Anda di halaman 1dari 9

MAKALAH PENGANGGARAN PERUSAHAAN

“Perpektif Anggran Perusahaan”

DISUSUN OLEH :
- Riska Latifah W.N / 11970323055
- Tobi Sardianto / 11970313103

Dosen Pengampu;
MHD. Suleman HSB SE,.MM

FAKULTAS EKONOMI PROGRAM STUDI AKUNTANSI


UNIVERSITAS ISLAM NEGRI SUSKA RIAU
PEKANBARU-RIAU
TA.2020/2021
KATA PENGANTAR
Puji syukur teriring doa, kami panjatkan kehadirat Allah SWT dank arena kuasa-nya saya
dapat menyelesaikan tugas makalah ini. Shalawat beserta salm, kami ucapkan kepada nabi
Muhammad SAW dengan mengucapkan “allahumma sholli ‘ala Muhammad wa ‘ala
sayyidina Muhammad” karena telah membawa manusia kezaman penuh nikmat ini.
Makalah yang berjudul “ Prepektif Anggaran Perusahaan” ini dimaksud untuk memenuhi
tugas matakuliah yang diberikan oleh bapak MHD SULEMAN HSB SE., MM selaku dosen
Penganggaran Perusahaan.
Tiada gading yang tak retak, begitu pula dengan maklah ini. Kami yakin masih banyak
kekurangan dan kesalahan didalamnya. Oleh karena itu, kami megharapkan kritik dan saran
yang membangun. Akhirnya dengan segala kerendahan hati kami harap semoga maklah ini
dapat memberikan manfaat bagi kita semua.
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...............................................................................................................2
BAB I.........................................................................................................................................4
PENDAHULUAN......................................................................................................................4
1.1 Latar Belakang..................................................................................................................4
1.2 Rumusan Masalah............................................................................................................4
1.3 Tujuan Pembahasan..........................................................................................................4
BAB II........................................................................................................................................5
PEMBAHASAN........................................................................................................................5
2.1 Anggaran dan Penganggaran............................................................................................5
2.2 Jenis-jenis Anggaran........................................................................................................5
2.3 Kegunaan dan Fungsi Anggaran......................................................................................6
2.4 Keterbatasan.....................................................................................................................6
2.5 Syarat-Syarat Program Anggaran.....................................................................................7
2.6 Anggaran Partisipatif........................................................................................................7
2.7 Manajemen Strategik dan Anggaran................................................................................7
BAB III.......................................................................................................................................8
PENUTUP..................................................................................................................................8
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................................9
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Disekitar kita terdapat begitu banyak perusahaan dengan berbagai aktifitas dan bidang
usaha serta produk yang berbeda. Secara umum tujuan suatu perusahaan adalah untuk
menghasilkan laba rugi pemiliknya. Untuk menghasilkan laba perusahaan harus menentukan
produk apa yang akan dijual dengan melihat berbagai kesmpatan yang ada dipasar. Setelah
diketahui produk tersebut, perusahaan harus mencari sumber daya untuk menghasilkan
produk tersebut, tenaga kerja yang memproses hingga bagaimana menjual produk tersebut
kepada mayarakat, dalam proses menghasilkan dan memasarkan produk, perusahaan perlu
membuat perencanaan yang baik agar operasi perusahaan dapat berjalan dengan baik
sehingga tujuan perusahaan dapat tercapai.

1.2 Rumusan Masalah


1. Apa yang dimaksud dengan Anggaran dan penganggaran ?
2. Apa saja jenis-jenis Anggaran ?
3. Bagaimana kegunaan dan fungsi Anggran ?
4. Apa saja keterbatasan dalam Anggaran ?
5. Apa saja syara-syarat dalam program Anggaran ?
6. Apa itu anggaran partisipatif ?
7. Apa itu manajemen strategik dan anggaran ?

1.3 Tujuan Pembahasan


Makalah ini ditulis bertujuan agar pembaca dapat mengetahui konsep dasar
penganggaran.
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Anggaran dan Penganggaran


Anggaran adalah rencana kerja organisasi dimasa mendatang yang diwujudkan dalam
bentuk kuantitatif, formal, dan sistematis. Sedangkan proses penyusuanan anggaran disebut
Penganggara.

2.2 Jenis-jenis Anggaran


a. Anggaran Operasional

Anggaran operasional adalah rencana kerja perusahaan yang mencangkup semua


kegiatan perusahaan dalam memperoleh pendapatan didalam suatu prode tertentu.
Anggaran operasional mencakup :

Anggaran Pendapatan

Anggaran pendapatan merupakan rencana kerja perusahaan untik memperoleh


pandapatan pada kurun waktu tertentu.

