUARI 2016 PUKUL 00.47

udah dicoba pakai transformasi data pak

Balas

UNKNOWN 25 JANUARI 2016 PUKUL 14.08

mas besarann yang mana .038 atau 0.05 ? 


Balas

Balasan

SAHID RAHARJO ADMIN 17 FEBRUARI 2016 PUKUL 00.43

0,038 lebih kecil dari 0,05 mas

Balas

UNKNOWN 31 JANUARI 2016 PUKUL 20.58

malem mas...mo nanya kalo pake 2 variabel independen, pada kotak legacy dialog
apakah tetap pilih 1-sample-KS atau yang dibawahnya?

Balas

Balasan

SAHID RAHARJO ADMIN 16 FEBRUARI 2016 PUKUL 21.37

tetap 1-sample KS mas..

Balas

STEVEN 11 FEBRUARI 2016 PUKUL 11.23

bang author,
ini ada sumber bukunya gak ya?trm kasih

Balas 
Balasan

SAHID RAHARJO ADMIN 16 FEBRUARI 2016 PUKUL 21.07

ada mas.. saya memakai rujukan dari bukunya imam ghozali

Balas

ANDYKA SAPUTRA 20 FEBRUARI 2016 PUKUL 11.41

Mas kalo menggunakan 1 kelas gimana ya uji normalitasnya

Balas

Balasan

SAHID RAHARJO ADMIN 3 MARET 2016 PUKUL 05.51

bisa kok menggunakan nilai dari masing-masing siswa di kelas itu mas

Balas

MARI BERSINERGI 3 MARET 2016 PUKUL 11.55

mas mau tanya, knapa harus menggunakan regresi dulu sebelum menggunakan K-S?
trus ini setelah saya ikti dari mas nya.. hasil saya kok 0.047, nah biar bisa d ats 0,05
ituu gimana ya? apanya yang sekiranya perlu dbetulkan? terima kasih

Balas


Balasan
SAHID RAHARJO ADMIN 17 APRIL 2016 PUKUL 03.35

mungkin yang mbak maksud menggunakan normalitas Kolmogorov


smirnov dulu sebelum masuk ke analisis regresi.
Mengatasi data yang tidak normal bisa dengan alternatif transfomasi data,
tapi maaf untuk langkah-langkah transformasi data saya belum menulis
artikelnya.. coba mbak search google aja

Balas

JEANNIFERJ 3 MARET 2016 PUKUL 15.49

Halo, siang. Artikel ini sangat membantu. numpang tanya ya, untung normality test ini,
data ny ambil apa ya dr bagian sblmny? kalau sebelumnya di validity and reliability kan
ambil data kuesioner. yg ini ambil total drmn ya? terima kasih banyak

Balas

Balasan

SAHID RAHARJO ADMIN 17 APRIL 2016 PUKUL 03.38

Halo mbak Jenniferj..data untuk uji normalitas diambil dari skor total
masing-masing variabel.. skor total itu adalah penjumlahan jawaban atas
item-item kuesioner dari variabel tersebut mbak..somoga terjawab

Balas

UNKNOWN 11 MARET 2016 PUKUL 02.10

bg, mau tanya, klu nilai sig 0.052 itu normal atau ga?

Balas

Balasan

SAHID RAHARJO ADMIN 17 APRIL 2016 PUKUL 04.07

Normal mas.. karena 0,052 lebih besar dari 0,05000

Balas

UNKNOWN 17 MARET 2016 PUKUL 06.20

sekarang saya sedang mengerjakan skripsi yang judulnya hubungan interaksi edukatif
dengan akhlak, masing" variabel saya dapat dari pnyebaran angket, dengan jumlah
sample 42 skrng saya bingung harus memakai uji normalitas dengan metode apa mhon
bantuannya..

Balas

Balasan

SAHID RAHARJO ADMIN 17 APRIL 2016 PUKUL 04.24

Uji normalitas dengan KS atau bisa juga menggunakan plots

Balas

UNKNOWN 23 MARET 2016 PUKUL 09.13

Blognya sngat brmanfaat, mas, saya mau tanya, knpa harus unstandrdized residual?
Bukan stndardized, trus klo saya mau analisis data pake regresi bisakah pake

kolmogorov smirnov test? Mksh mas

Balas

Balasan

SAHID RAHARJO ADMIN 17 APRIL 2016 PUKUL 04.33

Terimakasih.. jika mau menguji normalitas dalam model regresi maka


perlu unstandardized residual.. namun jika menguji normalitas masing-
masing variabel langsung pakai kolmogorov smirnov test aja

Balas

UNKNOWN 29 MARET 2016 PUKUL 10.02

Pak saya mau tanya, data saya menggunakan 2 variabel independen dan 1 variable
dependen, pada bagian No 6 ( Linear Regression) Variabel independen langsung di
masukan berbarengan keduanya atau gimana?? dan langkah selanjutnya apakah masih
sama?

