DINAS KESEHATAN
UPT PUSKESMAS PAGERWOJO
Jl. Raya Mulyosari, Kecamatan Pagerwojo, Kabupaten Tulungagung
Telp. (0355) 411 020, Kode pos 66262
TULUNGAGUNG
KEPUTUSAN
KEPALA UNIT PELAKSANA TEKNIS PUSKESMAS PAGERWOJO
TENTANG
KEBIJAKAN PENETAPAN INDIKATOR DAN PROFIL INDIKATOR
PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN INFEKSI UPT
PUSKESMAS PAGERWOJO
Ditetapkan : Tulungagung
Pada tanggal : Januari 2023
x 100 %
Jumlah total peluang kebersihan tangan yang
seharusnya dilakukan dalam periode observasi
Metode Observasi
Pengumpulan
Data
Sumber Data Hasil observasi
Instrumen Formulir Kepatuhan Kebersihan Tangan
Pengambilan Data
Besar Sampel Minimal 200 Peluang
Cara Non probability Sampling – Consecutive sampling
Pengambilan
Sampel
Periode Bulanan
Pengumpulan
Data
Penyajian Data □Tabel
□Run chart
Periode Analisis Bulanan, Triwulanan, Tahunan
dan Pelaporan
Data
Penanggung Penanggung jawab mutu
Jawab
Target 100%
Pencapaian
Kriteria: Kriteria Inklusi:
Semua petugas yang terindikasi harus
menggunakan APD
Kriteria Eksklusi:
Tidak ada
Formula Jumlah petugas yang patuh menggunakan APD
sesuai indikasi dalam periode
observasi x 100 %
Jumlah seluruh petugas yang terindikasi
menggunakan APD dalam periode observasi
Metode Observasi
Pengumpulan
Data
Sumber Data Hasil observasi
Instrumen Formulir Observasi Kepatuhan Penggunaan APD
Pengambilan
Data
Besar Sampel 1. Total sampel (apabila jumlah populasi ≤ 30)
2. Rumus Slovin (apabila jumlah populasi > 30)
Cara Non Probability Sampling – Consecutive Sampling
Pengambilan
Sampel
Periode Bulanan
Pengumpulan
Data
Penyajian □Tabel
Data □Run chart
Periode Bulanan, Triwulanan, Tahunan
Analisis
dan Pelaporan
Data
Penanggung Penanggung jawab mutu
Jawab
PAJANAN TERTUSUK JARUM
NO STANDAR INDIKATOR
1 Nama Indikator Kejadian Pajanan Tertusuk Jarum Suntik
2 Program Pencegahan dan Pengendalian Infeksi
3 Dimensi Mutu Keselamatan Petugas
4 Tujuan Mengetahui peran manajemen rumah sakit
dalam mengidentifikasiinsiden tertusuk
jarum serta kualitas manajeman dalam
perlindungan
Petugas
5 Dasar Pemikiran Standar Nasional Akreditasi Puskesmas
6 Definisi Insiden tertusuk jarum adalah kondisi
cedera yang tidak diinginkan yang beresiko
terjadi pada seluruh staf yang di Puskesmas
baik staf medis, penunjang maupun non
medis. Penanganan ini sesuai dengan
prosedur tindakan penanganan pajanan di
tempat
kerja oleh Risk Management
7 Kriteria inklusi Semua tenaga kesehatan
8 Kriteria Ekslusi -
9 Tipe Indikator Proses
10 Jenis Indikator Frekuensi
11 Numerator Jumlah seluruh kejadian tertusuk jarum
12 Denumerator Jumlah tindakan resiko tertusuj jarum
13 Formula Numerator
--------------------- x 1000 = ……. ‰
Denumerator
14 Standar 100%
15 Sumber Data Survey di unit laboratorium, unit imunisasi,
unit ruang tindakan
16 Wilayah Unit laboratorium, unit imunisasi, unit
Pengamatan ruang
tindakan
17 Metode Setelah ada kejadian
Pengumpulan Data
18 Pengumpulan Tim PPI
Data
19 Frekuensi Sewaktu-waktu
Pengumpul Data
20 Periode Waktu 1 Bulanan
Laporan
21 Rencana Analisis Setelah data dikumpulkan selama satu
bulan, akan dilakukan analisa data
terhadap kejadian tertusuk jarum di
masing-masing unit. Untuk bulan
berikutnya analisa akan dilakukan pula
terhadap kecenderungan kenaikan atau
penurunan angka
capaian.
