Anda di halaman 1dari 1

AKHLAK TERHADAP DIRI SENDIRI

A.Pendahuluan

Di zaman yang sekarang ini banyak sekali masalah yang muncul akibat krisis moral pada seseorang,
terutama kaum muda sekarang. Hal itu tentu saja dapat mempengaruhi aspek kehidupan.
Pengabaian terhadap pelanggaran moral harus menjadi hal yang perlu diperhatikan dalam
bermasyarakat. Terkadang masyarakat akan mengabaikan dan menganggap hal tersebut wajar
dengan dalih perubahan hormon pada masa remaja. Hal ini tentu saja membuat kaum muda
semakin jauh dari perbaikan moral dan akhlak.

Solusi yang harus dilakukan yang paling pertama yaitu dari aspek pendidikan dan penanaman akhlak
pada setiap individu. Orang tua pun berperan dan andil dalam hal ini. Tanggung jawab orang tua
dalam hal ini yaitu mereka harus menanamkan ajaran agama terutama akhlak agar individu tertentu
merasa bertanggung jawab, bukan hanya kepada orang tuanya, tetapi juga Tuhan nya. Ketika akhlak
dan pengajaran itu tersampaikan, rasa tanggung jawab akan dirinya sendiri juga muncul. Terutama
rasa takut terhadap Allah SWT yang selalu mengawasi. Nilai-nilai moral yang dijunjung tinggi tentu
saja akan membuat generasi selanjutnya akan berkembang dengan lebih baik lagi karena hal tersebut
merupakan pokok penting dalam aspek kehidupan yang lain.

B. Pembahasan

1. pengertian akhlak pada diri sendiri

Akhlak menurut istilah adalah suatu keadaan yang melekat pada jiwa manusia. Sedangkan menurut
Bahasa, akhlak juga bisa diartikan sebagai tabiat atau sifat. Sifat-sifat yang dimaksud juga merujuk
kepada kebiasaan seseorang yang dibentuk sedari awal sebagai pedoman hidup. Jadi secara
keseluruhan, akhlak merupakan perilaku yang didasari sifat spontanitas yang melekat pada
seseorang yang merujuk pada nilai-nilai rohani dan jasmani.

Sejatinya setiap makhluk memiliki kewajiban sebagai seorang hamba kepada tuhan nya. Dengan
mempercayai bahwa Allah itu “Tuhan Yang Maha Esa” sebagai bentuk keimanannya serta agar
menyelamatkan ia di kehidupannya. Hal pokok tersebut juga melandasi alasan mengapa kita juga
berkewajiban terhadap diri sendiri.

Manusia memiliki kewajiban terhadap diri sendiri yang harus ditunaikan untuk memenuhi haknya.
Meskipun begitu, bukan berarti kita berlaku semena-mena, egois atau mementingkan
kepentingannya sendiri tanpa memperhatikan orang lain. Dalam diri manusia terdapat dua unsur,
yaitu unsur jasmani dan yang kedua yaitu unsur rohani. Manusia dibekali akal serta pikiran agar
dapat membedakan mana yang baik dan mana yang buruk. Setiap makhluk juga memiliki hak yang
harus ditunaikan tanggungjawabnya guna memenuhi haknya.

Jadi, kewajiban terhadap diri sendiri yaitu

Anda mungkin juga menyukai