Balas

Balasan

SAHID RAHARJO ADMIN 17 APRIL 2016 PUKUL 04.40

Variabel independen langsung dimasukkan besamaan mbak

Balas


UNKNOWN 1 APRIL 2016 PUKUL 18.59
mau tanya data yang dimasukin pada data view dari pengolahan data apa ya?
dari skor total kah?

Balas

Balasan

SAHID RAHARJO ADMIN 17 APRIL 2016 PUKUL 04.45

Dibeberapa buku ada yang pakai skor total ada juga yang pakai nilai rata-
rata.. kalau saya sih pakai skortotal.. tapi Insyaallah hasilnya sama kok

Balas

FADLANZX 1 APRIL 2016 PUKUL 20.14

mas mesti dirubah kedalam bentuk unstandardized residual dulu yah? kalo langsung di
analyze, ke dalam bentuk 1 sample K-S, gimana?

Balas

Balasan

SAHID RAHARJO ADMIN 17 APRIL 2016 PUKUL 04.47

Sudah saya jawab pada komentar mas erik

Balas

UNKNOWN 4 APRIL 2016 PUKUL 12.22



Mas mau tanya, kalau variabel independennya lebih dari 1, nanti masukin ke regresi
linearnya jadi satu atau satu persatu?
terimakasih

Balas

Balasan

SAHID RAHARJO ADMIN 18 APRIL 2016 PUKUL 06.30

Jadi satu mbak (variabel independent digabung)

Balas

UNKNOWN 5 APRIL 2016 PUKUL 12.03

Maaf mas saya mau tanya, bagaimana menguji uji normalitas pada penelitian yang
menggunakan moderasi? terima kasih

Balas

Balasan

SAHID RAHARJO ADMIN 18 APRIL 2016 PUKUL 06.34

Variabel moderasi berperan sebagai variabel independent mbak

Balas

UNKNOWN 9 APRIL 2016 PUKUL 22.04



Maaf pak saya masih kurang jelas masalah data yg tidak normal (<0.05). Apa datax
harus dirubah atau ada cara lain untuk menguji normalitas khusunya untuk data primer.
Mohon solusinya...Terima Kasih

Balas

Balasan

SAHID RAHARJO ADMIN 18 APRIL 2016 PUKUL 06.42

Alternatif solusi mengatasi normalitas:


1. Sebar ulang
2. Transformasi data
3. Outlier
4. Prediksi data..

Balas

UNKNOWN 28 APRIL 2016 PUKUL 21.50

Mas Saya mau tanya, cara masukin ke data view nyakuesioner gimana? saya pake 30
responden 17 Variabel X, 15 Variabel Y

Balas

Balasan

SAHID RAHARJO ADMIN 9 JUNI 2016 PUKUL 01.09

kalau memasukkan data untuk uji normalitas.. kita hanya menggunakan


skor total atau juga boleh skor rata rata dari variabel x dan variabel y


Balas

UNKNOWN 2 MEI 2016 PUKUL 18.54

maaf pak mau tanya kalau salah satu variabel independen saya dummy bagaimana cara
uji normalitas K-S nya? apakah langsung saja seperti biasa? mohon solusiya terimakasih
sebelumnya...

Balas

UNKNOWN 3 MEI 2016 PUKUL 18.55

mas mau nanya,kalau uji faktorial itu untuk apa yah...?

Balas

Balasan

SAHID RAHARJO ADMIN 9 JUNI 2016 PUKUL 01.45

analisis faktor berguna untuk mengetahui faktor mana yang unggul atau
yang dominan dari beberapa variabel yang akan dipilih

Balas

UNKNOWN 4 MEI 2016 PUKUL 22.03

Mas, mau nanya dong. saya uji ini pakai spss 20 di laptop, saya kan tentang
perbandingan. pH saliva Awal dan pH Saliva Akhir..datanya kan desimal tuh. ada yg
7,25. 7,65 pokoknya seperti ini desimalnya.
nahh saya udah ikuti prosedur mas yang diatas itu dan dapet hasil dari Asymp. Sig. (2-
tailed) itu .003 .. itu berarti 0,003 kan ya? kata mas kan >0,05 itu normal. berarti 0,003
itu bearti gak normal ya? 
tapi kok Test Distributionnya kok normal ya mas????
trus saya coba spss 20 di komputer. hasil Asymp. Sig (2-tailed) itu ,507 mas.