22 Data Data berupa grafik akan dipasang di papan
Disebarluaskan pengumuman unit terkait
pada Staf
23 Nama Alat/ Sistem Form pengumpul data kejadian tertusuk
Audit jarum
24 Alasan Pemilihan Manajemen resiko perlu dilaksanakan untuk
Indikator mencegah terjadinyainsiden yang terus
menerus.
Pencegahan ini dapat terlaksana jika
data insiden dapat teridentifikasi secara
rutin oleh PPI
1. Pemisahan Limbah
a. Limbah infeksius, limbah non
infeksius, limbah benda tajam,
limbah cair
b. Petugas memasukkan limbah
infeksius dalam tempat limbah
medis dengan kresek kuning
c. Petugas memasukkan limbah non
infeksius dalam tempat limbah non
medis dengan kresek hitam
d. Petugas membuang limbah cair di
tempat pembuangan limbah
2. Tempat Penampungan Limbah
a. Tempat penampungan limbah
tertutup
b. Mudah dibuka dengan pedal kaki
c. Tempat pembuangan limbah bersih
d. Wadah diletakkan diruang tindakan
e. Kantong wadah limbah jika sudah
terisi ¾ di tutup dengan
segel/lakban
3. Pengangkutan
a. Pengangkutan dengan troli khusus,
kuat, bersih, tidak tercecer
b. Petugas menggunakan APD
saat
mengangkut limbah
4. Tempat Penampungan Limbah
Sementara (TPS)
a. TPS di area terbuka
b. TPS terjangkau kendaraan
c. TPS aman, kering dan
terjaga kebersihannya
5. Pemusnahan
a. Petugas menggunakan APD
saat mengangkut limbah
b. Pemusnahan diangkut ke pihak
ketiga dalam kondisi terikat kuat
c. Pemusnahan limbah tidak tercecer
d. Kendaraan untuk mengangkut
limbah dijaga kebrsihannya
7. Kriteria Inklusi Semua Unit Pelayanan
8. Kriteria Eksklusi -
9. Tipe Indikator Outcome
10. Jenis Indikator Presentase
11. Numeraor Jumlah unit yang pengelolaan limbahnya
sesuai dengan SOP
12. Denumerator Jumlah unit yang diamati
13. Formula Jumlah unit yang pengelolaan limbahnya
sesuai dengan SOP : Jumlah unit yang
diamati x 100 %
14. Standar 90%
15. Sumber Data Hasil Observasi
16. Wilayah Seluruh unit
pengamatan
17. Metode Pengamatan
Pengumpulan Data
18. Pengumpulan Data Tim PPI
19. Frekuensi Sewaktu-waktu dalam jangka waktu 30
Pengumpul Data hari
20. Periode Waktu Per bulan, per 3 bulan, per 6 bulan, 1
Laporan tahun
21. Rencana Analisis Grafik batang dan garis
22. Data Melalui pertemuan rutin bulanan dengan
disebarluaskan unit kerja, pengiriman
pada staf
analisa setiap 3 bulan ke unit kerja dan
Kepala UPT Puskesmas Tanggunggunung
23. Nama Alat / Formulir pengamatan harian dan bulanan
system Audit
24. Alasan memilih Meningkatkan pasien safety
indicator
KEPATUHAN PENGENDALIAN LINGKUNGAN
NO STANDAR INDIKATO R
NO STANDAR INDIKATOR
1. Nama Indikator Kepatuhan dekontaminasi peralatan
sesuai Prosedur
2. Program Pencegahan dan Pengendalian Infeksi
3. Dimensi Mutu Patient Safety
4. Tujuan Untuk mencegah transmisi penyakit
melalui
peralatan yang digunakansaat
melakukan tindakan kepada
pasien
5. Dasar Pemikiran Standar Nasional Akreditasi Puskesmas
6. Definisi Operasional Suatu proses yang dilakukan untuk
membunuh mikroorganisme penyebab
penyakit termasuk endospora pada
instrument secara fisika/kimia sehingga
aman digunakan dalam tindakan invasif
atau kontak dengan pasien
7. Kriteria Inklusi -
8. Kriteria Eksklusi -
9. Tipe Indikator Outcome
