Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH TEKNOLOGI LEMAK DAN MINYAK

MINYAK WIJEN

OLEH:
LINTANG AMALIA DEWI (4521032012)

PROGRAM STUDI TEKNOLOGI PANGAN


FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS BOSOWA
2023/2024
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadiran Allah SWT, yang atau rahmat-Nya dan
karunianya kami dapat menyelesaikan makalah ini tepat pada waktunya. Adapun tema dari
makalah ini adalah “MINYAK WIJEN”.
Kemudian saya mengucapkan terima kasih dan sebesar-besarnya kepada Dr. Ir. Andi
Abriana M.P selaku dosen mata kuliah TEKNOLOGI PENGOLAHAN LEMAK DAN
MINYAK yang telah memberikan bimbingan serta arahannya.
Saya menyadari bahwa terdapat banyak kekurangan dalam penulisan makalah ini.
Maka dari itu, saya mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari para pembaca demi
kesempurnaan makalah ini. Semoga makalah ini dapat memberikan pemahaman dan
pengetahuan bagi yang membacanya.
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
A. Karakteristis Minyak Wijen
B. Gambaran Umum Tentang Minyak Wijen
1. Prospek
2. Nilai Jual
BAB II PENGOLAHAN MINYAK WIJEN
BAB III KOMPOSISI KIMIA, FISIK, DAYA GUNA DAN NILAI GIZI
A. Komposisi Kimia
B. Komposisi Fisik
C. Daya Guna/Manfaat
D. Nilai Gizi
KESIMPULAN
DAFTAR PUSTAKA
BAB I PENDAHULUAN

A. Karakteristik Minyak Wijen


Wijen merupakan salah satu tanaman yang sangat akrab dengan masyarakat
Indonesia. Tanaman ini menghasilakan minyak wijen yang memiliki berbagai manfaat.
Tanaman yang tergolong dalam tanaman semak semusim ini memiliki nama latin Sesamum
indicum syn sesamum orientalis. Tanaman wijen adalah jenis tanaman bertipe akar tunggang
dengan memiliki banyak akar cabang. Tinggi tanaman wijen bervariasi mulai dari ukuran 60
hingga 120 cm bahkan dapat mencapai 2-3 meter. Untuk tanaman wijen yang telah dewasa
umumnya akan berkayu. Daun tanaman wijen tunggal dengan memiliki bentuk lidah
memanjang. Bagian tanaman wijn yang dimanfaatkan adalah biji wijen yang memililiki
bentuk seperti buah apokat, berukuran kecil, berwarna putih, cokelat, kuning, pink atau
hitam. Biji wijen inilah yang kerap digunakan untuk berbagai obat juga untuk makanan. Jika
kita lihat makanan seperti onde-onde ini menggunakan biji wijen dalam tampilan luarnya.
Selain itu makanan lainnya juga banyak yang menggunakan wijen. Memang wijen ini sangat
kaya manfaat tak heran banyak orang yang mencarinya. Permintaan wijen di pasaran juga
dapat dikatakan cukup tinggi. Hal ini membuat peluang usaha budidaya wijen semakin
menguntungkan. Cara budidaya wijen sendiri memang taidak bisa dibilang susah, dimana
bisa Anda lakukan dengan langkah yang mudah. Masa panen dan tingkat pertumbuhan yang
cepat juga menjadi keuntungan budidaya wijen ini.