mana yang bener ya mas? bingung :(


maaf ya mas baru pertama kali nyoba spss masih pemula jadi bingung :(

Balas

UNKNOWN 4 MEI 2016 PUKUL 22.19

maaf mengganggu mas, saya masih belum jelas beda uji normalitas shapirowilk dan
kolmogorof. kebetulan sampel yang saya gunakan 56 orang. jadi harus menggunakan uji
normalitas apa ya? penelitian saya menggunakan desain quasi eksperimen pre test post
test.terimakasih atas jawabanyya

Balas

Balasan

SAHID RAHARJO ADMIN 9 JUNI 2016 PUKUL 01.52

uji normalitas di atas digunakan dalam analisis regresi.. jika analisis dalam
desain quasi eksperimen adalah uji beda parametrik maka idealnya mbak
menggunakan uji Normalitas Shapiro Wilk

Balas

UNKNOWN 13 MEI 2016 PUKUL 01.47

Mas, mau nanya klo data saya tidak normal, trus saya logn kan jd normal.. Nah utk tes
selanjutnya data yg mana yg dipakai? Apakah harus yg sdh d logn kan?
Karena jika saya pk data yg sdh logn , maka tdk lolos uji autokol dan heteros.. Kalo saya
pakai data yg blm d logn hasilnya lolos.. Thx before 
Balas

UNKNOWN 16 MEI 2016 PUKUL 15.49

Terimakasih banyak telah menjawab kebingungan say tentang uji ini

Balas

Balasan

SAHID RAHARJO ADMIN 12 JUNI 2016 PUKUL 00.58

Sama-sama senang bisa membantu.. terimakasih kembali

Balas

YULIA 20 MEI 2016 PUKUL 08.33

Pa kalo nila Signya 0,000 itu knp yaa hasil pre test kls kontrol begitu, dan ternyata kls
eksperimenpun sama signya 0,000 saat uji normalitas,, kira-kira penyebabnya knp yaa
Pa? saat dinyatakan tdk normal saya lngsngkan saja ke tahap uji Man U Whitney? krena
pasti tdk homogen, benr tidak Pa,, terima kasih.. :)

Balas

AQA 22 MEI 2016 PUKUL 09.06

Maaf pak saya mau bertanya


Sebelumnya terima kasih atas website dan artikel yang sangat luar biasa
Untuk variabel tambahan unstandardized residual itu apa ya? Maksudnya definisi data
tersebut itu data apa? Dan apakah terdapat sumber pustakanya?
Terima Kasih sebelumnya

Balas 
Balasan

SAHID RAHARJO ADMIN 12 JUNI 2016 PUKUL 01.14

Terlalu berlebihan jika dikatakan luar biasa.. hehe


Unstandardized residual adalah nilai residual dalam analisis regresi.. untuk
sumber jurukan dalam artikel uji normalitas ini saya menggunakan
bukunya pak Imam Ghozali Cek Daftar Pustaka

Balas

UNKNOWN 28 MEI 2016 PUKUL 10.02

maaf mau tanya bagaimana kalu angka yang akan diuji normalitas semuanya sama
seperti semua angkany 8. saat dilakukan uji tidak keluar sig ny lalu bagaimana?
trimakasih

Balas

Balasan

SAHID RAHARJO ADMIN 12 JUNI 2016 PUKUL 01.34

memang tidak akan keluar mbak kalau varian datanya sama semua seperti
itu

Balas

UNKNOWN 5 JUNI 2016 PUKUL 22.41

sy coba hasilnya 0,085 berarti normal kan.. tp ketika dicoba dgn cara langsung ke 
masing2 variabel terlihat salah satu variabel tidak normal.. bagaimana caranya?
Balas

Balasan

SAHID RAHARJO ADMIN 9 JUNI 2016 PUKUL 01.33

uji normalitas res dengan kolmogoriv smirnov untuk mengetahui distribusi


data normal atau tidak dalam analisis regresi..jika normal maka idelanya
analisis regresi boleh dilakukan.. jika tidak normal pada variabelnya maka
mbak bisa melakukan transformasi data

Balas

UNKNOWN 7 JUNI 2016 PUKUL 04.41

alternatif kalo datanya tidak normal.


1. persyaratanya terpenuhi atau belum ( dilakukan pada minimal 30 responden)
2. outlier
3. bahasa yang di gunakan untuk membuat instrumen di teliti lagi.
4. konsultasi ke dosen pembimbing
5. sebar ulang

Balas

UNKNOWN 7 JUNI 2016 PUKUL 14.56

Selamat Sore Pak. Bila saya tidak menggunakan regresi, apakah saya perlu juga untuk
mengubah data dalam bentuk unstandardized residual dalam melakukan uji normalitas ?

