Uas Metlit
Uas Metlit
Ratag
18 503 005
Fisika
1. Berdasarkan proposal penelitian yang sudah/akan anda buat, jelaskan topic penelitian
yang anda minati; (Jenis penelitian, penelitian sebelumnya yang sejenis, metode
penelitian secara umum dan ringkas)
2. Buatlah rumusan masalah dan tujuan penelitian yang sudah/akan anda buat.
3. Jika judul penelitian adalah: “Karakteristik Geokimia Air Panas dan Perkiraan
Temperatur Bawah Permukaan Panas Bumi Daerah X”, maka lengkapi bagian-bagian
berikut:
a. Rumusan Masalah:…………….
b. Tujuan Penelitian:………………
c. Variabel penelitian: ………….
d. Tabel pengambilan data adalah sbb:…………
e. Tahapan dan langkah pengambilan data (Jelaskan dengan singkat)
4. Jika judul penelitian adalah: “Pemetaan Struktur Bawah Permukaan di Sekitar
Manifestasi Panas Bumi daerah X dengan Menggunakan Metode Geomagnetik”, maka
lengkapi bagian-bagian berikut:
a. Rumusan Masalah:…………….
b. Tujuan Penelitian:………………
c. Variabel penelitian: ………….
d. Tabel pengambilan data adalah sbb:…………
e. Tahapan dan langkah pengambilan data (Jelaskan dengan singkat)
JAWABAN
kemudian dilakukan studi literatur melalui buku, jurnal, artikel, internet, berupa
penelitian –penelitian yang terdahulu yang memiliki keterkaitan dengan masalah yang
terjadi dilapangan. Setelah itu, dilakukan pegambilan data dilapangan berup nilai dari
laju alir massa/flow (Ton/jam), beban (MW), tekanan (Bar), dan temperatur (◦C) yang
dimiliki fluida untuk memutar turbin uap yang diperoleh dari data logsheet operator
PLTP Lahendong. Data yang diperoleh kemudian diolah. Pengolahan data dilakukan
dengan dua cara yaitu pengolahan data secara manual dan pengolahan data
menggunakan aplikasi software.hasil dari pengolahan data ini kemudian dianalisa dari
Setelah itu langkah terahkir dari penelitian ini yaitu menarik kesimpulan berguna
dilaksanakan overhaul ?
dilaksanakan overhaul ?
Tujuan penelitian
1. Untuk mengetahui besar performa turbin PLTP Lahendong Unit 5 dan 6 sebelum
dilaksanakan overhaul.
2. Untuk mengetahui besar performa turbin PLTP Lahendong Unit 5 dan 6 sesudah
dilaksanakan overhaul.
3. “Karakteristik Geokimia Air Panas dan Perkiraan Temperatur Bawah Permukaan Panas
Bumi Daerah X”
a. Rumusan Masalah
1. Bagaimana mengetahui karakteristik geokimia air panas di daerah X?
2. Bagaimana memperkirakan temperature bawah permukaan panas bumi di
daerah X?
b. Tujuan Penelitian
1. Untuk mengetahui karakteristik geokimia air panas di daerah X.
2. Untuk mendapatkan perkiraan temperature bawah permukaan panas bumi di
daerah X.
c. Variable Penelitian
1. Karakteristik Geokimia
2. Temperature
d. Tabel pengambilan data
( )
(Fournier,1977)
( )
Mata air panas
No Steam Lost (Fournier, 1977)
X
Na-K ( )
Mata air panas
Arnorsson (1983)
Na-K-Ca ( )
Mata air panas
Fournier dan Truesdell (1973)
fenomena yang menarik untuk diteliti atau dilakukan penelitian sehingga perlu
tentang kondisi daerah yang akan diteliti kemudian menentukan variabel-variabel apa
saja yang nantinya akan diukur atau diteliti. Setelah itu dilakukanlah pengukuran
secara langsung di daerah penelitian tersebut yang memiliki mata air panas di
permukaan yang diperkirakan dari suatu sistim panas bumi, kemudian menganalisis
geokimia air dilakukan untuk mengetahui karakteristik mata air panas, jenis air panas,
a. Rumusan masalah
1. Bagaimana distribusi nilai intensitas medan magnet total dan anomali magnetik di
2. Bagaimana pola aliran air panas dan air dingin berdasarkan nilai suseptibilitas
magnetik batuannya?
b. Tujuan penelitian
1. Mengetahui nilai intensitas medan magnet total dan anomali magnetik di sekitar
2. Mengetahui pola aliran air panas dan air dingin berdasarkan nilai suseptibilitas
magnetik batuan.
c. Variable penelitian
1.
2.
3.
e. Tahapan dan langkah pengambilan data
Pertama-tama menentukan distribusi nilai intensitas medan magnet total dan anomali
magnetic. Dengan menentukan kode titik lokasi yang akan diteliti dengan cara
memetakan. Setelah memetakan titik lokasi, maka selanjutnya tentukan koordinat dan
elevasi medan magnet dan anomali magnetic. Kemudian, hitung nilai intensitas medan
magnet total dan anomali magnetik dengan menggunakan data pengukuran koreksi
IGRF. Setelah itu, menentukan pola aliran air panas dan air dingin berdasarkan nilai
suseptibilitas magnetik batuan dengan menenentukan kode titik lokasi yang akan
diteliti untuk mengetahui pola aliran air panas dan air dingin. Selanjutnya, menghitung