B. Gambaran Umum Minyak Wijen


Biji wijen minyak wijen . Minyaknya, sebagian besar diproduksi di benua Afrika dan
Asia, digunakan sebagai minyak goreng dan untuk meningkatkan cita rasa makanan siap
saji termasuk makanan ringan. Minyaknya juga digunakan untuk menumis dan
menyiapkan saus salad . Namun, harga minyak wijen lebih mahal dibandingkan minyak
goreng populer. Minyak yang berasal dari biji wijen sering kali mengalami proses pemurnian
dan pemutihan lebih lanjut untuk menghasilkan produk dengan tampilan yang jernih. Bijinya
terkadang dipanggang sebelum diekstraksi minyaknya. Kondisi pemanggangan
mempengaruhi warna, komposisi, dan kualitas minyak yang diekstraksi. Biji panggang
menawarkan minyak wijen berwarna gelap. Proses ekstraksi pelarut juga digunakan,
meskipun banyak orang lebih memilih minyak murni berwarna gelap yang diekstraksi secara
mekanis. Biji wijen tersedia dalam berbagai warna. Varietas coklat mengandung jumlah
sterol dan tokoferol total yang lebih tinggi tetapi kadar sesamin dan sesamolin lebih rendah
dibandingkan varietas putih. Memanggang benih pada suhu 180°C selama 30 menit
dilaporkan meningkatkan beberapa senyawa antioksidan efektif, seperti sesamol, squalene,
dan tokoferol. Para penulis telah menunjukkan bahwa bahan yang tidak dapat disabunkan
yang diekstraksi dari minyak wijen panggang memiliki sifat antioksidan dan dapat digunakan
sebagai alternatif antioksidan alami dalam makanan. Tidak ada senyawa tunggal yang
dianggap bertanggung jawab atas stabilitas ini. Mungkin sejumlah konstituen kecil, seperti
tokoferol, sesamol, squalene, dan sterol antipolimerisasi dalam bahan yang tidak dapat
disabunkan yang dipanggang, dapat mempunyai peran sinergis dalam meningkatkan stabilitas
oksidasi.
Minyak wijen praktis bebas komponen beracun. Minyak ini mengandung lebih
banyak asam lemak tak jenuh dibandingkan minyak nabati lainnya. Tingginya proporsi asam
lemak tak jenuh menjadikan minyak wijen sebagai sumber asam lemak esensial yang penting
dalam makanan. Asam linoleat diperlukan untuk struktur membran sel, transportasi kolesterol
dalam darah dan untuk sifat pembekuan darah yang berkepanjangan. Minyak wijen kaya
akan vitamin E, tetapi kekurangan vitamin A. Minyak mentahnya mengandung asam lemak
bebas dalam jumlah yang relatif rendah. Kandungan kecil dalam minyak wijen, sesamin dan
sesamolin, melindungi minyak dari ketengikan oksidatif .
1. Prospek

Bisnis pertanian biji wijen bernilai memang menjadi salah satu bisnis yang tidak
pernah mati. Begitupun dengan bisnis budidaya wijen yang menjadi salah satu bisnis yang
menguntungkan. Untuk memulai bisnis budidaya wijen ini tidak sulit. Bisa di mulai dengan
mudah dengan modal yang kecil. Anda dapat memulai bisnis budidaya wijen di lahan kecil
atau pekarangan rumah.
Bisnis budidaya wijen ini bisa dan cocok dijalankan oleh semua orang. Anda yang
kini bingung mencari pilihan bisnis yang tepat. Dengan kemauan dan minat yang tinggi maka
bisnis budidaya wijen ini dapat Anda jalankan dengan mudah.
Dalam bisnis budidaya wijen membutuhkan beberapa peralatan penting diantaranya
pengadaan bibit wijen, cangkul, gerobak dorong, timbangan pompa air, hand sprayer, timba,
sewa lahan, golok dan sabit, keranjang panen wijen, selang air dan gunting. Dengan adanya
peralatan tersebut maka bisnis budidaya wijen makin maksimal.
Dalam berjualan budidaya wijen, Anda bisa memasarkannya dengan cara menjualnya
ke pasar atau pengepul. Juga sangat bagus jika wijen dijual ke pabrik yang membutuhkan
bahan baku wijen dalam produksinya.
Patokan harga untuk budidaya wijen dapat Anda buat dalam hitungan per kg dimana
harga mulai Rp 12.000 hingga Rp 18.000. Ini tergantung dari harga wijen yang ada di
pasaran.
Keuntungan bila Anda memilih terjun dalam peluang bisnis budidaya wijen ini yakni
merupakan bisnis pertanian biji bernilai yang paling menguntungkan. Sebab wijen menjadi
bahan penting yang paling banyak di cari.

