2. Vacuum pump
3. Tabung refrigerant
4. Oli kompresor
5. Gelas ukur
6. Leak detector
7. Thermometer
B. Pengecekan jumlah refrigerant/Freon
1. Tutup kedua katup tekanan tinggi dan tekanan rendah manifold gauge.
2. Pasang selang tekanan tinggi (pada umumnya bewarna merah) di nipel tekanan tinggi
atau katup discharge kompresor.
3. Pasang selang tekanan rendah (pada umumnya bewarna biru atau hijau) di nipel
tekanan rendah atau katup suction kompresor.
4. Hidupkan mesin sampai putaran 1500-2000 rpm, AC dalam kondisi on dan blower
putaran H. kemudian periksa tekanan yang ditujukan pada manometer. Spesefikasi pada
tekanan rendah 0.15 – 0.25 MPA (1,5 – 2,5 kgf/cm2 atau 21 – 36 Psi ), Spesifikasi pada
tekanan tinggi 1,37 – 1,57 MPa ( 14-16 Kgf/cm2 atau 199 – 228 Psi )
5. Periksa refrigerant dengan mengamati aliran refrigerant pada sight glass (kaca
penglihat) receiver dryer :
Keterangan nya :
a. Sedikit gelembung ( tepat )
b. Banyak gelembung ( kurang )
c. Tanpa gelembung ( Kosong/berlebih )
6. Matikan AC dan matikan mesin/motor
7. Lanjutkan langkah berikutnya
3. Nyalakan pompa vakum dan buka katup tekanan tinggi manifold gauge.
4. Tunggu sampai oli kompresor di dalam gelas ukur terhisap semua.
5. Setelah oli kompresor habis, matikan pompa vakum.
6. Pasang kembali selang biru ke manifold gauge.
D. Pengisian refrigerant AC
1. Lepas selang kuning dari pompa vakum dan pasangkan selang kuning pada tabung
refrigerant.