Terima Kasih

Balas


Balasan
SAHID RAHARJO ADMIN 12 JUNI 2016 PUKUL 01.47

saya kira tidak perlu mbak. karena uji normalitas dengan res ini untuk
mengetahui kenormalan dalam model regresi

Balas

RIZKA YULIANA 11 JUNI 2016 PUKUL 09.58

Maaf mengganggu mas, kalo Kolmogorov Smirnov 0,142 tetatpi Asymp. SIg (2tailed),
0,200 dan ada keterangan Lilliefors Significance Correction apa itu normal. biasanya kalo
Asymp. SIg (2tailed) itu harus besar minimal berapa sih mas? makasih mas, mohon di
balas ya.

Balas

UNKNOWN 17 JUNI 2016 PUKUL 16.05

selamat sore pak. terima kasih atas informasinya.


pak,bagaimana kalau menguji jika x hanya sedangkan y ada 2 pak?

Balas

UNKNOWN 23 JUNI 2016 PUKUL 11.51

selamat siang pak..


artikelnya sangat bermanfaat
saya mau tanya, bagaimana cara transformasi data untuk data yang tidak berdistribusi
normal??
penelitian saya 2 variabel X dan 1 variabel Y
Apakah ketiga variabelnya dilakukan tranformasi data pak?

Balas


AMIR WIRA YUDHA 27 JUNI 2016 PUKUL 21.20

MAS,,,sy mau nanya kalau sig .000 gmna mas?

Balas

UNKNOWN 17 JULI 2016 PUKUL 11.42

data yang dimasukan itu ko satu nilai ya pa? item saya ada yg 15 dan 12. mhn bantu
jawab :D terimakasih

Balas

Balasan

SAHID RAHARJO ADMIN 21 SEPTEMBER 2016 PUKUL 01.05

contoh di atas adalah skor total dari item item pertanyaan atau kuesioner
mbak

Balas

UNKNOWN 29 JULI 2016 PUKUL 23.15

maaf mas kalau asymp sig nya tertera c,d itu kenapa yaa

Balas

Balasan

SAHID RAHARJO ADMIN 4 AGUSTUS 2016 PUKUL 21.49

kalau pakai SPSS Versi 22 atau 23 memang ada huruf di belakang nilai 
signifikansinya (Asymp. Sig)
Balas

UNKNOWN 12 AGUSTUS 2016 PUKUL 05.13

maaf mau tanya, itu kan contohnya cuma satu variabel independen dan 1 variabel
dependen, kalau variabel independen ada 2 gimana?
terima kasih.

Balas

Balasan

SAHID RAHARJO ADMIN 31 AGUSTUS 2016 PUKUL 23.37

oh iya boleh.. caranya hampir sama mas.. pada waktu masul linear
regression, mas tinggal masukkan 2 variabel independenya.

Balas

UNKNOWN 16 AGUSTUS 2016 PUKUL 17.10

maaf mau tanya, bagaimana caranya jika X1 & X2 terhadap Y (2 Variabel X & 1 Variabel
Y), serta harus menggunakan Grafik Histogram dan Grafik P Plot?

Balas

Balasan

SAHID RAHARJO ADMIN 31 AGUSTUS 2016 PUKUL 23.22


owh jika ingin uji normalitas dengan Grafik histogram dan P Plot. saudara
dapat simak artikel berikut ini Uji Normalitas dengan Grafik dan Plots

Balas

UNKNOWN 22 AGUSTUS 2016 PUKUL 18.01

Sangat membantu.trimakasih

Balas

Balasan

SAHID RAHARJO ADMIN 31 AGUSTUS 2016 PUKUL 20.38

Sama-sama pak anton.. silahkan direkomendasikan kepada teman


temannya yang sedang belajar spss..

Balas

UNKNOWN 25 AGUSTUS 2016 PUKUL 14.52

mas kalo uji normalitasnya nilai asymp.sig nya 0.075 itu normal atau tidak?

Balas

Balasan

SAHID RAHARJO ADMIN 31 AGUSTUS 2016 PUKUL 20.42

dalam uji normalitas dengan metode kolmogorov smirnov, nilai signifikansi


0,075 lebih besar dari 0,05. maka artinya normal 
Balas

UNKNOWN 2 SEPTEMBER 2016 PUKUL 16.07

Sore mas mau menanyakan, saya uji KS pakai spss 22.0 tapi kenapa pada kotak output
KS yang diatas tulisan Asymp. Sig. (2-tailed) tidak muncul tulisan K-S Z seperti gambar
diatas, malah muncul tulisan Test Statistik.. Saya sdh berusaha mencari jawabannya
kemana2 tapi belum nemu sampai sekarang.. Mohon bantuannya, trims

Balas

Balasan

SAHID RAHARJO ADMIN 7 SEPTEMBER 2016 PUKUL 22.25

iya betul memang untuk versi 22 tidak muncul Kolmogorovnya mbak..


maka bisa pakai yang test statistik untuk kolmogorovnya

Balas

UNKNOWN 2 SEPTEMBER 2016 PUKUL 23.16

Terima Kasih Pak, Sangant Membantu. Terima Kasih Sekali Lagi...

