Anda di halaman 1dari 3

TUGAS TUTON 3

ADMINISTRASI KEPEGAWAIAN

NAMA : NOVIANA ENI MARLUFI

NIM : 042070341

SEMESTER : 4 (EMPAT)

JURUSAN : ILMU ADMINSITRASI NEGARA

SOAL :

1. Bagaimanakah cara memelihara loyalitas pegawai terhadap organisasi ?


Jawab :
Dedikasi dan loyalitas merupakan sifat rela berkorban dan jiwa pengabdian terhadap instansi,
bangsa, Negara dan taat serta setia dalam menjalankan tugas dan kewajibannya. Untuk memelihara
atau meningkatkan dedikasi dan loyalitas pegawai dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut :
a) Membentuk kelompok budaya kerja (KBK) di setiap unit kerja.
b) Menanamkan kesadaran aparatur Negara tentang visi, misi dan tanggungjawab kepada
kepentingan masyarakat, bangsa dan Negara.
c) Mewajibkan setiap aparatur Negara melalui KBK untuk memerinci visi, misi.

Menurut Wan (2012) loyalitas karyawan merupakan lampiran psikologis atau komitmen terhadap
organisasi dan terjadi sebagai akibat dari meningkatnya kepuasan yang berasal dari hasil proses
evaluasi internal dan jika tingkat harapan karyawan yang memenuhi atau melampau maka
kepuasaan tersebut kan tumbuh.

Cara yang dilakukan untuk memelihara loyalitas pegawai terhadap organisasi diantaranya :

a) Menumbuhkan rasa percaya terhadap pemimpin.


b) Menciptakan manajemen SDM yang baik
c) Memberikan hak karyawan seperti yang dijanjikan
d) Memberikan kendali pekerjaan pada karyawan
e) Menciptakan suasana kerja yang nyaman
f) Memberikan jenjang karier yang ejlas
g) Memberikan apresiasi atas pencapaian karyawan
h) Hargai kehidupan pribadi karyawan

Kedelapan cara diatas perlu diimplementasika di suatu perusahaan karena karyawan merupakan
aset berharga dari suatu perusahaan/organisasi. Terutama karyawan yang memiliki etos kerja yang
bagus. Maka dari itu perusahaan perlu memperhatikan jenjang karier setiap karyawan di
perusahaannya.

Sumber :
- BMP ADPU4430_MODUL 7
- https://www.talenta.co/blog/insight-talenta/loyalitas-karyawan/

2. Sebutkan dan jelaskan menurut PP No. 24 Tahun 1976 tentang cuti pegawai yang terdiri dari jenis
cuti, syarat cuti, lama cuti dan keterangan lain. Menurut pandangan saudara apakah jenis dan lama
cuti – cuti tersebut sudah sesuai dengan kebutuhan pegawai saat ini ?
Jawab :
Menurut peraturan pemerintah No. 24 Tahun 1976 cuti yang dapat diberikan kepada pegawai
negeri sipil oleh pejabat yang berwenang memberikan cuti terdiri atas :
1) Cuti tahunan
Dalam cuti tahunan terdapat syarat diantaranya CPNS/PNS harus sudah bekerja selama 1
tahun. Lama cuti tahunana adalah 12 hari kerja dalam 1 tahun, maksimum 24 hari kerja apabila
tidak diambil atau diambil sebagian untuk beberapa tahun. Bila dijalankan di tempat yang sulit
perhubungan dapat ditambah paling lama 14 hari. Keterangan lainnya adalah setiap kali cuti
paling sedikit selama 3 hari kerja.
2) Cuti sakit
Syarat cuti sakit adalah PNS yang sakit harus dengan surat keterangan dokter jika 3 hari atau
lebih, cuti sakit dapat diambil bila PNS yang sedang menjalankan tugas kewajibannya
mengalami sakit saat tugas. Lama cuti sakit paling lama 18 bulan atau sampai dengan sembuh.
Keterangan lainnya adalah setelah 18 bulan harus diuji kembali kesehatannya oleh dokter yang
ditunjuk oleh menteri kesehatan.
3) Cuti besar
Syarat cuti besar adalah PNS harus memiliki masa kerja 6 tahun. Lama cuti besar paling lama 3
bulan. Keterangan lainnya adalah diperhitungkan dengan cuti tahunan dan tidak memperoleh
tunjungan jabatan.
4) Cuti bersalin
Syarat cuti bersalin adalah PNS wanita yang baru pertama kali melakukan persalinan sampai
dengan persalinan yang ketiga kali. Lama cuti bersalin adalah 1 bulan sebelum sampai dengan 2
bulan sesudah persalinan. Keterangan lainnya adalah persalinan keempat dan seterusnya dapat
menggunakan cuti besar atau cuti diluar tanggungan negara.
5) Cuti karena alasan penting
Syarat cuti in adalah untuk PNS yang melakukan pernikahan pertama, keluarga yang
sakit/meninggal dunia. Untuk keluarga yang meninggal dunia dan PNS yang bersangkutan harus
mengurus hak – hak keluarga yang meninggal, alasan pentingan lain yang ditetapkan kemudian
oleh Presiden. Lamanya cuti adalah selama 2 minggu. Keterangan lainnya adalah yang dimaksud
keluarga adalah bapak/ibu, istri/suami, anak, adik/kakak, mertua dan menantu.
6) Cuti di luar tanggungan negara
Syarat cuti ini adalah bagi PNS yang masa kerjanya sudah 5 tahun dan untuk PNS wanita yang
akan melaksanakan persalinan anak keempat dan seterusnya. Lama cuti ini adalah paling lama
3 tahun dan dapat diperpanjang untuk 1 tahun begitupula dengan cuti bersalin. Keterangan
lainnya adalah bukan hak dan dapat ditolak, tidak menerima penghasilan dari negara dan tidak
diperhitungkan sebagai masa kerja PNS. PNS dibebaskan dari jabatannya, tidak dibebaskan dari
jabatannya dan tidak dapat ditolak.

Sumber :
- BMP ADPU4430_MODUL 7

3. Jelaskan implementasi metode hubungan antar manusia, motivasi, kepemimpinan, kesepakatan


kerja bersama dan collective bargaining dalam pengintegrasian pegawai ?
Jawab :
Pengintegrasian merupakan kegiatan untuk mempersatukan kepentingan perusahaan dan
kebutuhan karyawan agar tercipta kerjsama yang sesuai dan saling menguntungkan. Perusahaan
memperoleh laba, karyawan dapat memenuhi kebutuhan dari hasil pekerjaannya. Pengintegrasian
merupakan hal yang penting dan sulit karena mempersatukan dua kepentingan yang bertolak
belakang. Pengintegrasian dapat dilakukan dengan cara :
a) Hubungan antar manusiayang dilakukan dengan jalinan kemitraan yang harmonis yang tercipta
atas kesadaran dan kesediaan melebur keinginan individu demi tercapainya kepentingan
bersama.
b) Motivasi dapat berupa pengarahan potensi bawahan agar mau bekerja sama secara produktif.
c) Kepemimpinan, seseorang yang dapat mempengaruhi bawahan agar mampu bekerjasama
secara sukarela untuk mencapai tujuan bersama.
d) Kesepakatan kerja bersama dilakukan dengan cara musyawarah mufakat dalam memutuskan
masalah yang menyangkut kebutuhan karyawan dan kepentingan perusahaan.
e) Collective bargaining dilakukan dengan adanya perundungan antara pihak perusahaan dengan
karyawan untuk memecahkan masalah dengan adu kekuatan.

Anda mungkin juga menyukai