Anda di halaman 1dari 19

LAPORAN PROYEK

SISTEM INFORMASI GUDANG BERBASIS WEB


(STUDI KASUS PADA GUDANG PANGAN UPT NDALEM POMOSDA)
Diajukan Untuk Memenuhi salah satu syarat menempuh
Persyaratan Akademik

Disusun oleh :
MUHAMMAD NASIM SYARIFULLAH FATAH
5022002011

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA


SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI
PONDOK MODERN SUMBER DAYA AT-TAQWA
(STT POMOSDA)
NGANJUK
2023
KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur kita munajatkan kepada Dzat yang Allah asma-Nya.
Yang senantiasa memberi anugrah kepada hambanya melalui wakil-Nya yang
senantiasa mengada ditengah-tengah kita semua untuk membimbing dan memberi
rahmat bagi alam semesta

Atas bimbingan Dosen dan bantuan rekan – rekan mahasiswa angkatan 20


STT POMOSDA dan seluruh sumber daya yang terlibat, maka Laporan proyek ini
dapat disusun dan diselesaikan dengan baik. Untuk itu kami ucapkan banyak
terimakasih kepada:
1. Segenap Dosen STT POMOSDA
2. Bapak Anang Efendi selaku Dosen Pembimbing
3. Teman teman Mahasiswa yang berbahagia

Kami sungguh menyadari dalam penulisan laporan ini banyak kekurangan,


baik dari materi maupun tata cara penulisan dan penyajiannya mengingat kurangnya
wawasan pengetahuan serta pengalaman kami. Untuk itu, saran yang membangun
sangat kami harapkan untuk evaluasi kami selanjutnya

Nganjuk, 08 Agustus 2023

Penyusun

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR...................................................................................................ii
DAFTAR ISI................................................................................................................iii
DAFTAR GAMBAR....................................................................................................iv
BAB I PENDAHULUAN.............................................................................................5
1.1. Latar Belakang................................................................................................5
1.2. Rumusan Masalah...........................................................................................6
1.3. Tujuan.............................................................................................................6
BAB II ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM.................................................7
2.1. Sistematika gudang lama................................................................................7
2.2. Sistem Gudang Berbasis Web.........................................................................9
2.3. Diagram Alir.................................................................................................10
BAB III IMPLEMENTASI.........................................................................................11
3.1. Display Halaman...........................................................................................11
3.2. Penerapan Sistem Kerja................................................................................15
3.3. Manfaat.........................................................................................................16
BAB IV PENUTUP.....................................................................................................18
4.1. Kesimpulan...................................................................................................18
4.2. Saran.............................................................................................................18

iii
DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Diagram alir sistem informasi.................................................................10


Gambar 3.1. Halaman Login........................................................................................11
Gambar 3.2. Halaman Dashboard...............................................................................12
Gambar 3.3. Menu Tambah Barang............................................................................12
Gambar 3.4. Menu Edit Barang...................................................................................13
Gambar 3.5. Menu Hapus Barang...............................................................................13
Gambar 3.6. Halaman Barang Masuk.........................................................................14
Gambar 3.7. Halaman Barang Keluar.........................................................................14
Gambar 3.8. Database Komoditi Gudang...................................................................15

