Disusun Oleh :
JURUSAN AKUNTANSI
2019
KATA PENGANTAR
Puji syukur marilah kita panjatkan kehadirat Allah SWT karena atas limpahan rahmat-Nya penyusun
dapat menyelesaikan makalah ini tepat pada waktunya.
Didalam makalah ini kami akan menjelaskan tentang penyusunan anggaran pada perusahaan. Di
zaman yang serba semakin meningkatnya kebutuhan ekonomi, semakin masyarakat ingin tahu
mengapa perkembangan dan pertumbuhan ekonomi semakin hari semakin meningkat.
Dengan selesainya makalah ini penyusun ingin mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang
telah membantu dalam menyelesaikan makalah ini. Didalam makalah ini masih banyak kekurangan,
sehingga saran dari pihak manapun yang bersifat membangun sangat kami harapkan dalam perbaikan
agar kedepannya makalah ini dapat dibuat kembali dengan lebih baik.
penyusun
BAB I
PENDAHULUAN
Berdasarkan uraian dalam latar belakang, berikut ini adalah Rumusan Masalah yang akan
dibahas dalam Makalah ini:
1. Apa itu anggaran?
Dalam penyusunan anggaran perlu diperhatikan perilaku para pelaksana anggaran dengan cara
mempertimbangkan, hal-hal berikut ini:
1. Anggaran harus dibuat serealitas mungkin, secermat mungkin sehingga tidak terlalu rendah
atau terlalu tinggi. Anggaran yang dibuat terlalu rendah tidak menggambarkan kedinamisan,
sedangkan anggaran yang dibuat terlalu tinggi hanyalah angan-angan.
3. Anggaran yang dibuat harus mencerminkan keadilan, sehingga pelaksana tidak merasa
tertekan, tetapi termotivasi.
4. Untuk membuat laporan realisasi anggaran diperlukan laporan yang akurat dan tepat waktu,
sehingga apabila terjadi penyimpangan yang merugikan dapat segera diantisipasi terlebih dini.
2.2 Tujuan dan Manfaat Anggaran
1. Bertujuan untuk menyatakan harapan/sasaran perusahaan secara jelas dan formal, sehingga
dapat menghindari kerancuan dan memberikan arah terhadap apa yang hendak dicapai
manajemen.
2. Bertujuan untuk mengkomunikasikan harapan manajemen kepada pihak-pihak terkait
sehingga anggaran dimengerti, didukung, dan dilaksanakan.
3. Bertujuan untuk menyediakan rencana terinci mengenai kegiatan dengan maksud mengurangi
ketidakpastian dan memberikan pengarahan yang jelas bagi individu dan kelompok dalam
upaya mencapai suatu tujuan perusahaan.
4. Bertujuan untuk mengkoordinasikan cara/metode yang akan ditempuh dalam rangka
memaksimalkan sebuah sumber daya.
5. Bertujuan untuk menyediakan alat pengukur dan mengendalikan kinerja individu dan
kelompok, serta menyediakan sebuah informasi yang mendasari perlu-tidaknya tindakan
koreksi.
Anggaran sendiri memiliki manfaat yang penting bagi perusahaan untuk mencapai tujuan yang di
inginkan oleh perusahaan. Berikut ini merupkan beberapa manfaat dari penyusunan anggaran :
Disamping memiliki banyak manfaat, anggaran pastinya juga memiliki beberapa kelemahan. Berikut
ini merupakan kelamahan dari penganggaran :
1. Anggaran dibuat berdasarkan taksiran dan anggapan, sehingga mengandung unsur
ketidakpastian.
2. Menyusun anggaran yang cermat memerlukan waktu , uang, dan tenaga yang tidak sedikit,
sehingga tidak semua perusahaan mampu menyusun anggaran secara lengkap (komprehensif)
dan akurat.
3. Bagi pihak yang merasa dipaksa untuk melaksanakan anggaran dapat mengakibatkan mereka
mengerutu dan menentang, sehingga anggaran tidak efektif.
Peranan anggaran pada suatu perusahaan merupakan alat untuk membantu manajemen dalam
pelaksanaan, fungsi perencanaan, koordinasi, pengawasan dan juga sebagai pedoman kerja
dalam menjalankan perusahaan untuk tujuan yang telah ditetapkan. Berikut ini adalah fungsi
dari anggaran:
1. Ramalan Penjualan
Peramalan penjualan adalah perkiraan atau proyeksi secara teknis permintaan konsumen
potensial untuk suatu waktu tertentu dengan berbagai asumsi. Peramalan penjualan adalah
perkiraan mengenai sesuatu yang belum terjadi.
2. Anggaran Penjualan
Anggaran penjualan adalah anggaran yang menerangkan secara terperinci tentang penjualan
perusahaan dimasa datang dimana didalamnya ada rencana tentang jenis barang, jumlah,
harga, waktu serta tempat penjualan barang.
4. Anggaran Produksi
Anggaran produksi adalah suat perencanaan secara terperinci mengenai jumlah unit produk
yang akan diproduksi selama periode yang akan datang, yang di dalamnya mencakup rencana
mengenai jenis (kualitas), jumlah (kuantitas), waktu (kapan) produksi akan dilakukan.
Anggaran produksi berarti anggaran kegiatan, karena produksi adalah proses kegiatan
membuat produk. Produksi tidak perlu dianggarkan, tetapi dijadwalkan.
BAB III
PENYUSUNAN ANGGARAN KOMPREHENSIF
Tahun n Penjualan(y) x x2 xy
2017 1 14.600 0 0 0
∑ 49.275 3 5 52.925
Y= a + bx
𝑛∑𝑋𝑌 − ∑𝑋∑𝑌
𝑏=
N∑𝑋 − (∑𝑋)
3 𝑥52.925 − 3 𝑥 49.275
𝑏=
3 x 5 − (3)
158.775 − 147.825
𝑏=
15 − 9
10.950
𝑏=
6
b = 1.825
∑𝑌 ∑𝑋
a= -𝑏( )
𝑛 𝑛
49.275 3
a= - 1.825 ( )
3 3
a = 16.425- 1.825
a = 𝟏𝟒. 𝟔𝟎𝟎
Y = 14.600 + 1.825x
Forecast untuk tahun 2020 ( x = 3)
Y = 14.600 + 1.825(3)
Y = 14.600 + 5.475
Y = 20.075
Data anggaran biaya produksi tahun 2020
b) GULA 5.629.569
c) CREAMER 8.444.353
d) AIR 1.563.769
e) ES KRISTAL 8.757.107
f) SKM 2.580.219
g) CUP 23.318.826
TOTAL 134.632.688
INFINITEA
persediaan awal 0
Pembelian 58.112.688
INFINITEA
PENJUALAN 200.750.000
HPP 138.015.580
4.1 Lampiran
Lampiran 1. Data penjualan dan Pendapatan
2019
INFINITEA
ANGGARAN POKOK PENJUALAN 2017
persediaan awal 0
Pembelian 42.263.773
INFINITEA
ANGGARAN POKOK PENJUALAN 2018
persediaan awal 0
Pembelian 47.546.744
persediaan awal 0
Pembelian 52.829.716
INFINITEA
ANGGARAN LABA RUGI 2017
PENJUALAN 146.000.000
HPP 103.314.295
PENJUALAN 164.250.000
HPP 115.074.375
INFINITEA
ANGGARAN LABA RUGI 2019
PENJUALAN 182.500.000
HPP 126.544.977