10. Jenis Indikator Presentase
11. Numeraor Prosentase kepatuhan petugas dalam
melakukan dekontaminasi peralatan
sesuai prosedur
12. Denumerator Seluruh petugas yang diamati
13. Formula Jumlah prosentase petugas yang
melakukan dekontaminasi sesuai prosedur
dibagi seluruh petugas yang diamati
14. Standar 100%
15. Sumber Data Hasil Observasi
16. Wilayah Unit Tindakan, Unit KIA, Unit KIA/KB,
pengamatan Unit Gigi
17. Metode Pengamatan
Pengumpulan Data
18. Pengumpulan Data Tim PPI
19. Frekuensi Sewaktu-waktu dalam jangka waktu 30
Pengumpul Data hari
20. Periode Waktu Per bulan, per 3 bulan, per 6 bulan, 1
Laporan tahun
21. Rencana Analisis Grafik batang dan garis
22. Data Melalui pertemuan rutin bulanan dengan
disebarluaskan unit kerja, pengiriman
pada staf
analisa setiap 3 bulan ke unit kerja dan
Kepala UPT Puskesmas Tanggunggunung
23. Nama Alat / Formulir pengamatan harian dan bulanan
system Audit
24. Alasan memilih Meningkatkan pasien safety
indicator
NO STANDAR INDIKATOR
1. Nama Indikator Kepatuhan pembuangan limbah benda
tajam
2. Program Pencegahan dan Pengendalian Infeksi
3. Dimensi Mutu Patient Safety
4. Tujuan Kepatuhan pemisahan dan pembuangan
limbah
benda tajam bertujuan untuk mencegah
infeksi akibat limbah.
Dasar Pemikiran Standar Nasional Akreditasi Puskesmas
6. Definisi Operasional Kepatuhan pemisahan dan pembuangan
limbah benda tajam dimana limbah benda
tajam tidak mengkontaminasi limbah
lainnya dana tau tidak tercampur dengan
jenis limbah lainnya. Adapun pembuangan
limbah benda tajam yang sesuai adalah
a. Limbah bena tajam jarum suntik,
botol ampul atau vial dan benda
yang permukaanya tajam
b. Dibuang kedalam wadah khusus
(safety box)
c. Safety box tidak digunakan lagi
apabila ¾ bagian terisi dengan
limbah.
d. Limbah benda tajam khusus jarum
suntik
agar tidak disarungkan kembali.
7. Kriteria Inklusi Ruang pelayanan yang menghasilkan
benda
tajam
8. Kriteria Eksklusi Ruang pelayanan yang tidak menghasilkan
benda
tajam dan ruang administrasi
9. Tipe Indikator Outcome
10. Jenis Indikator Presentase
11. Numeraor Nilai kepatuhan pemisahan dan
pembuangan limbah benda tajam
masing – masing ruangan.
12. Denumerator Jumlah keseluruhan ruangan yang dinilai
kepatuhan pemisahan dan pembuangan
limbah benda tajam
13. Formula Nilai kepatuhan pemisahan dan
pembuangan limbah benda tajam masing
– masing ruangan / jumlah keseluruhan
ruangan yang dinilai kepatuhan
pemisahan dan pembuangan limbah
benda tajam x 100 =.....%
14. Standar 100%
15. Sumber Data Hasil Observasi
16. Wilayah Unit Tindakan, Unit KIA, Unit KIA/KB,
pengamatan Unit Gigi
17. Metode Pengamatan
Pengumpulan Data
18. Pengumpulan Data Tim PPI
19. Frekuensi Sewaktu-waktu dalam jangka waktu 30
Pengumpul Data hari
20. Periode Waktu Per bulan, per 3 bulan, per 6 bulan, 1
Laporan tahun
21. Rencana Analisis Grafik batang dan garis
22. Data disebarluaskan Melalui pertemuan rutin bulanan dengan
pada staf unit kerja, pengiriman analisa setiap 3
bulan ke unit
kerja dan Kepala UPT Puskesmas
Tanggunggunung
23. Nama Alat / system Formulir pengamatan harian dan bulanan
Audit
24. Alasan memilih Meningkatkan pasien safety
indicator