iv
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Dalam era globalisasi yang semakin maju, manajemen gudang yang
efisien dan efektif menjadi kunci penting bagi keberhasilan suatu inventori.
Gudang merupakan salah satu komponen vital dalam rantai pasok yang
berperan dalam penyimpanan, pengelolaan, dan distribusi barang.
Penggunaan teknologi informasi dalam manajemen gudang telah membawa
perubahan besar dalam proses operasional dan pengendalian inventaris.
Seiring dengan kemajuan teknologi informasi, sistem informasi
gudang berbasis web menjadi solusi yang sangat relevan dan efisien untuk
mengelola keluar masuk barang gudang. Sistem ini memanfaatkan kekuatan
internet dan infrastruktur web untuk memfasilitasi pencatatan, pelacakan,
dan pengendalian stok barang secara real-time. Dalam sistem ini, data dan
informasi dapat diakses dan dikelola secara mudah dan cepat melalui
browser web, sehingga memungkinkan para pengguna untuk mengontrol
inventaris dengan lebih efektif.
Sejauh ini, kegiatan operasional gudang yang terjadi pada UPT
Ndalem memang masih banyak yang harus dievaluasi. Semua kegiatan yang
terjadi di lapang maupun yang bersifat administratif, semuanya masih
dikerjakan manual atau dengan tenaga manusia. Sehingga keterbatasan
tenaga dan pikiran manusia inilah yang membuat banyaknya temuan-
temuan masalah yang sangat berpengaruh terhadap kelangsungan aktifitas
gudang.
Ambil contoh dalam pengambilan keputusan untuk melakukan
restock. Sebelum melakukan restock, petugas harus memeriksa dan
merekap seluruh data pengeluaran gudang dalam 30 hari terakhir, kemudian
memeriksa data stok yang ada sekarang, kemudian menghitung kebutuhan

5
yang dibutuhkan untuk melalukan restock. Setelah semua dilakukan, maka
order bisa dilakukan. Semua kegiatan diatas dilakukan secara manual,
sehingga kesalahan karena ke-tidaktelitian manusia sering kali terjadi. Pada
saat pelaporan lambat, maka data yang dihasilkan untuk mengetahui dan
mempertimbangkan jumlah restock juga akan lambat. Dengan demikian
penulis mengambil proyek ini untuk mengkaji dampak positif yang bisa
didapat pada saat menggunakan aplikasi gudang berbasis website ini.

1.2 Rumusan Masalah


Dari uraian diatas, rumusan masalah yang bisa ditarik adalah sebagai
berikut:
a. Bagaimana proses keluar masuk barang gudang saat ini dilakukan di
gudang pangan Pomosda?
b. Bagaimana penerapan sistem keluar masuk barang gudang berbasis web
dapat meningkatkan efisiensi dan akurasi di gudang pangan Pomosda?

1.3 Tujuan
Adapun tujuan dari proyek ini adalah:
a. Menjelaskan proses keluar masuk barang gudang yang saat ini
dilakukan di gudang pangan Pomosda
b. Menjelasakan efisiensi dan akurasi dari penerapan sistem keluar masuk
barang gudang berbasis web

6
BAB II
ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

2.1 Sistematika gudang lama


Sistematika gudang lama menggambarkan cara tradisional dalam
mengatur dan mengelola persediaan barang di dalam suatu gudang. Dalam
pendekatan ini, proses-proses seperti penerimaan barang, penyimpanan,
pengambilan, dan pelaporan dilakukan secara manual. Setiap tahap
melibatkan tindakan manusia yang mencakup pemeriksaan fisik, pencatatan
tangan, dan interaksi langsung dengan barang.
Penerimaan barang dimulai dengan pemeriksaan fisik yang teliti untuk
memastikan barang datang dalam kondisi baik dan sesuai dengan pesanan.
Informasi tersebut dicatat dalam buku catatan gudang secara manual,
menciptakan jejak transaksi yang dikelola secara tradisional.
Penyimpanan barang membutuhkan penentuan lokasi penyimpanan
berdasarkan jenis atau kategori barang. Petugas gudang akan secara manual
mencatat letak dan jumlah barang yang disimpan, membentuk sistem
pencatatan yang mengandalkan konsistensi dan akurasi.
Ketika barang diperlukan, pengambilan dilakukan melalui permintaan
manual. Petugas gudang akan mencari barang secara langsung di lokasi
penyimpanan dan mencatat pengambilan tersebut. Proses ini mungkin
memerlukan waktu dan upaya tambahan.
Pemindahan barang antar lokasi di dalam gudang juga dilakukan secara
manual. Penyesuaian stok biasanya dilakukan dengan melakukan
pemeriksaan fisik secara berkala dan melakukan penyesuaian manual dalam
catatan stok.
Pelaporan dan penggunaan barang juga melibatkan proses manual.
Informasi tentang penggunaan barang dan transaksi lainnya dicatat dengan