Balas

Balasan

SAHID RAHARJO ADMIN 7 SEPTEMBER 2016 PUKUL 22.21

Sama-sama pak Jefri senang bisa membantu, semoga bermanfaat 


Balas

UNKNOWN 8 SEPTEMBER 2016 PUKUL 01.02

Mas masukin data ke spss nya jmlh skor per siswa atau total skor per item (soal)

Balas

Balasan

SAHID RAHARJO ADMIN 19 SEPTEMBER 2016 PUKUL 20.40

yang dimasukkan jumlah skor per siswa mbak ajeng..

Balas

FRISKA RIANAWATI 12 SEPTEMBER 2016 PUKUL 08.56

pak saya mau tanya maksud angka yang terdapat pada standar deviasi, positive, negatif,
serta kolmogorov-smirnov z pada tabel one sample itu apa ya? terimakasih

Balas

UNKNOWN 24 SEPTEMBER 2016 PUKUL 09.55

makasih min bermanfaat banget

Balas

Balasan

SAHID RAHARJO ADMIN 2 OKTOBER 2016 PUKUL 18.27

Terimakasih telah mampir kesini.. senang jika bisa bermanfaat bagi mbak
aiko blue

Balas

UNKNOWN 26 SEPTEMBER 2016 PUKUL 17.01

terimakasih infonya sangat berguna bagi saya pak :)


pak saya mau tanya kenapa hasil output pada spss ver 20 dengan ver 22 kenapa beda
ya pak? jiak saya pake ver 20 ksz .819 sedangkan jika pake ver 22 0.77 .
jika saya menggunakan ver 22 berarti distribusi datanya tidak normal. mohon
informasinya pak/ Terimakasih :)

Balas

UNKNOWN 12 OKTOBER 2016 PUKUL 11.17

gimna kalo akhirnya begini ??? Warnings


There are not enough valid cases to perform the One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
for Unstandardized Residual. No statistics are computed.

Balas

UNKNOWN 12 OKTOBER 2016 PUKUL 12.45

Mas sya mau tanya nilai signya pas 0.05 termaksud normal tidak...

Balas

UNKNOWN 26 OKTOBER 2016 PUKUL 16.59



Selamat sore pak. Saya mau bertanya bagaimana kalau data yg di pkai misalnya 2011-
2016. Dan menggunakan sampel 27 perusahaan. Bagaimana cara input data nya ke spss
pak? Apakai pertahun atau di gabung? Semisalnya di gabung apakah di gabung pertahun
(contoh 2011 berurutan 27 perusahaan dst) atau per perusahaan (contoh perusahaan
kode a tahun 2011-2015)? Terimakasih sebelumnya

Balas

UNKNOWN 27 OKTOBER 2016 PUKUL 04.59

halo,saya ingin bertanya,saya memakai spss versi 23 dan hasil penelitian saya memakai
uji one sample ks ini hanya sampai output pertama yang ada tulisan test statistic
kemudia assym sig (2 taiiled) tidaak ada hasil seperti hasil output anda yang ada tulisan
one sample ks kemudia assymp sig,namun hasil penelitian saya enunjukkan data
berdistribusi normal,lalu bagaimana?

Balas

UNKNOWN 8 NOVEMBER 2016 PUKUL 17.10

izin bertanya,
dosen sy memberi materi untuk uji normalitas dgn menambah KLIk PLOT lalu
Y=dependent , X=ZRESID .. lalu centang histogram dan normal probability plot, lalu
save Standarized .. apakah sma saja ?

Balas

UNKNOWN 9 NOVEMBER 2016 PUKUL 22.09

pada kasus independent variabelnya lebih dari satu itu bagaimana ya mas? apakah
proses nya harus satu per satu? misalkan input Y dan X1 untuk mendapatkan residual1,
input Y dan X2 untuk mendapatkan residual2 dst, yang selanjutnya pada proses
berikutnya juga pengujian normalitas datanya juga satu per satu. mohon penjelasanya,
terima kasih banyak.

Balas


UNKNOWN 10 NOVEMBER 2016 PUKUL 06.21

Good tutorial for beginners.


Thank you

Balas

UNKNOWN 10 NOVEMBER 2016 PUKUL 06.22

Bisakah SPSS untuk design dengan Taguchi Method?