2. Nilai Jual
Wijen (Sesamum indicum L.) termasuk tanaman penghasil minyak industri, produk
yang dihasilkan berupa biji yang mengandung 15–17% minyak dengan kandungan asam
lemak jenuh rendah, 19–25% serat dan abu. Tanaman wijen dapat menyesuaikan diri dalam
keadaan kurang air, bahkan pada lahan yang kurus tanaman wijen dapat menghasilkan
dengan mutu produk tetap baik. Di daerah Sukoharjo semula tanaman wijen diusahakan
secara tumpang sari dengan tanaman palawija (jagung atau kedelai) dan merupakan tanaman
tambahan. Selanjutnya dengan meningkatnya permintaan pasar dan berkembangnya industri
berbahan baku wijen, banyak petani yang mengusahakan secara monokultur. Sistem tanam
tumpang sari dengan jagung dapat menghasilkan pendapatan Rp1.253.265,00/ha. Apabila
ditumpangsarikan dengan kedelai dapat menghasilkan pendapatan yang lebih tinggi yaitu
Rp1.650.249,00/ha. Penanaman wijen secara monokultur lebih menguntungkan karena dapat
menghasilkan pendapatan Rp2.653.159,00/ha dan tingkat pendapatan ini lebih tinggi
dibandingkan pendapatan usaha tani jagung monokultur yang hanya Rp1.694.440,00/ha,
berarti tanaman wijen mempunyai keunggulan kompetitif terhadap tanaman jagung. Prospek
budi daya wijen di Sukoharjo cukup cerah karena peluang peningkatan produktivitasnya
masih terbuka. Dalam periode tahun 1997–2001 produktivitasnya berkisar antara 40,7–219,8
kg/ha, sedangkan di tingkat petani Indonesia dapat mencapai 400 kg/ha yang masih
sebanding dengan produktivitas di Thailand sebagai negara penghasil wijen 430–630 kg/ha.
Prospek tersebut juga terlihat dari potensi areal 1.000 ha hanya sekitar 100 ha yang secara
rutin diusahakan petani tiap musim untuk penanaman wijen. Selain itu, dalam tahun 1950-an
Sukoharjo menjadi sentra produksi wijen di Jawa Tengah. Keterbatasan penggunaan benih
unggul wijen dengan daya hasil tinggi masih merupakan kendala, hal ini terlihat masih
banyaknya penggunaan jenis lokal yang produktivitasnya relatif rendah. Kurangnya
penguasaan teknologi budi daya, bahkan tanaman wijen masih dianggap sebagai tanaman sela
dan belum diusahakan sebagai tanaman pokok yang disertai adanya kesenjangan harga
produk antarmusim juga merupakan serangkaian kendala dalam pengembangan tanaman
wijen secara berkelanjutan.
BAB II
PENGOLAHAN MINYAK WIJEN