Anggaran Biaya

Anggaran biaya merupakan rencana biaya yang akan dikeluarkan perusahaan untuk
memperoleh pendapatan yang direncanakan. Kelompok anggaran biaya ini dapat dipilih
menjadi :

 Anggaran biaya bahan baku


 Anggaran biaya tenaga kerja langsung
 Anggaran biaya overhead
 Anggaran biaya pemasaran
 Anggaran biaya administrasi dan umum

Anggaran Laba

Anggaran laba adalah besarnya laba yang ingin diperoleh perusahaan dalam suatu
produk tertentu dimasa mendatang.

b. Anggaran keuangan
Anggaran keuangan adalah anggaran yang berkaitan dengan rencana pendukung aktifitas
operasi perusahaan. Anggaran keuangan mencakup beberapa jenis amggaran yaitu :

Anggaran Investasi

Anggaran investasi adalah perencanaan perusahaan untuk membeli barang-barang


modal.

Anggaran Kas

Anggaran kas adalah rencana aktifitas penerimaan dan pengeluara kas perusahaan di
dalam periode tertentu.

Proyek Neraca

Proyek neraca adalah kondisi keuangan yang diinginkan perusahaan didalam suatu
periode tertentu dimasa mendatang.

2.3 Kegunaan dan Fungsi Anggaran


Menurut Supriyono (2000;41) manfaat anggaran antara lain unruk :

a. Perencanaan kegiatan organisasi.


b. Membantu mengkoordinasikan rencana jangka pendek.
c. Alat komunikasi rencana kepada berbagai manajer pusat pertanggung jawaban.
d. Alat untuk memotivasi para manajer untuk mencapai tujuan pusat pertanggung
jawaban yang dipimpinnya.

2.4 Keterbatasan Anggaran


Dikemukan oleh Sofyan Syafri Harahap (2001: 125-127) keterbatasan anggaran antara lain :

1. Budget berdasarkan pada taksiran


Budget harus disadari bahwa ia merupakan taksiran saat ini tentang apa yang bakal
terjadi di masa yang akan datang.
2. Memerlukan penyesuaian yang terus-menerus
Karena sifatnya taksiran dan arena situasi bergerak dan berubah terus maka mau
tidak mau kita harus terus menerus secara periodik melakukan perbaikan dan
penyesuain.
3. Pelakasanaan budget tidak berjalan secara otomatis.
4. Tidak bisa mengambil alih tugas manajemen/administrasi.
5. Memerlukan dana, perhatian, resources, Sistem budget tentu memerlukan dana,
perhatian, sumber lainnya untuk bisa berjalan efektif.
6. Dapat mempengaruhi perilaku, Sistem budget dapat mempengaruhi perilaku manusia
bisa positif dan negatif.
7. Dapat menimbulkan “ Slack Budgeting”, slack budgeting merupakan situasi dimana
orang menyalagunakan budget untuk kepentingannya.

2.5 Syarat-Syarat Program Anggaran


Suatu program anggaran akan berhasil apabila memenuhi syara-syarat pokok sebagai
berikut :

1. Organisasi yang sehat


2. Sistem akuntansi yang memadai
3. Penelitian dan analisa
4. Dukungan dari pelaksana

2.6 Anggaran Partisipatif


Menurut Bownell (1982), anggaran partisipatif adalah suatu proses dimana partisipasi
individual dievaluasi, dan mungkin diberi penghargaan berdasarkan prestasi mereka pada
sasaran (target) yang digunakan, mereka melihat pada proses tertentu dan mempunyai
pengaruh pada penentuan target tersebut.

2.7 Manajemen Strategik dan Anggaran


Manajemen strategik adalah suatu proses penetapan tujuan organisasi, pengembangan
kebijakan dan perencanaan untuk mencapai sasaran tersebut, pengalokasian sumber daya
untuk menerapkan kebijakan dan merencanakan percapaian tujuan organisasi. Manajemen
strategik merupakan suatu proses yang terdiri dari 3 kegiatan utama yaitu :

 Perumusan Strategi
 Implementasi Strategi
 Evaluasi Strategi
BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Anggaran adalah rencana kerja organisasi dimasa mendatang yang diwujudkan dalam
bentuk kuantitatif, formal, dan sistematis. Sedangkan proses penyusunan anggaran disebut
Penganggaran.

Secara garis umum anggaran terdiri dari 3 jenis yakni Anggaran Operasional, Anggaran
Biaya dan Anggaran Keuangan. Anggaran memiliki manfaat sebagai Alat perencanaan dan
Alat pengendalian yang berfungsi secara pokok sebagai fungsi perencanaan,
pengorganisasian, menggerakan, dan pengendalian. Dalam penyusunan dan
pengimplementasiannya anggaran memiliki keterbatasan tertentu. Agar suatu anggaran
dihasilkan dengan baik sebaiknya setiap perusahaan memilik syarat-syarat tertentu umtuk
mencapai tujuan organisasi, dimana semua lini dalam perusahaan terlibat dalam
pengimplementasiannya.
DAFTAR PUSTAKA

Rudianto, 2009, penganggaran, jakarta : Erlangga.

Fitria Rahmayanti, 2013. “ Hubungan antara manajemen strategi dan anggaran”.

https://fitriarahmayanti99,wordpress.com/2013/07/11/hubungan-antara-manajemen-strategi-
dan-anggaran/.

Imam Hanafi. 2010. “Penganggaran Perusahaan”. https://imam-


hanafi.blogspot.com/penganggaran-perusahaan.html.

Anda mungkin juga menyukai