7
tangan dalam buku catatan, yang dapat menyebabkan keterlambatan dalam
mendapatkan informasi yang dibutuhkan.
Keamanan gudang dijaga dengan pengawasan manusia dan
perlindungan fisik yang diterapkan secara manual, seperti kunci dan sistem
keamanan.
Meskipun metode ini memiliki keunikannya sendiri, termasuk interaksi
manusia yang intensif dan tanggap terhadap perubahan, metode sistematika
gudang lama juga rentan terhadap kesalahan manusia, keterlambatan dalam
pelaporan, dan kurangnya visibilitas yang real-time terhadap stok dan
aktivitas gudang. Dalam era teknologi saat ini, solusi berbasis web dan
otomatisasi menjadi alternatif yang lebih efisien dan akurat dalam mengelola
gudang.

8
2.2 Sistem Gudang Berbasis Web
Penerapan sistem informasi gudang berbasis web ini, merupakan salah
satu terobosan dalam penggunaan teknologi yang terbukti membantu dalam
peningkatan efektivitas dan efisiensi kinerja manusia yang terbatas. Dari
banyaknya temuan kendala pada kegiatan operasional gudang pangan pada
UPT Ndalem POMOSDA ini, merupakan sebuah peluang untuk pembaruan
tata kelola konvensional menjadi suatu sistem komputer berbasis web. Dengan
menggunkan sistem informasi berbasis web ini akan mengurangi tingkat
kesalahan yang diakibatkan karena kesalahan manusia, karena semua terjadi
dengan sistem komputer.
Manajemen barang di dalam gudang memerlukan pengelolaan yang tepat
dan terorganisir agar petugas dapat menjaga tingkat persediaan yang tepat,
menghindari kekurangan barang, dan mengurangi biaya penyimpanan. Sistem
keluar masuk barang gudang berbasis web dapat membantu meningkatkan
efisiensi operasional dengan memberikan akses cepat dan mudah ke informasi
persediaan
Aplikasi berbasis web memungkinkan akses dari berbagai lokasi dan
perangkat, sehingga memudahkan pengelolaan gudang bahkan ketika tidak
berada di lokasi fisik gudang. Ini dapat membantu pengelola gudang dan tim
lainnya untuk mengambil keputusan yang lebih cepat dan tepat. Selain itu,
akurasi dan keandalan informasi tentang stok barang menjadi sangat penting.
Penyimpangan dalam catatan persediaan dapat menyebabkan gangguan
operasional, biaya tambahan,. Sistem berbasis web dapat membantu dalam
memastikan konsistensi dan keakuratan data persediaan.

9
2.3 Diagram Alir

Gambar 2.1 Diagram alir sistem informasi

10
BAB III
IMPLEMENTASI

3.1 Display Halaman

Gambar 3.1. Halaman Login

11
Gambar 3.2. Halaman Dashboard

Gambar 3.3. Menu Tambah Barang

12
Gambar 3.4. Menu Edit Barang

Gambar 3.5. Menu Hapus Barang

13
Gambar 3.6. Halaman Barang Masuk

Gambar 3.7. Halaman Barang Keluar

14
Gambar 3.8. Database Komoditi Gudang

3.2 Penerapan Sistem Kerja


a. Halaman Login
Pada penerapan sistem infromasi gudang berbasis web ini tidak semua bisa
mengaksesnya. Hanya email yang sudah terdaftar pada database sistem
yang dapat mengakses. Dengan demikian user harus mendaftarkan akun
terlebih dahulu untuk bisa mengakses halaman tersebut. Format login harus
menggunakan email. Jika menggunakan username maka akan muncul
notifikasi
b. Halaman Dashboard
Setelah berhasil login, user akan masuk ke halaman dashboard stok.
Disana akan ditampilkan seluruh stok dari seluruh komoditi gudang. Setiap
jumlah komoditi yang terlaporkan merupakan data realtime yang sudah
diinput oleh petugas. Pada halaman dashboard stok ini hanya untuk
menampilkan dan menambah komoditi gudang, bukan untuk merubah

