OLEH :
FAKULTAS KESEHATAN
MAKASSAR
2023
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT atas segala limpahan rahmat dan hidayah-Nya, yang
sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah ini, sebagai salah satu penugasan mata
kuliah Pengantar Manajemen yang berjudul “Manajemen Strategi” program Studi Administrasi
Rumah Sakit, Fakultas Kesehatan, Institut Teknologi dan Kesehatan Tritunas Nasional.
Makalah ini mengenai Manajemen Strategi. Penulisan makalah ini selain bertujuan untuk
memenuhi tugas mata kuliah, dapat memberikan informasi mengenai apa yang dinamakan
Manajemen Strategi dan bagaimana cara kerjanya kepada pembaca. Penulis menyadari bahwa
dalam penyusunan makalah ini masih banyak kekurangan, untuk itu penulis mengharapkan atas
kritik dan saran yang membangun dari pembaca, terutama kepada Dosen pengampu mata kuliah
Pengantar Manajemen. Semoga makalah ini dapat bermanfaat untuk kita semua.
Penulis
DAFTAR ISI
BAB 1 PENDAHULUAN
BAB 2 ISI
3.1 Kesimpulan
3.2. Saran
DAFTAR PUSTAKA
BAB 1
PENDAHULUAN
1. LATAR BELAKANG
Didalam strategi yang baik terdapat koordinasi tim kerja, memiliki tema, mengidentifikasi
faktor pendukung yang sesuai dengan prinsip-prinsip pelaksanaan gagasan secara rasional, efisien
dalam pendanaan , dan memiliki taktik untuk mencapai tujuan secara efektif.
Manajemen Strategi adalah seni dan ilmu penyusunan , penerapan, dan pengevaluasian
keputusan-keputusan lintas fugsional yang dapat memungkinkan suatu perusahaan mencapai
sasarannya. Manajemen strategi adalah proses penetapan tujuan organisasi, pengembangan
kebijakan dan perencanaan untuk mencapai sasaran tersebut , serta mengalokasikan sumber daya
untuk menerapkan kebijakan dan merencanakan pencapaian tujuan organisasi. Manajemen
strategis mengkombinasikan aktivitas-aktivitas dari berbagai bagian fungsional suatu bisnis untuk
mencapai tujuan organisasi.
Manajemen strategi merupakan aktivitas manajemen tertinggi yang biasanya disusun oleh
dewan direksi dan dilaksanakan oleh CEO serta tim eksekutif organisasi tersebut. Manajemen
strategis memberikan arahan menyeluruh untuk perusahaan dan terkait erat dengan bidang
perilaku organisasi.
Inti dari manajemen strategi adalah mengidentifikasi tujuan organisasi, sumber dayanya,
dan bagaimana sumber daya yang ada tersebut dapat digunakan secara efektif untuk memenuhi
tujuan strategis. Manajemen strategi memberikan fondasi dasar untuk pengambilan keputusan
dalam organisasi.
1. RUMUSAN MASALAH
2. Apa pengertian manajemen strategi ?
3. Mengapa manajemen strategi dianggap penting?
4. Bagaimana proses manajemen strategi berlangsung?
5. Apa saja karakter keputusan manajemen strategi?
6. Apa manfaat dan resiko manajemen strategi ?
1. TUJUAN
2. Memenuhi tugas mata kuliah pengantar manajemen
3. Memahami tentang manajemen strategi
4. Mengetahui gambaran manajemen strategi
5. Untuk menambah wawasan atau pemahaman terhadap pentingnya manajemen strategi
dalam perusahaan
1. MANFAAT
2. Dapat menambah wawasan bagi pembaca
3. Menambah pengetahuan
4. Dapat menelaah pentingnya memahami sejarah manajemen strategi dan diterapkan dalam
kehidupan
BAB II
PEMBAHASAN
Manajemen Strategi adalah apa yang dilakukan manajer untuk mengembangkan strategi
organisasi. Ini merupakan tugas penting yang melibatkan semua fungsi manajemen dasar.
Menurutnya Manajemen Strategi adalah suatu proses kombinasi antara tiga aktivitas yaitu
analisis strategi, perumusan strategi dan implementasi strategi (Djaslim Saladin,2003).
Manajemen Strategi sebagai suatu seni dan ilmu dalam hal pembuatan(formulating),
penerapan(implementing), dan evaluasi(evaluating) keputusan-keputusan strategi antara fungsi
yang memungkinkan sebuah organisasi mencapai tujuannya di masa datang.
Manajemen Strategi adalah proses untuk membantu organisasi dalam mengidentifikasi apa
yang ingin mereka capai dan bagaimana seharusnya mereka mencapai hasil yang bernilai.
Besarnya peranan manajemen strategis semakin banyak diakui pada masa-masa ini dibanding
masa-masa sebelumnya. Dalam perekonomian global yang memungkinkan pergerakan barang dan
jasa secara bebas diantara berbagai negara, perusahaan-perusahaan terus ditantang untuk semakin
kompetitif. Banyak dari perusahaan yang telah meningkatkan tingkat kompetisinya ini
menawarkan produk kepada konsumen dengan nilai yang lebih tinggi, dan hal ini sering
menghasilkan laba diatas rata-rata.
Mengapa Manajemen Strategi dianggap penting? Ada tiga alasan. Alasan pertama yang
paling penting adalah bahwa hal itu dapat membedakan seberapa baik kinerja perusahaan.
Organisasi yang menggunakan Manajemen Strategik mempunyai tingkat kinerja yang lebih tinggi
dan itu membuatnya cukup penting bagi para manajer.
