02
RUMAH SAKIT TK IV 14.07.02 DR SUMANTRI
B. Rincihan Kegiatan.
Beberapa hal dapat dilakukan untuk meminimalisir bahaya yang berhubungan dengan
Bahan dan Limbah Berbahaya adalah:
a. Pembuatan tempat khusus untuk penyimpanan B3
b. osialisasi mengenai prosedur penyimpanan dan pengelolaanB3 ke semua unit.
c. Melengkapi MSDS / LDKB B3 serta didokumentasikan dan dibagikan kepada unit-unit
yang menggunakan bahan tersebut.
d. Penyediaan APD pada setiap unit yang memiliki B3
e. menerapkan kebiasaan penggunaan APD bagi petugas menggunakan B3.
f. Pelatihan mengenai Keselamatan dan kesehatan kerja, Pencegahan dan Penanggulangan
Kebakaran, keadaan darurat bencana, cara melakukan evakuasi, penanganan limbah dan
B3.
3. Penanganan kebakaran
Beberapa hal dapat dilakukan untuk meminimalisir bahaya yang berhubungan dengan
kebakaran adalah:
a. Menyediakan APAR yang mencukupi kwalitas dankwantitasnya,nterutama di ruang khusus.
b. Melakukan pemliharaan APAR secaraberkala.
c. Melakukan Patroli Asap secaranrutin
d. Melakukan pemasangan larangan merokok danpenegakan aturannlarangan merokok.
e. Mengusulkan alat deteksi asap/ api pada tempat – tempat yang rawan kebakaran,
misalnya, laboratorium, InstalasiGizi/ Dapur, Radiologin dan tempat perawatan Intensif.
f. Pemasangan arah dan denah evakuasi bencana kebakaran,banjir dan gempa.
g. Melakukan sosialisasi mengenai pencegahan, pengendalian kebakaran.
h. Membentuk Tim di masing – masing ruangan untuk pencegahan. Pengendalian
Kebakaran.
i. Melakukan simulasi kebakaran dan keadaan darurat bencana secara berkesinambungan.
4. Penanganan Bencana
Beberapa hal dapat dilakukan untuk meminimalisir bahaya yang berhubungan dengan
keadaan darurat bencana adalah:
a. Membentuk Tim Siaga Bencana.
b. Membuat standar prosedur operasional tentang pencegahan dan penanggulangan
bencana.
c. Melakukan pelatihan siaga bencana dan evakuasi ( Jadwal pelatihan, peserta,
pelaporan),yang melibatkan semua unsur di Rumah Sakit.
d. Menyediakan fasilitas : rambu – rambu penunjuk arah lokasi pelayanan, jalan keluar, jalan
masuk, arah evakuasi bencana, pintu emergency, denah dan gambar arah evakuasi di
setiap gedung.
e. Melakukan simulasi keadaan darurat bencana
5. Peralatan Medis
Pelatihan Staf bertujuan untuk memberikan informasi kepada pegawai Rumah Sakit
Dr. Sumantri baik medis maupun non medis tentang pentingnya manajemen risiko,
pengendalian atau pencegahan risiko serta bahaya yang mungkin terjadi akibat risiko yang
ada. Diklat manajemen risiko akan diadakan setiap tahun sekali pada bulan ketiga.
Surahman Amin
LAMPIRAN JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN PROGRAM MANAJEMEN RESIKO FASILITAS 2022
No Kegiatan Target Lokasi Pelaksana Waktu Kegiatan
J F M A M J J A S O N D
KESELAMATAN DAN KEAMANAN RUMAH SAKIT
1 Penambahan CCTV pada area-area Perinatolog IPSRS
yang beresiko terjadinya ancaman i, Farmasi.
keamanan Rekam
Medik, IT
2 Pemberlakuan pemakaian tanda Seluruh Unit
pengenal (badge) untuk penjaga ruangan Keaman
pasien rawat inap dan jam besuk an
3 Melengkapi sumber listrik dengan Panel Listrik IPSRS
penutup
4 Menyediakan rol hole pada ram/ RAM IPSRS
jalan miring
5 Melakukan monitoring dan evaluasi Bangunan IPSRS
Renovasi dan Pembangunan Yang
Gedung di Rumah Sakit dibangun/reno
vasi
6 Melakukan Patroli Rutin selama 24 Seluru area Piket
Jam Oleh piket Rumah Sakit