15
jumlah stok. Jika ingin mengurangi atau menambah stok, maka diarahkan
untuk ke halaman barang masuk atau barang keluar.

c. Halaman Masuk
Pada halaman masuk user dapat menambah jumlah komoditi yang masuk
gudang. Pada saat user ingin mengedit jumlah masuk maka data stok pada
halaman dashboard secara otomatis akan berubah sesuai dengan data yang
sudah diinput pada halaman masuk.
d. Halaman Keluar
Pada halaman keluar user dapat merubah jumlah komoditi yang keluar
gudang. Halaman ini sudah terintegrasi dengan halaman dashboard,
sehingga setiap perubahan yang terjadi pada halaman ini juga akan
ditampilkan pada halaman dashboard. Ketika user batal menginput
komoditi keluar (batal delete), maka jumlah stok yang ditampilkan pada
halaman dashboard akan kembali seperti semula.

3.3 Manfaat
Penerapan sistem keluar masuk barang gudang berbasis web dapat
memberikan efisiensi dan akurasi yang signifikan dalam pengelolaan stok
dan aktivitas gudang. Berikut ini adalah beberapa manfaat di mana sistem ini
dapat meningkatkan efisiensi dan akurasi:

Efisiensi:
a. Pencatatan Otomatis: Sistem berbasis web secara otomatis mencatat
setiap transaksi keluar masuk barang. Ini menghilangkan kebutuhan
untuk pencatatan manual, menghemat waktu, dan mengurangi risiko
kesalahan manusia.
b. Pencarian Cepat dan Mudah: Dengan antarmuka berbasis web yang
intuitif, petugas gudang dapat dengan cepat mencari dan

16
mengidentifikasi lokasi persediaan, menghemat waktu pencarian fisik
yang lama.
c. Pelaporan Otomatis: Sistem dapat menghasilkan laporan otomatis
tentang stok, dan aktivitas gudang. Ini mengurangi kerja manual dalam
mengumpulkan data dan membuat laporan.

Akurasi:
a. Pencegahan Duplikasi Data: Sistem mencegah duplikasi data atau
kesalahan yang dapat terjadi dalam pencatatan manual atau sistem yang
terpisah.
b. Pencatatan Stok yang Akurat: Dengan pencatatan otomatis setiap
transaksi, sistem memastikan bahwa catatan stok selalu diperbarui
secara akurat dan sesuai dengan kondisi persediaan aktual.
c. Pelacakan Stok yang Lebih Baik: Sistem dapat mengidentifikasi
perbedaan antara stok fisik dan catatan stok dengan cepat,
memungkinkan penyelesaian masalah lebih efisien.
d. Pengurangan Risiko Kesalahan Manusia: Dengan mengotomatiskan
banyak aspek pengelolaan gudang, sistem mengurangi risiko kesalahan
manusia yang umum terjadi dalam pencatatan dan pengolahan data
manual.

17
BAB IV
PENUTUP

4.1 Kesimpulan
Dari pembahasan diatas dapat disimpulkan bahwa penggunaan sistem
informasi gudang berbasis web ini sangat membantu dalam kegiatan
operasional gudang. Dengan data realtime yang akurat, petugas akan dapat
mengambil keputusan dengan baik berkaitan dengan pengadaan stok.
Berbanding terbalik dengan cara konvensional yang semuanya masih
menggunakan tenaga manusia, yang sering kali terjadi kesalahan dan
kurangnya akurasi data karena keterbatasan konsentrasi

4.2 Saran
Sebagai media evaluasi atau perbaikan pelaksanaan UAS berikutnya,
dan upaya peningkatan timbal balik yang didapat mahasiswa yang terlibat,
terdapat beberapa saran yang sekiranya membangun bagi semua pihak, anatar
lain:
a. Supaya benefit yang didapat mahasiswa on the point dan meningkatkan
focus mahasiswa, alangkah baiknya pelaksanaan UAS dilakukan secara
khusus tidak dibarengkan dengan KKN

18
19

Anda mungkin juga menyukai