Balas

RACUN SHOPEE 11 NOVEMBER 2016 PUKUL 07.38

terima kasih atas blognya pak, sangat bermanfaat


saya mau bertanya pak, apakah ada perbedaan saat uji asumsi klasik bila memiliki 2
variabel moderasi?

Balas

UNKNOWN 20 NOVEMBER 2016 PUKUL 20.15

pak, apakah yang di masukan hanya variabel dependen sama independen saja? atau
semua variabel ikut dimasukkan? seperti umur, jenis kelamin dsb. makasih pak

Balas

Balasan

SAHID RAHARJO ADMIN 16 JANUARI 2017 PUKUL 22.34

untuk karakteristik responden seperti umur dan jenis kelamin tidak perlu
dimasukkan pada saat uji normalitas pak.. karakteristik responden nanti
digunakan untuk distribusi frekuensi. Baca :Cara Membuat Tabel Distribusi
Frekuensi

Balas

UNKNOWN 23 NOVEMBER 2016 PUKUL 10.25

Slmt pagi.,,,,uji normalitas yang paling cocok utk penelitian Experiment murni apa ya
maas? pakek non parametric atau parametrik?

Balas

UNKNOWN 25 NOVEMBER 2016 PUKUL 01.18

Mas saya ingin bertanya. Jika uji normalitas data dengan 4 variabel, ternyata 2 variabel
tidak normal, saat dilakukan transformasi data, apakah hanya 2 variabel yang
bermasalah saja yang ditransformasi atau harus ke 4 variabel tersebut? Karena jika ke-4
variabel tersebut saya transformasi, malah terjadi multikol. terimakasih

Balas

UNKNOWN 28 NOVEMBER 2016 PUKUL 13.30

Terima kasih mas, saya mau nanya, bagaimana jika data yg saya miliki ada data pretest
dan data posttest. Bagaimana cara melakukan uji normalitas yg sebenarnya ya ?

Balas

Balasan

SAHID RAHARJO ADMIN 12 JANUARI 2017 PUKUL 15.03

Jika bentuk datanya adalah pretest dan posttest umumnya menggunakan


uji normalitas shapiro Wilk.. silahkan baca tutorialnya : Cara Uji Normalitas
Shapiro Wilk dengan SPSS


Balas

UNKNOWN 28 NOVEMBER 2016 PUKUL 21.07

ma'af numpang nanya, contoh diatas itu hanya untuk 2 variabel ya, apakah bisa uji
normalitas 3 variabel bagaimana caranya... trims sebelumnya

Balas

UNKNOWN 30 NOVEMBER 2016 PUKUL 14.07

Tk Pak atas infonya. Kalau untuk uji normalitas dengan Kolmogorov Smirnov untuk
Kinerja Keuangan (EPS,PBV, NPM, TATO) sebelum dan sesudah Merger & Akuisisi
masing2 2 tahun bagaiman ya Pak?? Tk

Balas

DEWIRAHMA 4 DESEMBER 2016 PUKUL 21.02

Pak mau tanya, kalau data yang tidak homogen itu, supaya homogen, harus diapakan ya
pak ?
Mohon pencerahannya pak, terima kasih

Balas

Balasan

SAHID RAHARJO ADMIN 16 JANUARI 2017 PUKUL 22.18

hehe.. jika data penelitian tidak homogen.. mbak bisa menggunakan


statistik non parametrik


Balas

CHRISTOPHER SANJAYA 6 DESEMBER 2016 PUKUL 21.09

mau tanya kalau di SPSS saya tulisannya Test Statistics bukan Kolmogrov Smirnov Z =
0,104 dan bawahnya Asymp lihat yg mana? soalnya kalao yg asymp hasilnya 0,0003
(Liliefors Correction) Apakah data saya berdistribusi normal?

Balas

UNKNOWN 12 DESEMBER 2016 PUKUL 06.24

mas, kalo nilainya pas 0,05 gimana ya? punya saya pas 0,05

Balas

ANONIM 14 DESEMBER 2016 PUKUL 04.59

Pagi mas, ingin tanya. Mengacu beberapa pertanyaan yg sudah diajukan oleh pembaca,
pertanyaan saya :

1. Jika tujuan penelitian mencari korelasi baik sederhana atau berganda, apakah tepat
dilakukan uji normalitas dengan residual ?
2. Apa cara ini hanya dapat dilakukan uji regresi baik regresi sederhana ataupun
berganda ?
3. Apakah cara ini juga berlaku untuk analisis jalur ?

Terima kasih mas.