Minyak wijen memiliki kandungan minyak yang lebih tinggi (sekitar 50%) dari
sebagian besar tanaman penghasil minyak yang kita kenal. Meskipun biji wijen memiliki
kandungan minyak yang lebih tinnggi dari pada kebanyakan minyak sayur lainnya dan
minyak wijen memiliki rasa yang baik dan stabilitas oksidasi, biji wijen tidak pernah menjadi
sumber minyak utama. Minyak wijen umumnya dianggap sebagai minyak harga dan
kualitasnya tinggi dan juga merupakan salah satu dari sebgaian besar minyak stabil yang
dapat dimakan meskipun tingkat kejenuhannya tinggi. Hasil produksi dari biji wijen rendah
(400-500 kg/ha) dan produser panen padat karya merupakan salah satu faktor pembatasnya.
Produksi minyak wijen didunia sebanyak 1500 juta lb minyak tiap musimnya. Produksi
minyak ini setara dengan produksi minyak kelapa sawit, minyak biji bunga matahari dan
sedikit lebih kecil dari produksi olive oil.
Cara tradisional yang masih digunakan untuk mengekstrak minyak biji wijen adalah
dengan cara menghancurkan bijinya dalam mortar kayu, kemudian ditambah air panas
sehingga berada dipermukaan air dan dapat dipisah. Cara yang lebih baru ialah dengan
menggilingan disusul dengan sistem cold press dan hot press. Hasil minyak dengan
menggunakan cara cold press dapat digunakan sebagai minyak makan tanpa proses
permunian.
Metode standar AOAC juga bisa digunakan dalam mempersiapkan pengektraksian
dan karakteristik biji wijen ini. Sekitar 20gram tiap 1.00mm ukuran partikel sampel makanan
yang telah dipanggang ditimbang kedalam saringan, dilapisi dengan kapas dan dimasukkan
ke dalam ektrator soxhlet. 250ml heksana dituangkan ke dalam labu yang alasnya berbentuk
bulat dan berhubungan ke ekstraktor ; kondensor juga terhubung ke ekstraktor. Selang karet
yang melekay pada inlet kondensor terhubung ke keran air, dimana airbisamengalir masuk
dan keluar melalui outlet. Heater ditetapkan pada suhu 70 derajat C. Alirkan panas ke bagian
bawah botol Heater. Alirkan panas ke bagian bawah botol yang ditetapkan pada mantel
pemanas. Pemanas berlangsung selama beberapa waktu, perubahan warna yang diamati
dalam labu yaitu (ekstrak dan pelarut). Proses ini diulang untuk ukuran partikel 2.0mm dan
juga untuk sampel yang tidak dipanggang dengan ukuran partikel 1.0mm dan 2.0mm. Semua
eksperimen dilakukan dalam rangkap tiga dan dihitung rata-ratanya.
Minyak wijen memiliki bau ringan dan rasa yang enak. Karena hal inilah minyak
wijen banyak digunakan sebagai minyak goreng, mentega dan margarin, sebagai lemak
sabun, obat-obatan dan sebagai sinergis insektisida. Minyak wijen sangat populer sebagai
minyak goreng dibanyak negara, dan lebih mahal daripada yang diekstrak dari biji yang
sudah dikuliti. Fleksibilitas dari minyak yang diproduksi oleh biji wijen telah digunakan
dalam berbagai macam bidang. Meskipun proporsi yang tinggi minyak wijen (41%) dari
polyunsaturated (omega-6) asam lemak,itu paling rawan, antara minyak goreng dengan titik
asap tinggi.
Minyak wijen cahaya memiliki titik asap yang tinggi, dan cocok untuk menggoreng
sementara minyak berat (gelap) wijen (dari biji wijen panggang) memiliki titik asap sedikit
lebih rendah dan tidak cocok untuk deep-menggoreng, melainkan dapat digunakan
untukrambut dan kulit kepala pijat. Halini diyakini untuk mengurangi panas tubuh dan
dengan demikian membantu dalam mencegah rambut rontok. Minyak wijen halus yang
digunakan dalam pembuatan margarin di negara-negara Barat serta dalam pembuatan obat
Ayurvedic. Minyak wijen merupakan sumber vitamin E yang merupakan antioksidan.
Penggunaan wijen dan minyak zaitun sebagai antioksidan alami telah dilaporkan. Hal ini juga
telah mengklain bahwa minyak memiliki potensi dalammenurunkan kadar kolestrol. Minyak
wijen mengandung magnesium,tembaga,kalsium, zat besi, seng dan vitamin B6.
BAB III
KOMPOSISI KIMIA, FISIK, DAYA GUNA DAN NILAI GIZI