Alasan kedua, hal tersebut penting berhubungan dengan fakta bahwa manaer di semua jenis
dan ukuran organisasi terus menghadapi situasi yang berubah.
Setiap organisasi membutuhkan misi yaitu sebuah pernyataan tentang tujuan organisasi.
Mendefinisikan sebuah misi akan memaksa manajer untuk mengidentifikasi apa yang harus
dilakukan organisasi dalam menjalankan bisnis. Selain misi juga penting bagi manajer untuk
mengidentifikasi tujuan dan strategi saat ini. Mengapa ? karena manajer akan mempunyai dasar
untuk menilai apakah mereka perlu berubah ataukah tidak.
Menurut Pearce dan Robinson (2008) lingkungan eksternal faktor-faktor diluar kendali
perusahaan yang dapat memepengaruhi pilihan, arah dan tindakan, struktur organisasi, dan proses
internal perusahaan. Kekuatan eksternal dapat menjadi perubahan dalam permintaan konsumen
akan produk dan jasa industrial dan konsumen. Kekuatan eksternal mempengaruhi jenis produk
yang dikembangkan, hakikat promosi dan strategi segmentasi pasar, jenis jasa yang ditawarkan
dan pilihan bisnis yang akan dibeli atau dijual. Aspek utama dalam manajemen strategik adalah
suatu perusahaan merumuskan berbagai strategi untuk mengambil keputusan dari peluang
eksternal dan meminimalkan dampak dari ancaman eksternal.
Kekuatan sebuah perusahaan yang tidak dapat dengan mudah ditandingi atau ditiru oleh
para pesaing dianamakan komperensi khusus. Robert Grand alam buku David (2009)
menyimpulkan bahwa audit internal lebih penting. Orientasi yang terfokus secara eksternal tidak
akan memberi sebuah landasan yang aman bagi perumusan jangka panjang.
Ketika lingkungan eksternal berubah, sumber daya dan kapabilitas perusahaan sendiri
kiranya merupakan landasan yang amanbagi perumusan jangka panjang. Manajer harus mampu
mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan organisasi. Analisis eksternal dan internal gabungan
disebut analisis SWOT, yaitu analisis atas kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman organisas.
Setelah menganalisis SWOT manajer telah siap memformulasikan strategi yang tepat yaitu
menggali kekuatan organisasi dan peluang eksternal, melindungi organisasi dari ancaman
eksternal dan memperbaiki kelemahan kritis.
Strategi Korporasi
Strategi korporasi adalah yang menspesifikasi apa yang akan dimasuki atau yang ingin
dimasukin dan apa yang ingin dilakukan oleh perusahaan dengan bisnis tersebut. Ini didasarkan
pada misi dan tujuan organisasi serta peranan yang akan dimainkan setiap unit bisnis organisasi.
Strategi kepemimpinan biaya , dimana strategi ini menekankan pada fokus biaya.
Strategi fungsional
Jadi proses terakhir yaitu mengevaluasi hasil dari sekian proses yang telah dilewati karna
evaluasi merupakan alat penting untuk perencanaan kedepannya.
Dalam penerapan Manajemen Strategi terdapat beberapa manfaat dan risiko jadi dalam
penerapan Manajemen jenis apapun tidak ada yang namanya tanpa resiko disamping manfaat yang
menguntungkan, berikut manfaatnya:
Keterlibatan para manajer dalam proses perencanaan strategik akan menimbulkan beberapa
resiko diantaranya yaitu:
1. Waktu yang digunakan para manajer dalam proses manajemen strategik mungkin
mempunyai pengaruh negatif pada tanggung jawab operasional.
2. Apabila para pembuat strategi tidak dilibatkan secara langsung dalam penerapannya maka
mereka dapat mengelak tanggung jawab pribadi.
3. Akan timbul kekecewaan dari para bawahan yang berpartisipasi dalam penerapan strategi
karena tidak tercapainya tujuan dan harapan mereka.
Untuk mengatasi resiko-resiko tersebut para manajer perlu dilatih mengamankan atau
memperkecil timbulnya resiko dengan cara:
Proses manajemen strategis dapat diuraikan sebagai pendekatan yang obyektif, logis,
sistematis untuk membuat keputusan besar dalam suatu organisasi. Proses manajemen strategi
didasarkan pada keyakinan bahwa organisasi seharusnya terus-menerus memonitor peristiwa dan
kecenderungan internal dan eksternal sehingga melakukan perubahan tepat waktu. Teknologi
informasi dan globalisasi adalah perubahan eksternal yang mengubah bisnis dan masyarakat
dewasa ini. Arus informasi yang cepat menghilangkan batas negara sehingga orang dari seluruh
dunia dapat melihat sendiri bagaimana cara dari seluruh dunia dapat melihat sendiri bagaimana
cara hidup orang lain. Dunia menjadi tanpa perbatasan dengan warga Negara global, pesaing
global, pelanggan glbal, pemasok global, dan distributor global.
BAB III
PENUTUP
1. Kesimpulan
1. Saran
http://manajemenstrategis.wordpress.com/manajemen-strategis/
http://anggunfreeze.blogspot.com/2012/10/konsep-konsep-dasar-manajemen-strategik.html
http://digilib.upi.edu/administrator/fulltext/d_adpend_999888_qamari_anwar_chapter2.pdf
http://respository.ipb.ac.id/bitstream/handle/123456789/53151/BAB%20III%20Kerangka%20Pe
mikiran.pdf