Balas

UNKNOWN 18 DESEMBER 2016 PUKUL 16.35

mau Tanya mas, it variable independent saya kan ada 4, dan masing masing variable
jumlah soalnya berbeda beda,, itu kita ambil rata2 nya dari masing2 soal aja apa jumlah
total masing 2 soal?.. dependent variable saya ada 6 soal

Balas

UNKNOWN 22 DESEMBER 2016 PUKUL 23.42

selamat malam pak, mau tanya


sy sudah melakukan uji normalitas dan hasilnya data tdk berdiatribusi normal
sedangkan variabel sy ada yg negatif jd tdk bisa di transformasi. bagaimana solusinya?
terimakasih

Balas

MULYADI TUO 23 DESEMBER 2016 PUKUL 21.41

Assalamualaikum, Pak.

Saya mau tanya, jika penelitiannya menggunakan 2 variabel independen dan 2 variabel
dependen, haruskah dilakukan uji normalitas?
Jika harus, tolong penjelasannya sedikit tentang caranya..!!!

Mohon Bantuannya,
Terima kasih.

Balas

SMP NEGERI 31 BURU 24 DESEMBER 2016 PUKUL 17.00

Unstandardized Residuals itu maksudnya apa ya om? Kenapa pengujian kolmogorov


smirnov nya gak masing-masing variabel aja om? Tolong jelaskan ya om.

Balas

Balasan

SAHID RAHARJO ADMIN 31 DESEMBER 2016 PUKUL 03.37



jika uji normalitasw dilakukan langsung untuk masing-masing variabel
maka yang demikian ini disebut uji normalitas variabel..sedangkan jika
melalui proses Unstandardized Residual maka uji normalitas ini digunakan
untuk mengetahui apakah model regresi normal atau tidak

Balas

UNKNOWN 29 DESEMBER 2016 PUKUL 05.33

syarat uji realibelitas itu >0.06, klw hasil nya > 0.0603, msh masuk ga ya. tks

Balas

UNKNOWN 29 DESEMBER 2016 PUKUL 17.39

Mas itu ada yg typo di penjelasan awal. Bisa diedit ga? Hehe punten. Makasih

Balas

UNKNOWN 4 JANUARI 2017 PUKUL 22.32

saya ingin bertanya, saya memiliki 2 spss yaitu v19 dan v22, nah ketika saya run utk uji
normalitas mengapa hasilnya bisa berbeda ya?

Balas

UNKNOWN 4 JANUARI 2017 PUKUL 23.05

Mas Bagaimana jika pada saat Linear regression dependen ada dua dan independen nya
satu, jadi bagaimana ? mohon bantuannya

Balas

Balasan 
SAHID RAHARJO ADMIN 10 JANUARI 2017 PUKUL 13.36

jika ada dua variabel dependen atau variabel terikat. maka uji normalitas
untuk model regresi dilakukan dua kali juga.. jadi ada uji normalitas untuk
masing-masing variabel dependen

Balas

UNKNOWN 16 JANUARI 2017 PUKUL 12.58

mas, saya ada masalah dalam regresi. kalau dalam dependent variablenya ada banyak
pertanyaan, misalnya dependent variable saya ada 5 items, pakai likert scale. terus
gimana cara input data untuk mengolah regresinya ya mas? terima kasih

Balas

Balasan

SAHID RAHARJO ADMIN 16 JANUARI 2017 PUKUL 21.58

yang digunakan dalam regresi adalah skor total dari 5 item yang mas
pakai sebagai data penelitian.

Balas

UNKNOWN 18 JANUARI 2017 PUKUL 16.17

asalamualaikum pak, saya mau tanya


kalo nilai ny .039 itu tergolong normal gak ya pak?

Balas

Balasan

SAHID RAHARJO ADMIN 21 JANUARI 2017 PUKUL 22.52

wa'alaikumsalam. 0,039 lebih kecil dari 0,05 sehingga dapat disimpulkan


data tidak berditribusi normal

Balas

UNKNOWN 22 JANUARI 2017 PUKUL 02.16

Pakm nilai signifikasi test saya 0.045 tp kok distribusi test saya normal ya pdhl 0.045 kn
lbh kecil dr 0.05? Sya pake spss 16. Mohon penjelasan pak

Balas

Balasan

SAHID RAHARJO ADMIN 25 JANUARI 2017 PUKUL 08.13

Kalau tulisan yang bapak masud adalah "test distribution is normal" di


bawah output.. itu memang seperti itu walaupun nilai signifikansinya lebih
kecil dari 0,05.. namun yang kita jadikan pedoman adalah nilai signifikansi
lebih besar dari 0,05 yang dianggap berdistribusi normal

Balas

UNKNOWN 24 JANUARI 2017 PUKUL 12.52

Mohon maaf Pak/Ibu yth jika berkenan tolong koreksi paragraf ke-4. Ada kesalahan
redaksi disitu. Jika untuk kaum awam yang baru belajar seperti saya agar menghindari

kesalahan pemahaman. "Sebaliknya, jika nilai signifikansi lebih lebih dari 0,05 maka
data tersebut berdistribusi normal" Pada kalimat ini terdapat kesalahan. Trm ksh

Balas

Balasan

SAHID RAHARJO ADMIN 25 JANUARI 2017 PUKUL 08.07

Sudah saya revisi bagian dasar pengambilan keputusan dalam uji


normalitas..Terimakasih mas bekti atas korelasinya..