A. Komposisi Kimia
Analisis sifat-sifat kimia minyak wijen meliputi kadar air, asam lemak bebas (FFA),
angka iod, angka peroksida, angka penyabunan, komposisi penyusun asam lemak, kandungan
karoten, kandungan tokoferol dan aktivitas antioksidan minyak wijen.
Hasil analisis komposisi minyak biji wijen menggunakan instrumen GC menunjukkan
bahwa minyak wijen mengandung asam arakidat (5,12%), asam pelmitat (14,52%), asam
stearat (5,19%), asam oleat (43,57%). Minyak biji memiliki berat jenis sebesar 1,0347
gram/mL, indeks Bias sebesar 1,465.
B. Kompisisi Fisik
Menurut Ketaren (1986), pengujian sifat fisik minyak diantaranya adalah berat jenis
dan indeks bias. Namun demikian, viskositas juga merupakan salah satu parameter penentu
kualitas minyak. Sifat fisik minyak wijen disajikan dalam Variasi suhu ekstraksi minyak
wijen pada ketiga perlakuan yaitu suhu ekstraksi 40 derajat C, 45 derajat C dan 50 derajat C
menunjukkan nilai indeks bias yang tidak berbeda nyata. Hal ini disebabkan karena suhu
proses 40 derajat C-50 derajat C diduga tidak berpengaruh nyata terhadap kandungan ikatan
rangkap minyak wijen sehingga nilai indeks bias pada ketiga perlakuan variasi suhu proses
menunjukkan tidak beda nyata. Nilai indeks bias minyak wijen dengan variasi suhu ekstraksi
40 derajat C-50 derajat C serupa dengan Weiss (1983) yang menyatakan bahwa nilai indeks
bias minyak wijen pada suhu 25 derajat C adalah 1,463-1,474.
Minyak bersifat cair. Selain itu lemak dan minyak juga merupakan sumber energi
yang lebih efektif dibandingkan dengan karbohidrat dan protein. Satu gram minyak atau
lemak dapat menghasilkan energi sebesar 9kkal, sedangkan karbohidrat dan protein hanya
menghasilkan 4kkal/gram.
Minyak wijen adalah salah satu minyak nabati dengan kandungan gizi tinggi yang
bermanfaat bagi kesehatan. Selain untuk nasi goreng atau gorengan, bisa juga digunakan
untuk menumis atau dijadikan dressing. Banyaknya kegunaan minyak wijen mungkin
membuat orang tertarik menggunakannya.
C. Daya Guna/Manfaat
Manfaat penting minyak wijen bagi kesehatan adalah asam lemak omega-3 dan
omega-6 merupakan jenis lemak tak jenuh ganda, yang keduanya terkandung dalam minyak
wijen. Kedunya juga merupakan asam lemak esensial yang bermanfaat untuk kesehatan,
termasuk mencegah penyakit jantung dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
1. Mengurangi resiko penyakit jantung
Minyak wijen mengandung banyak lemak, tapi sebanyak 82% kandungan lemak
merupakan lemak tak jenuh. Jenis lemak ini dapat menurunkan kolestrol LDL (low-
density loppotein) dan trigliserida sehingga menyehatkan bagi jantung.
2. Membantu mengontrol gula darah
Minyak wijen membantu mengontrol gula darah sehingga memberikan manfaat bagi
penderita diabetes.
3. Meredakan nyeri secara alami
Masyarakat Taiwan kuno telah sejak dulu menggunakan minyak wijen sebagai pereda
nyeri alami. Zat antiinflasi pada minyak ini rupanya mampu meredakan peradangan
penyebab nyeri sendi, sakit gigi, hingga nyeri haid.
4. Membantu meredakan gejala artritis
Artritis merupakan peradangan yang terjadi pada persendian. Penyakit ini dapat
menimbulkan nyeri yang dapat menghambat aktivitas sehari-hari. Minyak wijen
mungkin bisa mengatasi gejala ini berkat zat antiinflasi dan antioksidan didalamnya.
5. Mempercepat penyembuhan luka
Selain dipakai untuk memasak, orang juga bisa memperoleh manfaat wijen dengan
cara dioleskan pada kulit. Beberapa ahli meyakini bahwa minyak ini memiliki zat
yang mampu mempercepat proses penyembuhan luka. Penggunaan minyak wijen
pada kulit dan kadar kolagen yang lebih tinggi pada jaringan luka. Khasiat ini
mungkin berasal dari zat antioksidan dan antiinflamasi yang berperan penting dalam
pemulihan jaringan kulit.

D. Nilai Gizi
Energi 881 kkal 40.98 %
Lemak total 99.70 g 148.81 %
Vitamin A 0 mcg 0%
Vitamin B1 0 mg 0%
Vitamin B2 0.07 mg 7%
Vitamin B3 0.10 mg 0.67 %
Vitamin C 0 mg 0%
Karbohidrat total 0g 0%
Protein 0.20 g 0.33 %
Serat pangan 0g 0%
Kalsium 10 mg 0.91 %
Fosfor 5 mg 0.71 %
Natrium 2 mg 0.13 %
Kalium 20 mg 0.43 %
Tembaga 0 mcg 0%
Besi 0.10 mg 0.45 %
Seng 0 mg 0%
B-Karoten 0 mcg -
Karoten total -
Air 0.10 g -
Abu 0g -
KESIMPULAN
Minyak wijen mengandung banyak asam lemak tak jenuh, terutama asam oleat
(C18:1) dan asam linoleat (C18:2, Omega-6). Minyak wijen juga mengandung banyak
vitamin E dan komponen fungsional lainnya yang berguna bagi kesehatan.

DAFTAR PUSTAKA
https://nilaigizi.com/gizi/detailproduk/1085/nilai-kandungan-gizi-minyak-wijen
https://hellosehat.com/nutrisi/fakta-gizi/manfaat-minyak-wijen/
file:///C:/Users/HP/Downloads/9682-17768-1-PB%20(1).pdf
http://eprints.undip.ac.id/53399/7/BAB_2.pdf

Anda mungkin juga menyukai