Rafael Alden Suryanto (XI IPS 2)

Kesultanan Banten (budaya)

- Sebelum masuknya Islam. Banten merupakan daerah kekuasaan Kerajaan Hindu-Buddha
Pajajaran, yang berpusat di Pakuan (Bogor). Setelah direbut oleh Kerajaan Demak
otomatis penyebaran agama islam di wilayah Banten akan tersebar luas dan berakulturasi
dengan Masyarakat setempat. Banten masih menjadi wilayah keraajan demak dan saai itu
adipati Banten adalah Maula Hassanuddin yang merupakan putra dari Sunan Gunung Jati
,lalu setelah Demak mengalami kemunduran, Banten melepaskan diri dan menjadi
kesultanan yang mandiri. Dari situ Islam berkembang pesat terutama karena Maulana
Hasanuddin membangun masjid dan istana di Banten Lama, yang kemudian dikenal
sebagai Masjid Agung Banten dan Keraton Surosowan.

- Dalam Masyarakat Banten terdapat kelompok yang memiliki perbedaan atau berbeda
dengan Masyarakat biasa seperti kelompok bangsawn tubagus (ratu bagus), ratu atau
sayid serta ada golongan yang mendapat kedudukan istimewa seperti kaum ulama,
pamong praja, dan kaum jawara. Para ulama berpengaruh besar dalam kehidupan
Masyarakat saat itu karena pengajaran yang dilakukan maka tarekat dan tasawuf
berkembang dan budaya Masyarakat menyerap islam sebagai bagian hidup mereka.

- Adapun Kesenian bela diri debus yang menjadi proses Penyebaran Agama Islam Hingga
Menjadi Budaya Masyarakat Banten.

- kesenian ini mempertunjukan kemampuan manusia yang kebal terhadap senjata

tajam, air keras, dan lain-lain. Kesenian ini berawal pada pemerintahan Maulana
Hasanuddin.
 - Mengapa kesenian tersebut menjadi media penyebaran?. Para penyebar agama Islam
seperti Wali Sanga menggunakan debus sebagai sarana untuk memperlihatkan kekuatan
Islam. Seperti contoh Nurrudin Ar-Raniry, yang merupakan salah seorang tokoh muslim
dari Tarikat al-Rifa’iyah adalah yang pertama mengenalkan agama Islam melalui atraksi
debus. Ia menunjukkan kekuatan dengan melukai diri sembari membaca doa-doa dari
kitab suci Alquran sebagai upaya memohon keselamatan. Kesinian inilah membuat orang
tertarik dan mencari tau serta mempelajarinya dari situlah kesenian ini menjadi media
penyebaran.

- Selain itu kesenian ini juga menjadi alat untuk memompa semangat juang rakyat Banten
melawan penjajah Belanda pada masa Sultan Ageng Tirtayasa

Sumber:
- https://ppid.serangkota.go.id/detailpost/sejarah-berdirinya-kerajaan-banten-bermula-
dari-penyebaran-islam-hingga-adu-ayam-sakti

- https://an-nur.ac.id/blog/sejarah-masuknya-islam-ke-provinsi-
banten.html#:~:text=Islam%20masuk%20ke%20Banten%20melalui%20jalur%20perdaga
ngan%20dan%20jalur%20dakwah,1851%20setelah%20ditaklukkan%20oleh%20Belanda

- https://radarmukomuko.disway.id/read/661266/tradisi-debus-banten-kebal-senjata-
dan-cara-penyebaran-islam

- https://ppid.serangkota.go.id/detailpost/sejarah-berdirinya-kerajaan-banten-bermula-
dari-penyebaran-islam-hingga-adu-ayam-sakti