Balas

BLABLABLA 26 JANUARI 2017 PUKUL 17.52

Terima kasih sekali pak atas postingan dan aktifnya bapak dalam menjawab setiap
komentar. Sangat membantu sekali :)

Balas

UNKNOWN 7 FEBRUARI 2017 PUKUL 16.41

Terimakasih pak tulisannya sangat bermafaat.


maaf sebelumnya saya ingin mengajukan beberapa pertanyaan.
saya sedang meneliti variabel :
independen = 1
dependen = 1
moderasi = 1
kontrol = 3
yang saya ingin tanyakan :
1. dalam penelitian saya tsb, memakai uji normalitas variabel atau uji normalitas
regresi?
2. apakah variabel kontrol di uji asumsi klasik jg? kalau iya, ditempatkan dikolom mana 
pada spss tsb?
.
terimakasih pak sebelumnya, berhrp bngt di bales. :)

Balas

UNKNOWN 13 FEBRUARI 2017 PUKUL 01.56

kalau dibawah 0,05 bermasalah pada uji slanjutnya gak bos?


saya bingung.
ada yg blg normalitas tidk terlalu kuat utk dijadikan uji normal atau tidaknya distribusi.
dlm penelitian saya uji normalitas dibawah 0,05 yaitu 0,027

Balas

UNKNOWN 16 FEBRUARI 2017 PUKUL 13.26

Pak, itapakah tidak ada masalah mengenai mean 00000 seperti itu? Mohon infonya.

Balas

UNKNOWN 17 FEBRUARI 2017 PUKUL 13.48

pak saya ingin bertanya, kira-kira kalau sampel lebih dari 100 untuk uji normalitas
baiknya dengan rumus apa ya? apakah bisa dengan rumus kolmogrov sminov?
terimakasih

Balas

NURK 19 FEBRUARI 2017 PUKUL 22.27

terimakasih pak sangat bermanfaat

Balas

Balasan

SAHID RAHARJO ADMIN 11 MARET 2017 PUKUL 00.02

Sama-sama.. terimakasih

Balas

UNKNOWN 26 FEBRUARI 2017 PUKUL 16.39

Terima Kasih BAnyak. Sangat Membantu

Balas

Balasan

SAHID RAHARJO ADMIN 1 MARET 2017 PUKUL 11.20

Terimakasih kembali, semoga tidak bosan dengan tulisan saya..hehe

Balas

UNKNOWN 6 MARET 2017 PUKUL 14.03

Selamat sore Mas Sahid


Saya mau minta tolong beri tahu cara transformasi data dong. Saya udah coba pake
transformasi SQRT namun asymp sig tetap 0,0000
Apakah ada cara lain ? saya kurang mengerti Mas. Terimaksih

Balas

UNKNOWN 18 MARET 2017 PUKUL 14.45



Mas, saya pakai spss 23, knp hasil test kolmogorovnya gak keliatan ya ?
Balas

UNKNOWN 23 MARET 2017 PUKUL 09.49

Mas saya pakai spss 22 pas output spss nya hasil kolmogorov z nya ngak keluar tapi
yang ada hanya test statistik trus pada nilai sygn nya senilai 200 c.d kenapa seperti itu
mas? mohon bantuannya.. terima kasih

Balas

UNKNOWN 24 MARET 2017 PUKUL 12.47

mas mau tanya, saya kan bru beres ambl sample instrument saya berupa tes terdiri dari
dua variable, nah yang aku bingung langkah apa selanjutnya ? untk mengetahui nilai
korelasinya, apakah hrs melakukan uji normalitas dan homogenitas ?

Balas

Balasan

SAHID RAHARJO ADMIN 25 MARET 2017 PUKUL 08.50

kalau untuk korelasi mbak tinggal uji aja, namun sebelumnya lakukan uji
normalitas dulu

Balas

Agar dapat memberikan komentar, klik tombol di bawah untuk login dengan Google.

LOGIN DENGAN GOOGLE


Muat yang lain...

Silahkan tinggalkan jejak sobat disini. Sehingga saya tau bahwa artikel di atas bermanfaat.
Terimakasih

Posting Lebih Baru Beranda Posting Lama


Copyright 2014-2021 SPSS Indonesia Powered by Blogger.com

Anda mungkin juga menyukai